1125 5255 4 PB
1125 5255 4 PB
ABSTRAK
Presiden Indonesia dalam konferensi persnya menginstruksikan kepada seluruh masyarakat agar
menerapkan social distancing, yaitu kerja dari rumah, belajar di rumah, dan ibadah di rumah dalam
rangka meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19. Terkait hal tersebut, penelitian
ini memiliki beberapa fokus, yang pertama adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan Work
from Home di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. Kedua, apakah ada faktor penghambat
dalam pelaksanaan Work from Home di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan dan apa pengaruh
Work from Home terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara. Data yang diperoleh dari hasil penelitian
ini diolah dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan mengambil data dari setiap
laporan Bagian dan Bidang di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. Selain itu, studi pustaka
terkait Work from Home itu sendiri juga dilakukan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap kinerja
Aparatur Sipil Negara. Hasil yang diperoleh adalah bahwa pelaksanaan Work from Home di Kantor
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan berjalan dengan baik, tidak ditemukan faktor penghambat yang
terlalu berarti terhadap kinerja dan kinerja para pegawai tetap terjaga dengan tetap mengedepankan
pelayanan prima dan tidak mengesampingkan protokol kesehatan yang ada.
Kata kunci: work from home, kinerja, aparatur sipil negara, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus
TPI Medan.
ABSTRACT
The Indonesian President in his press conference instructed the entire community to implement
social distancing, which is Work from Home, study at home, and worship at home in order to increase
awareness of the spread of Covid-19. Therefore, this research has several focuses. The first is to find
out how the implementation of Work from Home in the Class I Immigration Office Special TPI Medan.
Second, are there any inhibiting factors in the implementation of Work from Home in the Immigration
Class I Office of the Special TPI Medan and what effect Work from Home has on the performance
of the State Civil Apparatus. Data obtained from the results of this study were processed using
qualitative descriptive analysis by taking data from each Section and Field report at the Immigration
Class I Office Special TPI Medan. Besides, a literature study related to Work from Home itself is
also conducted to determine its effect on the performance of the State Civil Apparatus. The results
obtained that the implementation of Work from Home in Immigration Office Class I Special TPI
Medan is running well. No significant inhibiting performance factors were found, and the employee’s
performance can be maintained to keep prioritizing excellent service and not to rule out the existing
health protocols.
Keywords: work from home, performance, aparatur sipil negara, Kantor Imigrasi Kelas I
Khusus TPI Medan.
223
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
224
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
225
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
yang berkualitas dengan permasalahan yang Dalam suatu penelitian, diperlukan teknik
diteliti dan bersedia memberikan data. Adapun pengumpulan data untuk mendapatkan data-
dalam penentuan informan dilakukan secara data yang akurat, teknik pengumpulan data
purposive sampling yaitu teknik penentuan yang digunakan dalam penelitian ini sebagai
sample sumber data dengan pertimbangan berikut:
tertentu4. Pertimbangan tertentu ini yaitu 1. Penelitian Kepustakaan (Library
orang dianggap paling tahu tentang apa Research) yaitu memanfaatkan
yang kita harapkan atau mungkin yang perpustakaan sebagai sarana
bersangkutan sebagai orang yang memiliki dalam mengumpulkan data, dengan
kuasa sehingga akan memudahkan peneliti mempelajari buku-buku sebagai bahan
menjelajahi obyek atau situasi sosial yang referensi yang berhubungan dengan
diteliti. Oleh karena itu, penulis memilih Kepala penelitian ini.
