ALIFAH PUTRI RANIA

1801085040

JUDUL JURNAL :
Pendidikan dan pengembagan kapasitas dengan penelitian : kasus yang tersedia untuk masa
depan bumi.

PENULIS JURNAL :
Yasuhiro Fukushima (Departemen teknik kimia, Tohoku University, Sendai, Jepang)
Gakushi Ishimura (Pusat Penelitian SANRIKU Perikanan, Universitas Iwate, Kamaishi,
Jepang)
Andrew James Komasinski (Divisi Internasional, Hokkaido Universitas Pendidikan,
Asahikawa, Jepang)
Reiko Omoto (Institut Riset Kemanusiaan dan alam, Kyoto, Jepang)
Shunsuke
(Kyusyu University, Fukouka, Jepang)

IDENTITAS JURNAL :
Managi, (2017) “Pendidikan dan pengembangan kapasitas dengan penelitian : kasus yang
tersedia untuk masa depan”.
Jurnal Internasional keberlanjutan dalam pendidikan tinggi, Vol 18 Terbitan: 2

A. Latar Belakang Teori dan Tujuan Penelitian

Jurnal ini bertujuan untuk menyarankan struktur platform untuk pendidikan
dan peningkatan masa depan bumi. Yang merupakan program intensif terbuka dan
dapat memfasilitasi proyek-preoyek yang berguna bagi kepentingan masa depan bumi.

B. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam jurnal ini adalah metode kualitatif, dimana
pendapat-pendapat yang dipaparkan pada jurnal merupakan pendapat para ahli yang
melakukan penelitian tentang Pendidikan dan Pengembangan kapasitas masa depan
bumi.
 Data yang diperoleh pun dapat dipastikan akurat, karena penulis telah
melakukan pencocokkan data lama dengan yang baru. Motode kualitatif ini
berdasarkan Ilmu Coucil of Asia 2014.

C. Hasil dan Pembahasan

Pendidikan dan kerangka pembangunan kapasitas. Untuk masa depan bumi
harus fokus pada dua bidang, Pendidikan dan Pengembangan kapasitas. Penelitian
yang berkaitan dengan masa depan bumi akan memfasilitasi kesempatan untuk
platform umum pendidikan dan pengembangan kapasitas untuk masa depan bumi.

Calon program pendidikan dan pengembangan kapasitas untuk menyediakan

aset manusia di masa depan harus segera di identifikasi, berkonsultasi, dan disiapkan
untuk menggabungkan dan memajukan platform umum untuk pendidikan dan
pengembangan kapasitas masa depan bumi.

D. Kritik
Penggunaan bahasa dalam jurnal ini sulit dimengerti yang berakibat kesalahan
penafsiran, dan isi jurnalnya pun sedikit keluar dari pembahasan atau materi yang
dikaji.