Anda di halaman 1dari 63

BAGIAN I

PROSEDUR STANDAR OPERASI PENYELESAIAN TUGAS AKHIR SKRIPSI DIII KEBIDANAN

Pengajuan judul di prodi ACC judul oleh Ketua Konsul judul pada Revisi judul/perubahan
DIV Kebidanan Prodi DIV Pembimbing I & II judul

Permohonan surat ijin ACC judul oleh


pengambilan data awal di pembimbing
di Prodi

Pengantar surat ijin


pengambilan data awal
dari LPP
Seminar hasil sesuai
jadwal Penyusunan proposal
Pengambilan data awal

perbaikan
Konsul pembimbing I & Ujian proposal sesuai
ACC
II jadwal

perbaikan

Pengambilan pengantar
Konsul hasil Penyusunan hasil Penelitian Surat ijin penelitian oleh
surat ijin penelitian di
penelitian LPP
prodi
1
BAGIAN II

SKENARIO PROSES PEMBELAJARAN

Mata Kuliah : ASKEB I (KEHAMILAN)

Kode mata kuliah/SKS : Bd. 306/ 4 SKS (2T;2P)

Semester : II

Pertemuan Ke :V

Waktu Pertemuan : 2X 2X50 menit

Nama fasilitator : Armiah Abdullah, S.ST

Pokok Bahasan :

 Pendokumentasian pada ASKEB kehamilan kunjungan awal.

Tujuan :

Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu melakukan


pendokumentasian asuhan kehamilan, dengan indikator:

 Sistematika penulisan.
 Kemampuan mendiagnosa.
 Kemampuan menyusun perencanaan
 Kemampuan menganalisis kasus.
 Ketepatan waktu mengumpulkan tugas.

Metode pembelajaran

Tugas mandiri

Kasus:

Ny. A berumur 28 tahun datang ke Puskesmas untuk periksa hamil tanggal 7


Maret 2011. hamil ini adalah kehamilan yang kedua dan belum pernah abortus,

2
HPHT : 28 Mei 2010. Ibu mengatakan pusing, lemas, pandangan berkunang-
kunang. Dari hasil pemeriksaan ditemukan TD : 100/90 mmhg, S : 36 oC, M : 80
x / mnt, Rr “ 20 x / mnt, Hb : 8 gram%, kunjungtiva pucat dan DJJ 144 x / mnt
teratur, terdengar di perut ibu sebelah kiri!

Pertanyaan:

1. Diagnosa yang dapat ditegakkan pada Ny “A” adalah?


2. Penatalaksanaan apa yang anda lakukan sebagai seorang bidan?
3. Bagaimana patofisiologi sehingga kasus tersebut dapat terjadi?
4. Buat SOAP dari kasus di atas!

Kriteria penilaian

Aspek Yang Dinilai Bobot Nilai


Sistematika Penulisan. 20 %
Ketepatan diagnosa. 25 %
Kemampuan menyusun perencanaan. 25 %
Kemampuan menganalisis kasus 15%
Ketepatan waktu dalam mengumpulkan tugas 15 %
Total 100 %

BAGIAN III

3
INSTRUMEN ASSASEMEN

RUBRIK PENILAIAN

Mata Kuliah : ASKEB I (KEHAMILAN)

Sasaran Pembelajaran : Setelah mengikuti pembelajaran ini, maka


mahasiswa menjelaskan proses adaptasi fisiologi dalam
kehamilan

Soal/ tugas : Membuat makalah kelompok tentang Adaptasi


fisiologi dalam kehamilan trimester I, II, & III

1. Ketepatan pemakaian konsep dalam makalah

Nilai Deskripsi

4 Jika konsep yang dipakai tepat sesuai dengan tema.


3 Jika konsep kurang sesuai dengan tema

2 Jika konsep tepat tetapi tidak sesuai tema

1 jika konsep tidak sesuai dengan tema.

2. Kejelasan uraian

4
Nilai Deskripsi

4 Jika uraian isi jelas sesuai dengan teori yang ada dan
mudah dipahami.
3 Jika kurang jelas tetapi agak mudah dipahami
2 .jika kurang jelas dan agak sulit dipahami
1 jika tidak jelas dan tidak dapat dipahami

3. Sistematika penulisan makalah


Nilai Deskripsi

4 Jika terdiri dari sampul, daftar isi, kata pengantar,


pendahuluan, isi, penutup, daftar pustaka, dan
lampiran-lampiran.
3 Jika terdiri dari sampul, daftar isi, pendahuluan,
isi, penutup, daftar pustaka.
2 Jika terdiri dari sampul, daftar isi, pendahuluan,
isi, daftar pustaka.
1 Jika terdiri dari dari sampul, pendahuluan dan isi

4. Kemutakhiran pustaka makalah


Nilai Deskripsi

4 Jika referensi yang digunakan lebih dari 10 referensi


dan 5 tahun terakhir.
3 jika referensi yang digunakan lebih 10 referensi
dan 8 tahun terakhir.
2 jika referensi yang digunakan 6 - 10 referensi dan
8 tahun terakhir.
1 Jika referensi yang digunakan kurang dari 5
referensi dan 10 tahun terakhir.

Contoh daftar ceklis rubrik penilaian untuk tugas makalah kelompok.

Nilai
No Aspek yang dinilai
Ketepatan pemakaian konsep dalam
makalah
Kejelasan uraian

5
Sistematika penulisan
Kemutakhiran daftar pustaka

BAGIAN IV
EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN
TABEL 1 RENCANA EVALUASI PBM
MK: ASKEB I ( KEHAMILAN)

No Informasi yang Indikator

6
dibutuhkan

1 Persepsi mahasiswa 1.1. Penguasaan dosen terhadap materi


terhadap kemampuan kuliah
dosen dalam proses 1.2. Kemampuan dosen dalam menjelaskan
pembelajaran 1.3. Kemampuan dosen dalam bertanya
1.4. Kemampuan dosen berdialog dengan
mahasiswa
1.5. Kemampuan dosen menerapkan strategi
pembelajaran secara bervariasi
2 Kualitas praktikum 1. Tersedianya sarana dan prasarana
2. Relevansi sarana dengan materi
3. Tersedianya pedoman praktikum
(penuntun belajar dan daftar tilik)
3 Kualitas materi 1. Sistematika urutan materi kuliah
pembelajaran 2. Kualitas penugasan
3. Mutu soal-soal ujian
4 Kuantitas sarana/media 1. Bahan bacaan yang terkini
pembelajaran 2. Penambahan bahan bacaan
3. Media pembelajaran online
5 Kualitas sarana dan 5.1 Kelayakan /kelengkapan
prasarana
5.2 Proporsi ruangan sesuai jumlah
mahasiswa

7
TABEL 2.RENCANA EVALUASI PBM
MK: ASKEB I (KEHAMILAN)

No Informasi yang Indikator Metode Responden Waktu


dibutuhkan Teknik Instrumen

1 Persepsi mahasiswa 1.1. Penguasaan dosen terhadap materi kuliah Wawancara Kuesioner Mahasiswa
terahdap kemampuan 1.2. Kemampuan dosen dalam menjelaskan Observasi Kuesioner Mahasiswa
Tengah
dosen dalam proses 1.3. Kemampuan dosen dalam bertanya
Observasi Kuesioner Mahasiswa dan akhir
pembelajaran 1.4. Kemampuan dosen berdialog dengan mahasiswa
Observasi Kuesioner Mahasiswa semester
1.5. Kemampuan dosen menerapkan strategi
Observasi Kuesioner Mahasiswa III
pembelajaran secara bervariasi

2 Kualitas praktikum 1.1. Tersedianya sarana dan prasarana Observasi Kuesioner Mahasiswa Tengah
Dosen dan akhir
1.2. Relevansi sarana dengan materi semester
Wawancara Kuesioner Mahasiswa
III
Dosen
1.3. Tersedianya pedoman praktikum (penuntun
belajar dan daftar tilik). Wawancara Kuesioner Mahasiswa

