Anda di halaman 1dari 7

PENGANGGARAN

“Prosedur Dan Cara Penyusunan Anggaran Penjualan”

OLEH :

NI LUH GEDE YASTINI 1917051048


KETUT KRISTINA PUAN MAHARANI 1917051055

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA


SINGARAJA
2021
PEMBAHASAN

A. Pengertian Anggaran Penjualan


Berikut ini beberapa pengertian anggaran penjualan baik secara umum maupun
secara khusus banyak dikemukakan oleh para pakar ekonomi baik yang berasal dari
dalam negeri maupun yang berasal dari luar negeri adalah sebagai berikut : Menurut M.
Munandar (2001) pengertian anggaran penjualan adalah sebagai berikut: anggaran
penjualan adalah anggaran yang merencanakan secara lebih terperinci tentang penjualan
perusahaan selama periode yang akan datang, yang di dalamnya meliputi rencana
tentang jenis (kualitas), jumlah (kuantitas) harga barang yang akan dijual, waktu
penjualan serta tempat (daerah) penjualannya. Sedangkan menurut Moekijat (2000)
menyatakan bahwa: Anggaran penjualan adalah suatu perkiraan yang layak tentang
volume penjualan yang diharapkan. Berdasarkan dua definisi di atas, penulis
memberikan kesimpulan bahwa pada dasarnya anggaran itu merupakan sebuah rencana
yang dinyatakan dalam bentuk kuantitatif pada periode tertentu yang biasanya
dinyatakan dalam periode tahun.

B. Tujuan Dan Fungsi Anggaran Penjualan


Rencana anggaran penjualan dapat dipergunakan untuk menyusun pembuatan
bagian-bagian dari anggaran-anggaran lainnya. Tujuan utama dari anggaran penjualan
adalah:
a. Mengurangi ketidakpastian dimasa depan,
b. Memasukan pertimbangan / keputusan manajemen dalam proses perencanaan,
c. Memberikan informasi dalam profit planning control,
d. Untuk mempermudah pengendalian penjualan.

C. Fungsi Anggaran Penjualan


Secara umum, semua anggaran termasuk anggaran penjualan, mempunyai tiga
kegunaan pokok, yaitu sebagai pedoman kerja, sebagai alat pengkoordinasian kerja, dan
sebagai alat pengawasan kerja yang membantu manajemen dalam mencapai tujuan
perusahaan.

1
Secara khusus, anggaran penjualan berguna sebagai dasar penyusunan semua
anggaran dalam perusahaan, sebab bagi perusahaan yang menghadapi pasar yang
bersaing, anggaran penjualan harus disusun paling awal dari semua anggaran yang lain.
Fungsi dari anggaran penjualan dalam suatu perusahaan dapat disimpulkan sebagai
berikut:

1. Anggaran penjualan adalah dasar perencanaan atas kegiatan perusahaan pada


umumnya. Anggaran penjualan terlebih dulu disusun baru kemudian komponen-
komponen anggaran lainnya, sehingga dapat menggambarkan suatu rencana
anggaran komprehensip. Kemudian tahap berikutnya dapat menyusun anggaran
produksi untuk memenuhi jumlah barang jadi yang harus segera diproduksikan untuk
memenuhi target penjualan
2. Anggaran penjualan sebagai alat koordinasi dan mengarahkan setiap pelaksanaan
divisi pemasaran. Anggaran penjualan sebagai alat koordinasi adalah untuk
memantau tugas terhadap divisi produksi supaya jangan kehabisan persediaan barang
jadi dan sebaliknya anggaran produksi memantau ke bagian pembelian, sehingga
terdapat keserasian dalam membentuk anggaran komprehensip.
3. Anggaran penjualan sebagai alat pengorganisasian. Anggaran penjualan berarti
penetapan target-target penjualan atas setiap anatomi organisasi pemasaran yang
dilakukan oleh para penjual, pengawas penjual, dan manajer-manajer pemasaran.
Pihak-pihak yang disebutkan tadi perlu diorganisasikan sesuai dengan daerah-daerah
pemasaran guna mencapai target penjualan yang tertera pada anggaran penjualan.
4. Anggaran penjualan sebagai alat pengawasan bagi manajemen. Keberhasilan suatu
anggaran komprehensif dalam suatu perusahaan tergantung pada keberhasilan
anggaran penjualan. Sebaliknya dengan tersusunnya anggaran penjualan secara
terperinci memungkinkan manajemen lebih mudah untuk menyusun anggaran
lainnya adalah berpedoman pada anggaran penjualan.
D. Manfaat Anggaran Penjualan
Menurut Welsch Hilton dan Gordon (2000) mengemukakan bahwa manfaat dari
anggaran penjualan adalah:
1. Untuk mengurangi ketidakpastian tentang pendapatan dimasa yang akan datang.
2. Untuk memasukan kebijakan dan keputusan manajemen ke dalam proses
perencanaan.
2
3. Untuk memberikan informasi penting bagi pembentukan elemen lain dari rencana
laba yang menyeluruh.
4. Untuk memudahkan pengendalian manajemen atas kegiatan penjualan yang
dilakukan.”

