KASUS 1

1. Pasien anak laki-laki usia 60 bulan, anak ketiga dari 3 bersaudara. Ayah
bekerja sebagai satpan dipabrik, ibunya bekerja sebagai pelayan toko.
Penghasilan orang tua pasien perbulan Rp. 3.000.000,- setiap hari pasien
diasuh neneknya. Pasien diberi ASI sampai usia 45 bulan. Sejak 1 tahun
yang lalu pasien sering demam dan hanya diberi obat penurun panas. TB =
100 cm, BB saat masuk RS = 11 kg. pasien dirawat di RS dikarenakan
panas tinggi, muntah-muntah, batuk pilek dan perut kejang.
Diagnosis dokter : KEP dan Spondilitis Tuberculosis.
1. Hasil pemeriksaan biokimia : jenis pemeriksaan satuan batas normal
hasil pemeriksaan Hb 9 g/dl (12-16)
Albumin 2,5 mg/dl ( 3,5 - 5)
Total Protein 7,5 mg/dl (6 - 7,6)
Leukosit 19550 Ribu/mL (4800-10000)
Trombosit 581.000 Ribu/ml (150.000-450.000)
2. Hasil pemeriksaan klinis :
a. Ada Asites di rongga perut
b. Foto Rontgen : Pectum Excaulum (tulang dada membengkak ke
depan).

Obat yang diberikan : Streptomycin dan INH, Dietary History SMRS :

 Pagi : bubur tahu opor ¼ penukar, susu kental manis 1 gelas.

 Siang : nasi ½ penukar, tempe goreng ½ penukar, kuah sayur lodeh,
pisang 1 penukar.
 Sore : ubi goreng ½ penukar, susu kental manis 1 penukar.
 Malam : nasi ½ penukar, telur ceplok 1 butir

Pada hari ke-12 perawatan, pasien diberi makanan : F100 dan

makanan lumat (80% dihabiskan) dan ada kenaikan BB 0,5 kg. Buat
asuhan gizi pasien tersebut.
JAWAB :

Diketahui

 Jenis kelamin : laki-laki

 Usia : 60 bulan (5 tahun)
 BB : 11 kg
 TB : 100 cm
 Pemberian ASI 45 bulan
 Panas tinggi, muntah-muntah, batuk pilek dan perut kejang.
 Diagnosis dokter : KEP dan Spondilitis Tuberculosis.
 BB/TB = -< 3 SD kg (gizi buruk)
a. Berat badan tanpa ascites
= BB sekarang – Koreksi ascites
= 11 kg – 1,1 kg (ringan)
= 9,9 kg
b. Z-Score
Z-Score menurut BB/TB (untuk TB 100 cm, BB berada pada <- 3 SD)
(Nilai individu−nilai rujukan ( median ) )
Z-Score =
(nilai simpang buku rujukan)
9,9−15,4 −5,5
Z-Score = =
15,4−14,2 1,2
= -4,5 (sangat buruk)
c. Menghitung kebutuhan
 Kebutuhan energy = 10,35 kg x 200 Kkal = 2070 Kkal
 F100 = 2/3 x 2070 = 1380 Kkal
 Makanan lumat = 2070 – 1380 = 690 Kkal
d. Menghitung kebutuhan zat gizi makro
6 x 10,35
 Protein = = 62,1 gr (12%)
❑
30 % x 2070
 Lemak = = 69 gr
9
58 % x 2070
 Karbohidrat = = 300,15 gr
4
 Serat = 20 gr

Rata rata kenaikan berat badan selama 12 hari

 Berat akhir = (11 + 0,5) – (10% (11,5)

= 11,5 – 1,15

= 10,35 kg

 BB awal = 11 – 30% (11)

= 7,7 kg

 Rata rata berat badan awal akhir

(7,7 + 10,35) : 2 = 9,025

 Rata rata kenaikan berat badan / kg BB/ hari

= 41.6 / 9,025 = 4,61g/KgBB/hari

e. Menghitung kebutuhan zat gizi mikro

 Ca = 1000 mg  Kalium = 2700 mg

 Na = 900 mg  Vit A = 450 mcg
 Fe = 10 mg  Vit B1 = 0,6 mg
 Zn = 5 mg  Vit C = 45 mg
f. Gambaran hasil recall

Nama Penukar Energy Protein Lemak Karbohidrat

Bahan (Kkal) (gr) (gr) (gr)
Nasi 0,25 43,75 1 0 10
Tahu 0,25 18,75 1,25 0,75 1,75
Santan 0,25 12,5 0 1,25 0
Sktm 0,5 62,5 3,5 3 5
Nasi 0,5 87,5 2 0 20
Tempe 0,5 37,5 2,5 1,5 3,5
Santan 0,5 25 0 2,5 0
Pisang 1 87,5 2 0 12
Ubi 0,5 87,5 2 0 20
Mintak 4 200 0 20 0
Sktm 0,5 62,5 3,5 3 5
Gula 3 150 0 0 36
Telur 1 75 7 5 0
Total Kebutuhan 950 24,75 37 113,25