No Informasi yang Indikator Metode Responden Waktu

8
dibutuhkan Teknik Instrumen

3 Kualitas materi 1.1. Materi pembelajaran mampu mencapai Review dokumen Pedoman Rekan dosen Awal
pembelajaran sasaran pembelajaran. semester
review

dokumen

1.2. Kualitas penugasan Awal


Review dokumen Pedoman Rekan dosen
semester
dan observasi review

dokumen

Butir-butir Dosen team Tengah


1.3. Mutu soal-soal
Pedoman analisis teaching, rekan
pertanyaan dan akhir
dosen dan
mahasiswa semester
diakhir sesi

kuesioner

No Informasi yang Indikator Metode Responden Waktu


dibutuhkan Waktu Instrumen

9
4 Kuantitas sarana/media 4.1. Bahan bacaan yang terkini Review Pedoman Dosen team Awal
pembelajaran 4.2. Penambahan bahan bacaan teaching semester
Observasi Registrasi
bahan bacaaan Dosen dan
Wawancara
4.3. Media pembelajaran online kuesioner mahasiswa

Dosen dan
mahasiswa

5. Kualitas sarana dan 5.1. Kelayakan /kelengkapan Wawancara Dosen dan Awal
prasarana semester
mahasiswa

5.2. Proporsi ruangan sesuai jumlah mahasiswa dokumen dan Pedoman Dosen dan
observasi review
mahasiswa
dokumen

TABEL 3 DAFTAR PERTANYAAN UNTUK MENGUMPULKAN DATA

Informasi yang dibutuhkan Indikator Pertanyaan


1. Persepsi mahasiswa terhadap 1.1.1. Bagaimana tingkat penguasaan dosen tentang materi
kemampuan dosen dalam 1.1. Penguasaan dosen terhadap materi kuliah perkuliahan
proses pembelajaran

10
1 2 3 4 5

1.2. Kemampuan dosen dalam menjelaskan Buruk sekali baik sekali


1.1.2. Bagaimana kemampuan dosen dalam menjelaskan materi
perkuliahan
1 2 3 4 5

Buruk sekali baik sekali


1.1.3. Bagaimanakah kemampuan dosen dalam bertanya
1.3. Kemampuan dosen dalam bertanya
1 2 3 4 5

Buruk sekali baik sekali


1.4. Kemampuan dosen berdialog dengan
1.1.4. Bagaimanakah kemampuan dosen dalam berdialog
1 2 3 4 5
mahasiswa
Buruk sekali baik sekali
1.1.5. Bagaimanakah kemampuan dosen dalam menerapkan
strategi pembelajaran secara bervariasi
1.5. Kemampuan dosen dalam menerapkan
1 2 3 4 5
Buruk sekali baik sekali
strategi pembelajaran secara bervariasi

Informasi yang dibutuhkan Indikator Pertanyaan


2. Kualitas praktikum 2.1 Tersedianya sarana dan prasarana 2.1.1 Apakah sarana dan prasarana sudah tersedia
berdasarkan standar dan diperkirakan semua
mahasiswa dapat menggunakannya?Jelaskan!
1 2 3 4 5

11
Buruk Baik Sekali
2.1.2. Apakah alat-alat praktek dalam kondisi baik?
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali

2.2 Relevansi sarana dengan materi. 2.2.1. Apakah sarana yang tersedia relevan dengan materi
kuliah?
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali

2.3 Tersedianya pedoman praktikum 2.3.1. Apakah mahasiswa memiliki pedoman praktikum
(penuntun belajar dan daftar tilik) untuk setiap jenis perasat!
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali

3. Kualitas materi 2.1. Materi pembelajaran mampu 2.1.1. Berapa banyak mahasiswa yang mampu mencapai
Pembelajaran sasaran pembelajaran?
mencapai sasaran pembelajaran.
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali
2.1.2. Sasaran pembelajaran apa saja yang belum tercapai
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali

12
2.1.3. Berapa banyak mahasiswa yang mampu
mencapai sasaran belajar?
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali
2.2.1. Apakah penugasan yang diberikan berkualitas
2.2. Kualitas penugasan. 1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali

1. Mutu soal-soal
1 2 3 4 5
2.3. Mutu soal ujian
Buruk Baik Sekali

4. Kuantitas sarana/media pembelajaran 4.1. Bahan bacaan yang terkini 4.1.1.3. Apakah bahan bacaan berdasarkan referensi terknik
1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali
4.2.1 Apakah bahan bacaan selalu bertambah setiap tahun
4.2. Penambahan bahan bacaan 1 2 3 4 5
Buruk Baik Sekali
4.3.1 Apakah media pembelajaran online sudah dimiliki
4.3. Media pembelajaran online
1 2 3 4 5

13
Buruk Baik
Sekali

5. Kualitas sarana dan 5.1. kelayakan/kelengkapan 5.1.1. Apakah fasilitas yang ada layak untuk dipakai
prasarana 1 2 3 4 5
Buruk Layak
5.2. Proporsi ruangan sesuai jumlah 5.2.1. Apakah ruangan kelas sesuai dengan jumlah mahasiswa?
mahasiswa. 1 2 3 4 5
Berdesakan Sangat sesuai

14
EVALUASI PROGRAM PERKULIAHAN

( Diisi oleh mahasiswa)

Kusioner ini dimaksudkan untu mengumpulkan informasi tentang kemampuan dosen dalam
proses belajar mengajar.

Petunjuk :

Lingkarilah angkah yang sesuai dengan pendapat anda untuk setiap pertanyaan
dibawah ini.

Angkah 1 sampai 5 pada skala jawaban di bawah ini :

1. Sangat kurang
2. Kurang
3. Cukup
4. Baik
5. Baik sekali

NO ASPEK NILAI NILAI

(DI LINGKARI) (DIPINDAHKAN)

1 Bagaimana tingkat penguasaan 1 2 3 4 5


dosen terhadap materi kuliah

2 Bagaimana kemampuan dosen 1 2 3 4 5


dalam menjelaskan.

3 Bagaimanakah kemampuan 1 2 3 4 5
dosen dalam bertanya

4 Bagaimanakah kemampuan 1 2 3 4 5
dosen berdialog dengan
mahasiswa.

5 Bagaimana kemampuan dosen 1 2 3 4 5


menerapkan matenerapkan
strategi pembelajaran secara
bervariasi.

15
KRITERIA PENILAIAN

1. Bagaimana tingkat penguasaan dosen tentang materi perkuliahan


1) Sangat kurang : Dosen menyampaikan materi hanya membaca apa yang
tertulis tanpa menguasai materi.
2) Kurang : Menyampaikan materi dengan sedikit penjelasan
3) Cukup : Menyampaikan materi tetapi tidak umpan balik dengan mahasiswa
4) Baik : Menjelaskan materi dengan baik dan ada umpan balik dengan
mahasiswa
5) Baik sekali : Menjelaskan materi secara rinci dan disertai contoh,serta
mengadakan umpan balik dengan mahasiswa

2. Bagaimana kemampuan dosen dalam menjelaskan materi perkuliahan


1) Sangat kurang : Dosen menyampaikan materi hanya membaca apa yang
tertulis tanpa di jelaskan
2) Kurang : Penjelasan sedikit susah dipahami
3) Cukup : Penjelasan bisa di pahami namun banyak kata yang selalu di ulang
ulang
4) Baik : Menjelaskan dengan kata – kata yang bisa dipahami namun tidak secara
mendalam
5) Sangat baik : Menjelaskan dengan kata – kata yang mudah dipahami
menggunakan berbagai media atau bentuk contoh dan penjelasan secara
mendalam

3. Bagaimanakah kemampuan dosen dalam bertanya


1) Sangat kurang : bahasa dan arah pertanyaan tidak jelas
2) Kurang : pertanyaan hanya pada level standar saja
3) Cukup : menggunakan model 2 -3 model pertanyaan
4) Baik : menggunakan pertanyaan terbuka dan tertutup
5) Sangat baik : menggunakan pertanyaan terbuka dan tertutup

4. Bagaimanakah kemampuan dosen dalam berdialog


1) Sangat kurang : dosen hanya duduk menjelaskan
2) Kurang : duduk dan berdiri atau pindah posisi di depan kelas
3) Cukup : merubah posisi mmengajar dan mendekati mahasiswa untuk
berdialog lebih dekat

