Anda di halaman 1dari 9

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Apa kabar rekan2 semuanya? Mudah-mudahan Allah senantiasa


memberikan kesehatan kepada kita semua beserta keluarga.

Dalam pertemuan kali ini, kita akan membahas tentang operasi-operasi


yang sering terjadi dalam mikrokontroller yang meliputi :

1. Operasi Pemindahan Data

2. Operasi Logika

3. Operasi Aritmatika

Dalam materi ini, contoh-contoh operasi diberikan dalam bahasa


pemrograman Assembly supaya mahasiswa lebih memahami operasi-
operasi yang berlangsung secara lebih dekat dengan hardware.

Untuk itu, silahkan dipelajari terlebih dahulu materi yang sudah disiapkan
berikut, yaitu halaman 24-43.

Berikut link materi yang bisa dipelajari (halaman 24-43).

Download

atau https://drive.google.com/open?
id=1HIBu9y5QlZYvnC6Cp0UuFXqgVeLKuIBF

Setelah mepelajari meteri tersebut dengan seksama, agar lebih


memahami silahkan saudara kerjakan tugas berikut.

TUGAS

1. Sebutkan empat macam operasi pemindahan data (mode


pengalamatan) yang umumnya berlangsung pada mikrokontroller
!

 Immediate Addressing Mode (Pengalamatan Segera)

immediate addressing sangat umum dipakai karena harga


yang akan disimpan dalam memori langsung mengikuti kode
operasi dalam memori. Dengan kata lain, tidak diperlukan
pengambilan harga dari alamat lain untuk di simpan. Dalam
intruksi tersebut, akumulator akan diisi dengan harga yang
langsung mengikuti nya, dalam hal ini 20h. Mode ini
sangatlah cepat karena harga yang dipakai langsung tersedia.
Kelebihan dan kekurangan dari Immediate Addressing antara
lain :
o Keuntungan : Tidak adanya referensi memori selain dari
intruksi yang diperlukan untuk memperoleh operand
dan menghemat siklus intruksi sehingga proses
keseluruhan akan cepat.

o Kekurangan : Ukuran bilangan dibatasi oleh ukuran field


alamat

 Register Addressing mode

Penjelasan :

o Metode pengalamatan register mirip dengan mode


pengalamatan langsung

o Perbedaanya terletak pada field alamat yang mengacu


pada register, bukan pada memori utama

o Field yang mereferensi register memiliki panjang 3 atau


4 bit, sehingga dapat mereferensi 8 atau 16 register
general purpose

Keuntungan :

o Diperlukan field alamat berukuran kecil dalam instruksi


dan tidak diperlukan referensi memori

o Akses ke register lebih cepat daripada akses ke memori,


sehingga proses eksekusi akan lebih cepat

Kerugian :

o Ruang alamat menjadi terbatas

 Direct Addressing Mode

Penjelasan :

o Teknik ini banyak digunakan pada komputer lama dan


komputer kecil

o Hanya memerlukan sebuah referensi memori dan tidak


memerlukan kalkulus khusus

Kelebihan :

o Field alamat berisi efektif address sebuah operand


Kekurangan :

o Keterbatasan field alamat karena panjang field alamat


biasanya lebih kecil dibandingkan panjang word

 Indirect Addressing Mode

Penjelasan :

o Merupakan mode pengalamatan tak langsung

o Field alamat mengacu pada alamat word di alamat


memori, yang pada gilirannya akan berisi alamat
operand yang panjang

Kelebihan :

o Ruang bagi alamat menjadi besar sehingga semakin


banyak alamat yang dapat referensi

Kekurangan :

o Diperlukan referensi memori ganda dalam satu fetch


sehingga memperlambat proses operasi

2. Berikan dua contoh code dalam bahasa assembly beserta


penjelasannya terkait operasi immediate addressing mode !
3. Berikan dua contoh code dalam bahasa assembly beserta
penjelasannya terkait operasi register addressing mode !

4. Berikan dua contoh code dalam bahasa assembly beserta


penjelasannya terkait operasi direct addressing mode !

5. Berikan dua contoh code dalam bahasa assembly beserta


penjelasannya terkait operasi indirect addressing mode !
6. Tunjukkan perbedaan antara direct dengan indirect adressing
mode !

Indirect addressing:

Direct addressing:
SOAL LATIHAN

Setelah mengerjakan tugas di atas, supaya lebih memahami materi


tentang operasi pemindahan data (mode pengalamatan), silahkan
saudara kerjakan soal-soal latihan nomor 1 hingga 3 yang terdapat pada
halaman 29.