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan 2. Penelitian lapangan (Field Research)
sebagai Key Informan, 5 (lima) orang Pejabat yaitu kegiatan penelitian yang penulis
Eselon III dan 2 (dua) orang Pejabat Eselon lakukan dengan jalan berhadapan
IV serta 2 (dua) pegawai pelaksana sebagai langsung dengan objek yang diteliti di
lapangan meliputi:
informan guna melengkapi kebutuhan data
dari penelitian ini. a. Observasi, yaitu mengadakan
pengamatan langsung di lapangan
Untuk menunjang dan mendukung
mengenai keadaan dan kondisi
penelitian yang dilakukan, diperlukan data- objek penelitian untuk mendapatkan
data yang berhubungan dengan masalah data yang diperlukan untuk
yang akan diteliti. Jenis data yang digunakan menyusun skripsi ini.
yakni: 1. Data Primer, yaitu data yang b. Wawancara, yaitu mengadakan
diperoleh melalui narasumber dengan cara tanya jawab dengan informan guna
melakukan tanya jawab secara langsung mendapatkan keterangan secara
dan dipandu melalui pertanyaan yang sesuai langsung.
dengan fokus penelitian yang dipersiapkan c. Dokumentasi Pengambilan sebuah
sebelumnya oleh penulis. Adapun data-data data melalui dokumen-dokumen,
tersebut terdiri dari: a. Data hasil wawancara foto-foto, arsip atau surat-surat
dengan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I yang diperlukan.
Khusus TPI Medan, pejabat Eselon III dan Adapun teknik analisis data yang
IV serta pegawai di Kantor Imigrasi Kelas I digunakan dalam penelitian ini adalah
Khusus Medan mengenai Pengaruh Work dengan metode kualitatif yaitu dengan
from Home terhadap Kinerja Aparatur Sipil mendeskripsikan serta menganalisis data
Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus yang telah diperoleh yang selanjutnya
TPI Medan. b. Data dokumentasi penelitian, dijabarkan dalam bentuk penjelasan
berupa foto-foto pelaksanaan penelitian. 2. yang sebenarnya. Untuk mengolah dan
Data sekunder adalah data yang diperoleh menganalisis data, penulis menggunakan
dan dikumpulkan secara tidak langsung data model interaktif yang meliputi empat
dari sumber-sumber lain seperti, dokumen- komponen5, di antaranya:
dokumen laporan, buku-buku ilmiah yang
a. Pengumpulan data
relevan dengan penelitian ini.
b. Reduksi Data
226
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
c. Penyajian Data
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI
d. Penarikan Kesimpulan. Medan merupakan salah satu unit kerja
Kementerian Hukum dan HAM yang meraih
PEMBAHASAN predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)
Pelaksanaan Work from Home di Kantor pada tahun 2018, dan tahun 2020 ini Kantor
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan juga
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri meraih penghargaan dari Kementerian
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Pemberdayaan Aparatur Negara dan
Indonesia No. M.01.PR.07.04 Tahun 2006 Reformasi Birokrasi sebagai unit kerja
tentang peningkatan kelas Kantor Imigrasi pelayanan dengan predikat Wilayah Birokrasi
dari Kelas I menjadi Kelas I Khusus dan Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat
Kantor Imigrasi dari Kelas III menjadi Kelas WBBM merupakan sebuah penghargaan
II, maka Kantor Imigrasi Kelas I Medan juga yang diberikan kepada satuan kerja (satker)
mengalami peningkatan menjadi Kantor yang telah berkomitmen untuk memberikan
Imigrasi Kelas I Khusus Medan. Kemudian pelayanan publik yang baik dengan
pada tahun 2018, Kantor Imigrasi Kelas I enam aspek penilaian, yakni manajemen
Khusus Medan berganti nomenklatur sesuai perubahan, manajemen SDM, pelayanan
dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak publik, tata laksana, akuntabilitas serta
Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor pengawasan.
19 Tahun 2018 Tentang Organisasi dan Sesuai Nota Dinas Kepala Kantor
Tata Kerja Kantor Imigrasi menjadi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan tanggal 18
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. Pasal Maret 2020 tentang Pemberitahuan Berdinas
6 Ayat 1 dari peraturan tersebut berbunyi Dari Rumah (Work from Home) di Lingkungan
“Kanim Kelas I Khusus TPI membawahi TPI Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan,
pada wilayah kerjanya yang terdiri atas: a. maka sejak tanggal tersebut seluruh
Bagian Tata Usaha; b. Bidang Dokumen Aparatur Sipil Negara Kantor Imigrasi Kelas
Perjalanan dan Izin Tinggal Keimigrasian; c. I Khusus TPI Medan mulai melaksanakan
Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi tugas kedinasan di rumah atau di kantor
Keimigrasian; d. Bidang Intelijen dan secara bergantian sesuai jadwal yang sudah
Penindakan Keimigrasian; dan e. Bidang ditentukan.
