Anda di halaman 1dari 5

Nama : Rahayu Febrianti

NIM : 20180102006

1.
a. Pemisahaan tugas yang memadai adalah salah satu bagian penting untuk menilai risiko
pengendalian dari sistem penggajian. Tujuan dari pengamatan pembayaran gaji yang
mendadak adalah :
- Mengetahui dan mencegah adanya pembayaran berlebihan dan pembayaran kepada
karyawan yang tidak ada atau fiktif.
- Memastikan departemen sumber daya manusia melakukan otorisasi yang tepat terkait
tenaga kerja dan penggajian.
- Adanya dokumen-dokumen dan catatan yang memadai dalam sistem penggajian.
- Memperhatikan dan membatasi pengendalian fisik terkait cek gaji.
- Pengecekkan dan perhitungan penggajian yang diverifikasi secara independen.

b. Prosedur audit yang dapat digunakan oleh auditor untuk memenuhi tujuan yang sama :
- mengidentifikasi risiko bisnis klien yang mempengaruhi penggajian
- Menetapkan salah saji yang dapat ditoleransi dan risiko inhern
- Menilai risiko pengendalian dan melaksanakan pengujian yang terkait
- Merancang dan melaksanakan prosedur analitis untuk siklus penggajian
- Merancang dan melaksanakan pengujian atas rincian saldo untuk akun-akun siklus
penggajian

c. Prosedur yang seharusnya dimintakan untuk diamati saat pemeriksaan pembayaran gaji yang
mendadak :
- Penyiapan kartu waktu oleh karyawan
- Pengikhtisaran dan perhitungan pembayaran kotor
- Pengurangan dan pembayaran bersih
- Penyiapan cek gaji dan catatan gaji
d. Prosedur yang harus diikuti apabila terdapat cek yang tidak diambil
- Mengamati jumlah potongan dari gaji karyawan dengan cara membandingkan saldo dari
pos-pos yang dipotong dengan jurnal peggajian, formulir pajak penggajian dan
pengeluaran kas.
- Menentukan kebijakan perushaan untuk mengakrualkan upah dan menguji keakuratan
dengan menghitung ulang.
- Menentukan sifat perjanjian komisi dan menguji perhitungannya.
- Verifikasi bonus yang tercatat dengan membandingkan jumlah yang diotorisasi pada hasil
rapat dewan direksi.
- Memastikan kebijakan perusahaan sesuai dengan peraturan yang ada terkait absen yang
diberi kompensasi.
- Memeriksa formulir pajak untuk menentukan jumlah yang harus dicatat sebagai
kewajiban pada tanggal neraca.
2.
a. Tujuan dari ketujuh prosedur audit

No Tujuan Jenis Kesalahan Keterangan


1 Penyajian dan Saldo akun modal tidak sesuai Agar auditor dapat mengetahui
pengungkapan dengan modal yang tercantum apakah perusahaan yang diaudit
pada akte pendirian telah memenuhi syarat berdirinya
perusahaan. Modal yang suatu perushaaan, serta anggaran
disajikan tidak update dengan dasar yang terkait modal yang
akte yang ada dan belum bertujua agar anggaran yang
adanya pengesahan atau dikeluarkan sesuai dengan
legalitas. kebutuhan perusahaan. Untuk
mengetahui legalitas dari
perusahaan dan apakah anggaran
RT telah tercatat di laporan
keuangan.
2 Penyajian dan Kealahan dala pencatatan Agar auditor dapat mengetahui
pengungkapan saldo ekuitas pemilik karena perubahan ekuitas yang terjadi
kesalahan dalam perhitungan setiap akun pada tahun yang
jumlah lembar saham yang bersangkutan, agar perubahan
beredar, akun ekuitas tidak ekuitas sudah benar dengan bukti
disesuaikan denga perubahan yang ada, dan untuk mengetahui
yang terjadi dan terjadi apabila adanya perubahan atas
perubahan anggaran dasar anggaran dasar atau susunan
perusahaan tetapi belum dibuat pemegang saham.
aktenya
3 Kelengkapan Terdapat beberapa nomor Auditor dapat mengetahui bahwa
sertifikat yang kosong dalam saham tersebut sudah benar
buku modal, nomor sertifikat saham yang dikeluarkan oleh
belum tercatat pada buku perusahaan dan telah memenuhi
modal, kemungkinan syarat dan ketentuan dari bursa
bergandanya nomor sertifikat efek dan negara untuk
pemindahtangan kepemilikan mengetahui kebenaran dari
saham yang belum dibukukan. kepemilikan saham.
4 Keberadaan dan Tidak tecatat saham yang Auditor dapat mengetahui kondisi
keterjadian dibatalkan pada buku sertifikat perusahaan di setiap periode
saham sehingga terjadi untuk mengetahui apakah ada
kesalahan dalam perhitungan saham yang sudah diterbitkan
saldo modal, belum tetapi dibeli kembali atau saham
tercantumnya sertifikasi bahwa yang sudah dijual oleh
memungkinkan perusahaan perusahaan tetapi dibatalkan oleh
mencatat pembelian saham perusahaan tersebut.
fiktif.
5 Keberadaan dan Tidak ada otoritas oleh pejabat Agar auditor dapat memastikan
keterjadian yang berwenang dalam bahwa transaksi entitas pemilik
pembelian dan penjualan telah disetuju oleh pejabat yang
saham perusahaan, terkadang berwenang dan dewan komisaris
pembagian dividen tidak ada untuk tahun bersangkutan, untuk
persetujuan dari pejabat yang mengetahui transaksi yang
berwenang. berhubungan dengan ekuitas telah
disetujui oleh pejabat.
6 Penilaian dan alokasi Terjadi kesalahan perhitungan Auditor menghitung kembali laba
jumlah lembar sahan yang per lembar saham perusahaan
digunakan dalam menghitung yang bersangkutan agar auditor
laba per saham karena terdapat dapat memastikan kembali laba
saham yang dapat diubah per lembar saham yang akan
menjadi obligasi, opsi saham dilaporkan telah benar dan tidak
atau surat jaminan nilai wajar ada pemalsuan laba saham
per lembar saham terkadang perusahaan yang akan dilaporkan.
tidak menunjukkan kondisi Untuk mengetahui nilai wajar
yang sebenarnya. saham yang dimiliki.
7 Hak dan kewajiban Persyaratan-persyaratan terkait Auditor menelaah kembali
ekuitas tidak cukupjelas persyaratan hutang mengenai
sehingga pembayaran dividend preferensi dalam likuidasi dividen
an penerbitan saham dilakukan yang tertunggak dan pembatasan-
hanya berdasarkan persetujuan pembatasan terhadap pembayaran
pemimpin yang terkadang dividen dan penerbitan saham.
penilaian auditor atas likuiditas Auditor dapat mengetahui kondisi
perusahaan tidak selalu tepat perusahaan masih dalam keadaan
karena adanya faktor lain yang sehat atau tidak, serta prosedur
memengaruhi tingkat likuiditas dan petanggungjawaban
perusahaan. perusahaan dapat dinilai. Untuk
meyakini bahwa persyaratan
tersebut telah dijalankan dengan
benar sehingga auditor
berpendapat bahwa perusahaan
sanggup membayar hutang
pembayaran dividen dalam
jangka waktu yang telah
ditentukan.

