Dosen :
Ns. Ritanti, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Disusun Oleh :
Adelia Putri Fitriansyah 1610711098
4. Rancangan Kegiatan
a. Topik : Pengkajian data umum, riwayat dan tahapan
perkembangan keluarga, lingkungan, struktur
keluarga, fungsi keluarga, stress dan koping
keluarga, harapan keluarga, data tambahan, dan
pemeriksaan fisik.
b. Metode : Wawancara, observasi, inspeksi, palpasi, perkusi,
auskultasi.
c. Media : Format pengkajian, alat tulis, stetoskop,
spegmomanometer, penlight
d. Waktu : Hari Kamis, 11 Juli 2019
e. Tempat : Rumah Keluarga Tn.S (57 thn) RT 002 / RW 12
f. Strategi pelaksanaan :
2. 45 Menitt 2. Kerja :
a. Melakukan pengkajian a. Menjawa
b. Melakukan pemeriksaan b
c. Mengidentifikasi masalah
kesehatan
d. Memberikan penguatan pada hal-
hal positif yang dilakukan
dikeluarga.
3. 15 Menit 3. Teriminasi a. Menyetujui
a. Membuat kontrak untuk kontrak
pertemuan selanjutnya
b. Mengucapkan salam. b. Mejawab salam
g. Kriteria evaluasi :
Struktur:
LP disiapkan
Alat bantu atau media disiapkan
Kontrak dengan keluarga tepat dengan sesuai rencana.
Proses:
Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan.
Keluarga aktif dalam kegiatan
Hasil :
Didapatkan : Data umum, riwayat dan tahapan
perkembangan keluarga, lingkungan, struktur keluarga, fungsi
keluarga, stress dan koping keluarga, harapan keluarga, data
tambahan, pemeriksaan fisik.
Teridentifikasi masalah kesehatan
Dosen :
Ns. Ritanti, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Disusun Oleh :
Adelia Putri Fitriansyah 1610711098
I. 1. Latar Belakang
2. Tujuan Umum
Dalam waktu 60 menit keluarga dapat menentukan masalah kesehatan yang
sedang dialami
3. Tujuan Khusus
a. Keluarga mengetahui masalah kesehatan yag dialami
b. keluarga menyetujui adanya masalah kesehatan yang ada
4. Rancangan Kegiatan
a. Topik : Menentukan masalah keperawatan
b. Metode : Pengkajian
c. Media : Spigmomanometer, stetoskop
d. Waktu : Hari Jum’at, 12 Juli 2019
e. Tempat : Rumah Tn.S Kelurahan grogol, kecamatan limo,
RT 02/ RW12
f. Strategi pelaksanaan :
g. Kriteria evaluasi :
Struktur:
LP disiapkan
Alat bantu atau media disiapkan
Kontrak dengan keluarga tepat dengan sesuai rencana.
Proses:
Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan.
Keluarga aktif dalam kegiatan
Hasil :
Keluarga mampu mengenal dan menyetujui masalah
kesehatan yang ada dan memutuskan untuk memprioritas
masalah kesehatan bersama perawat.
Dosen :
Ns. Ritanti, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Disusun Oleh :
Adelia Putri Fitriansyah 1610711098
I. LATAR BELAKANG
Setelah melakukan kunjungan kedua tanggal 12 Juli 2019 pada keluarga
Tn.S hasil pengkajian menunjukan Ny.M memiliki penyakit Hipertensi. Ny. M
mengatakan sering memakan makanan asin, gorengan. Ny.M juga memiliki
riwayat penyakit keluarga yaitu hipertensi. Selain itu ada juga Ny.K dengan
masalah kesehatan gastritis dimana sakit ini sudah dirasakan selama beberapa
bulan terakhir dan juga suka kambuh disaat telat makan atau salah memakan
makanan. Dan ditemukan masalah pada An.D dengan masalah kesehatan demam
tyfoid.
Maka pada kunjungan yang ketiga ini yaitu pada tanggal 13 Juli 2019,
dilakukan perumuskan prioritas masalah pada keluarga Tn. S. Pada saat pengkajian
Ny.M terlihat aktif dan banyak bercerita tentang keluarganya terutama pada
informasi tentang kesehatan. Ny.M mengatakan apabila sakit langsung berobat ke
puskesmas terdekat dan tidak suka memakai BPJS karena terlalu lama menunggu.