Tempat Pemeriksaan Imigrasi”. Work from Home adalah salah satu istilah
Wilayah kerja Kantor Imigrasi Medan bekerja dari jarak jauh (remote working), lebih
terdiri dari 6 (enam) Kabupaten/Kota yang tepatnya melakukan pekerjaan yang biasa
meliputi 75 (tujuh puluh lima) kecamatan. dilakukan di kantor dari rumah. Jadi pekerja
Kabupaten/Kota yang menjadi wilayah kerja tidak perlu datang ke kantor tatap muka
Kantor Imigrasi Medan adalah sebagai dengan para pekerja lainnya.
berikut: Istilah Work from Home sudah
1. Kabupaten Deli Serdang; tidak asing lagi bagi sebagian orang.
2. Kabupaten Karo; Para freelancer, karyawan startup, dan
3. Kabupaten Langkat; perusahaan besar lain selama ini banyak
4. Kabupaten Serdang Bedagai; yang sudah melakukan remote working atau
bekerja dari mana saja. Namun, remote
5. Kota Binjai;
working atau dalam penelitian ini Work from
6. Kota Medan6.
Pribadi. Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI
Medan.11 Mei 2020.
6 Saroha Manullang. Hasil Wawancara
227
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
228
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
229
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
230
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
Kepegawaian Kementerian/Lembaga/Daerah
masing-masing.
Hal ini dapat terlihat dari suasana
lingkungan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus
TPI Medan sebagai berikut:
231
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
232
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
233
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p -I S S N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e -I S S N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
234
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
235
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
Bidang dan Kepala Sub Bagian serta pegawai mungkin jika tidak diantisipasi akan menjadi
pelaksana juga memberikan jawaban yang penghambat dalam pelaksanaan Work from
sama terkait pelaksanaan Work from Home Home itu sendiri, seperti beberapa hal berikut:
yang berjalan baik sesuai arahan pimpinan. a. Hubungan sosial antar pegawai
Seperti pernyataan yang disampaikan berkurang. Work from Home
oleh Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan menyebabkan tidak adanya hubungan
Keimigrasian dalam sesi wawancara, yang lebih dekat antara para pegawai
pelaksanaan Work from Home saat ini dan juga antar pegawai dan atasan. Hal
ini seperti yang disampaikan oleh salah
sangat bagus, karena ini merupakan peran
seorang pegawai jabatan fungsional
serta sebagai Aparatur Sipil Negara yang
tertentu yang menyatakan kesulitan untuk
mematuhi arahan pemerintah untuk memutus
melakukan koordinasi kepada atasan
rantai Covid 19 itu sendiri. Seluruh tugas langsung karena tidak bertemu langsung
yang menjadi target kinerja pegawai juga untuk melakukan koordinasi terkait data
tetap berjalan dengan baik walaupun tidak keimigrasian yang terintegrasi di aplikasi
maksimal secara kuantitas dikarenakan Surat Perjalanan Republik Indonesia
pembatasan jumlah pemohon yang diterima yang ada di lingkungan Kantor;
untuk di proses permohonannya. b. Adanya kendala-kendala teknologi
Halinisejalandenganpenelitiansebelumnya seperti internet yang mati, gangguan
yang menyatakan bahwa keleluasaan ruang pada jaringan dan lain-lain yang bisa
dan waktu serta pemanfaatan teknologi untuk mengganggu pekerjaan. Para pegawai
bekerja bagi pegawai memberi dampak positif juga secara tidak langsung harus
terhadap peningkatan kinerja dan produktivitas memiliki sarana dan prasarana yang
cukup memadai untuk menunjang
pegawai. Dalam beberapa kasus, bekerja secara
pelaksanaan kedinasan di rumah. Kepala
jarak jauh juga memberikan dampak positif bagi
Kantor juga menyatakan bahwa kegiatan
organisasi, seperti penghematan penggunaan
teleconference antara pegawai di masing-
fasilitas kantor dan lain sebagainya19. masing bidang maupun Kantor Imigrasi
Faktor penghambat dalam pelaksanaan Kelas I Khusus TPI Medan ke Kantor
Work from Home di Kantor Imigrasi Kelas Pusat terkadang mengalami kendala
I Khusus TPI Medan. karena bergantung dengan bagus
atau tidaknya kondisi jaringan. Proses
Sejak diberlakukannya jadwal berdinas
adaptasi pegawai dengan penggunaan
dari rumah dan kantor secara bergantian,
teknologi informasi dalam pelaksanaan
keseluruhan kegiatan layanan publik di Kantor tugas sehari-hari yang pastinya memiliki
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan berjalan kemampuan yang berbeda-beda antar
lancar tanpa ada kendala yang berarti. Hal ini individu juga menjadi faktor penghambat.
