AZAS – AZAS TEKNIK KIMIA

“PERTEMUAN KE 4”

PRODI D3 TEKNIK KIMIA

FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
UPN VETERAN YOGYAKARTA

Yuli Ristianingsih, S.T., M.Eng

NERACA MASSA BEBERAPA ALAT
TANPA REAKSI
 Unit Operasi (alat proses) lebih dari satu.
 Neraca Massa over all adalah total dari Neraca
massa masing-masing Unit
 Untuk mempermudah menyelesaikan kasus,
maka lakukan perhitungan beberapa kontrol
Volum (CV), yaitu :
CV I : alat unit 1
CV II : alat unit 2
CV III : alat unit 3 , dst
CV IV : over all unit operasi
 Perhitungan dimulai dengan data yang paling
lengkap, tentukan komponen penghubung (jika
ada)
 4
5

CV I CV II

Unit 3
Op 1 Unit
Op 2

CV III

2 6
 CV I
Neraca Massa Total
F1 + F2 = F3 + F4
Neraca Massa Komponen
F1.x1 + F2.x2 = F3.x3 + F4.x4

 CV II
Neraca Massa Total
F3 = F5 + F6
Neraca Massa Komponen
F3.x3 = F5.x5 = F6.x6

 CV III
Neraca Massa Total
F1 + F2 = F5 + F6
Neraca Massa Komponen
F1.x1 + F2.x2 = F5.x5 + F6.x6
LATIHAN SOAL _ 1
Dalam suatu absorber aseton hendak diserap
menggunakan air. Umpan masuk absorber 1400
kg/jam berupa campuran gas yang terdiri dari
aseton 3%, air 2% dan udara 95%. Produk bawah
absorber mengandung aseton 19% dan produk atas
terdiri berupa udara 99,5% dan sisanya air.
Selanjutnya produk bawah dipisahkan
menggunakan Menara Destilasi, produk atas MD
mengandung aseton 99% dan produk bawah
mengandung aseton 4%.
Berapakah besar arus keluar MD
JAWABAN Udara 99,5%
Air 0,5%
Aseton 99%
Air 1%

CV 1 CV 3
CV 2
Air 100%

Aseton 3%
Air 2% Aseton 4%
Udara 95% Air 96%
Aseton 19%
Air 81%
 2 5
1 3 4 6
CV 1 CV 2

F1 + F2 = F3 + F4 F4 = F6 + F5
1400 = F3 + F4 – F2

2 3
1 6
CV 3

F1 + F2 = F3 + F5 + F6
1400 = F3 + F5 + F6-F2
NM Komponen
CV 1
F1. X aseton 1 = F4. X aseton 4 F1. X udara 1 = F3. X udara 3
1400 . 0,03 = F4 . 0,19 1400 . 0,95 = F3 . 0,995
F4 = 221,052 F3 = 1336,6834
1400 = F3 + F4 – F2
1400 – 1336,6834-221,052 = -F2
F2 = 157,7354
Cek CV 2
F4. X air 4 = F5. X air 5 + F6. X air 6
221,052 . 0,81 = F5 . 0,01 + F6. 0,96
179,0521 = 0,01 F5 + 0,96 F6 ………………………………………….1

Cek CV 3 air
F1. X air 1 + F2 . Xair 2= F3. X air 3 + F5. X air 5 + F6 . Xair 6
1400 . 0,02 + F2 . 1 = F3 . 0,005 + F5 . 0,01 + F6. 0,96
28 + F2 = 1336,6836 . 0,005 + 0,01 F5 + 0,96 F6
21,3166 = 0,01 F5 + 0,96 F6 – F2
21,3166 + 157,7354 = 0,01 F5 + 0,96 F6
179,052 = 0,01 F5 + 0,96 F6 …………………………………….2
Cek CV 1

F1. Xair 1 + F2 Xair 2 = F3 Xair 3 + F4 Xair 4

1400 . 002 + F2 . 1 = F3. 0,995 + F4. 0,81
28 = 0,995F3 + 0,81F4 – F2
185,7354 = 0,995 F3 + 0,81 F4…………………………………….3

Cek CV 3 aseton

F1. X aseton 1 + F2 . Xaseton 2= F3. X aseton 3 + F5. X aseton 5 + F6 . Xaseton 6

1400 . 0,03 + 157,7354 . (0) = 1336,6836 . (0) + F5 . 0,99 + F6. 0,04
42 = 0,99 F5 + 0,04 F6…………………………….4

Persamaan 2 dan 4

179,0521 = 0,01 F5 + 0,96 F6 X 24 1008 = 23,76 F5 + 0,96 F6

42 = 0,99 F5 + 0,04 F6 x1 179,0521 = 0,01 F5 + 0,96 F6

F5 = 34,9030
42 = 0,99 (34,9030) + 0,04 F6
F6 = 186,149
LATIHAN SOAL _ 2
Campuran feed terdiri dari benzene 40%, toluene 40%
dan xylene, akan dipisahkan masing-masing komponen-
komponennya menggunakan 2 tahap alat pemisah (SP).
Mula-mula campuran diumpankan masuk Separator 1
sehingga diperoleh hasil atas SP1 berupa benzene yang
mengandung toluene 1%, hasil bawah SP1 selanjutnya
diumpankan masuk ke SP2 , sehingga diperoleh hasil
atas SP2 berupa toluene yang mengandung benzene 5%
sedangkan hasil bawah SP2 berupa xylene yang
mengandung toluene 10%.
Tentukan komposisi hasil bawah SP1!
JAWABAN

SP 1
SP 2
100 %