Ny.M mengatakan harapan keluarganya tentang kesehatan saat ini adalah supaya
tidak menderita sakit yang aneh-aneh ataupun yang berat. Permeriksaan fisik pada
keluarga Tn.M didapatkan hasil :
Jenis pemeriksaan Ny.M Ny.K An.D
Riwayat penyakit saat Hipertensi Gastritis Demam Tyfoid
ini
Keluhan yang di Pusing Pusing dan tidak Tidak ada
rasakan bias tidur
maupun makan
Tanda dan gejala Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Riwayat penyakit Hipertensi Tidak ada Tidak ada
sebelumnya
TTV 140/90 mmHg 90/60 mmHg S : 36,5 ◦ C
Status Gizi BB : 64 kg BB : 55 kg BB : 15 kg
TB : 155cm TB : 150 cm TB : 90 cm
Kepala Bentuk kepala dan Bentuk kepala dan Bentuk kepala dan
muka simetris, muka simetris, klien muka simetris, klien
klien dapat dapat merasakan dapat merasakan
merasakan benda tumpul dan benda tumpul dan
benda tumpul tajam, gerakan pipi, tajam, gerakan pipi,
dan tajam, rahang, dan alis rahang, dan alis
gerakan pipi, simetris. simetris.
rahang, dan
alis simetris.
Mata Isokor, bola mata Isokor, bola mata Isokor, bola mata
dapat dapat dapat
mengikuti arah mengikuti arah mengikuti arah
gerakan tangan gerakan tangan gerakan tangan
pemeriksa, pemeriksa, pemeriksa,
tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri
tekan, diameter tekan, diameter tekan, diameter
pupil + 2 mm, pupil + 2 mm, pupil + 2 mm,
reaksi cahaya reaksi cahaya reaksi cahaya
+/+, +/+, +/+,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva
tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis,
kornea tidak kornea tidak kornea tidak
ikterik, ikterik. ikterik.
memakai
kacamata jika
membaca.
Hidung Bibir simetris, Bibir simetris, Bibir simetris,
mukosa lembab, mukosa lembab, mukosa lembab,
lidah simetris, dapat lidah simetris, dapat lidah simetris, dapat
bergerak ke kiri dan bergerak ke kiri dan bergerak ke kiri dan
ke kanan, tidak ke kanan, tidak ke kanan, tidak
pucat, lidah dapat pucat, lidah dapat pucat, lidah dapat
merasakan asam, merasakan asam, merasakan asam,
asin, dan manis asin, dan manis asin, dan manis
dengan baik. dengan baik. dengan baik.
Bentuk simetris,
Bentuk simetris, warna Bentuk simetris,
warna kulit kulit sama dengan warna kulit sama
sama dengan kulit sekitarnya, tidak dengan kulit
kulit terdapat lesi atau sekitarnya, tidak
sekitarnya, cairan, mukosa hidung terdapat lesi atau
tidak terdapat lembab, terdapat bulu cairan, mukosa
lesi atau hidung, uji penciuman hidung lembab,
cairan, mukosa baik. terdapat bulu hidung,
hidung uji penciuman baik.
lembab,
terdapat bulu
hidung, uji
penciuman
baik.
Paru Pengembangan Pengembangan Pengembangan
simetris, warna dada simetris, warna simetris, warna
sama dengan kulit dada sama dada sama
lainnya (tidak dengan kulit dengan kulit
terdapat lebam, lainnya (tidak lainnya (tidak
kebiruan), tidak terdapat lebam, terdapat lebam,
terdapat tonjolan kebiruan), kebiruan),
abnormal, tidak terdapat tidak terdapat
pernafasan 21 tonjolan tonjolan
x/menit, tactil abnormal, abnormal,
fremitus sama kiri pernafasan 20 pernafasan 20
dan kanan, bunyi x/menit, tactil x/menit, tactil
nafas terauskultasi fremitus sama fremitus sama
vesikuler, dan tidak kiri dan kanan, kiri dan kanan,
terdapat suara bunyi nafas bunyi nafas
tambahan. terauskultasi terauskultasi
vesikuler, dan vesikuler, dan
tidak terdapat tidak terdapat
suara suara
tambahan. tambahan.
Ekstermitas Terlihat bahu Terlihat bahu Terlihat bahu
simetris, warna sama simetris, warna sama simetris, warna sama
dengan kulit, tidak dengan kulit, tidak dengan kulit, tidak
terdapat tonjolan, terdapat tonjolan, terdapat tonjolan,
dapat mengangkat dapat mengangkat dapat mengangkat
dan menahan beban dan menahan beban dan menahan beban
dengan baik, refleks dengan baik, reflex dengan baik, refleks
brachioradialis brachioradialis brachioradialis
normal kiri dan normal kiri dan normal kiri dan
kanan, refleks patela kanan, reflex patela kanan, refleks patela
normal kiri dan normal kiri dan normal kiri dan
kanan, kanan, kanan,
kekuatan otot: kekuatan otot: kekuatan otot:
5555 5555 5555 5555 5555 5555
5555 5555 5555 5555 5555 5555
Pada pertemuan kali ini, setelah mendapatkan data lengkap dan data yang
dapat menunjang dalam menentukann masalah kesehatan pada keluarga. Masalah
kesehatan yang di temukan pada keluarga Tn. S :
b. Tujuan Umum
Setelah dilakukan kunjungan rumah sebanyak 4x dalam waktu 60
menit Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer pada keluarga Tn.S (57 thn)
khususnya pada Ny.M (57th) dengan Hipertensi dapat diatasi.
c. Tujuan Khusus.
