Virus Corona dan Al Qur`an

Baru-baru ini ramai di telinga kita tentang suatu virus yang mematikan, ya, virus itu
adalah virus corona. Virus ini diyakini berasal dari China. Dapat kita lihat di media internet
tentang orang yang terjangkit virus ini, mereka tiba-tiba seperti terserang tiba-tiba. Ada yang
sedang berdiri mengantri, tiba-tiba jatuh, ada yang sedang berjalan, tiba-tiba jatuh, ada yang
sedang berbelanja, juga tiba-tiba jatuh dan dinyatakan meninggal.
Ramai menjadi perbincangan hangat di media masa. Banyak warganet yang mulai
mengutarakan pendapatnya masing-masing tentang penyakit ini, baik mereka adalah yang
memang pakar di bidang tersebut ataupun hanya masyarakat biasa. Banyak yang mereka
bahas di internet, salah satunya adalah penyebabnya. Banyak sekali pendapat yang muncul di
bahasan itu, baik yang masuk akal maupun tidak, baik yang sudah mulai terbukti maupun
tidak. Bahkan ada salah satu pihak yang berpendapat sangat aneh. Ia berpendapat bahwa
munculnya virus ini disebabkan oleh para dukun dan paranormal di Indonesia yang
menyantet warga di China atas balasan dari sikap China di kepulauan Natuna beberapa waktu
lalu atau bisa dibilang beberapa hari sebelum kasus dari virus Corona ini. Terlepas dari benar
tidaknya pendapat ini, namun memang belum bisa dibuktikan kebenarannya secara sains.
Atas kebingungan tentang darimana virus ini berasal, mari kita coba bertanya kepada
yang Maha Tahu dan Maha Menciptakan, yaitu Allah SWT. Tidak aneh jika misalnya dalam
kehidupan sehari-hari, jika kita ingin mengetahui resep dari suatu kue kepada pembuatnya.
Kita bisa bertanya tentang bahan-bahannya, komposisinya, langkah-langkah membuatnya,
dan cara penataan akhirnya. Maka juga tidak aneh jika kita bertanya kepada yang
menciptakan segala hal di alam semesta ini tentang ciptaanya.
Namun, dapat dipahami bahwa sebenarnya Allah SWT telah memberikan jawabannya
semenjak dulu, jawaban atas segala permasalahan yang terjadi bahkan yang akan datangpun
telah ada jawabannya. Kita bisa menemukan jawaban-jawaban itu dalam Al Qur`an dan
Hadist Nabi.
Kembali ke masalah munculnya virus Corona itu. Ada sebuah hal menarik yang dapat
kita jumpai dalam sebuah hadist tentang masalah ini. Hadist tersebut adalah dari `Abdullah
bin `Amru, ia berkata, “Janganlah kalian membunuh katak, karena suaranya adalah tasbih.
Jangan kalian pula kalian membunuh kelelawar, karena ketika Baitul-Maqdis roboh ia
berkata : “Wahai Rabb, berikanlah kekuasaan padaku atas lautan hingga aku dapat
menenggelamkan mereka” (HR. Al Baihaqi dalam Al-Kubraa 9:318 dan Ash-Sughraa 8:293
no. 3907, dan Al-Ma`rifah hal. 456. Al Baihaqi berkata bahwa sanad hadist ini shahih).
Dapat kita pahami dalam hadist ini bahwa ada perintah untuk manusia agar tidak
membunuh katak dan kelelawar. Jika kita hubungkan dengan masalah virus Corona tersebut,
ada berita terkini tentang kejelasan tentang darimana asal virus tersebut. Di China ada sebuah
pasar makanan laut yang berada Wuhan. Pasar ini menjual berbagai macam daging dan
makanan laut, baik berupa hewan yang masih hidup, dagingnya, maupun yang sudah menjadi
olahan.