berdasarkan laporan harian kegiatan setiap Seperti penggunaan aplikasi SIMPEG
bidang kepada Kepala Kantor Imigrasi Kelas dalam melakukan absensi mandiri yang
I Khusus TPI Medan. terkadang masih ditemukan beberapa
Hanya saja, dari beberapa pegawai pegawai yang masih lupa dan tidak
yang sudah melaksanakan Work from Home mengisi absensi tersebut.
tersebut, penulis menemukan ada hal yang c. Motivasi bekerja mulai pudar. Hal ini
kebanyakan disebabkan karena suasana
19 Eurofound and the International Labour Office,
kerja yang berbeda jauh dengan kerja di
Working Anytime, Anywhere: The Effects on kantor. Terlebih atasan langsung tidak
the World of Work (Geneva, Publications Office bisa mengawasi langsung sehingga
of the European Union, Luxembourg, and the motivasi kerja lama kelamaan menjadi
International Labour Office, 2017).
236
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
hilang. Hal ini seperti yang disampaikan mempertahankan kesehatan pegawai dengan
oleh Kepala Seksi Dokumen Perjalanan menghindari tekanan atasan, situasi kantor
Keimigrasian menyatakan bahwa yang dapat menyebabkan bad mood, dan
beberapa pegawai di seksi tersebut kelelahan saat pulang-pergi kerja.
ada yang mulai menurun motivasinya
Hal ini senada dengan hasil penelitian
dalam bekerja karena beban pekerjaan
sebelumnya yang menyatakan bahwa
seolah-olah dilekatkan kepada pegawai
yang sedang mendapatkan jadwal efektivitas pelaksanaan kinerja pegawai
dinas di kantor saja karena pegawai harus didukung dengan kemudahan dalam
yang bertugas di seksi tersebut juga melakukan perekaman kehadiran bagi
bergantung dengan media utnuk bekerja sebagian pegawai yang dinas di lapangan
yang hanya bisa dilakukan di lingkungan yang lokasinya jauh bahkan sangat jauh dari
kantor. kantor20.
d. Adanya gangguan saat bekerja. Waktu produktif para pegawai juga
Gangguan lingkungan terutama dari semakin meningkat karena mereka memulai
anak dan keluarga terkadang akan bekerja semudah membuka laptop dan
muncul saat bekerja. Hal ini lebih menyeduh teh, tanpa menghamburkan waktu
banyak terjadi bagi pegawai yang sudah yang mungkin cukup lama dalam perjalanan
berumah tangga dan memiliki anak.
dari-ke kantor setiap harinya.
