Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
NIM : 041108478
PRODI : MANAJEMEN (S1)
UPBJJ : JAMBI (17)
LEMBAR SOAL
TUGAS TUTORIAL
Fakultas : Ekonomi
Program Studi : Manajemen
Kode/Nama MK : EKMA4214 /MSDM
Penulis Soal/Institusi : Yun Iswanto /UT
Penelaah soal//institusi : Andi Sylvana /UT
Tahun Penulisan : 2020
Skor Maks. : 100
Capaian Pembelajaran :
1. Dapat menggambarkan keterkaitan manajemen SDM dalam implemenatsi strategi organisasi/
perusahaan
2. Dapat menjelaskan Langkah-langkah analisis jabatan pada suatu organisasi.
Indikator :
1. Menggambarkan dan menjelaskan keterkaitan manajenem SDM dengan perencanaan strategik
organisasi/ perusahaan.
2. Menjelaskan langkah-langkah analisis jabatan berbasis tugas.
Soal:
1.) Proses Manajemen Strategi sangat memerlukan dukungan Manajemen SDM untuk
dapat mencapai keunggulan bersaing melalui asset perusahaan yang paling penting:
SDM.
Keberhasilan Proses Manajemen Strategi bergantung pada sejauh apa Fungsi
Manajemen SDM dilibatkan. Terkait dengan proses perumusan strategi,
keterlibatan peran Manajemen SDM bervariasi tingkatannya sesuai dengan tingkat
integrasi atau hubungan antara Fungsi Perencanaan Strategi dan Fungsi Manajemen
SDM. Terdapat empat tingkat integrasi atau hubungan antara Fungsi Perencanaan
Strategi dan Fungsi Manajemen SDM yaitu sebagai berikut:
1. Hubungan Administratif : tingkat integrasi yang rendah, perhatian Manajemen
SDM fokus pada aktivitas sehari-hari, terpisah dengan unsur proses manajemen
strategi.
2. Hubungan Satu Arah : rencana strategi diinformasikan kebagian Manajemen
SDM, sehingga Manajemen SDM berperan untuk merancang sistem-sistem
dan/atau program-program yang mendukung penerapan rencana strategi.
3. Hubungan Dua Arah : masalah-masalah dan dampak-dampak terhadap SDM
dipertimbangkan dalam proses perumusan rencana stategi. Fungsi perencanaan
strategi dan Manajemen SDM saling bergantung pada hubungan dua arah dengan
tiga langkah sebagai berikut:
a. Peran Manajemen SDM dalam Proses Perumusan Strategi Terdapat lima unsur
utama dari Proses Manajemen Strategi yang berkaitan dengan perumusan
strategi yaitu misi – sasaran – analisis eksternal – analisis internal – pemilihan
strategi. Analisis eksternal memerlukan masukan terkait SDM, banyak peluang
dan ancaman pada lingkungan eksternal yang berkaitan dengan SDM seperti
kondisi pasar tenaga kerja, peraturan pemerintah mengenai tenaga kerja, dan
sebagainya. Begitu pun juga dengan analisis internal. Analisis kekuatan dan
kelemahan internal memerlukan masukan terkait SDM karena SDM merupakan
asset penting perusahaan. Dengan mempertimbangkan masukan terkait SDM,
tim perencana strategi dapat mempertimbangkan seluruh masalah bisnis yang
berkaitan dengan SDM sebelum membuat pilihan strategi sehingga dapat
membuat pilihan strategi yang paling efektif.
b. Peran Manajemen SDM dalam Proses Pelaksanaan Strategi Setelah pilihan
strategi diterapkan, Manajemen SDM harus mengambil peran aktif dalam
menerapkannya. Terdapat lima variabel penting yang menentukan keberhasilan
pelaksanaan strategi yaitu struktur organisasi, perancangan tugas, seleksi,
pelatihan dan pengembangan SDM, sistem penghargaan, serta sistem informasi.
c. Agar dapat menerapkan strategi dengan baik, harus dirancang struktur
organisasi dan pembagian tugas antar unit kerja untuk mengejar strategi
perusahaan. Selanjutnya harus ditentukan tugas-tugas setiap individu dalam
perusahaan. Untuk dapat melaksanakan tugas-tugasnya, para individu harus
memiliki pengetahuan dan keterampilan tertentu serta harus dimotivasi agar
dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilannya dalam pelaksanaan
tugasnya secara efektif. Hal ini dapat dicapai dengan perekrutan, seleksi dan
pengembangan SDM yang tepat. Selain itu, fungsi Manajemen SDM harus
mengembangkan manajemen kinerja dan sistem penghargaan yang
mengarahkan para individu untuk bekerja dengan baik mendukung pencapaian
strategi perusahaan.
d. Dengan melibatkan fungsi Manajemen SDM secara utuh pada perumusan dan
pelaksanaan strategi perusahaan,diharapkan perusahaan dapat mengidentifikasi
berbagai masalah perusahaan yang berkaitan dengan SDM sejak awal proses
perumusan rencana strategi perusahaan sehingga perusahaan dapat menentukan
pilihan strategi yang tepat dan menentukan langkah-langkah untuk
mengatasinya sehingga pelaksanaan strategi dapat berjalan secara efektif.
e. Fungsi Manajemen SDM memiliki dampak yang besar dalam pelaksanaan
strategi dengan mengembangkan dan menyelaraskan praktik-praktik
Manajemen SDM yang memastikan bahwa perusahaan telah mengembangkan
karyawan dengan berbagai keterampilan yang diperlukan sehingga dapat
melaksanakan tugasnya secara efektif yang pada akhirnya dapat mendukung
pencapaian strategi perusahaan.
3. Memilih jabatan
Proses pemilihan jabatan yang akan dilakukan analisis juga sangat penting
dilakukan. Bila memang Anda hanya membutuhkan divisi dan jabatan tertentu
untuk dilakukan analisis jabatan, tidak seharusnya semua divisi dalam perusahaan
diikut sertakan. Karena bila sudah jelas, akan lebih baik bila langsung menganalisis
pada divisinya tanpa melibatkan divisi lain.
4. Pengumpulan data
Bila ketiga langkah di atas sudah dilakukan, hal selanjutnya yang harus
perusahaan lakukan adalah mengumpulkan data. Dengan teknik analisis jabatan
yang sudah dilakukan, tentunya perusahaan akan mendapatkan data. Kumpulkan
data-data tersebut jangan sampai tercampur oleh data perusahaan yang lain.
7. Memanfaatkan informasi
Bila sudah mendapatkan informasi yang sesuai dengan langkah 1 sampai 6,
selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memanfaatkan informasi tersebut. Ini
sangat berguna terutama untuk melakukan perencanaan jabatan, perencanaan
Sumber Daya Manusia (SDM), proses rekrutmen dan juga seleksi karyawan dalam
perusahaan, menetapkan pelatihan dan juga pengembangan karyawan, melakukan
penilaian kinerja pada karyawan, menetapkan besaran kompensasi dan juga
mematuhi apa yang telah ditetapkan oleh hukum.
TERIMAKASIH