Anda di halaman 1dari 9

Mahmud Basuki, S.T., M.T.

UNIVERSITAS TRIDINANTI PROGRAM STUDI


PALEMBANG TEKNIK INDUSTRI
PERBEDAAN SISTEM PRODUKSI PULL DAN PUSH

Pull system  aksi untuk melayani permintaan, suatu proses yang


mengalir dengan ekspektasi inventori sekecil mungkin.

Push system  aksi untuk mengantisipasi kebutuhan, proses


manajemen dalam upaya mengurangi stock-out.

Perbedaaan : pull system menghendaki ketiadaan inventori,


sedangkan push sistem membutuhkan ketersediaan inventori untuk
kelancaran proses produksi.
KONSEP DASAR SISTEM PRODUKSI LEAN
Lean Manufacturing (produksi ramping)  mempertimbangkan segala
pengeluaran SD agar ekonomis, tanpa pemborosan, dan continous
improvement.
KONSEP DASAR SISTEM PRODUKSI JIT
1. Sistem produksi tepat waktu (just in time)  sistem produksi atau
manajemen fabrikasi modern yang dikembangkan oleh
perusahaan-perusahaan Jepang.
2. Hanya memproduksi jenis barang yang diminta sejumlah yang
diperlukan.
3. Bertujuan meningkatkan produktifitas dan mengurangi
pemborosan (waste)
JIT SYSTEM
1. Menerima pesanan dr pelanggan
2. Membuat jadwal produksi
3. Menerima bahan baku dengan JIT untuk produksi
4. Memproduksi dengan JIT
5. Mengirim produk dengan JIT kepada ke pelanggan
SUPAYA JIT SUKSES
1. Memperbaiki plan layout (tata letak)
2. Mengurangi waktu persiapan
3. Zero (nol) cacat produksi
4. Pembelian dengan JIT – pembelian dan pengiriman dalam jumlah
yang sedikit dengan kualitas yg baik (tapi sering dan cacat
sedikit), dr sedikit pemasok (terpercaya)
KEUNTUNGAN JIT SYSTEM
1. Mengurangi biaya penyimpanan
2. Kualitas yang lebih tinggi
3. Mengurangi ruang penyimpanan
4. Lebih tanggap pada kebutuhan pelanggan
5. Kepuasan yang lebih baik bagi pelanggan
KELEMAHAN JIT SYSTEM
1. Rentan terhadap gangguan pasokan bahan
2. Lini produksi bisa terhambat dengan cepat jika komponen penting
tidak tersedia
DELAPAN JENIS WASTE YANG TIDAK
MEMBERIKAN NILAI (LIKER 2006)
1. Produksi berlebihan (overproduction)
2. Menunggu (waiting)
3. Transportasi (transportation)
4. Memproses secara keliru atau berlebihan (inefficient process)
5. Work in process (WIP)
6. Gerakan yang tidak perlu (unnecessary motion)
7. Produk cacat (defective product)
8. Kreativitas karyawan yang tidak dimanfaatkan (underutilizing
people)

Anda mungkin juga menyukai