Pengaruh Work from Home terhadap Pada penelitian sebelumnya juga
Kinerja Aparatur Sipil Negara Kantor menyatakan bahwa dengan bekerja secara
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. telecommuting (model atau perjanjian kerja
Berdinas dari rumah yang sudah dijalani dimana karyawan memperoleh fleksibilitas
lebih kurang 2 (dua) bulan oleh Aparatur kerja dalam hal tempat dan waktu bekerja
Sipil Negara Kantor Imigrasi Kelas I Khusus dengan bantuan teknologi komunikasi)
TPI Medan ternyata memiliki pengaruh pegawai memiliki perbedaan tingkat
terhadap perbaikan kinerja, terutama terkait keterikatan secara signifikan dan memiliki
dengan pekerjaan yang kompleks. Sistem tingkat keterikatan kerja yang lebih tinggi
kerja remote dapat memberi pengaruh positif dibandingkan dengan karyawan yang bekerja
terhadap employee engagement dan kinerja secara tersentralisasi21.
karyawan. Hasilnya mungkin tidak sama pada Berikut hasil kerja para Aparatur Sipil
setiap pegawai dan untuk setiap pekerjaan, Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus
tetapi paling tampak jelas jika pegawai yang TPI Medan selama melaksanakan Work from
sedang berdinas di rumah tetap memiliki Home, yaitu:
koneksi dengan kantor. 1. Hasil Kerja Pegawai berdasarkan
Hal ini yang sudah berjalan dengan baik Kualitas Pekerjaan yang Dihasilkan.
di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan. Kualitas kerja merupakan suatu hasil
Work from Home dapat meminimalkan yang dapat diukur dengan efektifitas dan
angka bolos kerja, karena pegawai dapat efisiensi suatu pekerjaan yang dilakukan
bekerja dari mana saja dan kapan saja tanpa
terikat tempat dan waktu. Para pegawai 20 Dkk Roy Marten Moont, “Pelaksanaan Pengukuran
juga merasa lebih nyaman dan puas dalam Prestasi Kerja Terhadap Aparatur Sipil Negara
(ASN) Di Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo,”
proses mengerjakan suatu pekerjaan karena
Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum 12, no. 2 (2018):
mereka dapat memilih tempat, suasana, 159.
dan pakaian paling nyaman sesuai dengan 21 Nuri Sadida dan Zulfa Febriani, “Mengikat
Karyawan Dengan Telecommuting,” Jurnal
gaya masing-masing. Mengurangi stres dan Psikogenesis 4, no. 1 (2016): 114–125.
237
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p -I S S N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e -I S S N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
oleh sumber daya manusia atau sumber mengatur beban kerja sesuai kemampuan,
daya lainnya dalam pencapaian tujuan mengatur urusan pribadi dan membiasakan
atau sasaran perusahaan dengan baik dan diri untuk bertanggung jawab atas pekerjaan
berdaya guna. yang diberikan. Hasil penelitian tersebut juga
Hal inilah yang menyebabkan antara menunjukkan bahwa pegawai lebih produktif
organisasi yang satu dengan organisasi dan keseimbangan hidup dalam bekerja bagi
yang lain akan bersaing dalam hal pegawai juga lebih baik22.
meningkatkan kualitas, baik itu kualitas 2. Hasil Kerja Pegawai berdasarkan
peningkatan sumber daya manusia maupun Kuantitas Pekerjaan yang Diselesaikan.
kualitas produk. Peningkatan sumber daya Kuantitas kerja yang dimaksud adalah
manusia merupakan suatu kegiatan yang banyaknya pekerjaan yang dapat diselesaikan
dilaksanakan bersama-sama pegawai dan oleh pegawai dalam kurun waktu yang telah
pimpinan dengan tujuan mencari nilai tambah ditentukan. Jika jumlah pekerjaan yang dapat
agar organisasi tersebut dapat menghadapi diselesaikan pegawai semakin banyak, maka
tantangan kompetitif. semakin baik pula kinerja yang dihasilkan.
