Anda di halaman 1dari 5

LEARNING JOURNAL

Program Pelatihan : Pelatihan Dasar CPNS


Angkatan/ Kelas : IV
Nama Agenda : Nilai-Nilai Dasar ASN (AKUNTABILITAS)
Nama Peserta : Yulia Atiyah, S.Pd.
No. Daftar Hadir :-
Lembaga Penyelenggara : PPSDM Kemendagri Regional Bandung

A. POKOK PIKIRAN
1. Pengertian Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah suatu perwujudan pertanggung jawaban dari tugas
yang diberikan ditujukan dari kinerja. Akuntabilitas merujuk pada
kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi
tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS adalah
menjamin terwujudnya nilai-nilai publik. Nilai-nilai publik itu antara lain
adalah :
a. Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik
kepentingan, antara kepentingan publik dengan kepentingan sektor,
kelompok, dan pribadi,
b. Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah
keterlibatan PNS dalam politik praktis,
c. Memperlakukan warga negara secara sama dan adil dalam
menyelenggarakan pemerintahan dan pelayanan publik,
d. Menunjukkan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan
sebagai penyelenggara pemerintah.
2. Aspek-aspek Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah sebuah hubungan, Akuntabilitas berorientasi pada
hasil, Akuntabilitas membutuhkan adanya laporan, Akuntabilitas
memerlukan konsekuens, dan Akuntabilitas memperbaiki kinerja
(Accountability improves performence)
3. Pentingnya akuntabilitas ASN perlu menjdi pelayan masyarakat dengan
mengenalkan nilai-nilai akuntabilitas untuk membentuk sikap, dan perilaku
ASN dengan mengedepankan kepentingan publik, imparsial, dan
berintegritas. Akuntabilitas publik memiliki 3 fungsi utama (Boven, 2007),
yaitu:
a. Untuk menyediakan kontrol demokratis (peran dekokrasi)
b. Untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan (peran
konstitusional);
c. Untuk mengingkatkan efesiensi dan efektivitas (peran belajar)
4. Tingkatan akuntabilitas : Akuntabilitas Personal, Akuntabilitas Individu,
Akuntabilitas Kelompok, Akuntabilitas Organisasi, dan Akuntabilitas
Stakeholder.
5. Menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel
a. Kepemimpinan : Lingkungan yang akuntabel tercipta dari bawah
dimana pemimpin memainkan peranan yang penting dalam
menciptakan lingkungannya.
b. Transparansi : Tujuan dari adanya transparansi adalah mendorong
komunikasi yang lebih besar dan kerjasama antara kelompok internal
dan eksternal.
c. Integritas : Dengan adanya integritas menjadikan suatu kewajiban
untuk menjunjung tinggi dan mematuhi semua hukum yang berlaku.
d. Tanggungjawab (responsibilitas) : Responsibilitas institusi dan
responbilitas perseorangan memberikan kewajiban bahwa ada suatu
konsekuensi dari setiap tindakan yang telah dilakukan, karena adanya
tuntutan untuk bertanggungjawab atas keputusan yang telah dibuat.
e. Keadilan : Keadilan adalah landasan utama dari akuntabilitas.
Ketidakadilan haris dihindari karena dapat menghancurkan
kepercayaan dan kredibilitas organisasi yang mengakibatkan kinerja
akan menjadi tidak optimal.
f. Konsistensi
g. Kepercayaan :Rasa keadilan membawa pada sebuah kepercayaan.
Kepercayaan ini akan melahirkan akuntabilitas.
h. Keseimbangan : Untuk mencapai akuntabilitas dalam lingkungan kerja,
maka diperlukan adanya keseimbangan antara akuntabilitas dan
kewenangan, seta harapan dan kapabilitas.
i. Kejelasan
6. Contoh Kasus dan Profil Tokoh
Anies Baswedan adalah salah satu tokoh yang memiliki akuntabilitas
tinggi. Indonesia selayaknya bangga memiliki figur intelektual muda
seperti Anies Baswedan. Beliau seorang akademisi pendidikan dan juga
politikus Indonesia yang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk
periode 2017 hingga 2022. Beliau mampu menjalankan tugasnya dengan
tanggung jawab dan mempunyai target yang jelas. Sebagai bentuk
pelayan publik yang transparan dibawah kepemipinan beliau, Pemprov
DKI Jakarta mendapatkan penghargaan dari Lembaga Kebijakan
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP RI). DKI Jakarta dinilai
sebagai pemerintah daerah dengan inovasi pengadaan yang
menudukung transparansi belanja pengadaan. Beliau juga mengajak
warga menjadi mitra pemerintah, Bersama-sama menyelesaikan masalah
kotanya. Dengan kolaborasi tersebut beliau berharap apa yang Pemprov
DKI kerjakan makin akuntabel dan transaparan. Selain itu, Anies
Baswedan juga meraih penghargaan sebagai Gubernur Terpopler di
Media Digital 2020, hal ini terbukti dari lingkungan yang akuntabel tercipta
dari bawah kepempinannya.

