Laporan keuangan adalah bagian sangat penting dalam investasi saham. Salah satu kunci
keberhasilan investasi saham adalah memahami fundamental perusahaan dengan baik agar
bisa menentukan saham apa fumdamental perusahaan dengan baik agar bisa menentukan
saham apa yang layak dibeli, berapa harga yang pantas dan kapan harus menjual.
Investor bisa mengambil keputusan fundamental tersebut, Salah satunya, jika memiliki
informasi keuangan soal perusahaan yang valid, up to date dan bisa di pertanggungjawabkan.
Smber tersebut adalah laporan keuangan.
Ada keutungan membaca laporan keuangan secara langsung
1. Melakikan analisis sendiri secara independen, tidak terpengaruh opini, tetapi
berdasarkan hard – fact, angka di laporan keungan.
2. Melakukan validasi terhadap kinerja perusahaan berdasarkan angka dan data.
Apa Itu & Definisi Laporan Keuangan
Definisi laporan keuangan adalah laporan yang menunjukkan kinerja keungan perusahaan
dalam jangka waktu periode tertentu. Laporan keunagan menggambarkan hal – hal penting
berikut :
1. Kekayaan dan kewajiban perusahaan. Aset yang perusahaan miliki dan kewajiban
yang perusahaan wajib sesaikan.
2. Laba atau rugi perudahaan. Apakah perusaaan berhasil berhasil mencetak keunagan
atau malah menimbulkan kerugian.
3. Aliran arus kas perusahaan. Apakah perusahaan memiliki arus kas yang sehat atau
tidak.
4. Komposisi permodalan. Bagaimana modal perusahaan dan sumber pertumbuhan
permodalan.
Periode laporan keuangan wajib emiten saham sa,,paikan ke bursa efek indonesia adalah
laporan keunagan tahunan dan laporan keungan kuartalan.
1. Bentuk Laporan Sesuai Stamdar Akuntansi
Perusahaan harus menyusun laporan keungan sesuai standar format akuntansi yang
berlaku di indonesia, yang disusun menurut para ahli.
Standar penting agar (a) perusahaan memiliki panduan dalam menyusun laporan,
(b) penggunaan bisa menganalisi dan membandingkanlaporan keungan perusahaan
yang satu dengan yang lain. Hal ini terutama penting untuk investor saham di oasar
modal.
Standar akuntansi keungan menetapkan bahwa susunan laporan keuangan adaah sbb :
1. Neraca
2. Laporan Laba Rugi
3. Laporan Perubanhan Ekuitas Modal
4. Laporan Arus Kas dan
5. Catatan Atas Laporan Keuangan.
2. Neraca Keungan ( Balance Sheet )
Neraca adalah laporan posisi keuangan perusahaan pada akhir periode yang
menunjukkan nilai kekayaan, kewajiban dan modal perusahaan. Neraca memotret
kondisi pada akhir periode dan bukan selama periode tertentu. Misalnya, neraca per
31 des 2019, artinya laporan aset, liabilitas dan ekuitas perusahaan di 31 des 2019.
Neraca memiliki 3 komponen utama yang harus seimbang, yaitu aset = liabilitas +
ekuitas.
Aset Aktiva
Aset adalah kekayaan milik perusahaan yang bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan
keuntungan di masa depan. Contohnya uang tunai, pabrik, mesin, bangunan, tagihan,
investasi, persediaan dan lain-lain.
Katakuncinya adalah menghasilkan value bagi perusahaan di masa mendatang karena
tujuan memiliki aset untuk mendapatkan future cash flow.
Jenis yang terakhir ini mungkin terdengar asing bagi sebagian investor atau
bahkan stakeholder. Penyebabnya karena mayoritas investor hanya berfokus pada
keempat jenis laporan keuangan yang telah dijelaskan sebelumnya.
Padahal, catatan laporan keuangan juga sama pentingnya dengan jenis yang
lain. Saat membaca catatan laporan keuangan, investor mampu memahami isi dari
laporan keuangan secara menyeluruh dengan lebih mudah. Alasanya karena jenis
laporan finansial ini memiliki penjelasan lebih rinci mengenai informasi yang tertera
pada laporan keuangan jenis yang lainnya.
Tak hanya itu, catatan laporan keuangan juga tercantum alasan atau penyebab
perusahaan mengenai isi dari laporan keuangan. Dengan begitu, investor mampu
mengetahui hal yang sebenarnya terjaid dalam sebuah perusahaan.