PTK Itu MUDAH
PTK Itu MUDAH
ITU MUDAH
Oleh
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd.
Disampaikan pada :
Workshop Guru Menulis, Asosiasi Guru Penulis (AGP) PGRI
Kabupaten Garut
Selasa-Kamis, 9-11 Maret 2021
PTK Itu mudah
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd.
Mengapa Mudah?
• Bukan merupakan penelitian seperti dalam bayangan kita
selama ini
• Berbasis pada apa yang dilakukan guru
• Sederhana
• Melibatkan teman sejawat
2
PTK Itu mudah
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd.
TUJUAN
4
KEUNGGULAN PTK
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd.
01
5
KARAKTERISTIK PTK
1 Permasalahan praktis di kelas
2 Kolaborasi
3 Ada upaya perbaikan/peningkatan
4 Efektivitas metode/teknik/proses pembelajaran
5 Tidak untuk digeneralisasikan
6 Tidak perlu populasi atau sampel
7 Tidak mengenal kelompok eksperimen dan kontrol
7
TAHAP PELAKSANAAN PTK
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd
8
SIKLUS PELAKSANAAN PTK
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd
Perencanaan
Pengamatan
Perencanaan
Pengamatan
??
9
TAHAP PTK
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd
TAHAP 1 TAHAP 2.
PERENCANAAN PELAKSANAAN TINDAKAN
Apa, mengapa, kapan, dimana,
oleh siapa dan bagaimana Pelaksanaan sesuai
tindakan dilakukan, indikator rencana
keberhasilan TAHA
P
TAHAP 4. PTK TAHAP 3.
PENGAMATAN
REFLEKSI
Kegiatan mengemukakan
Dilakukan bersamaan
implementasi rencana
dengan tindakan
tindakan
10
MERENCANAKAN PTK
A. MENETAPKAN FOKUS MASALAH
1. MEMUNCULKAN MASALAH
Refleksi terhadap kinerja
(siswa, guru, bahan, kurikulum,PBM, hasil belajar siswa)
2. MENGIDENTIFIKASI MASALAH
Apa yang terjadi sekarang?
Apakah yang terjadi sekarang mengandung permasalahan?
Apa yang bisa saya lakukan untuk mengatasinya?
Saya memilih untuk mengujicobakan gagasan …..
11
MERENCANAKAN PTK
3. MENGANALISIS MASALAH
a. Pilihlah masalah yang paling penting
b. Hindari masalah di luar kemampuan
c. Pilihlah masalah berskala kecil dan terbatas masalah mana yang perlu diprioritaskan?
Penguasaan operasi matematika, Membaca peta buta, Penguasaan cara membuat
pantun (Sisindiran)
d. Usahakan bekerja kolaboratif
4. MERUMUSKAN MASALAH
Rumusan masalah harus jelas, spesifik, dan operasional, mengarah pada jenis data yang
perlu dikumpulkan
Contoh:
Apakah model bengkel sastra efektif untuk mengajarkan pantun dalam bahasa
Indonesia?
Apakah model nyanyian dapat memudahkan siswa dalam menghapal doa-doa pendek?
12
MERENCANAKAN PTK
B. MERENCANAKAN TINDAKAN
13
MERENCANAKAN PTK
B. MERENCANAKAN TINDAKAN
3. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Buat skenario implementasi tindakan
b. Siapkan fasilitas dan sarana pendukung
c. Tentukan cara merekam dan menganalisis data
d. Lakukan simulasi pelaksanaan tindakan
14
MERENCANAKAN PTK
C. MELAKSANAKAN TINDAKAN DAN OBSERVASI
1. Pelaksanaan Tindakan
Pada prinsipnya adalah menerapkan apa yang telah direncanakan dan
disimulasikan dalam situasi yang aktual di kelas
2. Observasi
Observasi dalam PTK adalah merekam segala peristiwa dan kegiatan yang terjadi
selama tindakan Perlu kejelasan: Jenis data, indikator yang relevan, prosedur
perekaman data, pemanfaatan data dalam analisis dan refleksi.
