Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS SKILL/PROSEDUR

PEMASANGAN BED SITE MONITOR


(Dosen Pembimbing : Ns. Widiyaningsih, MAN)

Disusun Oleh :

NURHAMIDAH
1908192

PROGRAM STUDI PROFESI NERS ANGKATAN 20


STIKES KARYA HUSADA SEMARANG
2021
PELAKSANAAN SKILL PEMBELAJARAN DARING
( PROFESI NERS 20)

Skill: PEMASANGAN BED SITE MONITOR


Link Video : https://youtu.be/HEHuRUVnT_o
Petunjuk :
Lakukan analisis keterampilan/prosedur sesuai standar operasional prosedur
(SOP) berdasarkan video tersebut dengan cara menjelaskan kekurangan dan
melengkapi/memperbaiki keterampilan meliputi :
a. Persiapan dan alat-alat yang digunakan
b. Langkah-langkah keterampilan sesuai dengan fase orientasi, fase kerja
dan fase terminasi
c. Patient safety (ketenangan, komunikasi dan keamanan pasien dan
perawat) dan dokumentasi keperawatannya

HasilAnalisa
N Analisis keterampilan
o (Uraikan kesenjangan prosedur yang ada divideo dengan prosedur yang sesuai
SOP)
1 Persiapan dan Alat-alat Video :
Persiapan dan Alat-alat
1. Monitor
2. Tiga elektroda
3. Manset
4. Oksimetri

Sumber Literature :
Persiapan dan Alat-alat
1. Monitor
2. Tiga elektroda
3. Manset
4. Oksimetri
2 Langkah-langkah Video :
keterampilan/prosedur A. Fase Orientasi
1. Memberi salam
2. Memperkenalkan diri kepada klien
B. Fase Kerja
1. Menjaga privasi klien
2. Meminta ijin ke klien dalam setiap prosedur
yang dilakukan
3. Hidupkan alat dengan menekan tombol
ON/OFF ke posisi ON
4. Memasang tiga elektroda
Kode Ra ditempelkan pada dada sebelah kanan
Kode Ela ditempelkan pada dada atas bagian
kiri
Kode Ell ditempelkan pada bagian dada kiri
bawah
5. Memasang manset
6. Memasang oksimetri
7. Monitor bisa disetting secara manual atau
diatur untuk mengukur tekanan darah secara
otomatis bisa misalnya 30 menit 15 menit atau
itu juga bisa dilakukan secara manual cukup
dengan menekan tombol start maka itu akan
terukur tekanan darah, respirasi yang berwarna
kuning ini pernapasan klien jadi ini terdeteksi
melalui alat monitor.
8. Tekanan nadi beda dengan frekuensi nadi,
kalau frekuensi nadi itu denyutan nadi arteri
kalau tekanan nadi sistol ditambah dengan
diastol dibagi dua itulah tekanan nadi.
C. Fase Terminasi
1. Melakukan evaluasi
2. Berpamitan

Sumber Literature :
A. Fase Orientasi
1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri
3. Memvalidasi nama klien
4. Menjelaskan tujuan/tindakan yang akan
dilakukan
5. Menjelaskan prosedur tindakan
6. Menanyakan persetujuan dan kesiapan orang
klien/keluarga
B. Fase Kerja
1. Menjaga privasi klien
2. Mencuci tangan
3. Menjelaskan tujuan pemeriksaan kepada
klien/keluarga
4. Persiapan
a. Lepaskan penutup debu
b. Siapkan aksesoris dan pasang sesuai
kebutuhan
5. Pemanasan
a. Hubungkan alat dangan satu daya
b. Hidupkan alat dengan menekan tombol
ON/OFF ke posisi ON
c. Set rentang nilai (range) untuk temperature,
pulse, dan alarm
6. Pengoperasian
a. Perhatikan protap pelayanan
b. Hubungkan klien kabel ke objek (klien) dan
pastikan bahwa klien kabel sudah terhubung
dengan baik dan benar pada klien
c. Lakukan monitoring
d. Lakukan pemantauan pada display terhadap
heart rate, EGC wave from, pulse,
temperatur, saturasi oksigen (SO2, NIBP,
tekanan hemodinamik
7. Penyimpanan
a. Matikan alat dengan menekan tombol
ON/OFF ke posisi OFF
b. Lepaskan hubungan alat dari satu daya
c. Lepaskan klien kabel dan bersihkan
d. Bersihkan alat
e. Pasang penutup debu
C. Fase Terminasi
1. Melakukanevaluasi
2. Menyampaikanrencanatindaklanjut
3. Berpamitan
3 Patient safety Video :
Perawat pada video tidak melakukan cuci tangan
sebelum dan sesudah melakukan prosedur tindakan,
Sumber Literature :
Pada sumber literatur perawat memperhatikan dan
menjaga keamanan diri serta klien.
4 Dokumentasi Video :
Dari video skill perawat melakukan pendokumentasian
yang sudah baik.
Sumber Literatur :
Pada sumber literatur perawat mencatat tindakan apa
yang sudah diberikan kepada klien.
5 Daftar Pustaka https://id.scribd.com/document/358546974/SOP-
Pengoperasian-Bed-Side-Monitor

Anda mungkin juga menyukai