Setelah diberikan penyuluhan kesehatan selama 1x 60 menit,
diharapkan Ny.M dan kelurganya mampu:
1. Mengetahui pengertian hipertensi
2. Mengetahui penyebab hipertensi
3. Mengetahui akibat mengkonsumsi makanan asin
4. Mengetahui cara mencegah hipertensi
5. Mengetahui akibat lanjut dari hipertensi
6. Mengetahui cara untuk mencegah hipertensi
V. STRATEGI PELAKSANAAN
1. Orientasi
a. Mengucapkan Salam.
b. Memvalidasi Keadaan Klien dan Keluarga.
c. Mengingatkan Kontrak dan Membuat Kontrak Baru.
2. Kerja
a. Menjelaskan tentang bahaya hipertensi dengan menyebutkan
pengertian, penyebab, akibat, cara mencegah, komplikasi, dan
makanan yang diharuskan.
b. Memodifikasi keluarga dalam mengambil keputusan untuk mencegah
hipertensi
c. Menjelaskan tentang cara modifikasi lingkungan.
d. Menanyakan kembali materi yang telah dijelaskan.
e. Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya.
f. Memberikan reinforcement positif atas usaha yang telah dilakukan
keluarga.
3. Teriminasi
a. Menanyakan perasaan keluarga setelah diberikan penjelasan tentang
hipertensi serta cara mencegahnya.
2. Proses
a. Pelaksanaan Sesuai Waktu dan Strategi Pelaksanaan.
b. Keluarga Aktif dalam Kegiatan.
3. Hasil
a. Didapatkan : keluarga mampu menyebutkan pengertian, penyebab,
cara mencegah, akibat lanjut, cara untuk mencegah hipertensi.
b. Keluarga menyebutkan akibat lanjut yang mungkin timbul akibat
tidak dicegahnya hipertensi.
c. Keluarga menyebutkan cara menurunkan tekanan darah.
Dosen :
Ns. Ritanti, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Disusun Oleh :
Adelia Putri Fitriansyah 1610711098
I. LATAR BELAKANG
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah secara menetap ≥ 140/90 mmHg.
(Medicinus. 2012) Yang ditandai dengan Gelisah, kepala pusing, Jantung berdebar-
debar, Tekanan darah lebih dari 140 / 90 mmHg, Gangguan penglihatan, Nafsu makan
menurun, Sulit konsentrasi, Mual muntah, Mudah tersinggung.
Hipertensi disebabkan oleh beberapa faktor seperti faktor genetik, kelebihan
asupan natrium, obesitas, dislipidemia, asupan alkohol yang berlebih, aktifitas fisik
yang kurang. Hipertensi yang tidak terkontrol atau tidak ditangani akan menimbulkan
komplikasi seperti Stroke, Infark miokard, Gagal ginjal , Ensefalopati.
Hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 11 Juli 2019 menunjukan
keluarga Tn.S khususnya Ny.M mengalami hipertensi. Tekanan darah Ny.M
140/100. Pada saat pengkajian Ny.M terlihat aktif dan lumayan banyak bercerita
tentang keluarganya terutama pada informasi tentang kesehatannya. Ny.M
mengatakan sering merasa stress dan mengatakan kadang-kadang merasa pusing dan
mata berkunang-kunang. Ny.M mengatakan harapan keluarganya tentang kesehatan
saat ini adalah supaya tidak menderita sakit yang aneh ataupun yang berat.
Pemeriksaan fisik pada , hasil : TD : 140/100 mmHg, N : 86 x/menit, P : 20 x/mnt,
S : 36,5 0C.
Setelah melakukan kunjungan ketiga pada keluarga Tn. H, hasil pendidikan
kesehatan mengenai hipertensi untuk meningkatkan pengetahuan keluarga Tn.H dan
Ny.M tentang penyebab, tanda gejala, komplikasi, cara pencegahan, dan perawatan
hipertensi di rumah.
