Kinem
Kinem
v=D/t
PERPINDAHAN
40 m 10 m
O
x1
x2
KECEPATAN
• Kecepatan didefinisikan sebagai perpindahan dibagi
dengan waktu yang diperlukan untuk perpindahan tersebut
x2 x1 x
v
• Kecepatan rata-rata: t 2
t1 t
• Jika pada contoh gerak tadi diperlukan waktu 10 sekon
untuk berpindah dari x1 ke x2 :
x 40 m
v 4 m/s
t 10 s
40 m 10 m
O
x1
x2
GERAK LURUS BERATURAN
Sebuah benda melakukan gerak lurus
beraturan (GLB) jika ia bergerak dalam
lintasan lurus dengan kecepatan konstan.
Apakah benda
yang jatuh bebas Sebuah kereta TGV Perancis
merupakan GLB? yang bergerak konstan 200
m/s dalam lima detik
menempuh jarak 1 km!
FORMULASI GLB
xt x 0 vt
t : waktu (berubah)
x 0 : posisi awal (tidak berubah)
v : kecepatan (tidak berubah besar maupun arahnya)
x t : posisi pada saat t (berubah bergantung waktu)
Kurva x vs t untuk GLB
Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Posisi (m) 2 5 8 11 14 17
x (m)
Tinjau gerak dari t=1 sampai t=4
20
Kemiringan kurva:
15
x 9 m
v 3 m/s
10 x = 9 m
t 3s
0 1 2 3 4 5 t (s)
Kurva v vs t untuk GLB
Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Kecepatan (m/s) 3 3 3 3 3 3
v (m/s)
Tinjau gerak dari t=1 sampai t=4
4
0 1 2 3 4 5 t (s)
RANGKAIAN BEBERAPA GLB
Waktu (s) 0 1 2 3 4 5 6
Posisi (m) 2 5 8 10 12 16 20
8m x 3 m/s
v 2 m/s
15
2s
4m
t 4 m/s
10
2s Kecepatan rata-rata dalam selang
waktu t = 0 s/d t = 5 s:
5 6m
2s
0 1 2 3 4 5 6 t (s)
RANGKAIAN BEBERAPA GLB (lanjutan)
Selang Waktu (s) 0 s/d 2 2 s/d 4 4 s/d 6
Kecepatan (m/s) 3 2 4
Perpindahan dalam selang
v (m/s) waktu 0 s/d 6 adalah luas
bagian di bawah kurva:
4
3
3
x v i t i v1 t1 v 2 t 2 v 3 t 3
2 1
1 = 6 m + 4 m + 8 m = 18 m
0 1 2 3 4 5 6 t (s)
PERCEPATAN
Percepatan adalah perubahan kecepatan persatuan waktu (laju kecepatan).
Hubungan percepatan dengan waktu memiliki analogi dengan hubungan
kecepatan waktu.
Percepatan rata-rata:
v2 v1 v
a
t2 t1 t
Perlambatan juga merupakan percepatan tapi
arahnya berlawanan dengan arah kecepatan.
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
vt v 0 at
t : waktu (berubah)
v 0 : kecepatan awal (tidak berubah)
a : percepatan (tidak berubah besar maupun arahnya)
v t : kecepatan pada saat t (berubah bergantung waktu)
Kurva v vs t untuk GLBB
Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Kecepatan (m/s) 2 5 8 11 14 17
v (m/s)
Tinjau gerak dari t=1 sampai t=4
20
Kemiringan kurva:
15
v 9 m/s
a 3 m/s 2
10 t 3s
v = 9 m
Untuk GLBB kemiringan kurva
5 kecepatan vs waktu adalah
t = 3 s tetap
0 1 2 3 4 5 t (s)
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Kecepatan (m/s) 2 5 8 11 14 17
v (m/s)
Tinjau gerak dari t=0 sampai t=5
20
10 x 1
2
2 17 m/s 5 s 47,5 m
0 1 2 3 4 5 t (s)
FORMULASI GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Waktu 0 t
v vt v0
a
Kecepatan v0 vt t t
v
vt v 0 at
vt
Δv=vt-v0 x 1
2
v 0 v t t
v0
x v 0 t 1
2
at
2
0 t t (s)
Gerak Parabola
Lintasan gerak perpaduan antara gerak lurus
beraturan dalam arah horisontal (sumbu x)
dengan gerak lurus berubah beraturan dalam
arah vertikal (sumbu y) berbentuk parabola
disebut gerak parabola.
vy=vo sin
D
B
E
A vx=vo cos
• pada sumbu x
persamaan kecepatan
vx v o cos
persamaan perpindahan
x v o cos t
x
t
cos
• pada sumbu y
persamaan kecepatan
vy v oy a t vy v o sin g t
persamaan perpindahan
1
y v o sin t gt
2
y ax bx 2
• Persamaan vektor gerak parabola
1 2
r xi yj r v 0 cos t i v 0 sin t g t j
2
untuk titik B, koordinatnya dituliskan B(xB,yB)
1
xB v 0 cos tB yB v 0 sin tB g tB
2
2
Persamaan kecepatan
v v 0 cos t i v 0 sin t g t j
Nilai kecepatan
v y v 0 cos v 0 sin t g t
2 2 2 2
vR v x
Arah kecepatan
vy v 0 sin gt
tan
vx v0 cos
• Persamaan Titik Tertinggi
Waktu untuk mencapai titik tertinggi
vy v 0 sin gt C 0 v 0 sin gt C
v 0 sin
tC
g
Untuk mencapai koordinat titik tertinggi
(xC,yC)
v 0 sin 2
2 2 2
v 0 sin
xC yC
2g 2g
• Persamaan Titik Terjauh
untuk memperoleh koordinat titik terjauh
(xE,yE)
v 0 cos 2
2
xE v 0 cos t E xE yE 0
g
Arah vE
v yE
tan
v xE
Gerak Melingkar
Gerak melingkar: gerak yang lintasannya berupa
lingkaran
v
v
x = r sin
r
v x = r cos
v
• Kedudukan (posisi) sudut
x r cos y r sin
y
r x
2
y 2
tan
x
• Kecepatan sudut
Kecepatan sudut rata-rata
2 1
t t 2 t1
Kecepatan sudut sesaat
d
lim
t 0
t dt
Posisi sudut dapat juga ditentukan
t
( t ) dt
0
0
• Percepatan sudut
2 1
t t 2 t1
Percepatan sudut sesaat
d
2
d d
2
dt dt dt
Kecepatan sudut dapat juga ditentukan
t
( t ) dt
0
0
Percepatan Gerak v
Melingkar
t
(t) 0
Kedudukan awal
2 o
v
a atau a v
r
Perceparan benda
yang selalu
mengarah ke pusat
lingkaran disebut v
percepatan
sentripetal
Selain percepatan sentripetal, pada gerak
melingkar berubah beraturan terdapat juga
percepatan tangensial
v
aT atau aT r
t
a total aT a s
a s
2 2
a total a T
GERAK JATUH BEBAS
Gerak jatuh bebas didefinisikan sebagi gerak jatuh benda
dengan sendirinya mulai dari keadaan diam (v0 = 0) dan
selam gerak jatuhnya hambatan udara diabaikan, percepatan
ke bawah yang tetap, yaitu percepatan gravitasi.
y = h = 1/2 gt2
g = percepatan gravitasi bumi.
y = h = lintasan yang ditempuh benda pada arah vertikal,
(diukur dari posisi benda mula-mula).
t = waktu yang dibutuhkan benda untuk menempuh
lintasannya.