16
4) Baik : menggunkan berbagai startegi dalam berdialog
5) Baik sekali : menggunakanberbagai strategi dalam berdialog dengan
mahasiswa serta dosen bisa melihat kondisi mahasiswa
5. Bagaimanakah kemampuan dosen dalam menerapkan strategi pembelajaran secara
bervariasi
1) Sangat kurang : dosen tidak ada variasi dalam memberikan kuliah
2) Kurang : strategi pembejalan secara variasi mengelolah kelas hanya 1 yang
bisa diterapkan
3) Cukup : dosen mererapkan variasi dalam strategi pembelajaran,,tetapi belum
sempurna
4) Baik : variasi dalam strateri pembeljaran sudah sesuai tetapi masih belum
sempurna
5) Baik sekali : dosen sudah menerapan variasi dalam proses pembelajaran

17
HASIL EVALUASI PROGRAM PERKULIHAN

ASPEK YANG DINILAI


Mahasiswa
1 2 3 4 5

01 4 5 4 5 4

02 4 3 5 4 4

03 3 4 5 4 4

04 3 4 4 5 5

05 4 4 4 4 5

06 4 4 3 5 5

07 3 4 5 4 3

08 2 4 4 4 4

09 4 5 4 4 4

010 4 4 4 3 4

011 3 4 4 4 4

012 3 3 4 4 5

013 2 5 4 4 4

014 4 4 5 4 4

015 4 4 5 4 4

Total skor 51 61 64 62 63

Rata rata 3,4 4,1 4,3 4,1 4,2

Dari kuisioner yang diedarkan kepada mahasiswa yang menjadi responden didapatkan umpan
balik dan temuan sebagai berikut:

18
REKONSTRUKSI MATA KULIAH

MK : ASUHAN KEBIDANAN I (KEHAMILAN)

No Komponen Hasil temuan Rekonstruksi

1.1. Sebagian dosen tidak


Persepsi mahasiswa
menguasai materi kuliah. Penambahan referensi
terhadap kemampuan dosen 1.2. Masih ada sebagian
dosen yang kurang dapat
dalam proses pembelajaran.
dipahami dalam menjelaskan.

2.1. Sarana dan prasarana


sudah memadai. Pengadaan peduntun
2.2. Sebagian dosen sudah belajar untuk setiap
membagikan pedoman jenis praktikum
Kualitas praktikum
praktikum.

3.1. Materi pembelajaran belum


mampu mencapai semua
sasaran pembelajaran, Strategi pembelajaran
terutama untuk sasaran dalam GBRP
pembelajaran cara
menegakkan diagnosa
kehamilan.
Kualitas materi
pembelajaran 4.1. Prasarana memadai,
Sarana kurang memadai - Mengusulkan
Materi pembelajaran
(ruangan panas). pengadaan
mampu mencapai sasaran 4.2. Pengaturan ruangan pendingin ruangan
kurang sistimatis ke bagian direktorat
pembelajaran.
- Pengaturan kembali
ruangan menyerupai
kilinik kebidanan
55.1. Masih kurang bahan bacaan
terkini - Mengusulkan
55.2. Media pembelajaran online pengadaan bahan
Tersedianya sarana dan
belum terealisasi bacaan terkini.
prasarana
- Melakukan kerja
sama dengan seksi
pengembangan
untuk mengaktifkan
pembelajaran online
dan melengkapi
dengan fasilitas
WIFI
19
No Komponen Hasil temuan Rekonstruksi

Kuantitas media/sarana
pembelajaran.

20
GARIS BESAR RANCANGAN PEMBELAJARAN (GBRP)

SEBELUM REKONSTRUKSI

Mata Kuliah : Asuhan Kebidanan I (Kehamilan)

Kompetensi Utama : Bidan memberikan asuhan bermutu tinggi untuk mengoptimalkan kesehatan selama kehamilannyayang meliputi deteksi dini,


pengobatan atau rujukan dari omplikasi tertentu.

Kompetensi Pendukung : 1) Bidan dapat memberikan asuhan kebidanan berdasarkan prinsip evidance based

2) Bidan mampu mengembangkan sikap dan perilaku yang berorientasi pada keselamatan pasien, berperilaku sesuai Kode Etik
Bidan Indonesia, bertanggung jawab, serta siap bertanggung gugat.

Kompetensi Lainnya : Bidan mampu memberikan asuhan kebidanan berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa.

Sasaran Belajar : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan Asuhan Kebidanan Pada Masa
Kehamilan dengan pendekatan manajemen kebidanan.

21
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

- Kehadiran (1)
1 Pada akhir perkuliahan 1.1. Kontrak perkuliahan Kuliah interaktif - Ketepatan menjelaskan
mahasiswa mampu 1.2. Gambaran umum mata konsep dasar asuhan
menjelaskan konsep kuliah kebidanan pada 3
dasar asuhan kebidanan 1.3. Konsep dasar asuhan kehamilan (2)
pada kehamilan dengan
kehamilan

2 Pada akhir perkuliahan 2.1 Anatomi fisiologis organ Kuliah Interaktif Proses diskusi: 10
mahasiswa mampu reproduksi wanita.
menjelaskan proses Makalah Kelompok - Keaktifan (1,5)
adaptasi fisiologi dalam 2.2 Konsepsi - Ketepatan
Diskusi
kehamilan mengemukakan pendapat
2.3 Pertumbuhan dan
perkembangan hasil konsepsi (1,5)
- Sikap (1)
2.4 Perubahan anatomi dan - Kesesuaian tema dengan
adaptasi fisiologis pada ibu pembahasan di makalah
hamil trimester I.II dan III (1)

Tampilan Makalah

22
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

- Ketepatan pemakaian
konsep (1)
- Kejelasan uraian (1,5)
- Sistematika penulisan (1)
- Kemutakhiran
pustaka(1,5)
Pada akhir perkuliahan 3.1 Perubahan dan adaptasi Kuliah Interaktif - Ketepatan menjelaskan
mahasiswa mampu psikologis pada kehamilan proses adaptasi psikologis
3 menjelaskan proses Tugas mandiri dalam masa kehamilan
trimester I
adaptasi psikologis 3.2 Perubahan dan adaptasi (2)
dalam kehamilan - Kemutakhiran refrensi (1)
psikologis pada kehamilan - Kejelasan kesimpulan (1) 5
trimester II - Sistematika penulisan. (1)
3.3 Perubahan dan adaptasi
psikologis pada kehamilan
trimester III
4 Pada akhir perkuliahan Tanda-tanda kehamilan Kuliah Interaktif - Ketepatan cara 5
mahasiswa mampu menegakkan diagnosis
menjelaskan cara Studi Kasus kehamilan (2)
menegakkan diagnosa - Keaktifan (1)
kehamilan - Kemampuan penalaran.
(2)

23
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

5 Pada akhir perkuliahan 5.1 Kebutuhan fisik ibu hamil Kuliah interaktif Proses diskusi:
mahasiswa mampu trimester I,II dan III
menjelaskan kebutuhan Makalah Kelompok - Keaktifan (1)
dasar ibu hamil sesuai 5.2 Kebutuhan psikologi ibu - Ketepatan
hamil trimester I, II dan III Diskusi
perkembangan umur mengemukakan pendapat
kehamilan (1)
- Sikap (1)
- Kesesuaian tema dengan
pembahasan di makalah 8
(1)

Tampilan Makalah
- Ketepatan pemakaian
konsep (1)
- Kejelasan uraian (1)
- Sistematika penulisan (1)
- Kemutakhiran pustaka(1)
6 Pada akhir perkuliahan 6.1 Faktor fisik Kuliah interaktif - Ketepatan penggunaan 4
mahasiswa mampu konsep (1)

24
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

menjelaskan faktor-
6.2 6.2 Faktor psikologis Tugas Mandiri - Kemutakhiran refrensi (1)
faktor yang - Kejelasan kesimpulan (1)
mempengaruhi 6.3 6.3 Faktor lingkungan, sosial,
- Sistematika penulisan. (1)
kehamilan budaya ekonomi