Kualitas kerja pegawai di setiap Pegawai yang senantiasa berusaha
organisasi publik dibidang pelayanan seperti menyelesaikan pekerjaan yang diberikan,
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan menunjukkan tanggung jawab yang sangat
berpengaruh pada sisi pelayanan yang akan besar.
dicapai organisasi yang kemudian menuju Dalam hal ini, hasil kerja pegawai
pada kualitas pelayanan publik. berdasarkan kuantitas pekerjaan yang
Dari hasil penyajian data wawancara diselesaikan di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus
mengenai hasil kerja pegawai berdasarkan TPI Medan cukup baik. Berdasarkan hasil
kualitas pekerjaan yang dihasilkan Aparatur observasi, setiap harinya, tiap bidang mengirim
Sipil Negara selama pelaksanaan Work laporan apa saja yang sudah dikerjakan dan
from Home diketahui bahwa pegawai yang melaporkan kepada atasan langsung yang
berdinas baik di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus kemudian disimpulkan dan diterbitkan laporan
TPI Medan maupun di Tempat Pemeriksaan resmi kepada Kepala Kantor. Sehingga dapat
cukup baik, para pegawai cepat dan tanggap diketahui berapa jumlah pemohon yang
dalam melayani pemohon, seperti yang datang secara keseluruhan setiap harinya.
disampaikan oleh Kepala Bidang Tempat Namun, dikarenakan adanya pembatasan
Pemeriksaan Imigrasi dalam sesi wawancara. jumlah pemohon yang diterima untuk
Pegawai yang berdinas di rumah juga cukup dilayani, kuantitas secara nominal baik untuk
responsif dalam menanggapi perintah atasan permohonan paspor dan jumlah kunjungan
walaupun sedang tidak berada di kantor. menurun drastis. Akan tetapi, seluruh layanan
Mereka juga telah melaksanakan tugas pokok publik berjalan dengan baik sesuai Standar
dan fungsinya dengan baik. Hal ini sejalan Operasional Prosedur yang ada.
dengan predikat yang diraih Kantor Imigrasi Kepala Kantor juga menambahkan
Kelas I Khusus TPI Medan, yaitu Wilayah bahwa pelaksanaan fungsi pelayanan
Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi keimigrasian pada Kantor Imigrasi (Kanim)
Bersih Melayani.
Hal ini sejalan dengan hasil penelitian
22 Sabiha Abid dan Daro Khan Barech, “The Impact
sebelumnya yang menyatakan bahwa dengan Of Flexible Working Hours On The Employees
adanya fleksibilitas jam kerja dalam hal ini Performance,” International Journal of Economics,
Commerce and Management V, no. 7 (2017):
berdinas dari rumah, para pegawai dapat 450–466.
238
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
Kelas I Khusus TPI Medan telah dilaksanakan Dengan adanya protokol kesehatan
berdasarkan peraturan Menkumham, Surat ini dan diberlakukan berdinas dari rumah
Edaran Sekretaris Jenderal Kemenkumham, dan kantor sesuai jadwal, layanan publik
Plt. Direktur Jenderal Imigrasi, tentang khususnya keimigrasian seperti permohonan
pencegahan dan penanganan virus corona. paspor tetap berjalan sesuai Standar
Para petugas yang piket diwajibkan Operasional Prosedur dan tanpa kendala
menggunakan masker dan hand sanitizer dan yang berarti.
dilakukan pengecekan suhu tubuh sebelum Hasil penelitian ini membenarkan
bertugas. Setiap ruangan kantor juga penelitian sebelumnya terkait hubungan
dilakukan penyemprotan disinfektan untuk bekerja dari jarak jauh dengan kepuasan
melindungi diri dan mencegah penyebaran dalam bekerja. Semakin puas seorang
covid-19. pegawai terhadap pekerjaannya, maka
Untuk sub bidang Dokumen Perjalanan semakin tinggi motivasinya untuk bekerja dan
Keimigrasian khususnya yang langsung menghasilkan kinerja yang lebih baik. Secara
berinteraksi dengan pemohon paspor, keseluruhan, hasil penelitian sebelumnya
walaupun jumlahnya menurun drastis, tersebut menunjukkan bahwa pegawai yang
para petugas yang berdinas di kantor wajib melakukan pekerjaan dari jauh menganggap
menjalankan protokol kesehatan yang pekerjaan mereka lebih otonom, melaporkan
dianjurkan pemerintah, seperti penggunaan lebih sedikit konflik pekerjaan-keluarga, dan
masker dan face shield, penggunaan sarung mengalami tingkat kepuasan kerja yang lebih
tangan khusus, menjaga jarak dengan tinggi23.
pemohon dan menyarankan pemohon untuk 3. Kedisiplinan Pegawai
menggunakan hand sanitizer sebelum dan Kedisiplinan adalah salah satu faktor
sesudah proses pelayanan keimigrasian. yang penting dalam suatu organisasi.
Bagi para pemohon paspor juga di wajibkan Dikatakan sebagai faktor yang penting karena
untuk menggunakan masker, mencuci tangan disiplin akan mempengaruhi kinerja pegawai
di tempat yang telah disediakan dan dilakukan dalam organisasi. Semakin tinggi disiplin
pengecekan suhu tubuh sebelum masuk ke pegawai, semakin tinggi prestasi kerja yang
lingkungan kantor. Saat menunggu di dalam dapat dicapai. Disiplin adalah merupakan
ruangan juga para pemohon diberikan jarak cerminan besarnya tanggung jawab
dengan memberikan tanda bagi kursi yang seseorang dalam melakukan tugas-tugas
bisa dan tidak bisa untuk digunakan, seperti yang diberikan kepadanya yang mendorong
gambar di bawah ini: semangat dalam kerja seseorang dan secara
langsung berdampak terhadap tercapai atau
tidaknya tujuan suatu organisasi.
Kedisiplinan terhadap jam kerja pegawai
di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
selama pelaksanaan Work from Home lebih
baik dari sebelumnya. Kedisiplinan terhadap
jam kerja yang berpengaruh langsung
239
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
240
Pengaruh Work From Home Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan
Rezeky Ana Ashal
akan lebih efektif dan efisien baik dari segi DAFTAR PUSTAKA
finansial, waktu, dan juga tenaga. Pelayanan
Amins, Achmad. Manajemen Kinerja
publik di semua bidang juga terlaksana Pemerintah Daerah. Yogyakarta:
dengan baik sesuai Standar Operasional LaksBang, 2009.
Prosedur dan ditambah dengan protokol
Arikunto, S. Metodologi Penelitian Suatu
kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Pendekatan Proposal. Jakarta: PT.
Saran Rineka Cipta, 2002.
Hal-hal yang disarankan agar Work Ariyanti, Hari. “Mendagri Soal ASN Kerja
from Home dapat tetap produktif dan tetap Dari Rumah: Terpenting Pelayanan Tak
menghasilkan kinerja yang berkualitas bagi Terganggu.” Merdeka.Com, n.d. https://
atasan adalah: www.merdeka.com/peristiwa/mendagri-
1. Memeriksa kehadiran pegawai setiap soal-asn-kerja-dari-rumah-terpenting-
hari kerja; pelayanan-tak-terganggu.html.
2. Menjaga intensitas komunikasi terkait Barech, Sabiha Abid dan Daro Khan. “The
pekerjaan kepada setiap pegawai; Impact Of Flexible Working Hours On The
3. Meletakkan tanggung jawab terhadap Employees Performance.” International
target sasaran kinerja masing-masing Journal of Economics, Commerce and
pegawai; Management V, no. 7 (2017): 450–466.
4. Memberi kepercayaan sepenuhnya Crosbie, Tracey, and Jeanne Moore. Work-
kepada pegawai terhadap tugas yang Life Balance and Working from Home.
diembannya. Social Policy and Society, 2004.
Eurofound and the International Labour
Saran untuk para pegawai:
Office. Working Anytime, Anywhere: The
1. Menjunjung tinggi integritas terhadap Effects on the World of Work. Geneva,
organisasi; Publications Office of the European
2. Menyusun jam kerja secara teratur; Union, Luxembourg, and the International
3. Merencanakan alur kerja pribadi; Labour Office, 2017.
4. Mengatur jam istirahat sesuai kebutuhan; Febriani, Nuri Sadida dan Zulfa. “Mengikat
5. Menciptakan etos kerja yang unggul. Karyawan Dengan Telecommuting.”
Jurnal Psikogenesis 4, no. 1 (2016):
UCAPAN TERIMA KASIH 114–125.
