Anissa Ruspitadevi Darmawan

10050017170

PTA-11 – Fakultas Psikologi

Resume 10 – Kiat Membuat Surat Lamaran, CV, dan Wawancara – BK11

Surat lamaran kerja adalah surat yang berisi tentang ringkasan diri kita sebagai
pengantar niat untuk bekerja disuatu perusahaan. Surat lamaran yang efektif menjelaskan
minat kita pada perusahaan/organisasi tertentu dan mengidentifikasi keterampilan yang
paling relevan. Surat lamaran harus memberitahu perusahaan mengenai posisi yang kita
lamar dan apa yang membuat kita kuat untuk diterima diperusahaan tersebut. Yang harus
tertuliskan disurat lamaran kerja, yaitu judul (menyertakan nama dan informasi kontak),
pendahuluan, badan yaitu kualifikasi yang relevan seperti kekuatan dan kelemahan yang
dimiliki, penutup dan tanda tangan.

Tips menyusun lamaran kerja yaitu sertakan CV, dan surat lamaran kerja dengan CV
memilik format yang berbeda sehingga 2 hal ini sangat penting dalam perekrutan. Gunakan
ukuran kertas putih berukuran standar kuarto (letter) sehingga terkesan professional, gunakan
kualitas kertas yang standar, gunakan tinta hitam, buat secara singkat dan padat, hindari
penulisan yang bertele-tele dan tunjukan kelebihan kita, tunjukan rasa percaya diri yang kuat
namun tidak terkesan arogan sehingga tepat untuk posisi yang diinginkan, gunakan kata-kata
yang sopan sesuai EYD, mudah dipahami, utamakan sopan santun jangan terlalu
membanggakan diri terlalu tinggi, diakhiri tanda tangan dan nama jelas lalu sebelum dikirim
baca kembali dengan teliti beberapa kali dan temukan kesalahan yang umum terjadi terkait
salah penulisan, ejaan, kata berulang, dan istilah kurang tepat.

Curiculum Vitae (CV) adalah dokumen yang berbasis kompetensi yang dimaksud
untuk menunjukan keahlian, pencapaian penting dan pengalaman kerja kandidat. Terkait
ringkasan pendidikan, riwayat pekerjaan, kredensial dan pencapaian keterampilan lainnya.
CV digunakan untuk merepresentasikan kualifikasi pelamar kerja. Kualifikasi diungkap dari
rawayat pendidikan formal dan non formal, pengalaman kerja serta aktivitas lain yang
mennjang posisi kerja yang diharapkan pada suatu perusahaan. Membuat CV yaitu
background putih polos, menggunakan foto terbaru yang resmi, status perkawinan
dicantumkan, dan cantumkan referensi bila memungkinkan, tuliskan pekerjaan yang
diinginkan, pengalaman pekerjaan, format standar surat resmi dan pengalaman lain yang
menunjang dan tuliskan identitas yang jelas. Baik surat lamaran kerja maupun CV memiliki
tujuan yang sama dimana melihat keterampilan yang tepat dalam pekerjaan yang dilamar
namun hanya berbeda struktur dan tujuan dokumen saja.

Setelah lulus sesi dokumen biasanya dilanjutkan dengan psikotes dan wawancara
kerja. Tujuan adanya wawancara kerja adalah menemukan dan menentukan kecocokan antara
karakteristik pelamar dengan persyaratan jabatan, mengetahui kepribadan pelamar, dan
mencari informasi relevan yang dituntut dalam persyaratan jabatan, mendapatkan indormasi
tambahan yang diperlukan bagi jabatan juga perusahaan dan membantu perusahaan
mengidentifikasi pelamar yang layak untuk diberikan penawaran kerja. Biasanya yang tidak
membuat berhasil bukan hanya karena kualifikasi saja, namun bisa juga karena
mempertimbangkan bagaimana karakteristik kepribadian pelamar yang disimpulkan dari
informasi tersebut sesuai tidak dengan iklim perusahaan. Seringkali banyak yang memiliki
kualifikasi yang bagus, namun ketika interview akan terlihat bagaimana orang tersebut
menghadapi suatu masalah atau mengambil keputusan.