Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

“KONSEP AQIDAH DALAM ISLAM”

Disusun oleh :
Wahyudi Kholilullah (20201333072)
Abd. Wafi (20201333009)
Aldo Safar Al Kautsar (20201333010)

FAKULTAS TEKNIK PRODI TEKNIK SIPIL


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
SURABAYA
2020
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah kami ucapkan syukur kepada Allah SWT yang telah melimpakan
Rahmat serta Hidayah-Nya sehingga kita bisa menjalankan aktifitas sebagai mana biasanya.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurakan kepada nabi Muhammad SAW. Sehingga kami
dapat meyelesaikan Makalah dengan judul “KONSEP AQIDAH DALAM ISLAM” Makalah
ini dibuat sebagai tugas Kelompok yang akan dikumpulkan dan dipresentasikan.

Yang kedua, tak lupa kami ucapkan terimakasih kepadaa dosen mata kuliah
Pendidikan Agama yang memberikan arahan dan ajaran tentang mata pejalaran agama Islam.

Adapun yang terakhir, kami menyadari makalah ini banyak kekurangan, karena itu
kami mengaharapkan kritik dan saran konstruktif dari pembaca demi perbaikan dan sekaligus
memperbesar manfaat makalah iini sebagai pembelajaran.

Pamekasan, 20 April 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar......................................................................................................................... ii
Daftar Isi ................................................................................................................................ iii
Bab I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1 LatarBelakang Masalah ............................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................................ 1
1.3 Tujuan ........................................................................................................................... 1
Bab II PEMBAHASAN .......................................................................................................... 2
2.1 Pengertian Aqidah Dan Ruang Lingkup Aqidah .......................................................... 2
2.2 Sumber Dan Fungsi Aqidah ......................................................................................... 2
2.3 Prinsip-prinsip Aqidah Dalam Islam ............................................................................ 3
Bab III PENUTUP ................................................................................................................... 6
3.1 Kesimpulan .................................................................................................................... 6
3.2 Saran ............................................................................................................................. 6
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 7

iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Islam adalah agama yang sempurna dan diridhoi oleh Allah SWT. Hanya saja
kesempurnaan Islam ini hanya bisa kita rasakan dalam kehidupan jika kita pun
melaksanakannya secara sempurna. Jika kita hanya melaksanakan Islam secara setengah-
setengah, atau sebagiannya saja, maka kita tidak akan bisa merasakan kesempurnaan Islam itu
sendiri.

Kita hanya akan bisa merasakan sebagian saja dari kesempurnaan itu. Dan yang lebih
penting, kita hanya akan bisa menjadi muslim yang seutuhnya jika kita masuk kedalam Islam
secara keseluruhan. Jika kita masuk kedalam Islam secara setengah-setengah, kita pun akan
menjadi muslim yang setengah-setengah.
Nabi Muhammad SAW telah bersabda ‘Telah aku tinggalkan dua perkara,selama kalian
(umat islam) berpegang teguh, kalian tidak akan sesat, yaitu Kitabulloh (Al-Qur’an dan Sunah
Nabi (Al-Hadist).

1.2 Rumusan Masalah


Adapun masalah yang akan dibahas dalam makalah ini :
1. Apa yang dimaksud Aqidah dalam agama Islam?
2. Apa sumber dan bagaimana fungsi aqidah dalam Islam?
1.3 Tujuan
Tujuan saya meyelesaikan makalah ini adalah untuk:
1. Untuk mengetahui pengertian dan ruanglingkup pembahasan aqidah.
2. Untuk mengerti sumber dan fungsi aqidah.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN AQIDAH DAN RUANGLINGKUP PEMBAHASAN AQIDAH


Aqidah secara bahasa berasal dari kata “al-‘aqdu” yang berarti kokoh, kuat, dan erat.
Secara istilah adalah keyakinan hati atas sesuatu. yang tersimpul dengan kokoh di dalam
hati, bersifat mengikat dan mengandung perjanjian.

Kata ‘aqidah’ tersebut dapat digunakan untuk ajaran yang terdapat dalam Islam, dan
dapat pula digunakan untuk ajaran lain di luar Islam. Sehingga ada istilah aqidah
Islam, aqidah nasrani,ada aqidah yang benar atau lurus dan ada aqidah yang sesat
atau menyimpang.