7 MID TEST Ketepatan jawaban 15

8-11 Pada akhir perkuliahan 7.1 Asuhan kehamilan  Kuliah Interaktif - Kehadiran (1)
mahasiswa mampu kunjungan awal  Simulasi - Keaktifan (1)
melakukan asuhan  Demonstrasi - Kedisiplinan (1)
kebidanan pada 7.2 Asuhan kehamilan  Praktikum - Keterampilan (2)
kehamilan kunjungan ulang
- Kemahiran (1)
10
- Kemampuan berkomunikasi
(1)
- Ketepatan dalam
mendiagnosa (2)
- Melakukan pemeriksaan
sesuai kunjungan. (1)
12-13 Pada akhir perkuliahan 8.1 Tanda bahaya ibu dan  Makalah kelompok Proses diskusi: 10
mahasiswa mampu  Diskusi
- Keaktifan (1)

25
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

melakukan deteksi dini janin pada masa  Praktikum - Ketepatan


komplikasi pada ibu Studi Kasus mengemukakan pendapat
hamil kehamilan muda
(1)
8.2 Tanda bahaya ibu dan - Sikap (1)
- Kesesuaian tema dengan
janin pada masa kehamilan
pembahasan di makalah
lanjut
(1)
Tampilan Makalah
- Ketepatan pemakaian
konsep (1)
- Kejelasan uraian (1)
- Sistematika penulisan (1)
- Kemutakhiran pustaka(1)
Lainnya

- Kemampuan
berkomunikasi (1)
- Kreatifitas (0,5)
- Pencapaian keterampilan
(0,5)
14-15 Pada akhir perkuliahan 9.1 Penerapan dokumentasi pada  Kuliah Interaktif - Sistematika penulisan (3) 15

26
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

mahasiswa mampu asuhan kehamilan kunjungan Praktikum - Ketepatan diagnose (2)


melakukan awal  Tugas Mandiri - Kemampuan menyusun
pendokumentasian perencanaan. (3)
asuhan kebidanan 9.2 Penerapan dokumentasi pada
- Kesesuaian konsep (2)
asuhan kehamilan kunjungan
ulang - Keaktifan pada proses
pembimbingan (3)
- Ketepatan waktu
mengumpul tugas (2)
Ketepatan dan kejelasan
16 FINAL TEST 15
jawaban

Total 100

GARIS BESAR RANCANGAN PEMBELAJARAN (GBRP)


Setelah Rekonstruksi

27
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

- Kehadiran (1)
1 Pada akhir perkuliahan 1.4. Kontrak perkuliahan Kuliah interaktif - Ketepatan menjelaskan
mahasiswa mampu 1.5. Gambaran umum mata konsep dasar asuhan
menjelaskan konsep 3
kuliah kebidanan pada
dasar asuhan kebidanan 1.6. Konsep dasar asuhan kehamilan (2)
pada kehamilan dengan
kehamilan

2 Pada akhir perkuliahan 2.1 Anatomi fisiologis organ Kuliah Interaktif Proses diskusi: 10
mahasiswa mampu reproduksi wanita.
menjelaskan proses Makalah Kelompok - Keaktifan (1,5)
adaptasi fisiologi dalam 2.2 Konsepsi - Ketepatan
Diskusi
kehamilan mengemukakan pendapat
2.3 Pertumbuhan dan
perkembangan hasil konsepsi (1,5)
- Sikap (1)
2.4 Perubahan anatomi dan - Kesesuaian tema dengan
adaptasi fisiologis pada ibu pembahasan di makalah
hamil trimester I.II dan III (1)

Tampilan Makalah
- Ketepatan pemakaian

28
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

konsep (1)
- Kejelasan uraian (1,5)
- Sistematika penulisan (1)
- Kemutakhiran
pustaka(1,5)
Pada akhir perkuliahan 3.4 Perubahan dan adaptasi Kuliah Interaktif - Ketepatan menjelaskan
mahasiswa mampu psikologis pada kehamilan proses adaptasi psikologis
3 menjelaskan proses Tugas mandiri dalam masa kehamilan
trimester I
adaptasi psikologis 3.5 Perubahan dan adaptasi (2)
dalam kehamilan - Kemutakhiran refrensi (1)
psikologis pada kehamilan - Kejelasan kesimpulan (1) 5
trimester II - Sistematika penulisan. (1)
3.6 Perubahan dan adaptasi
psikologis pada kehamilan
trimester III
4 Pada akhir perkuliahan Tanda-tanda kehamilan Studi Kasus - Ketepatan cara
mahasiswa mampu Simulasi menegakkan diagnosis
menjelaskan cara Vidio kehamilan (2) 5
menegakkan diagnosa - Keaktifan (1)
kehamilan - Kemampuan penalaran.
(2)

29
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

5 Pada akhir perkuliahan 5.1 Kebutuhan fisik ibu hamil Kuliah interaktif Proses diskusi:
mahasiswa mampu trimester I,II dan III
menjelaskan kebutuhan Makalah Kelompok - Keaktifan (1)
dasar ibu hamil sesuai 5.2 Kebutuhan psikologi ibu - Ketepatan
hamil trimester I, II dan III Diskusi
perkembangan umur mengemukakan
kehamilan pendapat(1)
- Sikap (1)
- Kesesuaian tema dengan
pembahasan di makalah 8
(1)

Tampilan Makalah
- Ketepatan pemakaian
konsep (1)
- Kejelasan uraian (1)
- Sistematika penulisan (1)
- Kemutakhiran pustaka(1)
6 Pada akhir perkuliahan 6.1 Faktor fisik Kuliah interaktif - Ketepatan penggunaan 4
mahasiswa mampu konsep (1)
menjelaskan 6.2 6.2 Faktor psikologis
faktor- Tugas Mandiri
- Kemutakhiran refrensi (1)
faktor yang

30
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

mempengaruhi 6.3 6.3 Faktor lingkungan, sosial, - Kejelasan kesimpulan (1)


kehamilan - Sistematika penulisan. (1)
budaya ekonomi

7 MID TEST Ketepatan jawaban 15

8-11 Pada akhir perkuliahan 7.1 Asuhan kehamilan  Kuliah Interaktif - Kehadiran (1)
mahasiswa mampu kunjungan awal  Simulasi - Keaktifan (1)
melakukan asuhan  Demonstrasi - Kedisiplinan (1)
kebidanan pada 7.2 Asuhan kehamilan  Praktikum - Keterampilan (2)
kehamilan kunjungan ulang
- Kemahiran (1)
10
- Kemampuan berkomunikasi
(1)
- Ketepatan dalam
mendiagnosa (2)
- Melakukan pemeriksaan
sesuai kunjungan. (1)
12-13 Pada akhir perkuliahan 8.1 Tanda bahaya ibu dan  Makalah kelompok Proses diskusi: 10
mahasiswa mampu  Diskusi
melakukan deteksi dini janin pada masa - Keaktifan (1)
 Praktikum
komplikasi pada ibu - Ketepatan

31
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

hamil kehamilan muda Studi Kasus mengemukakan pendapat


(1)
8.2 Tanda bahaya ibu dan
- Sikap (1)
janin pada masa kehamilan - Kesesuaian tema dengan
lanjut pembahasan di makalah
(1)

Tampilan Makalah
- Ketepatan pemakaian
konsep (1)
- Kejelasan uraian (1)
- Sistematika penulisan (1)
- Kemutakhiran pustaka(1)

Lainnya

- Kemampuan
berkomunikasi (1)
- Kreatifitas (0,5)
- Pencapaian keterampilan

32
BOBOT
MINGGU SASARAN STRATEGI
MATERI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN NILAI
KE PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
(%)

(0,5)
14-15 Pada akhir perkuliahan 9.1 Penerapan dokumentasi pada  Kuliah Interaktif - Sistematika penulisan (3)
mahasiswa mampu asuhan kehamilan kunjungan Praktikum - Ketepatan diagnose (2)
melakukan awal  Tugas Mandiri - Kemampuan menyusun
pendokumentasian perencanaan. (3)
asuhan kebidanan 9.2 Penerapan dokumentasi pada 15
asuhan kehamilan kunjungan - Kesesuaian konsep (2)
ulang - Keaktifan pada proses
pembimbingan (3)
- Ketepatan waktu
mengumpul tugas (2)
Ketepatan dan kejelasan
16 FINAL TEST 15
jawaban

Total 100

33
BAGIAN V
KONTRAK PEMBELAJARAN

: Ruang Kuliah II Kebidanan Tempat Pertemuan


: Senin ,pukul 09.00 –10.30 Wita Hari Pertemuan / Jam
: II Semester
: Armiah Abdullah, S.ST Pengajar
: BD 301 Kode Mata Kuliah
: ASKEB I KEHAMILAN Nama mata Kuliah

KONTRAK PEMBELAJARAN

Manfaat Mata Kuliah

Dengan mempelajari materi ini, mahasiswa dapat menegakkan diagnosa


kehamilan dengan benar, dapat melakukan penilaian terhadap tanda-tanda
kehamilan, menganalisis kebutuhan ibu hamil secara fisik dan psikologis dengan
meninjau diferensial diagnosa kehamilan yang terjadi, sehingga mahasiswa dapat
melakukan asuhan kehamilan secara tepat.

