Anda di halaman 1dari 9

TEKNIK NONFARMAKOLOGI PENGALIHAN NYERI

PERSALINAN

Dosen Pengampu :
Ibu Cut Mutiyah Bunsal, S.Kep, M.Kep
Disusun oleh :
IV A Keperawatan (Kelompok 1)
1. Abdul Wahid Siokona 1901026
2. Hardayani Limpong 1901003
3. Dewi Monika Margareth 1901004
4. Sari Istifar Riani 1901010
5. Eka Silfani Adnan 1901011
6. Nurfitriyana Boroma Utiarahman 1901014
7. Heldy Srikandy Sadale 1901021
8. Filistea Anastasya David 1901029

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)


MUHAMMADIYAH MANADO
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumwr.wb
Alhamdulilah, segala puji bagi Allah S.W.T. Tuhan Yang Maha Esa, pada
akhirnya makalah atau paper yang penulis susun dalam rangka memenuhi tugas
mata kuliah Keperawatan Maternitas II dengan judul tugas “Teknik
Nonfarmakalogi Pengalihan Nyeri Persalinan” telah dapat terselesaikan.
Makalah atau paper ini di susun dengan mengambil sumber bacaan dari
buku dan akses internet seperti yang tercantum dalam daftar pustaka. Penulis
menyadari bahwa paper ini jauh dari kata sempurna karena kesempurnaan itu
hanyalah milik Allah S.W.T. harapan penulis semoga isi dari paper ini bisa
bermanfaat baik bagi penulis maupun pembaca. Aamiin Ya Rabbal’alamin

Manado, 22 April 2021


Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................... 1


DAFTAR ISI ...................................................................................................... 2
I. PEMBAHASAN .......................................................................................... 5
1.1 Data Terkait Masalah Efflurage Massase................................................ 5
1.2 Jenis Promosi Kesehatan.......................................................................... 6
1.3 Media Promosi Kesehatan Yang Digunakan........................................... 7
1.4 Tujuan Promosi Kesehatan Ke Siapa...................................................... 8
1.5 Manfaat Promosi Kesehatan.................................................................... 8
1.6 Hubungan Dengan Jurnal......................................................................... 8
II. PENUTUP...................................................................................................... 16
2.1 Kesimpulan.............................................................................................. 16
2.2 Saran ....................................................................................................... 16
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 17
BAB I
PEMBAHASAN

