Organel-Organel Sel

By : Fery Kurniawan, M.Si

Mitokondria

Mitokondria banyak ditemukan pada sel Eukaryotik, mitokondria dapat ditemukan dalam keadaan
tunggal berupa satu mitkondria dalam ukuran besar, namun pada beberapa sel lainnya dapat
memiiki ratusan mitokondria hingga ribuan mitokondria. Jumlah tersebut tergantung aktivitas
metabolik sel. Pada umumnya mitokondria berbentuk seperti sosis meskipun beberapa diantaranya
sering karena aliran sitoplasma. Mitokondria merupakan organel tempat berlangsungnya respirasi
sel sehingga ditempat ini pula dibentuk energi,, oleh karena itu organel ini hanya terdapat pada sel-
sel aerob. Semakin banyak kebutuhan sel terhadap energi semakin banyak kandungan
mitokondrianya. Sebagai contoh, sel-sel hati mengandung tidak kurang dari 1000 buah, sebaliknya
pada sel tumbuhan jumlah mitokondrianya relatif lebih sedikit karena fungsinya digantikan oleh
plastida.

Mitokondria merupakan organel bermembran ganda setiap mitokondria mempunyai dua membran
yaitu membran luar dan membran dalam membran luar memiliki struktur halus dn berfungsi
membatasi bagian m itokondria dengan sitoplasma. Membran dalam memiliki lipatan-lipatan yang
disebut krista, dengan adanya krista permukaan dalam mitokondia menjadi bertambah luas
sehingga dapat menyerap oksigen lebih bannyak. Krista juga berfungsi mengatur translokasi enzim
dan energi (ATP dan ADP) selama respirasi berlangsung. Antara membran lluar dan membran dalam
terdadpat ruang yang berisi cairn yang disebut matriks, didalam matriks terkandung banyak
protein,lipid, DNA, Ribosom serta enzim pernafasan Sitokrom. Enzim pernafasan ini berperan dalam
mengontrol daur krebs. Mitokondira juga berperan dalam transpor elektron dalam rantai
pernafasan. Sehubungan dengan kemampuannya dalam menghasilkan energi, mitokondria sering
disebut sebagai unit pem bangkit tenaga dari suatu sel.

Jumlah mtokondria dalam suatu sel bervariasi dari beberap ratus sampai beberapa ribu. Dalam oosit
hewan jumlahnya mencapai 300.00buah dalam sel hati 1000-1600 buah dan paling seidikit adalah
pada sel alga (mikro monas) ,yang mitokondrianya hanya sebuah. Dengan menggunakan mikroskop
faser kontras dapat dlihat bahwa mitokondria tersebut dapat tumbuh memanjang, bercabang
membelah dan bergabung. Perubahan-perubahan demikian kadang –kadang berlangsung kurang
dari satu menit. Hal inin menunjukkan bahwa mmitokondria adalah suatu struktur yang autonom
dan dinamis.
Gambar Mitokondria