Anda di halaman 1dari 5

Perum LPPNPI Manual Operasi

Cabang Denpasar PenyelenggaraPelayanan Telekomunikasi Penerbangan

BAB I
PROFIL PENYELENGGARA PELAYANAN

1.1 DasarHukum
Standar yang kami digunakan dalam pengoperasian pelayanan telekomunikasi dan radio navigasi
penerbangan adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 2009, tentang Penerbangan;
2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 tahun 2012 tentang pembentukan
LembagaPenyelenggaraPelayananNavigasiPenerbangan Indonesia;
3. Peraturan PemerintahNomor 45 Tahun 2005 tentangPendirian, Pengurusan, Pengawasan
dan PembubaranBadan Usaha Milik Negara (Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 117,
TambahanLembaran Negara Nomor 4556);
4. KeputusanMenteri BUMN Nomor : SK-15/MBU/2013 tanggal 16 Januari 2013
tentangsusunan organisasi Direksi Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi
Penerbangan Indonesia;
5. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor : KM 10 Tahun 2009 tentang Penyelenggara
Pelayanan Telekomunikasi &Radionavigasi Penerbangan;
6. Keputusan Menteri Perhubungan NO. KM 20/2009 tentang pelaksanaan Safety
Manajemen System;
7. KM 68 Tahun 2002 tentang Struktur Organisasi Bandara
8. Surat Dirjen Perhubungan Udara No: AU.313/I/I/DJPU.DNP.2013, tgl 25 Januari 2013
Tentang  PengalihanTarif, Asetdan SDM NavigasiPenerbangan.
9. Peraturan Menteri PerhubunganNomor 57 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pelayanan
Telekomunikasi Penerbangandanperaturan-peraturanteknispelaksanaan;
10. Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP/98/II/2009(Advisory
Circular Part 171 – 1) PanduanuntukPetunjukStandartdanProsedur CASR 171
11. Peraturan Direktorat Jenderal PerhubunganUdaraNomor : SKEP/28/II/2009 (Advisory
Circular Part 171 – 2) tentang Panduan untuk Persiapan Kasus Keselamatan Mencakup
Pelayanan CASR 171
12. Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP/32/II/2009 (Advisory
Circular Part 171 – 3) tentang Panduan untuk Persiapan Pembuatan Safety Management
System (SMS)

v2.0 – November 2015 1


Perum LPPNPI Manual Operasi
Cabang Denpasar PenyelenggaraPelayanan Telekomunikasi Penerbangan

13. Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP/31/II/2009 (Advisory


Circular Part 171 – 4) tentang Perangkat Lunak dan Penggunaannya dalam Pelayanan
Telekomunikasi dan Radionavigasi Penerbangan
14. Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP / 116 / VII /2010
(Advisory Circular Part 171 – 5) tentang Petunjukdan Tata Cara Penyelenggaraan Kalibrasi
Fasilitas Navigasi dan Prosedur Penerbangan
15. Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan UdaraNomor :SKEP / 99 / II / 2009 (MOS
CASR 171) tentang Petunjuk Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 171
16. Peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor : 45 Tahun 2005 Tentang Jam
Operasi Bandara.
17. Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan UdaraNomor : SKEP/157/IX/2003 tentang
Pedoman Pemeliharaan dan Pelaporan Peralatan Fasilitas Elektronika dan Listrik
Penerbangan;
18. Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan UdaraNomor : SKEP/83/VI/2005 tentang
Prosedur Pengujian di Darat (Ground Inspection) Peralatan Fasilitas Elektronika dan Listrik
Penerbangan;
19. Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan UdaraNomor : SKEP/176/VI/2001 tentang
Sertifikat Kecakapan Teknisi Elektronika Penerbangan Dan Teknisi Listrik Penerbangan;
20. ANNEX 10 Volume I tentang Radio Navigation Aids
21. ANNEX 10 Volume II tentang Communication Procedure including those with PANS
status
22. ANNEX 10 Volume III tentang Communication system
23. ANNEX 10 Volume IV tentang Surveillance and Collision Avoidance System
24. ANNEX 10 Volume V tentang Aeronautical radio Frequency Spectrum Utilization
25. Dokumen 8071 Volume 1 tentang Testing of Ground-Base Radio Navigation System
26. Dokumen 8071 Volume 2 tentang Testing of satellite-based Radio Navigation System

1.2 Profil Penyelenggara Pelayanan


a. Maksud dan Tujuan
Manual operasi ini disusun dengan maksud agar standar pelayanan dan pola kerja setiap
personil yang terlibat menangani dan bertanggungjawab terhadap setiap fasilitas
telekomunikasi penerbangan dan radio navigasi penerbanganpada Penyelenggara
Pelayanan Navigasi Penerbangan di Perum LPPNPI Cabang Denpasarsesuai dengan
v2.0 – November 2015 2
Perum LPPNPI Manual Operasi
Cabang Denpasar PenyelenggaraPelayanan Telekomunikasi Penerbangan

standar yang telah ditetapkan, selain itu juga menjadi acuan bagi para pelaksana/teknisi
dalam melaksanakan tugasnya sehingga memenuhi standar pelayanan yang berlaku.

b. Data Umum
Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan pada Perum LPPNPI Cabang
Denpasaryang berstatus sebagai Badan Usaha Milik Negara.