E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Anggaran Penjualan


Suatu anggaran dapat berfungsi dengan baik bila taksiran-taksiran yang termuat
didalamnya cukup akurat, sehingga tidak jauh berbeda dengan realisasinya nanti. Untuk
dapat melakukan penaksiran secara lebih akurat, diperlukan berbagai dasar informasi
dan pengalaman yang merupakan faktor-faktor yang harus diperhitungkan dalam
menyusun anggaran penjualan dalam suatu perusahaan. Menurut M. Nafarin (2004)
mengemukakan bahwa penyusunan anggaran dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:
1. Faktor pemasaran.
2. Faktor keuangan.
3. Faktor ekonomis.
4. Faktor teknis.
5. Faktor lainnya.

F. Tahapan Penyusunan Rencana Penjualan


Dalam menyusun anggaran penjualan, langkah yang perlu dilakukan, meliputi :
1. Penentuan dasar-dasar anggaran
a. Penentuan relevant variable yang mempengaruhi penjualan.
b. Penentuan tujuan umum dan khusus yang diinginkan.
c. Penentuan strategi pemasaran yang dipakai.

2. Penyusunan rencana penjualan


a. Analisis Ekonomi, dengan mengadakan proyeksi terhadap aspek-aspek
makro,seperti:
• Moneter
• Kependudukan
• Kebijaksanaan-kebijaksanaan pemerintah di bidang ekonomi
• Teknologi dan menilai akibatnya terhadap permintaan industry

3
b. Melakukan analisa industri:
Analisa ini dilakukan untuk mengetahui kemampan masyarakat menyerap produk
sejenis yang dihasilkan oleh industry.
c. Melakukan analisa prestasi penjualan yang lalu
Analisa ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan masyaakat menerap produk
sejenis yang dihasilkan oleh industri.
d. Analisa penentuan prestasi penjualan yang akan datang
Analisa ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan perusahaan mencapai target
penjualan di masa depan, dengan memperhatikan factor-faktor produksi,seperti :
• Bahan Mentah
• Tenaga Kerja
• Kapasitas Produksi
• Keadaan Pemodalan
e. Menyusun forecast penjualan,yaitu meramalkan jumlah penjualan yang diharapkan
dengan anggapan segala sesuatu berjalan seperti masa yang lalu (forecasted sales).
f. Menentukan jumlah penjulan yang di anggarkan (Budget Sales).
g. Menghitungkan rugi/laba yang mungkin di peroleh (Budget Profit).
h. Mengkomunikasikan rencana penjualan yang telah di setujui pada pihak lain
yang berkepentingan.

3. Penyusunan Rencana
a. Penyusunan Tentative Sales Budget
b. Penyusubab Projected Income Statement
c. Komunikasi antar departemen,untuk menyesuaikan masing-masing anggaran

G. Pedoman Teknis Praktis Membuat Anggaran Penjualan


Anggaran Penjualan yang lengkap sebaiknya menunjukkan gambaran sebagai
berikut:
a. Penjualan di rinci menurut bulan/ kwartalan/ semester dan tahunan.
b. Penjualn dirnci menurut jenis-jenis produk.
c. Penjualan dilakukan menurut daerah pemasaran

4
Langkah-langkah umum:
• Menentukan periode waktu yang akan dipakai sebagai dasar penyusunan anggaran
penjualan.
• Membuat perkiraan penjualan/ target penjualan untuk tiap periode.
• Perkiraan penjualan disusun dengan mempertimbangkan hasil analisis perkiraan
kondisi ekonomi makro, analisis industri dan persaingan, juga analisis prestasi
penjualan tahun-tahun lalu.
• Perkiraan penjualan selanjutnya dilakukan dengan menggunakan metoda perkiraan/
peramalan yang dapat dipertanggungjawabkan.
• Menyajikan jumlah penjualan yang dianggarkan
• Jumlah penjualan yang dianggarkan disajikan dalam bentuk tabel yang dalam bentuk
paling sederhana setidaknya memuat informasi waktu, jumlah penjualan yang
dianggarkan dalam unit, harga dan jumlah penjualan dalam satuan unit moneter.

5
DAFTAR REFERENSI

Dsukirman. Pengertian Anggaran. Diakses pada 1 Maret 2021. Diakses di


https://repository.widyatama.ac.id/xmlui/bitstream/handle/123456789/5025/Bab%2
02.pdf?sequence=7
Hendra PoerwantoH. Tahapan Penyusunan Rencana Penjualan. Diakses pada 1 Maret
2021. Diakses di https://sites.google.com/site/penganggaranperusahaan/anggaran-
penjualan/tahapan-penyusunan-rencana-penjualan
Unri. Anggaran Penjualan. Diakses pada tanggal 1 Maret 2021. Diakases di
https://repository.unri.ac.id/xmlui/bitstream/handle/123456789/9138/BAB%202%2
0ANGGARAN%20PENJUALAN.%2067500rugethw-
5.pdf?sequence=4&isAllowed=y

Anda mungkin juga menyukai