STATISTIKA MATEMATIK
KAMIS, 15 APRIL 2021
Oleh:
Dhea Urfina Zulkifli, S.Mat., M.Si.
PERTEMUAN 6
𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝟏 𝟏 𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝟏 𝟏
− − 𝒁𝜶 𝝅 𝟏 − 𝝅 + < 𝝅 𝟏 − 𝝅𝟐 < − + 𝒁𝜶 𝝅 𝟏 − 𝝅 + … (2)
𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐
2. Rumus yang berlaku untuk sampel kecil (𝑛1 ≤ 30, 𝑛2 ≤ 30)
𝒙𝟏 𝒙 𝒙𝟐 𝒙
𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝟏− 𝟏 𝟏− 𝟐
𝒏𝟏 𝒏𝟏 𝒏 𝒏𝟐
− − 𝒕𝜶 + 𝟐 < 𝝅𝟏 − 𝝅𝟐
𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐
𝒙𝟏 𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝒙𝟐
𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝟏 − 𝟏 −
𝒏𝟏 𝒏𝟏 𝒏 𝒏𝟐
< − + 𝒕𝜶 + 𝟐 … (3)
𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐
𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝟏 𝟏 𝒙𝟏 𝒙𝟐 𝟏 𝟏
− − 𝒕𝜶 𝝅 𝟏 − 𝝅 + < 𝝅 𝟏 − 𝝅𝟐 < − + 𝒕𝜶 𝝅 𝟏 − 𝝅 + … (4)
𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐 𝟐 𝒏𝟏 𝒏𝟐
1−𝛼 𝛼
dengan 𝑍𝛼 = , 𝑡𝛼 = , dan 𝑑𝑓 = 𝑛1 + 𝑛2 − 2
2 2 2 2
Catatan:
• Jika 𝑥1 , 𝑥2 , 𝑛1 , dan 𝑛2 masing-masing dinyatakan dalam bilangan bulat positif, maka
penaksiran tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan rumus (1), (2), (3), atau (4).
𝑥1 𝑥2
• Jika dan masing-masing dinyatakan dalam rasio atau persentase, maka penaksiran
𝑛1 𝑛2
tersebut hanya dapat dilakukan dengan menggunakan rumus (2) atau (4).
Contoh 3.4
Perusahaan elektronik A mengambil sampel acak produk TV sebanyak 100 buah dan 20 di
antaranya ternyata cacat. Sedangkan perusahaan B mengambil sampel acak produk TV
sebanyak 250 buah dan 25 di antaranya ternyata cacat. Dengan mengetahui bahwa
kualitas produksi TV kedua perusahaan tersebut sama, tentukan taksiran selisih proporsi
kerusakan produk kedua perusahaan tersebut dengan tingkat keyakinan 95%.
Penyelesaian:
Dik: perusahaan A: 𝑛1 = 100 𝑥1 = 20
perusahaan B: 𝑛2 = 250 𝑥2 = 25
1 − 𝛼 = 95%
Dit: taksiran selisih proporsi
Jawab:
Gunakan rumus (1).
1 − 𝛼 = 95% → 𝛼 = 5% = 0,05
𝛼 0,05
= = 0,025
2 2
0,5 − 0,025 = 0,475
𝑍0,475 = 1,96
Sehingga
𝑥1 𝑥1 𝑥2 𝑥2 𝑥1 𝑥1 𝑥2 𝑥2
𝑥1 𝑥2 1 − 1 − 𝑥1 𝑥2 1 − 1 −
𝑛1 𝑛1 𝑛 𝑛2 𝑛 𝑛1 𝑛 𝑛2
− − 𝑍𝛼 + 2 < 𝜋1 − 𝜋2 < − + 𝑍𝛼 1 + 2
𝑛1 𝑛2 2 𝑛1 𝑛2 𝑛1 𝑛2 2 𝑛1 𝑛2
20 20 25 25
20 25 1 − 100 1 −
100 250 250
− − 1,96 + < 𝜋1 − 𝜋2
100 250 100 250
20 20 25 25
20 25 1 − 1 −
< − + 1,96 100 100 + 250 250
100 250 100 250
0,013227 < 𝜋1 − 𝜋2 < 0,186773
Jadi, dengan tingkat signifikansi 5%, selisih proporsi kerusakan produk kedua perusahaan
tersebut berkisar antara 1,3227% dan 18,6773%.