Deskriptif Perkuliahan

Mata kuliah ini memberikan kemampuan pada mahasiswa untuk


memberikan asuhan kebidanan pada ibu dalam masa kehamilan dengan
pendekatan manajemen kebidanan.

Mata kuliah Asuhan kebidanan I (kehamilan) yang meliputi konsep dasar


asuhan kehamilan, proses adaptasi psikologis dan fisiologis dalam masa
kehamilan, mendiagnosa kehamilan, faktor-faktor yang mempengaruhi
kehamilan, kebutuhan dasar ibu hamil, deteksi dini terhadap komplikasi ibu dan
janin dan pendokumentasian asuhan kehamilan.

3. Sasaran Pembelajaran

Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswi diharapakan mampu :


1. Menjelaskan konsep dasar Asuhan kehamilan
2. Menjelaskan proses adaptasi fisiolagi dalam masa kehamilan

35
3. Menjelaskan proses adaptasi psikologi dalam masa kehamilan
4. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kehamilan
5. Mendiagnosis kehamilan
6. Menjelaskan kebutuhan dasar ibu hamil sesuai dengan tahap perkembangan
7. Melaksanakan asuhan kebidanan
8. Melakukan deteksi dini terhadap komplikasi ibu dan janin
9. Melakukan Pendokumentasian Asuhan kebidanan

4. Organisasi Materi

Asuhankebidananpadaibuhamildenganpendekatanmanajemenkebidanan
Asuhankebidananpadaibuhamildenganpendekatanman
PLU
ajemenkebidanan

Pendokumentasian
Pendokumentasianasuhan
asuhankehamilan
kehamilan
(9)
(9)

Melakukan
Melakukanasuhan
asuhankehamilan
kehamilan(8)
(8)

Deteksi Deteksi dini terhadap


dini terhadap komplikasi
komplikasi ibu (7)
ibu dan janin
PLK
dan 7 (7)
janin

Faktoryang
Faktor yangmempengaruhi
mempengaruhikehamilan
kehamilan
Kebutuhan dasarKebutuhan dasar ibuhamil
ibuhamil sesuai sesuai
dengan tahap perkembangan
dengan tahap perkembangan

Mendiagnosakehamilan
Mendiagnosa kehamilan

Proses adaptasi fisiologi dan psikologi dalam masa kehamilan


PLK 2

Konsep dasar asuhan kehamilan


36
5. Strategi Perkuliahan

Metode yang digunakan dalam mata kuliah ini kebanyakan menggunakan


kuliah interaktif dan diskusi kelompok. Dengan demikian, peserta diharapkan
memiliki kemampuan menyampaikan pendapat baik berupa hasil kelompok
maupun hasil pendapat pribadi.
Selain itu, untuk materi tertentu yang membutuhkan aspek psikomotor dan
afektif, digunakan metode studi kasus, demonstrasi, vidio, simulasi dan
praktikum. Metode ini digunakan untuk menunjang pengetahuan mahasiswa yang
telah didapatkan dalam bentuk kuliah dan diskusi yang akan melatih
skill/keterampilan dari mahasiswa, agar nantinya dapat
diterapkan/diimplementasikan dilapangan.

6. Materi / Bacaan perkuliahan

Buku / Bacaan pokok dalam perkuliahan ini adalah :


1. Arinah, dkk. 2010. Asuhan Kebidanan Masa Kehamilan. Graha Ilmu :
Yogyakarta
2. Kusmiyati Yuni, dkk. 2009. Perawatan Ibu Hamil. Fitramaya
3. Mufdlilah. 2009. Panduan Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Nuha Medika :
Yogyakarta
4. Saifuddin AB, 2008, Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal
Neonatal, YPBSP : Jakarta
5. Varney dkk, 2007, Buku Ajar Asuhan Kebidanan Vol 1. EGC : Jakrta

7. Tugas

1. Tugas kelompok: Mahasiswa membentuk kelompok yang terdiri dari


maksimal 8 orang yang akan membahas materi-materi perkuliahan yang telah
ditetapkan sesuai dengan sasaran pembelajaran.membuat tulisan dari bahan
bacaan dan dilengkapi dengan contoh-contoh kasus (bisa diperoleh dari
media massa atau sumber lainnya) dengan ketentuan :
a. Jumlah halaman tak terbatas
37
b. Diketik menggunakan kertas A4,spasi 1,5, font 12 dan huruf arial.
c. Isi Tulisan terdiri dari: pendahuluan, Pembahasan, Penutup, sumber
pustaka, serta lampiran table atau gambar .
2. Tugas mandiri: dikerjakan secara individu sesuai dengan materi yang dibahas.
3. Mahasiswa diwajibkan menyelesaikan tugas yang diberikan sesuai dengan
jadwal yang ditentukan.
4. Ujian Tengah Semester (UTS) akan dilaksananakan pada minggu ke-VIII
perkuliahan dan Ujian Akhir Semester (UAS) akan dilaksananakan pada
minggu ke-XV. UTS dan UAS menggunakan bentuk soal essay dan objektif.

8. Kriteria penilaian

Bobot Penilaian terdiri dari :


 Kehadiran dalam perkuliahan : 10%
 Tugas-tugas individu : 15%
 Diskusi kelompok : 20%
 Praktikum : 20%
 Mid test : 15%
 Final test : 20%

Penilaian yang dilakukan oleh dosen, memiliki kriteria sebagai berikut :

NILAI POINT RANGE KETERANGAN


A 4 ≥ 85
Angka desimal pada total nilai
B 3 70-84
C 2 60-69 yang dicapai menggunakan
D 1 50-59
sistim pembulatan keatas
E 0 ≤ 49
T - - Terdapat tugas yang belum
dilengkapi

9. Jadwal Perkuliahan

38
MINGGU Dosen penanggung
Materi pembelajaran
KE jawab

1 - Kontrak perkuliahan Isna Dewi, S.ST


- Konsep dasar asuhan
kebidanan pada kehamilan

2 Proses adaptasi fisiologi dalam


kehamilan

- Membuat Makalah kelompok


Yayuk EH, S.ST
tentang adaptasi fisiologi
kehamilan.
- Presentasi makalah

Proses adaptasi psikologis dalam


kehamilan.

3 - Mengumpulkan makalah
Isna Dewi, S.ST
kelompok tentang adaptasi
fisiologi kehamilan.
- Membuat tugas mandiri tentang
perubahan psikologi dalam
kehamilan trimester I, II, III.
4 Cara menegakkan diagnosa
kehamilan.
Yayuk EH, S.ST
- Mengumpulkan tugas mandiri.
- Studi kasus
- Membuat laporan studi kasus.
5 Kebutuhan dasar ibu hamil sesuai Isna Dewi, S.ST
perkembangan umur kehamilan.

- Membuat makalah kelompok


tentang kebutuhan dasar ibu
hamil.

