Porto Oa Internsip
Porto Oa Internsip
Daftar Pustaka :
1. Wiken. 2009. Osteoartritis. http://www.health&medicine.com/share. Diakses
tanggal 25 Desember 2019.
2. Lozada, Carlos J. 2009. Osteoarthritis. http://emedicine.medscape.com. Diakses
tanggal 25 Desember 2019.
3. Dharmawirya, Mitzy. 2000. Efek Akupunktur pada Osteoartritis Lutut.
http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/16EfekAkupunkturpadaOsteoartritisLutut129.p
df/16EfekAkupunkturpadaOsteoartritisLutut129.html, diakses tanggal 26 Desember
2019.
4. Soeroso J, Isbagio H, Kalim H, Broto R, Pramudiyo R. Osteoartritis. In: Sudoyo
AW, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, editors. Buku ajar ilmu penyakit
dalam. 4th ed. Jakarta: Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran
Indonesia; 2009. p.2538-2549.
5. Tjokroprawiro, Askandar, 2007. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Surabaya:
Airlangga University Press.
6. Subagjo, Harry. 2000. Struktur rawan sendi dan perunbahannya. Sub bagian
Reumatologi, Bagian Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia. Cermin Dunia Kedokteran No. 129. Jakarta.
7. Hoaglund, FT. 2001. Primary Osteoarthritis of the Hip: Etiology and Epidemiology.
Journal of The American Academy of Orthopedic Surgeon 9:320-327.
8. Moskowitz RW., Howell DS., Altman RD., et al (Eds). Osteoarthritis. 3rd ed. 2001.
W.B. Saunders company. Philadelphia. Pennsylvania
9. Klippel JH. Primer on the rheumatic diseases. 12ed. Atlanta: Arthritis foundation.
2011. pp: 637
10. Milne AD, Evans NA, Stanish WD. Nonoperative Management of Knee
Osteoarthritis. In: Hartono IM. Studi komparasi antara WOMAC index dengan
Kellgren-Lawrence grading system pada penderita osteoartritis genu. Semarang:
Medical Faculty Diponegoro University; 2007. p. 12.
11. Woolf CJ. 2004. “Pain: moving from symptom control toward mechanism-specific
pharmacologic management”. Ann Intern Medicine ;140:441-451. Abstract. Diakses
tanggal 26 Juli 2012.
12. Kasmir, Yoga. 2009. Penatalaksanaan Osteoartritis. Sub-bagian Reumatologi,
Bagian Ilmu Penyakit Dalam FKUI / RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta
13. Barrack L, Booth E, et all. 2006. OKU: “Orthopaedic Knoelrdge Update 3. Hip and
Knee Reconstruction Chapter 16: Osteoarthritis and Arthritis inflamatoric.
14. David, T. 2006. Osteoarthritis of the knee. The New England Journal of Medicine.
15. Chapman, Michael W et al. 2001. Chapman’s Orthopaedic surgery 3rd edition.
Chapter 107; Osteotomies of The Knee for Osteoarthritis. Lippincott William &
Wilkins. USA.
16. Nancy E, lane, MD, et all. 2010, Tanezumad for the treatment of pain from
osteoarthritis of the knee. The new england journal of medicine.
Hasil Pembelajaran :
1. Definisi
2. Epidemiologi
3. Etiologi
4. Patofisiologi
5. Manifestasi Klinis
6. Diagnosis
7. Penatalaksanaan
PEMBAHASAN
Subjektif
Pasien datang ke Poliklinik Saraf RS Aisyiyah Ponorogo mengeluh nyeri sendi lutut kanan sejak
3 minggu yang lalu. Nyeri dirasakan menusuk-nusuk dan memberat saat berjalan dan naik
tangga. Nyeri tidak membaik dengan istirahat atau perubahan posisi. Awalnya tidak nyeri,
namun semakin hari nyeri dirasakan semakin nyeri, sekitar 1 minggu yang lalu pasien
mengatakan lutut kanannya bengkak dan memerah, serta nyeri saat ditekan ditekan di tepi lutut,
namun bengkak sedikit berkurang setelah meminum obat perda nyeri dari bidan setempat
.Pasien mengaku terdapat rasa kaku pada lutut kaki kanan, pada pagi hari setelah bangun tidur.
Sendi terasa kaku dan agak sulit digerakkan. Rasa kaku tersebut berlangsung selama ± 5 menit
dan menghilang secara perlahan. Selain kaku pasien juga mengeluhkan bahwa ketika berjalan
pasien merakasakn sendi pada lutut kanan menimbulkan bunyi gemeretak ketika berjalan.
Riwayat penyakit dahulu disangkal, penyakit jantung disangkal dan DM disangkal.
Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum lemah
Tingkat kesadaran/GCS E4V5M6
Pemeriksaan Tanda Vital
- Tekanan darah 120/80 mmHg
- Nadi 80 x/menit, regular
- Laju nafas 20 x/menit
- Suhu 37° C
- SpO2 97%
- Tinggi badan 160 cm
- Berat badan 75 kg
- BMI 29,29 kg/m2
- Status Gizi Lebih/overweight
Pemeriksaan Fisik
Kepala/leher
Mata Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-) Pupil isokor
3mm/3mm, reflek cahaya (+/+)
Leher Pembesaran KGB (-), Bendungan Vena Leher (-)
Thorax
Pulmo
Inspeksi Normochest, retraksi ICS (-)
Palpasi Fremitus +/+ simetris (dextra & sinistra)
Perkusi Sonor +/+
Auskultasi Vesikuler +/+
Cor
Inspeksi Ictus cordis tampak
Palpasi Ictus cordis kuat angkat
Perkusi Batas jantung dalam batas normal, tidak ada pembesaran
jantung
Auskultasi S1 S2 normal reguler, murmur (-), gallop (-).
Abdomen
Inspeksi Flat
Auskultasi Bising usus (-)
Palpasi Nyeri tekan (-)region abdomen, defans muscular (-)
Perkusi Timpani (+)
Ekstremitas Akral hangat
Diagnosis
Osteoarthritis Genue Dextra
Planning
o Non medikamentosa :
Fisioterapi
o Medikamentosa :
Methyl Prednisolon 4mg tab 3x1
Natrium diclofenac 50 mg tab 2x1
Lanzoprazole 30 mg tab 1x1
I. Edukasi:
Menjelaskan kepada Pasien dan keluarga Pasien tentang:
Menjelaskan kepada pasien mengenai penyakit, penyebab, rencana terapi, prognosis,
dan komplikasi yang mungkin terjadi