1
Manna’ Khalil al-Qhatthan, Mabaits fi ‘Ulum al-Qur’an, Haramain, hlm 9.
2
Yunahar Ilyas, Kuliah Ulumul Qur’an, Yogyakarta: ITQON Publishing, 2014, hlm 239.
3
M. Quraish Shihab, dkk, Sejarah dan Ulum Al-Qur’an, Jakarta: Pustaka Firdaus, 2013, hlm
105-106.
4
Ibid, hlm 106
1. Sebagian ulama’ berpendapat bahwa kemukjizatan al-Qur’an terletak pada
segi nadhamnya(rangkaian redaksinya) yang asing dan berbeda dengan
yang disusun oleh orang-orang Arab dalam syi’ir-syi’ir mereka.
2. Sebagian berpedapat bahwa kemukjizatan al-Qur’an terletak pada
fashohah lafal-lafalnya, kesempurnaan ibarah dan keindahannya hingga
mencapai kematangan yang tinggi.
3. Sebagian lagi berpendapat bahwa kemukjizatan al-Qur’an terletak pada
kandungan makna-makna di dalamnya, memuat hal-hal ghaib diluar
kemampuan manusia, namun selamat dari pertentangan dan perlawanan.
4. Ulama’ selanjutnya mengemukakan bahwa sisi kemukjizatan al-Qur’an
terletak pada kefasihan lafal-lafalnya, kematangan makna-maknanya, dan
bentuk aturan (susunan redaksi) yang sangat indah dan memikat. 5
Al-Qur’an menantang siapa saja, baik manusia maupun jin untuk membuat
kitab suci seperti al-Qur’an. Tantngan tersebut disampaikan dalam tiga tahap : 6
ْض ظَ ِهيرًا ُ ت اإْل ِ ْنسُ َو ْال ِج ُّن َعلَى أَ ْن يَأْتُوا بِ ِم ْث ِل هَ َذا ْالقُرْ آ ِن اَل يَأْتُونَ بِ ِم ْثلِ ِه َولَوْ َكانَ بَ ْع
ٍ ضهُ ْم لِبَع ِ قُلْ لَئِ ِن اجْ تَ َم َع
)88 : (االسراء
5
M. Alfatih Suryadilaaga, Pengantar Studi Qur’an Hadist, Yogyakata: Kaulala Dipantara,
2014, hlm 104-105.
6
Yunahar Ilyas, Kuliah Ulumul Qur’an, Yogyakarta: ITQON Publishing, 2014, hlm 239.
Kedua, al-Qur’an menantang siapa saja untuk membuat sepuluh ayat saja.
فَإِلَّ ْم. صا ِدقِين ٍ أَ ْم يَقُولُونَ ا ْفتَ َراهُ قُلْ فَأْتُوا بِ َع ْش ِر ُس َو ٍر ِم ْثلِ ِه ُم ْفت ََريَا
َ ت َوا ْدعُوا َم ِن ا ْستَطَ ْعتُ ْم ِم ْن دُو ِن هَّللا ِ إِ ْن ُك ْنتُ ْم
)14-13 : يَ ْست َِجيبُوا لَ ُك ْم فَا ْعلَ ُموا أَنَّ َما أُ ْن ِز َل بِ ِع ْل ِم هَّللا ِ َوأَ ْن اَل إِلَهَ إِاَّل ه َُو فَهَلْ أَ ْنتُ ْم ُم ْسلِ ُمونَ (هود
Jika mereka yang kamu seru itu tidak menerima seruanmu (ajakanmu) itu
maka (katakanlah olehmu): "Ketahuilah, sesungguhnya Al Qur'an itu diturunkan
dengan ilmu Allah dan bahwasanya tidak ada Tuhan selain Dia, maka maukah
kamu berserah diri (kepada Allah)?" (QS. Huud : 13-14)
Ketiga, al-Qur’an menantang siapa saja untuk membuat satu ayat saja.