NamaPenyelenggaraPelayanan : Perum LPPNPI Cabang Denpasar


Pengelola : BUMN
Alamat : Jalan Raya Kemayoran no.1, Badung 80361
Lokasi 08° 44’51”LS dan 115° 10’09”BT
Propinsi Bali
ARP : 0884451S 1151009E
RuangUdara Yang Dilayani ADC, APP dan RDARA
Jam Operasi : 00.00 s/d 24.00UTC

Telepon : (0361) 9351011 Ext. 5011


Fax : (0361) 9351027
AFTN Address WADDYFYX
E-mail : cnsotomasi@gmail.com
NPWP : 03.276.302.1-905.001

1.3 Pelayanan Yang Diberikan


PenyelenggaraPelayananNavigasiPenerbanganpadaPerum LPPNPI Cabang Denpasaryang
berstatussebagaiBadan Usaha Milik
Negaramenyelenggarakanpelayanantelekomunikasipenerbangandanradionavigasipenerbanganseba
gaiberikut:

No Jenis Pelayanan Peralatan Yang Digunakan Kategori Lokasi


1. Aeronautical 1. ATIS Merk NEC 1 Unit Komunikasi Tower
Broadcasting Service (dual)

2. Aeronautical Fixed 1. AFTN Teleprinter 8 Unit Komunikasi Tower, OB,Meteo,


Service Merk ELSA Briefing

v2.0 – November 2015 3


Perum LPPNPI Manual Operasi
Cabang Denpasar PenyelenggaraPelayanan Telekomunikasi Penerbangan

Office,APP
2. AMSC Merk 1 Unit Komunikasi Operational
ELSA (dual) Building (OB)
3. VCSS Merk 1 System Komunikasi Operational
Harris Building (OB)
4. Radio Link Merk 2 Unit Komunikasi OB, Kintamani
JRC
5. HF SSB Merk 1 Unit Komunikasi Operational
Kenwood Building (OB)
6. VSAT Merk 6Unit Komunikasi Operational
Kilomux&Comtec Building (OB)

4. Aeronautical Mobile 1. VHF A/G 2 Unit Komunikasi Tower , OB


Service Protable Merk
Becker,
2. Voice Recoding 1 Unit Komunikasi Operational
Dual Building (OB)
3. HF RDARA 1 Unit Komunikasi Operational
Dual Building (OB)
4. VHF A/G Merk 5 Unit Komunikasi Operational
NEC Dual Building (OB)

5. VHF A/G Merk 2 Unit Komunikasi Operational


PAE Building (OB)

5. ATC Data Processing 1. ATC SYSTEM 1 Unit Komunikasi Operational


& Display Merk TERN Dual Building (OB)
2. ATC SYSTEM 1 Unit Komunikasi Operational
RECORDER Dual Building (OB)
Merk RICOCHET
6. Briefing & Flight Plan1. 1. AIS Automation 1 Unit Komunikasi Briefing Office
Lodgement Merk Atalis Dual
7. Aeronautical 1. VOR 1 Unit Radio Navigasi Airside
Radionavigation Dual
2. DME Merk 1 Unit Radio Navigasi Airside
Services
Mopiens Dual
3. DME AMS 1 Unit Radio Navigasi Airside
Dual
4.Localizer rmerk 1 Unit Radio Navigasi Airside
AMS Dual
5.Glidepath merk 1 Unit Radio Navigasi Airside
AMS Dual
6.Middle Marker 1 Unit Radio Navigasi Airside

v2.0 – November 2015 4


Perum LPPNPI Manual Operasi
Cabang Denpasar PenyelenggaraPelayanan Telekomunikasi Penerbangan

merk AMS Dual

8. Surveillance 1. Secondary Radar 1 Unit Radio Navigasi Operational


merk NEC Dual Building (OB)

2 Secondary Radar 1 Unit Radio Navigasi Airside


merk INDRA Dual
3 . ADS-B Merk 1 Unit Radio Navigasi Kintamani
Thales Dual

Tabel1.1 :Pelayanan Telekomunikasi PenerbangandanRadionavigasiPenerbangan

v2.0 – November 2015 5

Anda mungkin juga menyukai