39
MINGGU Dosen penanggung
Materi pembelajaran
KE jawab

- Diskusi/presentasi.
6 Faktor-faktor yang mempengaruhi
kehamilan
Isna Dewi, S.ST
- Mengumpulkan makalah.
- Membuat laporan individu
tentang berbagai factor yang
mempengaruhi kehamilan.
7 MID SEMESTER

8-11 Asuhan kebidanan pada kehamilan Isna Dewi, S.ST

- Membuat laporan praktikum. Yayuk EH, S.ST

12-13 Deteksi dini komplikasi pada ibu


hamil.
Isna Dewi, S.ST
- Membuat makalah kelompok
Yayuk EH, S.ST
tentang deteksi dini
komplikasi kehamilan.
- Diskusi/presentasi.
- Laporan studi kasus ssecara
berkelompok.
14-15 Pendokumentasian asuhan
kebidanan
Yayuk EH, S.ST
- Mengumpulkan laporan studi
kasus.
- Membuat laporan praktikum.
- Membuat pendokumentasian
dengan pendekatan 7 langkah
varney dan SOAP.
16 FINAL TEST

40
BAGIAN VI

DRAFT BUKU PANDUAN PRAKTIK

Nama Kegiatan

Melakukan pengukuran panggul luar

Unit

Asuhan Kebidanan I (Kehamilan)

Referensi

41
1. Bagus Gde Manuaba, Ida. 2004. Penuntun Kepaniteraan Klinik Obstetri Dan
Ginekologi. Cet. I. Jakarta. EGC.

Obyektifitas perilaku siswa

Setelah mengikuti kegiatan di laboratorium mahasiswa mampu melakukan


pengukuran panggul luar dengan baik sesuai dengan daftar tilik.

Petunjuk

1. Pengukuran panggul luar dilakukan oleh mahasiswa secara individu.


2. Baca dan pelajari jobsheet yang tersedia.
3. Ikutilah petunjuk instruktur.
4. Tanyakan pada instruktur jika ada hal – hal yang tidak dimengerti.

Keselamatan kerja

Sebagai catatan dalam melakukan perawatan payudara,maka hindarilah hal-hal


sebagai berikut:

1. Menjatuhkan alat jangka panggul ke perut ibu.


2. Membuat ibu terlalu lama terlentang.

Dasar teori

Pada ibu hamil perlu dilakukan pemeriksaan untuk menilai keadaan dan
bentuk panggul apakah terdapat kelainan atau keadaan yang dapat
menimbulkan penyulit persalinan, apakah terdapat dugaan kesempitan
panggul atau kelainan panggul. Pengukuran panggul dilakukan pada setiap
wanita hamil yang akan direncanakan untuk lahir secara per vaginam.
Pemeriksaan panggul ini dilakukan pada usia kehamilan > 32 minggu pada
setiap pemeriksaan antenatal. Pemeriksaan Panggul dilakukan:

1. Pada pemeriksaan pertama pada ibu hamil.


2. Pada ibu yang pernah melahirkan bila ada kelainan pada persalinan
yang lalu.

Alat dan Bahan

a. Phantom
b. Jangka panggul
c. Buku catatan dan alat tulis

42
Persiapan

1. Siapkan alat dan bahan


2. Lakukan informedconsent pada pasien
3. cuci tangan

Pendahuluan

Membuka pertemuan praktik laboratorium dengan mengucapkan salam dan


menanyakan kesiapan untuk mengikuti praktik laboratorium
1. Menjelaskan keterkaitan materi praktik laboratorium yang akan diberikan dengan
materi yang pernah dijelaskan sebelumnya.
2. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan didapatkan setelah dilakukan
Praktik laboratorium pada pertemuan kali ini.
3. Menjelaskan bahwa keterampilan ini penting dikuasai mahasiswa, agar dapat
memberikan asuhan kebidanan pada klien.
4. Menjelaskan metoda yang akan dilakukan mahasiswa dalam praktik
laboratorium, yaitu
a) Memperhatikan penjelasan secara langsung oleh dosen
b) Memahami langkah kerja.
c) Memberikan asuhan perawatan payudara pada ibu setelah melahirkan
d) Evaluasi setelah perawatan payudara dari dosen
5. Menjelaskan teori singkat sebagai pengantar
6. Menjelaskan istilah penting

PENYAJIAN

Langkah kerja Ilustrasi

43
Siapkan alat dan bahan.
Letakkan alat dan bahan secara ergonomis

Menyapa pasien dengan sopan dan


ramah,Memperkenalkan diri kepada
pasien, dan Menjelaskan maksud
dan tujuan

Menjaga privasi klien

Mencuci tangan

Memposisikan klien dengan benar (posisi


tiduran)

Meminta ijin dilakukan tindakan

44
Melakukan pengukuran Distansia
spinarum menggunakan jangka
panggul dengan mengukur jarak
spina iliaka anterior superior sinistra
dan dextra ( 24-26 cm )

Melakukan pengukuran Distansia


Kristarum dengan mengukur jarak
terpanjang antara dua tempat yang
simetris pada krista iliaka sinistra
dan dextra ( 26-30 cm )

Melakukan pengukuran Distansia tuberum


dengan ukuran melintang dari pintu
bawah panggul atau jarak antara
tuber iskhiadikum kanan dan kiri
dengan ukuran normal

Melakukan pengukuran konjungata


externa dengan mengukur jarak
antara bagian atas simpisis ke
proxesus spinosus lumbal V ( 18 cm
)

Merapikan klien

45
Memberitahukan hasil pengukuran

Membereskan alat dan mencuci tangan

Melakukan pendokumentasian

APLIKASI

Meminta mahasiswa untuk mempraktekkan kembali sehingga mahasiswa dapat lebih


terarah dalam melakukan praktek di kemudian hari.

EVALUASI

1. Setiap langkah dilakukan mahasiswa secara sistematis.


2. Memperhatikan privasi dan respon pasien dalam setiap prosedur.
3. Memperhatikan keamanan dan kenyamanan pasien dalam setiap prosedur.
4. Instruktur membimbing dan menilai langkah.
5. Langkah pengukuran panggul luar sesuai job sheet.

PENUTUP

1. Menyampaikan bahwa tujuan pembelajaran hari ini telah tercapai.


2. Memberi informasi tentang materi yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya.
3. Mengucapkan terimakasih dan salam.

46
47
BAB VII

MODUL

DIAGNOSIS KEHAMILAN

1. Pendahuluan
a. Deskripsi Singkat

Diagnosis kehamilan adalah upaya penegakkan diagnosis terhadap


kehamilan sehingga dapat di pastikan apakah ibu benar – benar hamil
atau gejala yang dirasakan oleh ibu tersebut hanya gejala tanda tidak
pasti hamil, sehingga bisa diberikan penanganan yang tepat. Berikut ini
akan dibahas mengenai, tanda – tanda yidak pasti hamil, tanda
kemungkinan hamil dan tanda pasti hamil.

b. Manfaat

Mata kuliah ini adalah mata kuliah inti yang mendukung peran dan
fungsi bidan dalam melaksanakan tugas pokok dalam memberikan
asuhan kebidanan pada pasien dalam masa kehamilan.

c. Sasaran Pembelajaran

Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat mendiagnosa kehamilan pada


ibu hamil.

II. PENYAJIAN
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin, adalah kira-

kira 280 hari (40 minggu) dan tidak lebih dari 300 hari (43 minggu).

Kehamilan dibagi menjadi tiga triwulan, triwulan I dimulai dari konsepsi

sampai 12 minggu, triwulan II dari 12 sampai 28 minggu dan triwulan III dari

28 sampai 40 minggu.

Diagnosis kehamilan dapat ditegakkan dengan riwayat kesehatan dan


48
pemeriksaan klinis berdasarkan tanda dan gejala kehamilan. Untuk dapat

menegakkan kehamilan maka dapat ditetapkan dengan melakukan penilaian

terhadap beberapa tanda dan gejala hamil sehingga bidan dapat mendiagnosa

kehamilan.

A. Tanda Kehamilan

Adalah sekumpulan tanda atau gejala yang timbul pada wanita hamil yang

terjadi akibat perubahan fisiologi dan psikologi pada masa kehamilan.