Pada kesempatan pertemuan ini perawat akan mengenalkan dan menjelaskan
tentang hipertensi kepada keluarga Tn.S khusus nya Ny.M, agar dapat
dimelancarkan peredaran darah Ny.M.
3. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan pertemuan 1x60 menit keluarga dapat :
a. Mampu merawat keluarga dengan hipertensi di rumah
b. Mampu memodifikasi perilaku keluarga untuk mengontrol masalah kesehatan.
2. 45 Menit 2. Kerja :
a. Menjelaskan tentang diet b. Memperhati
Hipertensi dengan kan
menyebutkan tujuan, makanan
yang dianjurkan, makanan
yang dihindari. c. Memperhati
b. Memodifikasi perilaku kan
keluarga dalam mengatur pola
makan
c. Memberikan reinforcement
positif atas usaha yang telah
dilakukan keluarga.
3. 15 Menit 3. Teriminasi
a. Menanyakan perasaan keluarga a. Menjawab
setelah diberikan penjelasan pertanyaan
tentang Hipertensi serta
perawatannya. b. Menyebutkan
b. Meminta keluarga untuk
menyebutka ulang tujuan,
makanan yang dianjurkan, c. Menyetujui
makanan yang dihindari. kontrak
c. Membuat kontrak untuk
pertemuan berikutnya.
V. KRITERIA EVALUASI
1. Struktur
a. LP (Laporan Pendahuluan) disiapkan.
b. Alat Bantu atau Media disiapkan.
c. Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai dengan rencana.
2. Proses
a. Pelaksanaan Sesuai Waktu dan Strategi Pelaksanaan.
b. Keluarga Aktif dalam Kegiatan.
3. Hasil
a. Didapatkan : Didapatkan hasil: keluarga mampu menyebutkan pengertian,
penyebab, tanda dan gejala, cara mencegah, akibat lanjut dan cara
perawatan hipertensi.
Dosen :
Ns. Ritanti, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Disusun Oleh :
Adelia Putri Fitriansyah 1610711098
A. Pendahuluan
I. Latar Belakang
Pada pertemuan ke-empat, pada hari Minggu, 14 Juli 2019 telah didapatkan
hasil pengetahuan pada keluarga Tn.S. Yaitu: Keluarga Tn.S khususnya Ny.M
dapat mengerti mengenai pengertian hipertensi, penyebab, tanda dan gejala,
komplikasi, cara mencegahnya.
Maka pada pertemuan ke lima pada hari Senin, 15 Juli 2019 akan dilakukan
Terapi Hand Massage pada keluarga Tn.S khususnya Ny.M. Terapi Hand Massage
artinya memberikan stimulasi dibawah jaringan kulit dengan memberikan sentuhan
dan tekanan yang lembut untuk memberikan rasa nyaman (Ackley et al, 2015).
Pijat merupakan teknik integrasi sensori yang mempengaruhi aktivitas sistem saraf
otonom. Sehingga klien dapat lebih rileks dan dapat memperlancar aliran darah
klien.
B. Rencana Keperawatan
I. Diagnosa
a. Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan perifer pada Ny.M dengan masalah
Hipertensi
II. Tujuan Umum
Dalam waktu 60 menit dapat memenuhi pengetahuan keluarga dalam mengatasi
hipertensi melalui Terapi Hand Massage
III. Tujuan Khusus
a. Mengerti Terapi Hand Massage untuk hipertensi
b. Keluarga dapat mendemonstrasikan Terapi Hand Massage
C. Rencana Kegiatan
1. Topik : Terapi Hand Massage untuk Hipertensi
2. Metode : Ceramah, demonstrasi dan tanya jawab
3. Media :
a) Flipchart
b) Leaflet
4. Waktu : Senin, 15 Juli 2019 Pukul 11.00 WIB
5. Tempat : Rumah keluarga Tn.S No. 37 RT 002 RW 012
Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo
6. Strategi Pelaksanaan :
1) Orientasi:
a. Mengucapkan salam
b. Menjelaskan tujuan kunjungan
c. Memvalidasi keadaan keluarga
2) Kerja:
a. Melakukan terapi hand massage
b. Memberi reinforcement positif
3) Terminasi:
a. Membuat kontrak untuk pertemuan
selanjutnya
b. Mengucapkan salam
7. Kriteria Hasil :
1) Struktur
a. LP disiapkan
b. Alat bantu/media disiapkan
c. Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai
dengan rencana
2) Proses
a. Pelaksanaan sesuai dengan waktu dan strategi
pelaksanaan
b. Keluarga aktif dalam kegiatan
3) Hasil
a. Didapatkan hasil: keluarga merasa senang,
nyaman dan lebih rileks setelah dilakukan
Terapi Hand Massage