b. Jenis kesalahan yang dapat ditemukan auditor dengan menggunakan masing-masing


prosedur

Telaah notulen rapat dewan komisaris untuk Dengan menelaah notulen rapat dewan
tahun bersangkutan apakah transaksi-transaksi komisaris, kemungkinan dapat membantu
ekuitas pemilik telah disetujui pejabat seorang auditor menemukan kesalahan bahwa
berwenang adanya pemalsuan pada transaksi-transaksi
ekuitas pemilik perusahaan dan transaksi-
transaksi tersebut belum disetujui pejabat
berwenang.
Analisis seluruh akun ekuitas pemilik untuk Kemungkinan auditor dapat menemukan
tahun bersangkutan dan catat perubahan yang adanya kesalahan pencatatan pada akun ekuitas
terjadi pada setiap akun pemilik, bukti-bukti yang belum memadai atau
perubahan-perubahan yang terjadi pada setiap
akun sudah benar adanya.
Teliti seluruh no sertifikat dalam buku modal Membantu auditor untuk menemukan bahwa
untuk seluruh saham yang beredar saham-saham yang beredar yang tercatat dalam
buku modal sudah benar dan tidak ada
pemalsuan atau kesalahan pada nomor
sertifikat.
Periksa buku sertifikat saham, apakah ada Membantu auditor untuk menemukan adanya
sertifikat yang dibatalkan atau dibeli kembali sertifikat-sertifikat yang pernah dibatalkan atau
dibeli kembali dan mungkin belum tercatat atau
terlaporkan.
Hitung kembali laba per lembar saham Membantu auditor menemukan kesalahan pada
pelaporan laba saham yang diperoleh,
pemalsuan laba atau kesalahan dalam
pencatatan laba, serta saham yang telah dijual
ada kemungkinan rugi/kesalahan dalam
perhitungan.

3. Rekonsiliasi bank

Saldo kas atau pembukuan Saldo per bank

8,256 696
Administrasi bank (Juli) (87) Setoran dalam proses (a) 1,000
Wesel bayar (6,100) Cek salah pembebanan 396 1,396
Cek kosong (311) Cek beredar (b) (1,394)
Cek belum dicatat (1,060) (7,558)
Saldo per buku 698 Saldo setelah penyesuasian 698

(a) Setoran dalam proses (b) Cek Beredar


30-Jun Setoran dalam perjalanan 600 30-Jun Cek yang beredar 1,742
Setoran Juli per pembukuan 25,456 Cek Juli per pembukuan 21,811
Setoran Juli per bank (25,056) Cek yang telah dikliring (23,615)
31-Jul Setoran dalam proses 1,000 Cek salah dibebankan 396
Cek yang telah dikliring
tapi belum dicatat 1,060
31-Jul Cek yang beredar 1,394
Ayat Jurnal Penyesuaian

Dr Cr
Beban Administrasi 87
Beban Bunga 300

Wesel Bayar 5,800


Penyisihan Piutang Ragu-ragu 311

Pembelian 1,060

Kas di Bank 7,558

Prosedur Analitis

No Akun Rekonsiliasi
1 Setoran dalam perjalanan Menelusuri copyan slip setoran pada laporan bank atas pisah
batas
2 Cek Keliru Memeriksa di laporan rekening Koran agustus yang diterima
dari bank
3 Cek yang beredar Mendapatkan laporan bank pisah batas dan menelusuri cek yang
transaksinya sudah selsai ke daftar cek yang masih dalam proses
serta menelusuri item-item yang belum selesai di proses sebagai
dokumen pendukung
4 Biaya administrasi bank Memeriksa penerimaan dengan rekening Koran Juli
5 Cek kosong Memeriksa penerimaan dengan rekening Koran Juli,memriksa
bukti terkait lainnya dari manager kredit dan menentukan akun-
akun yang belum tertagih
6 Cek yang belum dicatat Memeriksa cek yang telah kembali dengan laporan rekening
Koran bank bulan Juli, menelusuri nomor cek yang tidak ada di
jurnal pengeluaran kas Juli dan memeriksa dokumen pendukung
dan menyelidiki kenapa cek tersebut belum dicatat

Anda mungkin juga menyukai