Anda di halaman 1dari 16

Metode Riset Akuntansi Keprilakuan

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Pengertian Riset

Riset adalah suatu usaha yg sistematis untuk mengatur dan


menyelidiki masalah, serta menjawab pertanyaan yg muncul dan
terkait dengan fakta, fenomena atau gejala dari masalah tersebut.

Riset dalam akuntansi keprilakuan merupakan suatu metode studi


yang dilakukan seseorang berkaitan dengan aspek keprilakuan melalui
penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap masalah yang
berhubungan dengan aspek keprilakuan tersebut sehingga diperoleh
pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut.

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Motivasi dan Tujuan Riset

Motivasi seseorang melakukan riset boleh jadi merupakan keinginan


Motivasi
Riset
yang timbul dari dalam dirinya untuk memecahkan masalah maupun
persoalan yang ada.

Tujuan Riset

1. 2. 3.
Menggambarkan Menemukan Menjelaskan
Fenomena Hubungan Fenomena

4. 5 Melihat pengaruh
Memprediksi
satu /lebih faktor
kejadian-kejadian di
terhadap satu/lebih
masa akan datang
kejadian

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Manfaat Dan Pentingnya Riset

Dalam riset akuntansi keperilakuan, terdapat


pernyataan tentang manfaat dan pentingnya riset di
bidang ini :

1. Memberikan gambaran terkini terhadap minat


khusus dalam bidang baru yg ingin diperkenalkan.
2. Membantu mengidentifikasi kesenjangan (gap) riset.
3. Untuk meninjau dengan membandingkan dan
membedakan kegiatan riset melalui subbidang
akuntansi.

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Memahami replikasi

Replikasi adalah pengulangan suatu studi atau riset yang dilakukan secara sengaja. Riset-
riset penting biasanya selalu direplikasi sebelum mereka menemukan temuan yang dapat
diterima masyakat ilmiah. Oleh karena itu, terdapat beberapa alasan logis kita harus
melakukan replikasi.

1. Menguji Temuan Umum Riset

Menguji Validitas Temuan Riset Dengan Populasi


2.
Berbeda

3. Menguji Kecenderungan atau Perubahan Waktu

Menguji Temuan-Temuan Penting Menggunakan


4.
Metodologi Yang Berbeda

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Mengenali Masalah

• Riset pada umumnya mencakup 2 tahap,


yaitu:
1. Penemuan Masalah
2. Pemecahan Masalah

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Sumber Penemuan Masalah

• Sumber penemuan masalah pada bidang ini


dikelompokkan ke dalam dua (2) faktor :
– Pendekatan Emperis ( pengalaman pribadi)
– Pendekatan Teoritis (literator riset)

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Variabel Riset

• Variabel merupakan suatu sifat yg dapat


memiliki berbagai macam nilai.
• Variabel biasanya diekspresikan dalam bentuk
simbol/lambang (umumnya digunakan simbol
X dan Y)

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Pemilihan Data atau Sampel Riset
• Populasi
Populasi merupakan keseluruhan kumpulan
elemen yg berkaitan dg harapan peneliti dalam
mengambil beberapa kesimpulan.

• Sampel
merupakan bagian dari jumlah maupun
karakteristik yg dimiliki oleh populasi dan dipilih
secara hati-hati dari populasi tersebut.
Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak
Sumber dan Metode Pengumpulan
Data
• Data Primer
• Data Sekunder

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Validitas dan keandalan
Terdapat dua hal penting yang berhubungan dengan riset perilaku, yang
pertama adalah yang diukur berkaitan dengan hal-hal yang salah (validitas)
dan yang kedua adalah yang diukur berkaitan dengan hal-hal tidak
representatif (keandalan)
1. Validitas

Validitas isi Validitas Validitas Validitas


predikit konkuren kontruksi (
(content (predictive (concurrent construct
validity) validity) validity) validity)

2. Keandalan
Suatu instrumen alat ukur yang andal akan menghasilkan alat ukur yang stabil
di setiap waktu. Aspek nilai lain keandalan adalah akurasi dari instrumen pengukuran.

