a. Dalam kunjungan itu Presiden Yudhoyono menyempatkan waktu untuk berbincang bincang
dengan masyarakat .
(Dalam kunjungan itu Presiden Yudhoyono menyempatkan diri untuk berbincang-bincang dengan
masyarakat.)
1. Kesatuan Gagasan
Memiliki subyek, prediket, serta unsur lain yang saling mendukung serta membentuk kesatuan tunggal.
Di dalam keputusan itu merupakan kebijaksanaan yang dapat membantu keselamatan umum. Kalimat
ini tidak memiliki kesatuan karena tidak di dukung subyek. Unsur di dalam keputusan itu bukanlah
subyek, melainkan keterangan. Ciri bahwa unsur itu merupakan keterangan di tanda oleh keberadaan
frase depan di dalam (ini harus di hilangkan).
2. Kesejajaran
Penggunaan bentukan kata atau frasa berimbuhan yang memiliki kesamaan (kesejajaran) baik dalam
fungsi maupun bentuknya. Jika bagian kalimat itu menggunakan kata kerja berimbuhan di-, bagian
kalimat yang lainnya pun harus menggunakan di-pula.
Kalimat tersebut tidak memiliki kesejajaran antara prediket-prediketnya. Yang satu menggunakan
prediket aktif, yakni imbuhan me-, sedang yang satu lagi menggunakan prediket pasif, yakni imbuhan
di-. Kalimat itu harus diubah.
3. Kehematan
Kalimat efektif tidak boleh menggunakan kata-kata yang tidak perlu. kata-kata yang berlebih
penggunaan kata kata yang berlebih.penggunaan kata-kata yang berlebih hanya akan mengaburkan
maksud kalimat.
Dalam kata mawar Anyelir dan melati terkandung makna bunga seharusnya: mawar Anyelir, dan melati
sangat disukainya
4. Penekanan
Caranya:
a. Mengubah posisi dalam kalimat, yakni dengan cara meletakkan bagian yang penting di depan kalimat.
ang
8a
Contoh:
dan lainnya.
5. Kelogisan
Contoh:
cara
mat
kita
cita
a.
nat
th
ab
tempat
yang
sunggu
sungguh
istimewa
dan
dengan
cara
yang
istimewa
pula
Contoh
Bapak
kok
gembira
sekali
penaka
baru
terima
gaji
saja
Dalam
hal
ini
pembaca
akan
b.
Kata yang
C.
merangkai maksud yang jelas. Dan cara yang efektif itu akan
Unsur-unsurnya :
BAHASA INDONESIA
1. Paralelisme
Contoh:
2. Repetisi
Contohnya:
mengarang syair.
3. Inversi
Terjadinya
bentuk
inversi
boleh
jadi
karena
ingin
Posisi
sebuah
frase
maupun
klusa
ada
kalanya
Kalimat
pada
umumnya
dapat
di
mulai
dengan
luni, MThabik
Contoh:
4.
Contoh:
bank
di situ.
E. Kalimat Bervariasi
subyek
prediket
sebuah
kata
modalitas
sebuah
frase
sebuah
klausa
dan
penekanan
yang
efektif
Penulis
yang
berpengalaman
pintar
sekali
menggunakan
kalimat-
modalitas, prediket
beri bervariasi.
2
dalam alinea.
4.
Tata bahasa membedakan kalimat atas 4 jenis pertama kalimat yang berfungsi memberitahukan sesuatu
disebut kalimat berita kedua kalimat yang fungsinya menyatakan kehendak harapan dan sebagainya
disebut kalimat perintah ketiga kalimat yang menyatakan pertanyaan dinamakan kalimat tanya ke
empat kalimat yang menyatakan perasaan yang kuat bernama kalimat seru
Kesimpulan
Kalimat di katakakan efektif apabila berhasil menyampaikan pesan, gagasan, perasaan maupun
pemberitahuan sesuai dengan maksud si pembicara atau penulis. Untuk itu penyampaian harus
memenuhi syarat sebagai kalimat yang baik, yaitu strukturnya benar, pilihan katanya tepat, hubungan
antarbagiannya logis, dan ejaanya pun harus benar. dalam membuat karya tulis, baik berupa
essay,artikel ataupun analisis yang bersifat ilmiah adalah penggunaan bahasa secara tepat, yaitu
memakai bahasa baku. Unsur-Unsur kalimat. Dilihat dari sudut unsur struktur, kalimat terdiri dari unsur
yakni berupa kata. Unsur itulah yang bersama-sama dan menurut system tertentu membangun struktur
itu. 1. 2. 3. Sering kali prediket sebuah kalimat harus di lengkapi lagi dengan unsur lain, sehingga
terjadilah suatu pernyataan yang lebih lengkap. 4. Unsur ini berfungsi merangkaikan dua unsur subyek,
dua unsur prediket, atau dua unsur pelengkap di dalam sebuah kalimat. 5. 6. Merupakan sebuah
kelompok kata dan seringkali berfungsi sebagai keterangan prediket untuk keperluan-keperluan
tertentu. Kalimat Dengan Beberapa Pola Kesalahan. b. 2. Penggunaan kata dengan struktur dan ejaan
yang. b. 3. Penggunaan tidak tepat kata 'di mana yang tidak. b. 4. Pilihan kata yang tidak tepat. 6.
Pengulangan kata yang tidak perlu:. C. Membuat kalimat efektif. C. Ciri-ciri kalimat efektif. dukung
subyek. Unsur di dalam keputusan itu bukanlah. subyek, melainkan keterangan. 2. Yang satu
menggunakan prediket. gunakan prediket pasif, yakni imbuhan di-. Kalimat itu. 4. Menggunakan repetisi,
yakni dengan mengulang-. 5. Kalimat efektif harus mudah di pahami. di antara kata-kata di atas. Peranan
kata klise ini besar untuk mem-. Kata. Pemakaian kata yang familier di kalangan. Tenaga kalimat bisa
lemah karenanya. Pola Yang Efektif. Pola yang efektif sebenarnya tidak ada. merangkai maksud yang
jelas. 1. 2. 3. membalikkan pola dasarnya. Kalau struktur biasa punya. gaya kalimat. mempengaruhi
sebuah kalimat. Kalimat Bervariasi. Kalimat yang efektif itu bervariasi. santapan" yang menarik. Jadi,
variasi itu sangat penting. Bukan saja dalam. 1. yang agak panjan. Kedua jenis ukuran. kalimat itu mesti
bekerja sama. 3. Variasi dalam Struktur kalimat. Karangan yang efektif mencerminkan. juga dapat
menghasilkan variasi
Daftar pustaka
Zulkifli,dkk.2014. _Bahasa Indonesia_ .Tarakan: impremium bekerja sama dengan jurusan pendidikan
Bahasa Sastra Indoneisa dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,Universitas Borneo
Tarakan.