Dalam ajaran agama Islam, aqidah Islam (al-aqidah al-Islamiyah) merupakan


keyakinan atas sesuatu yang terdapat dalam apa yang disebut dengan rukun iman, yaitu
keyakinan kepadaAllah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhir,serta
taqdir baik dan buruk.Ulama telah membagi ruang lingkup pembahasan aqidah ke dalam 4
(empat) pembahasan, yaitu:

1. Ilahiyyat, yaitu pembahasan tentang segala susuatu yang berhubungan dengan Allah,
seperti wujud Allah, sifat Allah, nama dan sifat Allah dan sebagainya.
2. Nubuwat, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan Nabi
dan Rasul, pembicaraan mengenai kitab-kitab Allah yang dibawa para Rasul ,mu’jizat
rasul dan lain sebagainya.
3. Ruhaniyat, yaitu tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan alam ghoib seperti
jin, iblis, syaitan , roh ,malaikat dan lain sebagainya
4. Sam'iyyat, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang hanya bisa diketahui lewat
sam'i, yakni dalil Naqli berupa Al-quran dan as-Sunnah seperti alam barzkah, akhirat dan
Azab Kubur, tanda-tanda kiamat, Surga-Neraka dsb
2.2 Sumber dan Fungsi Aqidah
Sumber aqidah Islam adalah Al-Quran dan As-Sunah, artinya apa saja yang
disampaikan oleh Allah dan rasulnya wajib di imani dan diyakini atau diamalkan. akal
pikiran tidaklah jadi sumber akidah, tetapi hanya berfungsi memahami nash-nash yang
terdapat dalam kedua sumber tersebut. dan akal tidak mampu juga menjangkau suatu
yang tidak terikat dengan ruang dan waktu. tetapi akal hanya perlu membuktikan jujur

2
atau bisakah kejujuran sipembawa berita tersebut di buktikan secara ilmiah oleh akal dan
pikiran itu aja.

Sedangkan akal fikiran bukanlah merupakan sumber Aqidah. Firman Allah:


”...dan kami turunkan kepadamu Al-Kitab (Al-Qur’an) sebagai penjelas atas segala
sesuatu petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri.”
(An-Nahl,16:89)
Apa saja yang disampaikan oleh Allah dalam Al Quran dan Oleh Rasulullah dalam
Sunnahnya wajib diimani (diyakini dan diamalkan).Akal Pikiran tidak menjadi sumber
aqidah, tapi hanya berfungsi memahami nash-nash yang terdapat dalam kedua sumber
tersebut. Akal tidak akan mampu menjangkau hal-hal yang ghaib.

Aqidah memiliki beberapa fungsi,antara lain:

a. Sebagai pondasi untuk mendirikan bangunan Islam.


b. Merupakan awal dari akhlak yang mulia. Jika seseorang memiliki aqidah yang
kuat pasti akan melaksanakan ibadah dengan tertib, memiliki akhlak yang mulia,
dan bermu’amalat dengan baik.
c. Semua ibadah yang kita laksanakan jika tanpa ada landasan aqidah maka ibadah kita
tersebut tidak akan diterima.
2.3 Prinsip – Prinsip Aqidah Dalam Islam
A. Iman Kepada Allah SWT.
Beriman kepada Allah adalah meyakini dengan penuh kesadaran bahwa Allah-lah
dzat yang paling berhak disembah, karena Dia menciptakan, membina, mendidik dan
menyediakan segala kebutuhan manusia

B. Iman kepada Malaikat Allah SWT


Beriman kepada malaikat adalah meyakini dengan penuh kesadaran bahwa
Allah menciptakan malaikat dari cahaya. Sifat-sifat malaikat di antaranya:

1. Selalu patuh dan taat


2. Sebagai penyampai wahyu
3. Diciptakan dari cahaya
4. Mempunyai kemampuan yang luar biasa

C. Iman kepada kitab suci

Kitab-kitab yang berasal dari firman Allah seluruhnya ada empat :