1.1 Data Terkait Masalah Efflurage Massase


Nyeri persalinan adalah bagian yang tidak dapat dihindari dalam proses
persalinan. Dari 300 wanita bersalin kala I fase aktif 32% mengatakan nyeri berat,
57% nyeri sedang, dan 11% nyeri ringan. Cara mengatasinya secara Farmakologi
yaitu dengan menggunakan obat antinyeri, anastesi regional, & anestesi local.
Sedangkan cara nonfarmakologi yaitu massase effluarge, relaksasi nafas dalam,
kompres dingin, terapi music, aromaterapi, Salah satu metode untuk mengurangi
nyeri persalinan yang sering dilakukan adalah pijat. Salah satu jenis pijat adalah
efflurage massage yaitu suatu gerakan dengan mempergunakan seluruh
permukaan tangan melekat pada bagian- bagian tubuh yang digosok dengan
ringan dan menenangkan. Massage effleurage bertujuan untuk meningkatkan
sirkulasi darah, menghangatkan otot abdomen, dan meningkatkan relaksasi fisik
dan mental.
1.2 Jenis Promosi Kesehatan
Primer, karena sasaran yang kelompok tujukan yaitu individu (ibu hamil)
sebagai komponen dalam masyarakat.
 Pelayanan dilakukan bersama ibu hamil yang lagi menantikan
persalinan, dan dimonitori oleh Dokter, perawat atau bidan.
 Pada saat ibu sudah berada di kamar bersalin, sebagai tenaga
paramedis menjelaskan dan menawarkan teknik massase effluarge
dengan tujuan untuk mengurangi rasa nyeri pada saat persalinan kala
1.
 Memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu hamil, yang masih
mempersiapkan persalinan ditempat sekitar, misalnya ditempat
posyandu dan sebagainya tentang cara mengurangi rasa nyeri pada
saat persalinan kala 1 tanpa atau non farmakologi dengan teknik
massase effleurge serta mengajarkan kepada mereka teknik dan
caranya.
1.3 Media Promosi Kesehatan Yang Digunakan
Media yang kelompok gunakan dalam promosi kesehatan, ialah pamflet :
1.4 Tujuan Promosi Kesehatan Ke Siapa
Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Massase Effluarge
Bidang Studi : Keperawatan
Topik : Keperawatan Maternitas
Subtopik : Massase Effluarge
Sasaran : Individu
Jam : 13.00-13.40
Hari/Tanggal : Kamis/22 April 2021
Waktu : 40 Menit
Tempat : Puskesmas
1.5 Manfaat Promosi Kesehatan Massase Effluarge
Manfaat mempromosikan tekhnik masase pada ibu bersalin yaitu
memberitahukan bahwa Pijatan digunakan untuk membantu relaksasi dan
menurunkan nyeri melalui peningkatan aliran darah pada daerah-daerah yang
terpengaruh, merangsang rseptor-reseptor raba kulit sehingga merilekskan otot-
otot, mengubah suhu kulit dan secara umum memberikan perasaan yang nyaman
yang berhubung dengan keeratan hubungan manusia ( Asrinah, 2010).
Massase juga merupakan metode non farmakologi yaitu tanpa menggunaakan
obat-obatan, lebih aman, ssslebih sederhana dan tidak menimbulkan efek
merugikan serta mengacu kepada asuhan sayang ibu. Manfaat massase pada tahap
persalinan yaitu :
 Ibu merasa lebih segar
 Ibu merasaa lebih dan nyaman sselama persalinan
 Ibu akan lebih bebas dari rasa sakit
 Dapat merangsang titik tertentu disepanjang meridian medulla spinalis
yang ditransmisikan melalui serabut saraf besar ke formatio retikularis.
1.6 Hubungan Dengan Jurnal
P : Hasil penelitian bahwa dari 300 wanita bersalin kala I fase aktif 32%
mengatakan nyeri berat, 57% nyeri sedang, dan 11% nyeri ringan.
I : Efflurage tindakan dengan menggunakan ujung jari yang lembut dan
ringan. Lakukan usapan dengan ringan dan tanpa tekanan kuat, tetapi
usahakan ujung jari tidak lepas dari permukaan kulit. (Sheoran &
Panchal, 2015)
C : Dyah ayu dan Vita (2018) dalam penelitian berjudul Aplikasi Tekhnik
Effleurage Sebagai Penatalaksanaan Nyeri Persalinan Ibu Bersalin Di
Bidan Praktik Mandiri Kecamatan Tembalan menentukan efektivitas
tekhnik effleurage dalam menurunkan nyeri persalinan pada ibu bersalin
di Bidan Praktik Mandiri Kecamatan Tembalang. Jurnal pembandinya
adalah penelitian dari Halimatussakdia (2018) melakukan studi berjudul
Back-Effluerage Massage (BEM) terhadap Nyeri dan Tekanan Darah Ibu
Bersalin Kala I. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Back
Effluerage Massage (BEM) terhadap perubahan nyeri dan tanda-tanda
vital ibu bersalin sebelum dan sesudah dilakukan intervensi Back
Effluerage Massage.
O : Dari berbagai studi literature diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar
efllurage massage efektif dalam menurunkan nyeri dalam kala I
persalinan.
T : 2019
BAB II
PENUTUP

2.1 Kesimpulan
Massase effleurage berdampak pada meminimalkan nyeri persalinan dan
kekurangan persalinan tahap pertama dan kedua. dibandingkan kelompok yang
menerima perawatan rutin standar. menerapkan metode non-farmakologis untuk
meminimalkan nyeri selama persalinan daripada metode farmakologis.
2.2 Saran
a. Kepada ibu-ibu bersalin dan keluarga, agar dapat melakukan teknik non
farmakologi dalam pengalihan nyeri persalinan.
b. Kepada tenaga kesehatan agar selalu memberikan penyuluhan bagaimana
cara melakukan teknik non farmakologi dalam pengalihan nyeri ibu
bersalin.
DAFTAR PUSTAKA

Intan Gumilang Pratiwi1, Maruni Wiwin Diarti. 2019, STUDI LITERATUR :


METODE NON FARMAKOLOGIS MENGURANGI NYERI PERSALINAN
DENGAN MENGGUNAKAN EFFLURAGE MASSAGE. Poltekkes Kemenkes
Mataram, Indonesia
https://www.alodokter.com/nyeri-persalinan-bisa-diatasi
Diakses tanggal 22 April 2021, pukul 09.30 WITA

Anda mungkin juga menyukai