Modul 8
Modul 8
PENELITIAN OPERASIONAL
INTEGER PROGRAMMING
Oleh :
Eliyani
JAKARTA
2007
2
PENDAHULUAN
http://www.mercubuana.ac.id
3
Langkah-langkah
Agar lebih mudah dipahami, perhatikan penyelesaian masalah berikut:
X1 8
2X2 10
X1 8
2X2 10 (berlebih)
X2 2
X1, X2 0
http://www.mercubuana.ac.id
4
Bagian B
Maksimumkan Z = 3X1 + 5X2
Dengan syarat : 2X1 + 4X2 25
X1 8
2X2 10
X2 3
X1, X2 0
5. Selesaikan bagian A maupun B dengan metode-metode LP tanpa
pembatasan bilangan bulat. Diperoleh solusi :
Bagian A : X1 = 8, X2 = 2 dan Z = 34
Bagian B : X1 = 6,5, X2 = 3 dan Z = 34,5
6. Walaupun solusi bagian A telah semuanya bulat, namun tetap perlu
dilakukan pencarian lebih lanjut karena nilai fungsi tujuan pada bagian B
lebih besar. Untuk itu, bagian B dibagi ke dalam dua sub bagian menjadi
X1 8 (berlebih)
2X2 10
X2 3
X1 6
X1, X2 0
Sub Bagian B2
Maksimumkan Z = 3X1 + 5X2
Dengan syarat : 2X1 + 4X2 25
X1 8
2X2 10
X2 3
X1 7
X1, X2 0
http://www.mercubuana.ac.id
5
3 dan X2 4.
Sub Sub Bagian B1a
X1 8
2X2 10 (berlebih)
X2 3
X1 6
X1, X2 0
Sub Sub Bagian B1b
Maksimumkan Z = 3X1 + 5X2
Dengan syarat : 2X1 + 4X2 25
X1 8
2X2 10
X2 4
X1 6
X1, X2 0
10. Kedua solusi menghasilkan Z yang nilainya lebih kecil daripada nilai Z
pada bagian A sehingga percabangan dihentikan atau proses pencarian
http://www.mercubuana.ac.id
6
solusi optimum selesai. Jadi solusi optimum untuk masalah ini dihasilkan
oleh bagian A, yaitu : X1 = 8, X2 = 2 dan Z = 34.
Algoritma Pemotongan
Langkah-langkah
Untuk lebih mudah memahami langkah-langkah penyelesaian metode
Gomory, perhatikan langkah-langkah penyelesaian contoh berikut:
7X1 + X2 35
X1, X2 non negative integer
Dengan metode simpleks, diperoleh solusi kontinyu optimumnya seperti
pada Tabel 1.
1. Lihat apakah semua variabel basis (X1 dan X2) sudah bulat. Bila belum,
seperti pada contoh ini, tambahkan kendala Gomory yang berupa variabel
slack (Sg).
http://www.mercubuana.ac.id
7
3. Susun tabel simpleks dengan penambahan kendala Gomory. Untuk kasus ini,
disajikan pada Tabel 2.
X2 0 1 0 0 1 3
http://www.mercubuana.ac.id
8
5. Karena solusi baru masih pecah, maka tambahkan lagi kendala Gomory
baru. Persamaan X1 memiliki nilai f1 = 4/7, lebih besar dibandingkan f2
sehingga dijadikan kendala Gomory kedua, sehingga:
Sg2 – 1/7 S2 – 6/7 Sg1 = -4/7
Z 0 0 0 1 8 0 59
X2 0 1 0 0 1 0 3
X2 0 1 0 0 1 0 3
X1 1 0 0 0 -1 1 4
Sg1 0 0 1 0 -4 1 1
Sg2 0 0 0 1 6 -7 4
9
http://www.mercubuana.ac.id