Anda di halaman 1dari 1

Nama : Bayu Kelana

NIM : 1511419085
Rombel :2

UTS Psikodiagnostika Lanjut

1.
a. Wawancara merupakan suatu kegiatan komunikasi atau interaksi tanya jawab secara lisan
yang dilakukan oleh dua pihak yaitu pewawancara dan orang yang di wawancara secara
terencana baik secara langsung maupun tidak langsung menggunakan suatu media
pendukung, untuk memperoleh fakta, data, informasi atau suatu tujuan tertentu.
b. Wawancara digunakan dalam psikologi karena wawancara dapat menjelaskan hal-hal
secara lebih mendetail, yang dilihat dari tingkah laku seseorang pada saat wawancara.
2.
a. terdapat tiga bentuk / variasi dalam wawancara yaitu terstruktur, semi terstruktur, dan tidak
terstruktur. Wawancara terstruktur mrupakan wawancara yang pertanyaannya sudah diatur
dan pewawancara mengontrol secara penuh jalannya wawancara. Kemudian selanjutnya
wawancara semi terstruktur merupakan wawancara yang pertanyaannya diatur namun
orang yang diwawancara bebas menentukan bahasannya, namun tetap terkontrol.
Kemudian selanjutnya wawancara tidak terstruktur yaitu wawancara yang dilakukan secara
mengalir tanpa mengatur pertanyaan
b. pada wawancara direktif, pewawancara mememegang kontrol penuh pada penentuan topik
bahasan dalam proses wawancara sedangkan pada wawancara non-direktif pewawancara
membebaskan orang yang diwawancara memegang kontrol pada penentuan topik bahasan
dalam proses wawancara
3. Struktur wawancara terdiri dari tiga bagian yaitu pembukaan, isi, dan penutup. Pembukaaan
diisi dengan perkenalan dan pengantar terkait dengan tujuan wawancara dan apa yang akan di
bicarakan. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kedekatan antara pewawancara dengan
orang yang diwawancara agar wawancara dapat berjalan dengan lancar. Kemudian
selanjutnya isi. Isi merupakan bagian utama wawancara yang diisi dengan tanya jawab antara
pewawancara dengan orang yang diwawancara. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan
data, fakta, atau informasi inti yang diinginkan dalam suatu wawancara. Kemudian yang
terakhir penutup. Penutup diisi dengan penutupan sesi wawancara dengan menyimpulkan isi
wawancara serta berterimakasih kepada orang yang diwawancara.
4. Wawancara akan berjalan dengan baik apabila pelaksana wawancara memiliki keterampilan –
keterampilan seperti mampu menciptakan suasana, mampu berkomunikasi secara mendalam
atau dekat tanpa keterlibatan emosional, mampu mengendalikan diri, mampu memahami
orang yang diwawancara.
5. Hal- hal yang dapat disiapkan interviewee ketika wawancaradapat berupa jawaban pertanyaan
, penampilan, sikap dan lain - lain

Anda mungkin juga menyukai