ِ أَ ْم يَقُولُونَ ا ْفتَ َراهُ قُلْ فَأْتُوا بِسُو َر ٍة ِم ْثلِ ِه َوا ْدعُوا َم ِن ا ْستَطَ ْعتُ ْم ِم ْن د
َ ُون هَّللا ِ إِ ْن ُك ْنتُ ْم
)38 : صا ِدقِينَ (يونس
ْ
. َصا ِدقِين ِ ب ِم َّما نَ َّز ْلنَا َعلَى َع ْب ِدنَا فَأتُوا بِسُو َر ٍة ِم ْن ِم ْثلِ ِه َوا ْدعُوا ُشهَدَا َء ُك ْم ِم ْن د
َ ُون هَّللا ِ إِ ْن ُك ْنتُ ْم ٍ َوإِ ْن ُك ْنتُ ْم فِي َر ْي
)24-23 : ت لِ ْل َكافِ ِرينَ (البقره ْ فَإ ِ ْن لَ ْم تَ ْف َعلُوا َولَ ْن تَ ْف َعلُوا فَاتَّقُوا النَّا َر الَّتِي َوقُو ُدهَا النَّاسُ َو ْال ِح َجا َرةُ أُ ِع َّد
Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur'an yang Kami
wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang
semisal Al Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu
orang-orang yang benar.
Maka jika kamu tidak dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan
dapat membuat (nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya
manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir. (QS. Al-Baqarah :
23-24)
TOLERANSI
َ َواَل أَ ْنتُ ْم عَابِ • ُدون. َواَل أَنَا عَابِ ٌد َم••ا َعبَ • ْدتُ ْم. َواَل أَ ْنتُ ْم عَابِ ُدونَ َما أَ ْعبُ ُد. َ اَل أَ ْعبُ ُد َما تَ ْعبُ ُدون. َقُلْ يَاأَيُّهَا ْال َكافِرُون
)6-1 : لَ ُك ْم ِدينُ ُك ْم َولِ َي ِدي ِن (الكافرونن. َما أَ ْعبُ ُد
Katakanlah: "Hai orang-orang yang kafir. aku tidak akan menyembah apa yang
kamu sembah. Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. Dan aku
tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu tidak
pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. Untukmulah
agamamu dan untukkulah agamaku. (QS. Al-Kafirun : 1-6)
يَاأَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَ لَ ْقنَا ُك ْم ِم ْن َذ َك ٍر َوأُ ْنثَى َو َج َع ْلنَا ُك ْم ُشعُوبًا َوقَبَائِ َل ِلتَ َعا َرفُوا إِ َّن أَ ْك َر َم ُك ْم ِع ْن َد هَّللا ِ أَ ْتقَا ُك ْم إِ َّن هَّللا َ َعلِي ٌم
)13 : َخبِي ٌر (الحجرات
ِ فَبِ َما َرحْ َم ٍة ِمنَ هَّللا ِ لِ ْنتَ لَهُ ْم َولَوْ ُك ْنتَ فَظًّا َغلِيظَ ْالقَ ْل
ِ ب اَل ْنفَضُّ وا ِم ْن َحوْ لِكَ فَاعْفُ َع ْنهُ ْم َوا ْستَ ْغفِرْ لَهُ ْم َو َش
اورْ هُ ْم
)159 : فِي اأْل َ ْم ِر فَإ ِ َذا َعزَ ْمتَ فَت ََو َّكلْ َعلَى هَّللا ِ إِ َّن هَّللا َ يُ ِحبُّ ْال ُمتَ َو ِّكلِينَ (ال عمران
Maka disebabkan rahmat dari allah lah kamu berlaku lemah lembut
terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah
mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkan lah mereka.
Mohonkan lah ampun lagi bagi mereka. Dan bermusyawarah lah dengan mereka
dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka
bertawakallah kepada Allah. Sesunguhnya Allah menyukai orang-orang yang
bertawakal kepada-NYA. (QS. Ali-Imron : 159)
2. Surah : As-Syuraa : 38
)38 : صاَل ةَ َوأَ ْم ُرهُ ْم ُشو َرى بَ ْينَهُ ْم َو ِم َّما َر َز ْقنَاهُ ْم يُ ْنفِقُونَ (الشورى
َّ َوالَّ ِذينَ ا ْست ََجابُوا ِل َربِّ ِه ْم َوأَقَا ُموا ال