3. Diskusi balikan
Tidak dipusatkan kepada kekurangan/kesalahan guru/aktor, bertolak dari
kesan-kesan yang didukung data, dilaksanakan tidak terlalu lama setelah
observasi dilakukan
15
MERENCANAKAN PTK
1. Analisis Data
Reduksi data/penyederhanaan (seleksi, pemfokusan, pengabstraksian data
mentah menjadi informasi bermakna)
Paparan data (naratif, matriks, grafis)
Penyimpulan (intisari sajian data dalam bentuk kalimat singkat tapi mengandung
pengertian luas)
2. Refleksi
Mengkaji keberhasilan atau kegagalan dalam pencapaian tujuan sementara,
untuk menentukan tindak lanjut dalam mencapai tujuan akhir/tujuan sementara
lainnya
16
MERENCANAKAN PTK
17
MERENCANAKAN PTK
F. OBSERVASI
1. Prosedur observasi
Observasi terbuka
Observasi terfokus
Observasi sistematik
2. Kriteria observasi
Peningkatan proses pembelajaran
Peningkatan hasil belajar
Peningkatan keterlibatan warga sekolah dalam tindakan perbaikan.
18
SISTEMATIKA LAPORAN PTK
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd.
6 BAB V PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
20
BAB I PENDAHULUAN
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd
1. Rumusan Latar Belakang Masalah: Deskripsikan data faktual awal yang menunjukkan terjadinya
masalah, tempat, pentingnya masalah tsb dipecahkan dengan cara yang dilakukan. Uraikan bahwa
masalah yang diteliti benar-benar nyata, berada dalam kewenangan guru/peneliti. Uraikan bahwa
masalah tersebut problematik/mendesak diselesaikan, apa dampaknya jika masalah tsb tidak segera
diselesaikan. Masalah tersebut penting diteliti, uraikan manfaat jangka pendek dan panjang apabila
masalah tersebut berhasil diatasi
2. Rumusan Masalah dalam bentuk kalimat pertanyaan berdasrkan latar belakang masalah
Contoh: Apakah model induktif dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran
apresiasi cerpen di kelas VII SMP Negeri 2 Garut?
21
BAB II KAJIAN TEORI
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd
2. Ada usaha peneliti memberikan argumen teoretis bahwa tindakan tersebut didukung
referensi
22
BAB III METODE PENELITIAN
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd
1. Subjek dan Waktu Penelitian : Uraikan pada siswa kelas berapa penelitian tersebut dilakukan.
Berapa jumlah siswa kelas tersebut. Kapan penelitian tersebut dilakukan.
2. Setting Penelitian : Di sekolah mana penelitian dilakukan
3. Prosedur / Desain Penelitian: Sebutkan/uraikan rancangan penelitian atau cara-cara pokok
penelitian, siklus yang akan dilakukan, alat, materi, dan media yang diperlukan
4. Sumber Data : Dari mana sumber data itu diperoleh: siswa, guru, dll
5. Teknik dan Alat : Uraikan teknik mengumpulkan data dan instrumen yang digunakan
Misalnya: teknik tes, obesrvasi. Instrumen: soal tes, lembar observasi, dll
6. Pengumpulan Data : Uraikan langkah-langkah pengumpulan dat
7. Validasi Data : Diskusikan dengan observer apakah data-data tersebut benar, bisa melalui
member cek, triangulasi, audit trail
8. Cara Pengamatan : Uraikan cara-cara pengamatan yang dilakukan observer dan peneliti
9. Analisis Data : Uraikan data yang akan dianalisis, cara analisis, dampak tindakan, kemajuan
yang diperoleh, kelemahan yang ditemukan 23
BAB VI
24
JUDUL PTK
Dr. Budi Suhardiman, M.Pd.
TERIMA KASIH
26