1. Taurat diturunkan kepada Nabi Musa As

3
2. Zabur diturunkan kepada Nabi Daud As
3. Injil diturunkan kepada Nabi Isa As
4. Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW
D. Iman kepada Nabi dan Rasul

Allah mengutus para Nabi dan Rasul untuk membawa kabar gembira kepada
umat manusia, memberi teladan akhlak mulia dan berpegang teguh terhadap ajaran
Allah. Sifat-sifat yang ada pada diri Nabi dan Rasul Allah adalah :
• Shiddiq artinya benar. Apa yang disabdakan Nabi adalah benar karena Nabi
tidak berkata-kata kecuali apa yang diwahyukan Allah SWT.
• Amanah artinya dapat dipercaya. Segala urusan akan dilaksanakan dengan
sebaik-baiknya
• Fathanah artinya bijaksana dan cerdas. Nabi mampu memahami perintah-
perintah Allah dan menghadapi penentangnya dengan bijaksana.
• Tabligh artinya menyampaikan. Nabi menyampaikan kepada umatnya apa
yang diwahyukan Allah kepadanya
4 Iman Kepada Hari Akhir
Beriman kepada hari akhir adalah meyakinibahwa manusia akan mengalami
kesudahan dan meminta pertanggung jawaban di kemudian hari.Al-Qu’ran selalu
menggugah hati dan pikiran manusia dengan menggambarkan peristiwa-peristiwa
hari kiamat, dengan nama-nama yang unik, misalnya al-zalzalah, al-qari’ah, an-
naba’ dan al-qiyamah. Istilah-istilah tersebut mencerminkan peristiwa dan keadaan
yang bakal dihadapi manusia pada saat itu.

5 Iman Kepada Qada’ dan Qadar


Menurut bahasa, qada memiliki beberapa pengertian yaitu : hukum, ketetapan,
pemerintah, kehendak, pemberitahuan, penciptaan. Menurut istilah adalah
ketetapan Allah sejak zaman azali sesuai dengan iradah-Nya tantang segala sesuatu
yang berkenan dengan makhluk. Sedangkan qadar adalah kejadian suatu
ciptaanyang sesuai dengan penetapan.
Iman kepada qada dan qadar artinya percaya dan yakin dengan sepenuh hati
bahwa Allah telah menentukan tentang segala sesuatu bagi makhluknya.
Para ulama membagi takdir menjadi dua macam, yakni :
1. takdir muallaq adalah takdir yang berkaitan dengan ikhtiar (usaha) manusia.
misalnya : orang miskin berubah menjadi kaya atas kerja kerasnya.
2. takdir mubram adalah takdir yang terjadi pada pada diri manusia dan tidak
dapat diubah-ubah.
4
misalnya : kematian, kelahiran dan jenis kelamin.

5
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari bahasan materi di atas dapat disimpulkan bahwa islam dan aqidah harus berjalan
seimbang, karena sangatlah erat kaitanya bagi kehidupan seorang muslim, dengan aqidah
yang benar maka seorang muslim juga akan meliki tiang dan pondasi agama yang baik.
Aqidah terhadap ke Esaan Allah SWT ini akan melahirkan keyakinan mengakui adanya
Allah, sifat-sifatNya, hukum-hukumNya, dan kekuasaanNya.

3.2 Saran

Pokok Aqidah ini dengan sendirinya akan mencakup kepercayaan-kepercayaan yang lain,
sepertimalaikat-malaikatNya, pararasulNya,kitab-kitab Nya, hari kebangkitan dan ketentuan
takdirNya.

Untuk kedepannya tugas dalam membuat makalah ini sangat dianjurkan untuk
dilanjutkan, karena bisa menambah wawasan manusia tentang pengetahuan Agama. Selain itu,
makalah ini diharapkan dapat membantu pembaca untuk menggali lebih dalam konsep aqidah
dalam Islam.

6
DAFTAR PUSTAKA

http://blogocatatan.blogspot.co.id/2014/10/pengertianruang-lingkup-dan-sumber.html

https://www.scribd.com/doc/240673947/MAKALAH-AQIDAH-DALAM-ISLAM

http://copyduty.blogspot.co.id/2011/04/makalah-aqidah.html

http://aqidahakhlak12.blogspot.co.id/2012/12/b.html

Anda mungkin juga menyukai