Kelas : 2B Reguler
Nim : 2124190058
1. Menurut aliran tingkah laku, belajar adalah perubahan dalam tingkah laku sebagai akibat dari
interaksi antara stimulus dan respon atau lebih tepat perubahan yang dialami siswa dalam hal
kemampuannya untuk bertingkah laku dengan cara yang baru sebagai hasil interaksi antara
stimulus dan respon. Pandangan ini dikenal dengan aliran Behaviorisme yang mempunyai
pandangan bahwa perilaku harus dijelaskan melalui pengalaman yang diamati, bukan dengan
proses mental.
Menurut kaum Behavioris, pemikiran, perasaan, dan motif bukan subyek yang tepat untuk ilmu
perilaku sebab semuanya itu tidak bisa diobservasi. Meskipun semua penganut aliran ini setuju
dengan premis dasar ini, namun mereka berbeda pendapat dalam bebera-pa hal penting.
Berikut ini kita kaji hasil karya dari beberapa penganut aliran ini yang dianggap paling penting,
yaitu Ivan Pavlov, Thorndike, Watson, Hull, Guthrie, dan B.F Skiner.
2. ada beberapa hal yang mempengaruhi proses pembelajaran motorik, antara lain faktor
individu(motivasi intrinsik), lingkungan, peralatan atau fasilitas, dan pengajar(motivasi
ekstrinsik). Faktor individu berkaitan dengan potensi, bakat, kemampuan, dan kemauan seorang
pembelajar. Dari pendapat di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa kedua pendapat tersebut
memiliki keterkaitan makna, yaitu tujuan sama yakni kesempurnaan keterampilan fisik dan
motorik dipengaruhi oleh motivasi. Hal ini membuat motivasi sangat diperhitungkan dalam
proses pembelajaran penjas, karena motivasi merupakan bagian dalam pembelajaran penjas
terkait dengan pengembangan keterampilan fisik dan motorik.
5. Pemberian umpan balik sangat penting untuk meningkatkan motivasi peserta didik dan juga
menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik lagi. Dengan umpan balik peserta didik akan
mengetahui sejauh mana perkembangan belajar yang telah dihasilkan, dan pemberian umpan
balik berupa pujian atau koreksi sangat penting oleh karena membantu peserta didik
melanjutkan dan mengerjakan hal yang ingin dikerjakan (mampu memotivasi peserta didik).
Adanya umpan balik menawarkan kepada peserta didik berupa informasi untuk pengubahan
positif serta mendukung pemahaman peserta didik sehingga dapat berfikir mendalam mengenai
pembelajaran dengan rasa percaya diri yang tinggi.