Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT

CUCI TANGAN YANG BAIK DAN BENAR

PROMKES

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS

OLEH :

ANISSATUL KHOERIYAH (616080719005)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

MITRA BUNDA PERSADA

2020

1
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok bahasan : Cuci tangan

Sub pokok ahasan : Cara mencuci tangan

Sasaran: Taman Kanak-kanak (TK) usia 5 tahun

Hari /Tanggal: 03 juni 2020

Waktu :08.00-08.30

Tempat: TK BUNDA

Penyuluh : Anisatul Khoeriyah (616080719005)

A. Latar Belakang
Hand hygiene adalah istilah yang digunakan untuk mencuci tangan menggunakan
antiseptik pencuci tangan 6 langkah. Pada tahun 2009, WHO mencetuskan global patient
safety challenge dengan clean care is safe care yaitu merumuskan inovasi strategi
penerapan hand hygiene untuk petugas kesehatan dengan my five moment for hand
hygieneadalah melakukan cuci tangan sebelum bersentuhan dengan pasien, sebelum
melakukan prosedur bersih/steril, setelah bersentuhan dengan pasien, setelah bersentuhan
dengan cairan tubuh pasien, setelah bersentuhan dengan lingkungan sekitar pasien.
(WHO 2009) sebuah penelitian pada 40 rumah sakit melaporkan kepatuhan tenaga
kesehatan yang melakukan hand hygiene sebelum dan setelah pasien bervariasi antara
24% sampai 89% (rata-rata 56,6%). Penelitian ini dilakukan setelah dipromosikannya
program WHO dalam pengendalian infeksi seperti tersebut diatas
Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) merupakan perilaku sehat yang telah terbukti
secara ilmiah dapat mencegah penyebaran penyakit menular seperti diare, Infekai Saluran
Pernafasan Atas (ISPA) dan flu burung, bahkan disarankan untuk mencegah penularan

2
influenza. Banyak pihak yang telah memperkenalkan perilaku ini sebagai intervensi
kesehatan yang sangat mudah, sederhana dan dapat dilakukan oleh mayoritas masyarakat
Indonesia. Berbagai survei di lapangan menunjukkan menurunnya angka ketidakhadiran
anak karena sakit yang disebabkan oleh penyakit-penyakit tersebut di atas, setelah
diintervensi dengan CTPS. (Panduan CTPS Depkes RI,2009).
WHO telah mengembangkan Moments untuk Kebersihan Tangan yaitu Five
Moments for Hand Hygiene, yang telah diidentifikasi sebagai waktu kritis ketika
kebersihan tangan harus dilakukan yaitu sebelum kontak dengan pasien, sebelum
tindakan aseptik, setelah terpapar cairan tubuh pasien, setelah kontak dengan pasien, dan
setelah kontak dengan lingkungan pasien (WHO, 2009)
B. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini diharapkan sasaran mampu mengetahui dan memahami
cara mencuci tangan dengan baik:
C. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta penyuluhan mampu
a. Menjelaskan defenisi cuci tangan
b. Menjelaskan tujuan cuci tangan
c. Menjelaskan manfaat mencuci tangan
d. Menjelaskan dampak jika tidak cuci tangan
e. Menjelaskan kapan waktu cuci tangan
f. Menjelaskan enam langkah cuci tangan
D. Sasaran
TK bunda/ anak usia 05 tahun
E. Media Penyuluhan
1. Flip chart
Berisi penjelasan dan gambar mengenai cuci tangan yang baik dan benar
2. Leaflet
Berisi penjelasan dan gambar mengenai cuci tangan yang baik dan benar