B. Kategori Tanda Kehamilan

1. Tanda tidak pasti hamil

Tanda kehamilan tidak pasti mengacu pada temuan subjektif yang

dirasakan wanita tetapi tidak dapat dideteksi oleh pemeriksa. Tanda-tanda

ini merupakan indikasi paling kecil dari kehamilan. Dan dapat dengan

mudah mengacu pada kondisi yang lain.

a. Amenorea
Amenorea disebut juga tidak haid. Semua wanita hamil mengalami

amenorea. Ada juga ibu hamil yang mengalami flek-flek saat hamil

tetapi biasanya terjadi pada awal kehamilan dan itu tidak

membahayakan. Amenorea tidak hanya terjadi pada wanita hamil saja

tetapi bisa terjadi pada keadaan lain. Misalnya pergantian lingkungan,

gangguan emosi dan penyakit kronis. Sehingga amenorea

dikategorikan pada tanda tidak pasti kehamilan.

b. Perubahan payudara

Mammae akan tampak membesar dan tegang, ibu juga akan

merasakan sedikit nyeri. Perubahan payudara merupakan respon


49
terhadap hormon estrogen dan progesterone. Pada minggu ke 6-8

jaringan lunak menjadi lebih noduler (terasa berbenjol), terjadi sensasi

penuh, nyeri tekan dan kesemutan. Hal ini terjadi karena adanya

peningkatan suplai darah. Minggu 12 mulai hiperpigmentasi puting

dan areola. Putting lebih menonjol. Perkembangan kelenjar mammae

sempurna pada pertengahan kehamilan. Akan tetapi laktasi tetap

terhambat oleh tingginya estrogen dan progesterone sampai kelahiran

bayi. Kolostrum mungkin akan keluar pada usia 16 minggu bila

putting dipencet. Pada multigravida sudah keluar sejak usia 12

minggu. Pada sebagian primigravida kolostrum mungkin keluar pada

akhir kehamilan. Perubahan payudara dikatakan sebagai tanda tidak

pasti karena perubahan payudara dapat disebabkan hal lain seperti

tumor.

c. Morning sickness

Yang dimaksud morning sickness atau mual diwaktu pagi ini adalah

perasaan mual, meriang, muntah, pusing kepala yang pada umumnya

terasa diwaktu pagi bangun tidur sampai kira-kira jam 10 pagi dan

biasanya berakhir setelah usia kehamilan 12 minggu. Timbulnya rasa

mual disebabkan adanya peningkatan hormon estrogen sehingga

terjadi penurunan sekresi asam lambung.Hal itu juga disertai perasaan

yang tidak enak sehingga ibu ingin selalu makan makanan yang pedas

dan asam.Ibu hamil merasa ingin pingsan jika berada

dikeramaian.Kadang ibu mengalami perubahan dalam selera makan

(ngidam).Selama intake ibu masih adekuat maka ngidam tidak

berbahaya. Adanya perasaan mual belum memastikan bahwa ibu

50
hamil, hal ini bisa juga terjadi pada penderita penyakit hepatitis dan

malaria.

d. Sering BAK
Pada kehamilan 12 minggu pembesaraan perut menekan vesika unaria

yang meningkat frekuensi miksi yang fisiologis. Setelah trimester kedua

keluhan ini akan hilang seiring dengan pembesaran uterus yang sudah

keluar PAP. Pada trimester ketiga keluhan sering BAB akan timbul lagi

karena kepala janin sudah masuk PAP.

e. Quickening
Quickening adalah pergerakan janin pertama kali.Adanya quickening

menandakan adanya individu yang hidup.Pada kehamilan primigravida

dapat dideteksi mulai umur kehamilan 18-20 minggu. Sedangkan pada

multigravida dapat dideteksi mulai usia kehamilan 16 minggu.

Quickening secara jelas sebagai perasaan desiran ringan sehingga bisa

keliru dengan flatus.Quickening belum menjadi tanda pasti karena

perasaan ini adalah subjektif yang dirasakan oleh ibu sendiri. Wanita

yang sangat menginginkan punya keturunan mungkin akan merasakan

adanya quickening biarpun sesungguhnya ia tidak hamil.

f. Membesarnya perut
Membesarnya perut disebabkan karena pembesaran uterus. Pembesaran

uterus pada awal kehamilan disebabkan karena vaskularisai,

vasodilatasi, hyperplasia dan hipertrofipada myometrium dan

perkembangan desidua. Setelah 12 minggu pembesaran uterus lebih

disebabkan oleh pembesaran fetus.Tapi pembesaran perut belum

menjadi tanda pasti karena mungkin besarnya perut mungkinterjadi

karena penyakit kandungan.

51
g. Varices

Pengaruh estrogen dan progesterone menyebabkan pelebaran pembuluh

darah terutama bagi wanita yang mempunyai bakat.Varices dapat

terjadi disekitar genitalia eksterna, kaki dan betis serta payudara.

Penampakan pembuluh darah ini dapat hilang setelah persalinan.

h. Susah BAB

Meningkatnya hormon progesterone selama kehamilan menyebabkan

penurunan kerja peristaltic usus sehingga terjadi konstipasi.

2. Tanda mungkin hamil

Tanda mungkin hamil mengacu pada temuan yang dapat didokumentasikan

oleh pemeriksa. Tanda ini lebih nyata dari tanda tidak pasti kehamilan.

Meskipun demikian tanda ini bukan merupakan temuan diagnostik yang

pasti.

a. Kadar HCG (human chorionic gonadotropin)

 HCG adalah hormone pertama yang diproduksi selama kehamilan

 Hormone ini muncul dalam serum darah maternal dan dalam urine

diawal berhentinya periode menstruasi segera setelah implantasi

terjadi.

 Serum ibu negative terhadap HCG dalam 1-2 minggu setelah

persalinan

 HCG berperan sebagai pelindung agar menjaga korpus luteum

ovarium dapat terus memproduksi estrogen dan progesterone. Jika

korpus luteum lepas maka kadar progesterone akan menurun dan

menyebabkan endometrium meluruh disertai dengan hilangnya

52
kehamilan yang diikuti dengan meningkatknya gonadotropin

hipofisis sehingga siklus menstruasi yang baru dimulai kembali.

 HCG juga berperan dalam menekan respon immunologi maternal

sehingga invasi plasenta tidak ditolak

 Pada sekitar minggu ke 18 kehamilan. Lapisan sel terluar plasenta

mulai memproduksi progesterone, korpus luteum tidak lagi

diperlukan sehingga produksi HCG mulai menurun

b. Tanda hegar

Pada awal kehamilan terjadi hipervaskularisasi, peningkatan aliran

darah sehingga isthmus menjadi lunak.Hal tersebut dapat diperiksa pada

6 minggu kehamilan. Tanda ini berdasarkan adanya segmen bawah

Rahim (SBR) yang lebih lunak dari bagian yang lain. Tanda ini hanya

bisa diketahui dengan pemeriksaan dalam.

c. Tanda piscasek

Pada awal kehamilan pembesaran uterus mungkin tidak simetris,

tergantung pada lokasi implantasi sehingga pada palpasi dpat teraba

pembesaran yang lunak.Tanda ini berdasarkan adanya pembesaran

uterus ke salah satu arah hingga menonjol jelas ke jurusan pembesaran

tersebut. Biasanya pada ibu hamil yang pertama kaji tampak jelas

penonjolan tersebut karena biasanya perut masih kecil.

d. Tanda Braxton Hick

Dirasakan oleh ibu seperti mengencang, ireguler, tidak nyeri, dan

terjadi intermiten selama kehamilan dan dapat dimulai sejak umur 8

minggu kehamilan. Dimungkinkan kontraksi ini terjadi karena fluktuasi

hormone estrogen dan progesterone dimana sesekali kadar estogen

53
meningkat diiringi keadaan progesterone menurun sehingga

merangsang kontraksi. Setelah 28 minggu kontraksi menjadi semakin

jelas tetapi biasanya mereda jika berjalan atau aktifitas fisik. Kontraksi

ini diyakini dapat menyebabkan penekanan plasenta sehinga dapat

mengalirkan sejumlah darqh ke fetus disamping juga berfungsi

mempersiapkan myometrium untuk persalinan. Biasanya dapat dilihat

saat petugas melakukan pemeriksan di daerah perut. Perut ibu akan

tampak tegang saat dipegang oleh petugas kesehatan dan dianggap

sebagai tanda mungkin hamil.

e. Chadwick

Karena pengaruh hormone estrogen maka terjadi hypertrofi lapisan otot

vagina. Akibat hipervaskularisasi vagina dan vulva terlihat lebih merah

atau kebiruan. Jaringan ikat disekitar vagina menjadi lebih elastis

sehingga memungkinkan dilatasi pada kala II. Tanda ini dapat

diketahui dengan melakukan pemeriksaan dalam dengan speculum.

f. Tanda goodell’s

Peningkatan aliran darah keserviks menyebabkan terjadinya pelunakan

didaerah serviks. Tanda goodell’s diketahui melalui pemeriksaan

manual. Pada pemeriksaan ini serviks akan terasa lebih lunak.

