Tugas Penelitiaan Kuantitatif
Tugas Penelitiaan Kuantitatif
Kelas :G
Semester : IV
@ data diskrit
1. Banyaknya siswa SMKN 1 Malang 600 orang dan banyaknya gedung ada 12
2. Satu kilogram telur berisi 16 butir. Dan satu perempat telur berisi 6 butir
@ Data kontinum
2. Jarak tempuh tiap tempat berbeda ada yang 12 km, 18 km, 6km
@ Data Nominal
1. Misalnya agama, kita bisa mengkode 1 = Islam, 2 = Kristen, 3 = Hindu, 4 = Budha, dst. Kita
bisa menukar angka-angka tersebut, selama suatu karakteristik memiliki angka yang berbeda
dengan karakteristik lainnya. Karena tidak memiliki nilai intrinsik, maka angka-angka (kode-kode)
yang kita berikan tersebut tidak memiliki sifat sebagaimana bilangan pada umumnya.
2. Contohnya kode pos daerah kayen 59171 , sukolilo 59172 dan gabus 59173 angkanya beda
3. contoh, setiap pemain bola memiliki nomor punggung yang berbeda-beda. Selain
sebagai identitas, pada level kelompok angka juga bisa sebagai klasifikasi atau
kategorisasi. Sebagai contoh, laki-laki diberi angka 1 dan perempuan 0. Karena fungsinya
hanya sebagai identifikasi, maka angka dapat diganti-ganti, asal tidak ada yang sama.
Oleh karena tidak makna kuantitatif pada angka ini, mengakibatkan angka nominal tidak
https://www.semestapsikometrika.com/2017/07/jenis-data-kuantitatif_26.html?m=1
@ Ordinal
Misalnya
1. tingkat kepuasan seseorang terhadap produk. Bisa kita beri angka dengan 5 = sangat puas,
4 = puas, 3 = kurang puas, 2 = tidak puas, dan 1 = sangat tidak puas. Atau misalnya dalam
suatu lomba, pemenangnya diberi peringkat 1, 2, 3, dst. Dalam skala ordinal, tidak seperti
skala nominal, ketika kita ingin mengganti angka-angkanya, harus dilakukan secara berurut
dari besar ke kecil atau dari kecil ke besar. Jadi, tidak boleh kita buat 1 = sangat puas, 2 =
tidak puas, 3 = puas, dst. Yang boleh adalah 1 = sangat puas, 2 = puas, 3 = kurang puas,
https://fatkhan.web.id/skala-pengukuran-data-dalam-penelitian/
angka 1 gajinya 3 juta, angka yang kedua gajinya 2 juta dan angka yang ketiga gajinnya 1
juta . Hal ini karena dalam skala ordinal, lambang-lambang bilangan hasil pengukuran selain
@ Data Interval
1. Nilai ujian seperti SAT. Skor dalam tes SAT berada di kisaran 200-800. Angka-angka
dari 0 hingga 200 tidak digunakan ketika mereka menskalakan skor mentah (jumlah
pertanyaan yang dijawab dengan benar) ke skor bagian. Titik referensi bukanlah nol
2. IPK merupakan Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa dalam studinya selama periode
tertentu, misalnya satu semester. Rata-rata IPK digunakan untuk mengetahui Indeks
Prestasi (IP) mahasiswa dalam periode yang lebih lama, misalnya selama dua semeter.
Interval dalam IPK berjarak sama, sehingga merupakan contoh data interval, misalnya
≥85 dengan skor huruf A dan skor nilai 4; 80-84 dengan skor huruf A- dan skor nilai
3,7; 75-79 dengan skor huruf B+ dan skor nilai 3,3, dan seterusnya.
https://penelitianilmiah.com/contoh-data-nominal-ordinal-interval-rasio/
@ Rasio
Misalnya
1. berat benda A adalah 30 kg, sedangkan benda B adalah 60 kg, maka dapat dikatakan
2. Jarak tempuh
Ani dan Nurul sedang ingin bertemu di suatu tempat, ani bertempat tinggal di kudus
dan Nurul bertempat tinggal di kayen. Dan mereka memutuskaan untuk bertemu di
satu titik yaitu alun- alun pati . Ani 43 menit/25, 4 km sama- sama menggunakan
sepeda montor dengan kecepatan yang sama, sedangkan Nurul menempuh jarak 29