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Metode pengumpulan data
Ada dua metode yang melatar belakangi hal ini:
1) para peneliti tidak memahami pekerjaan orang-orang tersebut dan
penyebab mereka melibatkan perilaku, dan
2) ukuran sampel yang kecil sangat berisiko untuk melakukan generalisasi
hasil terhadap populasi.

Survei
Kelebihan:
1. Relatif mudah
2. Menjangkau lokasi terpencil
3. Banyak pertanyaan diterapkan mengenai suatu topik
Kelemahan:
1. Sulit bagi responden mengingat informasi/mengatakan kebenaran
tentang pertanyaan.
2. Peneliti harus memastikan bahwa sejumlah besar sampel memberikan
respon.

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Observasi

Kelebihan:
1. data yang dikumpulkan umumnya tidak terdistrori, lebih akurat, dan lebih bebas dari bias
pihak responden.
2. dapat menghasilkan data yang lebih terperinci mengenai fenomena yang diteliti
Kekurangan:
1. pengamat mungkin memberikan catatan tambahanyg bersifat subjektif (observer bias)

Memilih
responden

Kelebihan:
1. Sampel hanya membutuhkan sedikit waktu dan dana untuk mengumpulkan
2. Sampel dan data memperkecil risiko terhadap hal-hal yang tidak
bermanfaat dengan meminimalkan jumlah orang
Kekurangan:
1. Kesalahan pengambilan sampel (sampling eror) diakibatkan oleh ukuran
sampel yang terlalu kecil
2. Kesalahan non-sampel (non-sampling error) merupakan masalah dalam
desain perencanaan dan pengumpulan data

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Instrumen Riset

Pengembangan kuesioner atau pencarian instrumen merupakan langkah lain


yang penting dalam proses riset. Kuesioner harus sesuai responden dan didesain secara
menarik sehingga responden tertarik untuk menjawab kuesioner tersebut, yang pada
hakikatnya bertujuan meningkatkan tingkat respons, validitas, dan keandalan data.

- Menjamin kerja sama responden


beberapa teknik yang dapat menghasilkan tingkat respons yang tinggi:
1. sebelum wawancara dengan seorang responden, peneliti seharusnya mengirimkan surat
yang menjelaskan tujuan umum dari wawancara tersebut dan responden dapat
menghubungi mereka melalui telepon untuk membuat suatu janji wawancara.
2. Pada hari wawancara, para peneliti seharusnya datang tepat waktu dan mengucapkan
terimah kasih atas kerja sama responden.

- Menjamin validitas dan keandalan jawaban


Para peneliti seharusnya menentukan dasar dari keinginan informasi dan memilih
suatu format pertanyaan yang akan menyediakan informasi dengan sedikit pembatasan
terhadap responden.

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Analisis data persiapan laporan

• Analisis data dilakukan setelah penelitian mengumpulkan semua data yang


diperlukan dalam riset.
• Peneliti biasanya melakukan beberapa tahap persiapan data untuk memudahkan
proses analisis data.
• Pemanfaatan berbagai alat analisis sangat bergantung pada jenis riset dan jenis
data yang diperoleh.

Sebagai tahap akhir, dari suatu riset adalah penyusunan laporan riset
• Laporan riset secara umum berisi tentang hal-hal yang terkait dengan apa saja
yang dilakukan oleh penelitian.
• Sejak tahap persiapan riset hingga interprestasi dan penyimpulan hasil analisis.
Belum ada bentuk baku dari suatu laporan riset.
• Bentuk atau format laporan riset sangatlah dipengaruhi oleh keinginan si peneliti,
hal-hal yang perlu dilaporkan, serta permintaan dari para sponsor riset.

Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak


Present by Eka Desiyanti., SE., M.Ak

Anda mungkin juga menyukai