Anda di halaman 1dari 1

NENEK SEBATANG KARA YANG TINGGAL DI GUBUK TUA

Haii Orang Baik… Perkenalkan, ini Mbah Rasiyem atau yang dikenal oleh warga setempat dengan
sebutan Nini Cumleng, beliau adalah nenek lansia sebatangkara yang tinggal di atas tanah milik
oranglain dengan gubuk kecil yang dibangun oleh warga setempat, gubuk dengan ukuran 3x3m dan
hanya ada 1 lampu penerangan yang disaluri tetannga terdekat tersebut merupakan tempat yang
nyaman menurut beliau, karena disitulah beliau melangsungkan kehidupannya sehari-hari dari terik
matahari dan dinginnya angin malam.

Nenek kelahiran 1 September 1940 merupakan Seorang Janda Cerai Mati dengan satu anak yang
tidak pernah pulang, bahkan ketika diwawancara Anaknya Sudah meninggal, ujar Beliau. Maka dari itu
,karena tidak ada yang menafkahi beliau hanya menggantungkan hidupnya kepada bantuan Pemerintah,
Yayasan Sosial maupun warga setempat. Karena dengan usia yang telah lanjut beliau tidak bisa bekerja.
Apabila kebutuhan sekadar untuk makan tidak ada beliau minta-minta kepada warga berupa uang
ataupun makanan pokok sekadar untuk makan. Jika beliau diberi sembako maka beliau memasaknya
sendiri dengan tungku dan kayu bakar yang beliau dapatkan di pekarangan warga. Mirisnya tungkunya
berada didalam gubuk yang berjajar dengan tempat tidurnya, sangat bahaya apabila bara apinya
menjalar hingga tempat tidur, karena ranjang tersebut adalah tempat beliau menaruh/menyimpan
barang-barangnya, seperti : barang bantuan, baju 3 setel, beras, mie instan dll. Tak ada barang mewah
atau wahhhh… Perabotan dapur saja beliau tak punya, hanya 1 ember, 1 panci, 1 gayung, 1 piring, dan 1
sendok yang beliau miliki. Bahkan untuk minumpun beliau menggunakan gayung untuk mengambil air
dari ember dan mengalirkan ke mulutnya.

Begitulah sekilas gambaran tentang mbah Rasiyem yang memprihatinkan, untuk infomasi lebih
lanjut silahkan datang sendiri ke lokasi yang beralamat di Dusun Citengah RT 06 RW 02, Desa Tegalasari,
Kec. Sidareja, Kab. Cilacap. Terimakasih Banyak Orang baik…

Anda mungkin juga menyukai