Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

(DONAT PERANCIS “CHURROS”)

Oleh :

1. Maulida Ulfah
2. Rini Rositah
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, dengan limpahan serta karunia-
Nya sehingga Proposal kawirausahaan “Silky Pudding” ini dapat terselesaikan.
Penulis juga mengucapkan terimakasih pada orang tua dan teman-teman yang telah
membantu dalam pembuatan proposal ini.
Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu kritik
dan saran sangat kami harapkan untuk perbaikan. Semoga makalah ini dapat memberikan
informasi yang bermanfaat.

Tana Paser, 28 Maret 2021

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini pengetahuan masyarakat tentang kesehatan meningkat pesat dikarenakan


pengaruh lingkungan seperti meningkatnya penyakit tidak menular/degenerative, infeksi dan
trauma yang terjadi. Sehingga memaksa masyarakat untuk menjadi generasi sehat dengan
memperhatikan asupan yang masuk ke dalam tubuhnya, tidak hanya enak tetapi juga
bergizi.
Bisnis yang kami rencanakan adalah bisnis yang bergerak di bidang
kuliner yang target sasaran pasarnya adalah masyarakat secara luas mulai dari
anak-anak hingga orang dewasa yang sering kali mencari makanan penutup
(dessert) atau cemilan setelah makanan utama. hal tersebut memberikan saya
satu ide bisnis yang yang bergerak di bidang kuliner tersebut, karena bisnis di
bidang kuliner merupakan bidang yang sangat fleksibel.

Visi
 Mengenalkan makanan kudapan tradisional warga spanyol yaitu chorrus
kepada masyarakat Indonesia terutama kepada masyarakat di Semarang
khususnya.
 Meningkatkan market share dan jumlah konsumen yang didapat dari
berwirausaha.
 Menjadikan Churros sebagai makanan kudapan yang dapat diterima dan
dikonsumsi bagi masyarakat di indonesia terutama di daerah Semarang.

Misi
- Memberikan pelayanan kepada pelanggang, baik melalui rasa maupun
terhadap pelayanan yang kami berikan.
- Mengembangkan inovasi-inovasi baik dalam produk maupun tempat
yang nyaman.

BAB II
PEMBAHASAN

I. Analisa Produk
Churros adalah makanan kudapan khas warga Spanyol yang biasanya
dijajakan oleh penjual kaki lima disana, kudapan churros tersebut di negara
asalnya sangat terkenal dari jaman dulu, makanan yang dinegara asalnya dijual
dengan gerobak dan penjualnya biasanya sudah berumur 40-50 tahunan ini
sangat digemari dan menjadi makanan kudapan yang sering di cari oleh para
mahasiswa yang sangat sibuk dalam kegiatannya dan menjadi pengganjal perut
sebelum waktu makan siang tiba.
Bisnis tersebut saya namakan “ChurChol”, churros yang nantinya dapat
dinikmati dengan saus toping yang dinikmati dengan di cocol, Churros ini
masih bisnis home industry tetapi tidak menutup kemungkinan untuk menjadi
sebuah bisnis yang lebih besar dan maju kelak. Sebab, prospek untuk bisnis ini
cukup bagus dan terus berkembang. Dan selain target sasaran pasar yang
difokuskan kepada para pekerja kantoran maupun mahasiswa dan pelajar,
Churros juga dapat dikonsumsi oleh para pencinta kuliner yang ada di wilayah
semarang khususnya.

II. Analisis Pasar


Gambaran Umum Pasar
Bila dilihat dari menurut aspek pemasaran, gambaran bisnis makanan
kudapan ChurChol ini dibagi menjadi tiga strategi, yaitu menurut
Segmentasinya, Target pasarnya, dan juga Posisi pasarnya.

