1.

Seorang pasien datang berkunjung ke dokter karena merasa telah melakukan kontak
denganpenderita hepatitis C. Pada wilayah tempat praktek dokter tersebut hanya
terdapat pemeriksaan anti-HCV (antibodi HCV). Kapankah waktu yang tepat untuk
melakukan pemeriksaan tes tersebut?
A. 4 minggu setelah kontak.
B. 6 bulan setelah kontak.
C. Segera setel ah kontak.
D. 7 hari setelah kontak.
E. 8 minggu setelah kontak.
2. Pasien perempuan berusia 20 tahun datang ke klinik dengan keluhan gusi berdarah.
Pemeriksaan Intra Oral ditemukan banyak karang gigi dan diagnosa gingivitis. Apakah
gambaran klinis pada kasus?
A. Gigi goyang
B. Timbulnya bau nafas yang tidak enak atau halitosis
C. Gingiva berwarna merah muda
D. Kerusakan tulang alveolar
E. Poket gingiva
3. Seorang perempuan umur 56 tahun datang kerumah sakit dengan keluhan nyeri
pada epigastric tembus kebelakang, terutama sesudah mengkonsumsi makanan
dengan porsi besar. Pada pemeriksaan ditemukan BB 90kg, TB 160cM. Hasil Iab;
kadar kolesterol 350mg/dL, HDL 35mg/dL, LDL 300mg/dL, TG 375mg/dL. Terapi gizi
terutama ditujukan untuk:
A. Memberikan makanan rendah lemak tidak jenuh
B. Perlu diberikan suplemen vitamin
C. Mencegah terjadinya cachexia
D. Memenuhi kebutuhan nutrisi enteral dan parenteral
E. Mengurangi rasa sakit
4. Seorang laki-laki usia 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan muntah-
muntah. Pasien diberi obat yang bersifat dopamine antagonist, dapat meningkatkan
kadar prolactin darah, juga dapat meningkatkan tonus dan peristaltic Iambung serta
mempercepat pengosongan Iambung. Obat apa yang dimaksud?
A. Domperidon
B. Ondansetron
C. Cisapride
D. Pirathiazin
E. Difenhidramin
5. Terapi pada pasien dengan cholecystitis akut berupa?
A. Low fat diet
B. Semua benar
C. Berkaitan dengan batu empedu
D. Ditemukan pada pasien dengan dyslipidemia
E. NPO ( nothing per oral)
6. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke klinik dengan keluhan lidah terasa tebal
dan kadang-kadang gatal sejak 7 hari yang Ialu, diketahui pasien adalah perokok.
Pada pemeriksaan klinis Intra Oral terlihat plak putih pada dorsum lidah, dapat
dikerok dan tidak sakit. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut diatas?
A. Keratosis Reaktif
 B. Oral Leukoplakia
C. Migratory Glossitis
D. Hairy Leukoplakia
E. Oral Candidiasis
7. Pasien perempuan berusia 25 tahun datang ke klinik dengan keluhan sariawan pada
pipi bagian dalam kanan dan sakit sejak 3 hari yang Ialu, yang sering kambuh hampir
setiap bulan. Pada pemeriksaan Intra Oral ditemukan ulser pada mukosa bukal
dengan diameter 6 mm, single dan batas jelas dengan eritema. Bagaimana
manajemen yang tepat untuk kasus tersebut?
A. Cari faktor predisposisi, motivasi, edukasi dan instruksi mempertahankan
kebersihan mulut
B. Menjaga kebersihan mulut dan periksa gigi secara teratur ke dokter gigi
setiap 6 bulan
C. Cari faktor predisposisi, motivasi, edukasi
D. Rujuk ke dokter spesialis oral medicine
E. Cari faktor pencetus, motivasi, edukasi, instruksi diberikan obat
8. Pernyataan yang paling tepat terkait gangguan pencernaan dan malnutrisi
A. Terapi berdasarkan status gizi
B. Disebabkan oleh makanan tinggi lemak
C. Menyebabkan kematian
D. Sering ditemukan pada penyakit degeneratif
E. Gangguan pencernaan penyebab utama masuk ke rumah sakit
9. Pasien Iaki-laki berusia 40 tahun datang ke klinik untuk memeriksakan gigi geraham
kanan rahang bawah yang berlubang. Pemeriksaan Intra Oral terdapat karies media
pada unsur 46. Apakah gambaran klinis pada kasus ?
A. Bila rangsang dihilangkan, rasa nyeri hilang beberapa saat kemudian
B. Perkusi +
C. Biasanya belum memberikan keluhan
D. Terdapat lubang gigi dengan kedalaman mencapai email
E. Terdapat lubang gigi dengan kedalaman mencapai dentin dan sudah melebihi
/2 tebal dentin
10. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kuning
dan demam.Keluhan ini telah dialami sejak 3 hari yang lalu. Riwayat hepatitis B pada
5 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan Iaboratorium didapatkan HBsAg positif. Apa
faktor risiko yang harus juga diskrining pada kasus di atas?
A. Status vaksinasi.
B. Riwayat transfusi darah.
C. Status HIV.
D. Penggunaan narkotika suntik.
E. Riwayat perjalanan.
11. Pada sebuah pesantren terdapat wabah hepatitis A pada beberapa santri. Pimpinan
pesantren ingin melakukan kegiatan pencegahan untuk mencegah berulangnya
wabah penyakit tersebut. Apa aktivitas yang paling tepat?
A. Mewajibkan santri dengan gejala flu untuk isolasi.
B. Melarang santri berbagi perlengkapan pribadi seperti sikat gigi.
C. Memperbaiki ventilasi ruangan pesantren
D. Memperbaiki hygiene makanan pada pesantren tersebut.
 E. Skrining seluruh santri terhadap virus hepatitis A.
12. Pada sebuah rumah sakit (Rs), terjadi wabah hepatitis C yang diderita oleh beberapa
pasien dan petugas kesehatan. Pihak rumah sakit ingin membuat kebijakan untuk
mencegah kejadian tersebut berulang. Apa kebijakan yang dapat dilakukan?
A. Memperbaiki ventilasi ruangan RS.
B. Melakukan vaksinasi pada seluruh staf.
C. Memperbanyak alat mencuci tangan di RS.
D. Perbaikan proses desinfeksi alat medis.
E. Memperbaiki hygiene makanan pada dapur RS.
13. Pasien perempuan berusia 50 tahun datang ke klinik untuk memeriksakan gigi
geraham belakang yang sakit bila mengunyah. Pasien sering minum obat yang dibeli
sendiri. Pemeriksaan Intra Oral pada gigi 46 tampak karies profunda perforasi,
perkusi t, fistel didaerah buccal gingiva. Dokter mendiagnosa sebagai periodontitis.
Apakah bakteri penyebab utama pada kasus ?
A. Fusobacterium nucleatum
B. Actinobacillus. Actinomycetemcomitans
C. Staphylococcus aureus
D. Porphyromonas gingivalis
E. Streptococcus mutans
14. Seorang laki laki usia 30 thn datang ke pusekesmas dengan keluhan muntah-muntah.
Pasien diberikan obat muntah yang bersifat lipofilik, dapat melewati sawar darah
otak, dapat menyebabkan kadar prolactin meningkat,dan dapat menigkatkan
peristaltic saluran cerna. Apa efek samping sentral yg dapat ditimbulkan oleh obat
ini?
A. Neuritis optic
B. Gangguan extrapiramidalis
C. Migrain
D. Peningkatan tekanan intra cranial
E. Gangguan vestibuler
15. Seorang laki-laki 50 tahun datang ke poliklinik dan didiagnosis sebagai hepatitis B.
Dalam pemeriksaan laboratorium ditemukan adanya tanda-tanda replikasi virus
hepatitis B yang aktif. Pasien diterapi dengan obat untuk menekan replikasi virus.
Obat apa yang dimaksud?
A. Zidovudine
B. Stavudin
C. Bisacodil
D. Choline
E. Lamivudine
16. Gejala paling sering dialami penderita ulkus peptikum adalah:
A. Dispepsi
B. Sering kentut
C. Sakit kepala
D. Diare
E. Nafsu makan yang menurun
17. Seorang laki-laki berusia 35 tahun memiliki riwayat keluarga menderita kanker
kolorektal. Seorang dokter ingin menganjurkan upaya pencegahan kepada pasien
 tersebut untuk mengurangi risiko kanker. Apa anjuran yang paling tepat untuk
mencegah penyakit tersebut?
A. Rutin mencuci tangan sebelum makan.
B. Mengurangi konsumsi makanan mentah.
C. Segera melakukan skrining kanker.
D. Menjaga kebersihan gigi dan mulut.
E. Meningkatkan aktivitas fisik seperti berolahraga.
18. Seorang perempuan usia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu
hati disertai mual dan kembung. Keluhan keluhan ini sudah sering dialami. Riwayat
makan tidak teratur (+), sering stress karena pekerjaan yang sangat membebani.
Pasien diterapi dengan obat Iansoprazole. Bagaimana profil farmakokinetik dari obt
ini?:
A. Bagus kerjanya dalam suasana basa
B. Dapat mempengaruhi kadar banyak obat Iain dalam darah karena
interaksinya dng banyak obat
C. Dimetabolisme dengan enzim CYPIA2 di hati
D. Absorpsi/bioavailabilitas akan terganggu dengan adanya makanan
E. Obat ini akan mengalami degradasi/aktivasi di lambung
19. Seorang pasien laki usia 55 tahun datang RS dengan diagnosa ulkus peptic. Dari
pemeriksaan penunjang didapati bukti adanya infeksi helicobacter pylori. Pasien
diterapi dengan antibiotic yang efektif juga untuk trikomoniasis dan infeksi2
anaerobic. Antibiotik apa yang dimaksud ?:
A. Klaritromisin
B. Metronidazol
C. Amoksisilin
D. Doksisiklin
E. Siprofloksasin
20. Pernyataan yg paling tepat terkait dengan Ulcerative Colitis adalah
A. disarankan menggunakan obat pencahar/laxative
B. penyakit akut
C. terutama pada intestine
D. ditemukan pada lapisan mukosa usus besar
E. terapi yang diberikan low fiber diet