B. PENERAPAN
Penerapan akuntabilitas di tempat bertugas sangatlah penting. Mengingat
pentingnya dari akuntabilitas yang telah dilihat dari seorang tokoh Anis
Basweda, Sebagai seorang pendidik, harus bisa menciptakan lingkungan
yang akuntabel untuk diterapkan baik pada diri sendiri, lingkungan sekitar,
bahkan para siswa. Karena jika sudah terbentuk akuntabilitas dalam diri
sejak dini maka akan mudah juga dalam mengimplementasikannya dalam
kehidupan sehari-hari.
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi
untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Sebagai
seorang guru saya harus menjalankan amanah saya yaitu mendidik dan
mengembangkan karakter anak didik saya. Dalam menjalankan amanah
tersebut, dapat saya lakukan dengan mengajar sesuai jam saya,
memberikan layanan pendidikan pada setiap anak tanpa membeda-
bedakannya.
Akuntabilitas saya sebagai seorang guru ini saya tunjukkan dengan cara
sebagai berikut:
• Saya harus menjadi pelayan masyarakat yang mengedepankan
kepentingan publik, dimana saya memberikan pelayanan baik kepada
siswa, orang tua maupun teman sejawat.
• saya harus menjalankan tugas saya dengan penuh tanggung jawab dan
berintegritas. Hal itu dapat saya wujudkan dengan membuat buku kerja
guru, rencana dan target kerja setiap harinya.
• Saya juga harus menjalankan tugas secara adil, transparan dan
konsisten. Dalam hal ini memberikan pelayanan kepada siswa, saya
lakukan tanpa membedakan latar belakang siswa, misalnya pada saat
memberikan nilai tugas pada siswa, saya menilai dengan objektif.
• Pada aspek transparan, sebagai seorang guru saya harus dapat
memberikan informasi secara benar dan sesuai dengan fakta, seperti saat
menyampaikan materi pada siswa berdasarkan fakta, berkata sesuai fakta
dan bekerja dengan mengedepankan kejujuran.
• Sebagai guru yang memiliki akuntabilitas, saya harus menjalankan tugas
saya dengan konsiten terhadap mutu pelayanan yang diberikan.
• Sebagai guru saya haruslah berinovasi dalam pembelajaran guna
meningkatkan kualitas pembelajaran, guru melakukan penilaian sesuai
dengan standar penilaian, guru senantiasa melakukan refleksi atas
evaluasi pembelajaran, guru menghasilkan karya tulis ilmiah yang
berkualitas, memberikan nilai kepada peseta didik secara transparan dan
akuntabel, dan
• Tidak melakukan pungli kepada wali murid atas pekerjaannya.
Dengan melaksanakan hal-hal tersebut, maka penerapan nilai-nilai
akuntabilitas saya sebagai guru PNS dapat terwujud.

Anda mungkin juga menyukai