F. Metode Penyuluhan

3
1. Ceramah
Metode ini digunakan untuk menyampaikan informasi.
2. Diskusi atau Tanya jawab
Metode ini digunakan untuk memberi kesempatan audiens bertanya tentang apa yang
kurang dipahami
G. Pengorganisasian:
1. Penanggung Jawab: Basalina Br Aritonang
2. Moderator: Revica Amanda Sari
3. Narasumber: Anisatul Khoeriyah dan Basalina Br Aritonang
4. Fasilitator: Silvia Septiani dan Savitri
5. Dokumen:: Eny Esmaria dan Angeline Chris Mezak

H. Seting Tempat

I. Pelaksanaan

No Waktu Kegiatan penyuluh Kegiatan Peserta Media


1 3 menit Pembukaan:  Menjawab Ceramah
 Salam perkenalan salam

4
 Memperkenalkan diri
 Tujuan penyuluhan
 Absensi  Memperhatikan
 Menyebutkan materi  Memperhatikan
yang akan diberikan
 Mengisi
absensi

 Memperhatikan
2 15 Pelaksanaan :  Membaca Metode :
menit  menjelaskan tentang leaflet Ceramah dan
mencuci tangan  Memperhatikan Tanya jawab
Menjelaskan tujuan Media : Flip
cuci tangan chart dan
 manfaat mencuci leaflet
tangan
 Menjelaskan dampak
jika tidak cuci tangan
 Menjelaskan kapan
waktu cuci tangan
 Menjelaskan enam
langkah cuci tangan

3 10 Penutup  Mengajukan ceramah


menit  Memberikan pertanyaan
kesempatan audiens  Menjawab
untuk bertanya salam
 Menyanyi bersama
 Bermain gams
Mengucapkan salam
dan penutup

5
J. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Struktur anggota kelompok harus lengkap. Yang terdiri dari moderator, penyaji,
notulen, fasilitator,dan observer.
b. Tiap-tiap anggota kelompok harus melaksanakan tugas sesuai dengan peran
masing-masing.
2. Evaluasi Proses
a. Materi penyuluhan yang disampaikan harus sesuai dengan pokok bahasan yang
telah ditentukan
b. Waktu pelaksanaan penyuluhan harus dilaksanakan sesuai dengan kesepakatan
dengan audiens
3. Evaluasi Hasil
a. Audiens aktif mendengarkan materi penyuluhan yang disampaikan
b. Audiens aktif bertanya
c. Audiens mengerti dan memahami materi yang disampaikan oleh penyaji
d. Anggota kelompok dapat menjalankan tugas masing-masing dengan baik.
e. Waktu pelaksanaan penyuluhan diselesaikan tepat waktu.

MATERI PENYULUHAN KESEHATAN

TENTANG CUCI TANGAN

6
A. PENGERTIAN CUCI TANGAN
1. Pengertian cuci tangan
Mencuci tangan adalah membersihkan tangan dari segala kotoran, di mulai
dari ujung jari sampai siku dan lengan dengan cara tertentu sesuai dengna
kebutuhan. Cuci tangan adalah proses membuang kotoran dan debu secara
mekanik dari kulit kedua belah tangan dengan memakai sabun dan air.
Menurut WHO (2009) cuci tangan adalah suatu prosedur/ tindakan
membersihkan tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir atau
Hand rub dengan antiseptik (berbasis alkohol). Sedangkan menurut James (2008),
mencuci tangan merupakan teknik dasar yang paling penting dalam pencegahan
dan pengontrolan infeksi
2. Manfaat cuci tangan
a. Supaya tangan bersih
b. Membasmi tangan dari tangan mikroorganisme
c. Mencegan penularan penyakit
3. Tujuan Mencuci tangan
a. Mencegah terjadinya infeksi melalui tangan
b. Membentu menghilangkan mikroorganisme yang ada di kulit atau tangan
4. Dampak tidak mencuci tangan
Segala aktivitas ringan ataupun berat tentu ada bakteri atau kuman yang
menempel pada tangan. Jika didiamkan, maka bakteri akan mudah tumbuh dan
berkembang dengan cepat, sehingga tubuh rentan terkena penyakit. Oleh karena
itu, seseorang tidak boleh malas mencuci tangan.
a. Beresiko terkena diare akibat keracunan makanan
b. Beresiko terkena kangker
c. Mudah terkena pilek
d. Mudah sakit perut
5. Waktu yang di haruskan mencuci tangan
Bagi setiap orang mencuci tangan adalah suatu tindakan yang takan lepas kapan
pun karena merupakan proteksi diri terhadap lingkungan luar. Waktu yang tepat
mencuci tangan adalah:

7
a. Sebelum dan sesudah makan untuk menghindari masuknya kuman dalam
tubuh pada saat kita makan
b. Setelah dari WC dan buang air. Besar kemungkinan tinja masih tertempel di
tangan, sehingga diharuskan untuk mencuci tangan.
c. Setelah bermain. Kebiasaan anak kecil adalah bermain ditempat yang kotor.
Contohnya seperti tanah. Dimana kita tahu bahwa banyak sekali kuman
didalam tanah, jadi selesai bermain harus mencuci tangan supaya kuman dari
tanah hilang dan tidak menempel ditangan.
d. Sebelum dan sesudah melakukan kegiatan. Bagi adik-adik mencuci tangan ini
juga bisa dilakukan sebelum dan sesudah belajar, sebelum dan sesudah
bangun tidur dan sesudah melakukan kegiatan yang lain.
e. Tangan terlihat kotor.
6. Bagaimana langkah-langkah mencuci tangan yang baik dan benar
Langkah 1
Berikut ini adalah langkah mencuci tangan sesuai anjuran WHO 2005 yakni 7
lagkah yang di kembangkan menjadi 10 langkah. Bisa dilihat pada gambar untuk
lebih jelasnya.

a. Basuh tangan dengan air mengalir

b. Ratakan sabun dengan kedua telapak tangan

c. Gosok punggung tangan dan sela – sela jari tangan kiri dan tangan kanan,
begitu pula sebaliknya.

d. Gosok kedua telapak dan sela – sela jari tangan

e. Jari – jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci.

f. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan
sebaliknya.

g. Gosokkan dengan memutar ujung jari – jari tangan kanan di telapak tangan
kiri dan sebaliknya

h. Gosok pergelangan tangan kiri dengan menggunakan tangan kanan dan


lakukan sebaliknya.

i. Bilas kedua tangan dengan air.

8
j. Keringkan dengan lap tangan atau tissue

9
10
Langkah ke 2
Berikut ini adalah langkah mencuci tangan sesuai anjuran WHO 2005 yakni ada
6langkah. Bisa dilihat pada gambar untuk lebih jelasnya.
Langkah – langkah mencuci tangan :
1.Gosok ke dua telapak tangan
2.Gosokkan telapak tangan kiri diatas punggung tangan kanan dan sebaliknya
3.Gosokkan kedua telapak tangan dengan jari saling menyilang
4.Gosokkan ruas tangan (Jari – jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci)
5.Gosokkan ibu jari kanan secara melingkar didalam telapak tangan kiri yang
berada dalam posisi mengepal dan sebaliknya
6.Gosokkan ujung jari secara melingkar dan sebaliknya

7. Daftar Pustaka
https://www.academia.edu/15619806/SATUAN_ACARA_PENYULUHAN_SAP
https://www.academia.edu/36425068/TUGAS_PREVENTIF
https://docplayer.info/60193451-Satuan-acara-penyuluhan-sap-cuci-tangan-yang-
baik-dan-benar-pokok-bahasan-cara-mencuci-tangan-yang-baik-dan-benar-
keluarga-dan-klien.html
file:///C:/Users/Lenovo/AppData/Local/Packages/Microsoft.MicrosoftEdge_8wek
yb3d8bbwe/TempState/Downloads/da936678c31b0170467c19754868408e
%20(3).pdf
http://herwindisd.blogspot.com/2016/01/

11
12

Anda mungkin juga menyukai