PERTANYAAN

Dalam mempelajari, mengerjakan tugas-tugas maupun soal latihan,


sangat mungkin ada bagian-bagian yang tidak bisa saudara pahami
dengan baik. Untuk itu, saudara dapat mengajukan satu pertanyaan
yang jawabannya akan kita ulas di pertemuan berikutnya. Tidak semua
pertanyaan akan diulas, hanya pertanyaan2 yang sangat penting untuk
diulas yang mendapatkan tanggapan.

Setelah mengerjakan tugas dan soal-soal latihan operasi pemindahan


data, selanjutnya kita akan mengerjakan tugas dan soal-soal latihan
operasi logika. Ayo kita kerjakan...

TUGAS

1. Sudahkan saudara memahami tentang logika boolean? Klo sudah,


apa yang saudara pahami tentang logika boolean utamanya terkait
dengan macam-macam operasi logika? Klo belum paham, coba kita
pelajari kembali materi halaman 31.

A. ( && ) Operator Logika AND

Operator logika AND digunakan untuk mengevaluasi dua ekspresi


relasi sebagai operand untuk mendapatkan rasional tunggal.
Operasi akan menghasilkan nilai 1 (true) jika kedua operand
bernilai 1 (true) tapi jika salah satu atau keduanya bernilai 0 (false)
maka akan menghasilkan nilai 0 (false). Dan di bawah ini adalah
table dari perbandingan Operator logika AND.

B. ( || ) Operator Logika OR

Operator logika OR digunakan untuk menghubungkan dua atau


lebih ekspresi relasi untuk mendapatkan hasil rasional tunggal,
Operator || dibaca sebagai OR, akan dianggap 1 (true), bila salah
satu ekspresi relasi yang dibandingkan bernilai 1 (true) dan bila
semua ekspresi relasi yang dibandingkan bernilai 0 (false), maka
akan bernilai 0 (false).

C. ( ! ) Operator Logika NOT

Operator logika NOT berfungsi membalikan nilai sebenarnya. Jika


nilai yang disebutkan bernilai 1 (true) maka akan menghasilkan
nilai 0 (false), begitu pula sebaliknya.

D. Operator Logika XOR

Sebuah gerbang OR dalam kondisi tinggi jika salah satu atau lebih
masukan berlogika 1. Tetapi tidak demikian dengan gerbang
EXCLUSIVE-OR, gerbang ini akan dalam kondis tinggi jika masukan
yang memiliki logika 1 dalam jumlah ganjil.

2. Tuliskan operasional code dalam bahasa assembly dari empat


macam operasi logika, tuliskan ukuran dari operational code
tersebut dan tuliskan pula berapa siklus mesin (cycle) yang
dibutuhkan untuk menjalankan operational code tersebut. Klo
saudara lupa, saudara bisa lihat kembali slide halaman 17.

3. Sudahkan saudara memahami tentang operasi rotate dan swap? Klo


sudah, apa yang saudara pahami tentang operasi rotate dan swap?
Klo belum paham, coba kita pelajari kembali materi halaman 32
dengan seksama.

4. Tuliskan operasional code dalam bahasa assembly dari operasi


rotate dan swap, tuliskan ukuran dari operational code tersebut dan
tuliskan pula berapa siklus mesin (cycle) yang dibutuhkan untuk
menjalankan operational code tersebut. Klo saudara lupa, saudara
bisa lihat kembali slide halaman 17.

5. Menggunakan Software MIDE-51 tuliskan masing-masing dua


contoh dari operasi logika, operasi rotate dan swap. Klo saudara
belum punya softwarenya, silahkan Download dulu ya. Setelah itu
baru diinstall. Yuk belajar dulu gimana sich cara pakainya, tonton
videonya ya tonton video, klo tidak mengerti dengan bahasanya,
coba lihat video yang ini. Jangan lupa hasilnya diprintscreen ya.
Setelah memahami materi tentang operasi logika, yuk kita pelajari materi
tentang operasi aritmatika. Langsung saja ya, jalankan contoh-contoh
operasional code yang ada di halaman 34-43.

TUGAS

1. Buatlah code program dalam bahasa assembly menggunakan MIDE-


51 yang didalamnya mengandung operasi-operasi berikut (code
program bisa dalam lima code yang berbeda atau menjadi satu
code program, berikan penjelasan untuk setiap baris program yang
dituliskan) :

a. Increment dan Decrement

b. Penjumlahan

c. Pengurangan

d. Perkalian

e. Pembagian

Tugas dikerjakan sesuai dengan petunjuk yang telah diberikan dan


dikirimkan dalam bentuk pdf melalui siakad dengan subject Tugas
Embedded System Nama Mahasiswa paling lambat 30 Maret 2021
Demikian pembelajaran kita kali ini, mudah-mudahan bisa meberikan
manfaat untuk kita semua. Aamiin

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai