Anda di halaman 1dari 2

DISKUSI AUDIT INTERNAL

1. MINGGU 1

Assalamu'alaikum wr wb bapak dan teman-teman. izin memberikan pendapat

Secara umum dan ringkas, peran audit internal dalam perusahaan adalah untuk membantu
manajemen dan seluruh perangkat organisasinya dalam memberi tanggapan, saran, penilaian atas
evaluasi yang dilakukannya dengan maksud untuk mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.

Namun untuk lebih jelasnya, mari ketahui dengan jelas terlebih dahulu makna dari audit internal
tersebut. Audit Internal adalah..

Pemeriksaan yang dilakukan oleh bagian internal audit perusahaan, baik terhadap laporan keuangan
dan catatan akuntansi perusahaan, maupun ketaatan terhadap kebijakan manajemen puncak yang
telah ditentukan dan ketaatan terhadap peraturan pemerintah dan ketentuan-ketentuan dari ikatan
profesi yang berlaku. Peraturan pemerintah misalnya peraturan di bidang perpajakan, pasar modal,
lingkungan hidup, perbankan, perindustrian, investasi dan lain-lain. Ketentuan-ketentuan dari ikatan
profesi misalnya standar akuntansi keuangan. (Sukrisno Agoes (2004:221)).

intinya, Auditor internal merupakan pihak internal perusahaan yang tugasnya memeriksa laporan
keuangan, ketaatan terhadap aturan manajemen maupun pemerintah pusat, dan standar akuntansi
keuangan. nantinya, Auditor Internal akan memberikan rekomendasi, saran dan tanggapan
bagaimana seharusnya dan apa tindakan selanjutnya yang harus dilakukan manajemen untuk
memperbaiki temuan-temuan yang dilakukan oleh auditor tersebut. Singkatnya, auditor internal ini
tugasnya adalah mengevaluasi kinerja manajemen.

Tugas dan tanggung jawab auditor internal itu sendiri yaitu:


1. Mencari informasi awal terkait bagian yang akan diaudit (auditee)
mencakup cara kerja, prosedural, hierarki jabatan, dan catatan mutu atau laporan yang selama ini
digunakan dalam kegiatan sehari-hari.
2. Melakukan tinjauan dokumen dan persyaratan lain yang berkaitan dengan auditee, supaya
nantinya dapat mengetahui proses-proses penting yang akan ditelusuri lebih lanjut
3. Mempersiapkan program audit tahunan dan jadwal pelaksanaan audit secara terperinci.Semua
kegiatan audit internal harus direncanakan dari awal dan diinformasikan kepada seluruh auditee.
tujuan utama audit internal untuk melakukan perbaikan secara berkesinambungan.
4. Membuat daftar pertanyaan audit (audit checklist), untuk mempermudah auditor mengingat
hal-hal penting yang perlu ditanyakan dan pedomanauditee  sebelum diaudit Selain itu, audit
checklist juga dapat dijadikan pedoman oleh auditee untuk mempersiapkan diri sebelum diaudit.
5. Melaksanakan pemeriksaan sistem secara menyeluruh. Dalam pelaksanaan audit, seorang
auditor harus jeli dan telaten dalam memeriksa area auditee
6.  Mengumpulkan dan menganalisis bukti  audit yang cukup dan relevan. selain harus ada bukti
kuat bahwa auditee melakukan kesalahan, juga harus menemukan prestasi auditee
7. Melaporkan temuan audit atau masalah-masalah yang ditemukan selama audit internal,
nantinya akan ditindak lanjuti oleh auditee, dan diberi tenggat waktu.
8. Memantau tindak lanjut hasil audit internal sampai dinyatakan selesai
Kesimpulan: audit internal mempunyai peranan yang sangat penting dalam mencapai tujuan
organisasi yang telah ditentukan. Tanpa keberadaan auditor internal, perbaikan sistem sulit untuk
dicapai. Karena sistem akan berjalan apa adanya tanpa adanya upaya untuk melakukan evaluasi.
Auditor internal berperan utama dalam pemecah masalah dan menciptakan problem solving yang
rasional bagi perusahaannya.

sekian jawaban dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan

terimakasih

Anda mungkin juga menyukai