Penggunaan kontraksi oral juga dapat memberikan dampak ini.

g. Teraba ballottement

Ukuran janin yang lebih kecil dibandingkan banyaknya air ketuban

pada bulan keempat dan kelima maka jika rahim didorong dengan

sekonyong-konyong atau digoyangkan. Janin akan melenting didalam

54
rahim. Jika petugas kesehatan melakukan pemeriksaan palpasi akan

terasa adanya suatu tekanan yang melawan tangan petugas.

3. Tanda pasti kehamilan

Tanda pasti kehamilan mengacu pada temuan objektif yang merupakan

indikasi objektif yang merupakan indikasi kehamilan. Tanda ini

merupakan bukti diagnostik kehamilan telah terjadi.

a. Terdengarnya DJJ

 DJJ disebut juga detak jantung janin, dapat didengar melalui

Dopler dan bisa juga USG pada usia kehamilan 10-12 minggu.

 DJJ dapat diauskultasi dengan Lenec usia 20 minggu

 DJJ 120-160 menit dapat dibedakan dengan denyut jantung ibu

yang lebih lambat dengan melakukan palpasi denyut ibu selagi

melakukan auskultasi DJJ

 Pola DJJ penting untuk mengevaluasi kesejahteraan janin selama

periode antepartum and intrapartum. Denyut jantung yang teratur

adalah normal, denyut jantung yang tidak teratur adalah tidak

normal

 Denyut jantung akan terdengar redup bila dinding abdomen ibu

tebal, jika ibu gemuk atau jika jumlah cairan amnion besar

b. Teraba bagian-bagian janin

Perabaan ini mulai kehamilan 20 minggu, pemeriksaan dilakukan

dengan palpasi. Bagian anak yang dapat teraba kepala, bokong,

punggung, bagian tangan dan kaki

55
c. Pergerakan janin

Terdapat pada kehamilan 18-20 minggu. Pergerakan anak ini dapat

dirasakan oleh ibu sendiri. Petugas kesehatan juga dapat mengetahui

dan merasakan pergerakan anak saat melakukan pemeriksaan pada ibu

hamil waktu mengadakan palpasi. Bila kehamilan sudah besar

pergerakan itu dapat terlihat dari luar.

d. Terlihat kerangka janin pada pemeriksaan sinar rontgen.

Dengan menggunakan USG dapat terlihat gambaran janin

C. Pemeriksaan Diagnostik Kehamilan

1. Rontgenografi

Gambaran tulang-tulang janin tampak setelah minggu ke-12 sampai

minggu ke-14. pemeriksaan ini hanya boleh dikerjakan bila terdapat

keragu-raguan dalam diagnosis kehamilan dan atas indikasi yang

mendesak sekali karena janin sangat peka terhadap sinar X.

2. Ultrasonografi (USG)

Alat ini menjadi sangat penting dalam diagnosis kehamilan dan kelainan-

kelainannya karena gelombang suara sampai saat ini dinyatakan tidak

berbahaya. Pada minggu ke-6, sudah terlihat adanya gestasional sac atau

kantong kehamilan.

Ultrasonografi yaitu sebuah tehnik untuk pemeriksaan diagnostic

menggunakan gelombang bunyi, intermiten frekuensi tinggi (diatas

rentang pendengaran) diproyeksikan kearah uterus melalui perantara

yang ditempatkan pada abdomen dan digerakkan baik secara horizontal

56
maupun vertical. Bunyi frekuensi yang terpantul kembali dapat dilihat

melalui layar oskiloskop dalam bentuk gambaran bayangan.

3. Fetal Electro Cardiografi (ECG)

Dapat direkam pada minggu ke-12

4. Tes laboratorium

Banyak tes dapat dipakai, tetapi yang paling populer adalah tes inhibisi

koagulasi. Tes ini bertujuan mendeteksi adanya HCG dalam urin.

D. Uji kehamilan

1. Urine

Uji semacam ini tersedia dipasaran atau distribusi medis. Uji tersebut

dinyatakan positif jika konsentrasi hCG dalam urine mencapai 25 mI,

biasanya terjadi pada saat tidak menstruasi atau 12-14 hari setelah konsepsi.

Uji dengan hasil positif mempunyai nilai prediksi terhadap kehamilan

sebanyak 99,5 %. Hasil negatif palsu dapat terjadi karena rendahnya

konsentrasi hCG, sebagai akibat urine yang terlalu encer, tanggal yang tidak

akurat, KE atau gangguan pada ovum.

2. Serum Beta hCG

 Dideteksi 7 sampai 11 hari setelah konsepsi

 Dilakukan 2 kali setiap 2 hari selama 10 minggu

 Penyebab turunnya hCG biasanya karena aborsi spontan, ovum yang

terganggu, dan kehamilan yang dipertahankan setelah 12 minggu.

57
A. Umpan balik

1. Bila saudara dapat menyelesaikan semua soal dengan benar, maka

saudara dapat lanjut ke Bab selanjutnya.

2. Bila hanya dapat menyelesaikan 2 soal dengan benar dari 3 soal yang

ada maka harus mengulang mempelajari awalan ilmu yang tidak dapat

dijawab.

3. Bila saudara hanya dapat menjawab 1 soal dengan benar maka saudara

harus mengulang seluruh materi.

B. Referensi

1. Asrinah, Putri Shinta Siswoyo, dkk.2010.Asuhan Kebidanan Masa

Kehamilan. Graha Ilmu: Yogyakarta

2. Keterampilan Dasar Praktik Klinik.2010: Jakarta

3. Kusmiyati, Yuni dkk.2009. Perawatan Ibu Hamil.Fitramaya: Yogyakarta

4. Rukiyah, AI dkk.2009. Asuhan Kebidanan I (kehamilan). Trans Info

Media: Jakarta

5. Wiknjosastro, Hanifa. 2007. Ilmu Kebidanan. YBP-SP: Jakarta

58
BAB VIII
BAHAN PRESENTASI KULIAH

TANDA- TANDA KEHAMILAN

ISNA DEWI, S.ST

Sasaran Pembelajaran

Setelah selesai mengikuti pembelajaran

ini mahasiswa diharapkan mampu

mendiagnosa kehamilan.

59
Pengertian

Sekumpulan tanda atau gejala yang timbul

pada wanita hamil yang terjadi akibat

perubahan fisiologis dan psikologis pada

masa kehamilan.

Macam-Macam Tanda-Tanda

Kehamilan

60
Tanda Tidak Pasti Hamil

Aminorea

Perubahan payudara

Morning sicknes

Sering BAK

Quickening

Membesarnya perut

Konstipasi atau obstipasi

Varises

Lanjutan

61
Tanda Kemungkinan Hamil

HCG
Tanda hegar
Tanda piskacek
Tanda broxton hicks
Tanda catwick
Tanda goodells
Teraba Ballotment

Pelunakan uterus ( tanda Ladin dan Hegar)

62
Pelunakan servik ( tanda Goodles )

Tanda Pasti Hamil

Gerakan janin dalam rahim


◦ Terlihat/teraba gerakan janin

Teraba bagian – bagian janin


◦ Bagian –bagian janin dapat diketahui
oleh pemeriksa dengan cara palpasi
menurut leopold pada akhir trimester II

63
Denyut jantung janin
◦ Fetal Elektrocardiograph pada kehamilan
12 minggu.
◦ Sistem doppler pada kehamilan 12 minggu.
◦ Stetoskop Laenec pada kehamilan 18 – 20
minggu.

Terlihatkerangka janin pada pemeriksaan


sinar rontgen.
◦ Dengan menggunakan USG dapat terlihat
gambaran janin.

Lanjutan

TERIMA KASIH

64

Anda mungkin juga menyukai