Penulis mengucapkan terima kasih Humas MenPAN-RB. “Pencegahan
kepada Badan Penelitian dan Pengembangan Penyebaran Virus Covid-19 Dengan
Hukum dan HAM atas kesempatan yang Kerja Di Rumah Bagi AS.” Menpan.
diberikan, Kepala Kantor dan seluruh Pejabat Go.Id. https://www.menpan.go.id/site/
Struktural serta rekan pegawai Kantor berita-terkini/pencegahan-penyebaran-
virus-covid-19-dengan-kerja-di-rumah-
Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan yang
bagi-asn.
telah membantu hingga selesainya penelitian
Mangkuprawira, Tb. Sjafri. Manajemen
ini.
Sumber Daya Manusia Strategik.
(Cetakan Pertama). Jakarta: Penerbit
Ghalia Indoneisa, 2004.
Meyrina, Rr. Susana Andi. “Pelaksanaan
Reward Dan Punishment Terhadap
Kinerja Pegawai Di Lingkungan
Kementerian Hukum Dan HAM.” Jurnal
241
JIKH Vol. 14, No. 2, Juli 2020: 223-242
p- ISS N: 1 9 7 8 -2 2 9 2 e- ISS N: 2 5 7 9 -7 4 2 5
Ilmiah Kebijakan Hukum 11, no. 2 (2017): Surat Edaran Menteri Pendayagunaan
153. Aparatur Negara dan Reformasi
Miles, Matthew B. Analisis Data Kualitatif: Birokrasi (Menpan RB) Nomor 34 Tahun
Buku Sumber Tentang Metode-Metode 2020, 2020.
Baru. Jakarta: Universitas Indonesia, Sutrisno, Edy. Manajemen Sumber Daya
1992. Manusia. Jakarta: Kencana Prenada
Primanda, Rezsa. “Pengaruh Budaya Media Group, 2011.
Organisasi, Locus of Control Dan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Penerapan Sistem Informasi Terhadap Aparatur Sipil Negara. 2014.
Kinerja Aparat Unit-Unit Pelayanan Wibowo. Manajemen Kinerja. Jakarta: : PT.
Publik.” Universitas Muhammadiyah Raja Grafindo Persada, 2012.
Surakarta, 2008.
Widyaningrum, Gita Laras. “WHO Tetapkan
Roy Marten Moont, Dkk. “Pelaksanaan COVID-19 Sebagai Pandemi Global,
Pengukuran Prestasi Kerja Terhadap Apa Maksudnya?” Nationalgeographic.
Aparatur Sipil Negara (ASN) Di Dinas Grid.Id, n.d. https://nationalgeographic.
Pertanian Provinsi Gorontalo.” Jurnal grid.id/read/132059249/who-tetapkan-
Ilmiah Kebijakan Hukum 12, no. 2 (2018): covid-19sebagai-pandemi-global-apa-
159. maksudnya.
Schall, Marie Antoinette. The Relationship Worley, Thomas Cummings, and Christopher.
Between Remote Work and Job Organization Development & Change.
Satisfaction: The Mediating Roles of Thomson and South Western, 8th
Perceived Autonomy, Work-Family Edition, 2005.
Conflict, and Telecommuting Intensity.
San Jose: San Jose State University,
2019.
Sedarmayanti. Manajemen Sumber Daya,
Reformasi Birokrasi Dan Manajemen
Pegawai Negeri Sipil (Cetakan Ke Lima).
Bandung: PT. Refika Aditama, 2011.
Simanjuntak, Payaman J. Manajemen Dan
Evaluasi Kinerja. Jakarta: Lembaga
Penerbit FEUI, 2011.
Sinambela, Lijan Poltak. Kinerja Pegawai:
Teori Pengukuran Dan Implikasi.
Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta,
2006.
Surat Edaran Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
(Menpan RB) No.19 Tahun 2020 tentang
Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur
Sipil Negara (Aparatur Sipil Negara)
dalam Upaya Pencegahan Covid-19 di
Lingkungan Instansi Pemerintah, 2020.
242