a. Identifikasi Konsumen
Sasaran atau target pasar yang akan saya fokuskan adalah kepada para
masyarakat yang sibuk dengan aktivitasnya dan khususnya kepada
mahasiswa dan juga para pelajar di kota semarang.
b. Segmentasi Pasar
Bila dilihat dari segmentasi pasarnya, usaha kudapan ChurChol ini
dapat dimasukkan kedalam pengelompokan pasar bagi kalangan
menengah yang mempunyai banyak kesibukan dan tidak ada waktu
hanya untuk sekedar sarapan, dan juga bagi para pencinta kuliner yang
senang mencari makanan-makanan yang enak dan juga unik, dan saya
akan memfokuskan untuk masyarakat di daerah semarang terutama bagi
kalangan remaja semarang.
c. Pesaing dan Peluang Pasar
Untuk posisi pasar, kami mengharapkan dapat menjadikan usaha
ChurChol sebagai pemimpin pasar karena dengan peluang yang kami
punya yaitu loose competitors atau kompetitor yang masih sedikit dapat
membantu kami dalam memimpin pasar serta meramaikan pasar kuliner
di wilayah kota Semarang umumnya seluruh Indonesia.
d. Media Promosi
Promosi yang akan kami rencanakan untuk menarik pelanggan pada saat
pertama kali membuka usaha yaitu dengan membuka stand/booth di
expo-expo kampus, acara-acara sekolah, atau delivery order lalu jika
sudah ada perkembangan dalam segi pembelian, pemasaran akan
dilakukan lewat media Internet seperti Twitter, Facebook dan
Instragram.
e. Rencana Penjualan
Pada penempatan tempat usahanya, saya akan memulai menempatkan
tempat bisnis pada booth-booth kecil yang di acara-acara selanjutnya saya
akan membuat tempat permanent nya di kampus 3, Politeknik Kementrian
Kesehatan Semarang. Untuk penjualannya dikemas per porsi dalam suatu
cup dengan berat 100 gr yang disertai dengan topping coklat yang
terpisah.
f. Strategi Pemasaran
Strategi yang kami gunakana untuk menarik konsumen membeli produk
kami, antara lain :
- Memberikan potongan harga untuk event – event tertentu
- Menjalin kerjasama dengan usaha makanan yang lain untuk memperluas jaringan.
- Memperbanyak pilihan topping untuk menghindari kejenuhan konsumen
- Meningkatkan kualitas pelayanan

Analisis SWOT
a. Kekuatan
- Harga terjangkau
- Kulitas produk terjamin
- Bahan baku yang mudah di dapat
- Tanpa bahan pengawet
b. Kelemahan (Weakness)
- Management tradisional
- Sarana dan prasarana sederhana
c. Peluang (Opportunity)
- Pasar yang masih luas
- Bahan baku yang mudah didapat
d. Ancaman
- Munculnya variasi makanan jajanan
- Munculnya pesaing baru
III. Analisis Produksi

Cara membuat Churros sangat mudah, pertama untuk membuat 10 batang


Churros yang berukuran kecil dengan panjang 10cm adalah :

Bahan adonan :
- 75 gr butter
- 250 ml air
- ¼ sdt garam
- 140 gr tepung, diayak
- 3 telur, dikocok
- 1 L minyak, untuk menggoreng

Untuk taburan dan toppingnya:


- 2 sdm gula halus
- Dark Coklat
- Susu kental Manis

Alat :
- Kompor gas                       
- Gunting
- Penggorengan
- Panci adonan
- Whipe
- spuit bergerigi
- Piping bag

Cara membuat :
1. Panaskan butter dan air di dalam wajan yang tidak lengket, sampai
mendidih. Masukan garam dan tepung. Aduk merata sampai semua
tercampur menjadi satu adonan. Matikan api masukkan telur dan terus
aduk sampai adonan tercampur rata lagi dan menjadi adonan yang halus
dan kental. Masukan kedalam piping bag dengan menggunakan ujung
yang berbentuk bintang.
2. Panasakan minyak diwajan besar. Sampai mencapai minimal 170 derajat
celsius.
3. Sementara menunggu minyak panas, siapkan gula halus di piring besar.
Sisihkan.
4. Buat topping dip dengan mencampurkan semua bahan yaitu dark coklat,
air dan susu kental manis.
5. Perlahan keluarkan adonan dengan piping bag sepanjang 10 cm ke
dalam minyak panas. Goreng selama 1-2 menit setiap sisinya. Angkat
dan tiriskan.
6. Baluri Churros dengan gula halus di piring selagi masih hangat.
7. Hidangkan dengan topping gula halus dan dip coklat
IV. Rencana Anggaran Biaya dan Analisi Keuangan

Rencana Harga
No. Nama Bahan Kebutuhan
Belanja Satuan Harga Total
1    Tepung terigu 750 gr 1000 gr 8000 6000
2    Telur ayam 4 butir 1/4 kg 21000 5250
3    Margarine 300 gr 500 gr 7600 4560
4 Minyak goreng 1/2 L 1L 12000 6000
5    Gula halus 100 gr 250 gr 5000 2000
6    Dark coklat 750 gr 1 batang 17000 17000
7 Tissu 1 bungkus 1 bungkus 2000 2000
8 Gelas plastik 21 buah 50 buah 16000 6720
Total cost 49530
Harga per Porsi 4000

 Pendapatan = harga per porsi x unit cost


= Rp 4.000 x 21
= Rp 84.000

 Laba = pendapatan – Total cost


= Rp. 84.000 – Rp. 49.530
= Rp. 34.470
Kesimpulan

Dari pelaksanaan penjualan yang kami praktikan mengalami kerugian


dikarenakan dalam proses pembuatan churros banyak terjadi yang kegagalan karena
dikarenakan ada kesalahan dalam proses pembuatan.
Sehingga jumlah porsi yang sudah direncanakan dalam proses penjualannya lebih
sedikit dan tidak sesuai dengan perencanaan.

Anda mungkin juga menyukai