NIM : 175040207111194
KELAS : D
1. Manajemen bisnis benih memiliki kesamaan dengan bisnis non benih dan non pertanian
yaitu untuk Membuat keuntungan berkesinambungan dengan memenuhi kebutuhan
konsumen. Manajemen bisnis benih juga memiliki beberapa perbedaan dengan bisnis lain
contohnya :
Waktu tunda (lead time) yang panjang (Tepat Waktu)
Periode penjualan musiman (Tepat Waktu-Tepat Volume)
Produk yang mudah rusak fisik-fisiologis-genetis (perishable)
(Tepat Mutu)
Rentan karena tekanan lingkungan (Tepat- Lokasi/Tempat)
Sistem produksi dan kualitas yang diatur dengan regulasi yang
ketat (Tepat Mutu- Tepat Manajemen)
Pengembangan dan registrasi yang lama (Tepat
Varietas-manajemen)
Keragaman produk memperhatikan kondisi sosial ekonomi dan
biofisik (Tepat Sumberdaya – Tepat Harga Pasar)
2. Setiap organisasi maupun perusahaan memiliki tujuan yang harus dicapai, baik untuk jangka
waktu yang pendek, maupun untuk jangka waktu yang panjang. Visi dan Misi merupakan
sebuah tolak ukur untuk mencapai kesuksesan dan kemajuan perusahaan, sehingga dalam
praktiknya, perusahaan memiliki dasar dalam membuat kebijakan dan aturan untuk
kepentingan perusahaan maupun karyawan. Visi atau Vision bisa diartikan sebagai sebuah
pandangan atau rencana dalam jangka panjang yang ingin dicapai oleh sebuah perusahaan.
Visi sebuah perusahaan biasanya cenderung singkat, namun mampu mencakup keseluruhan
cita-cita dan tujuan yang ingin dicapai oleh sebuah perusahaan. setiap perusahaan pasti
memiliki arah dan tujuan yang ingin dicapai. Kemudian, untuk mencapai tujuan perusahaan,
tim manajemen perusahaan bergabung membuat terpisah masing-masing departemen di
dalamnya dan melakukan pengelompokan deskripsi kerja untuk mendukung secara penuh
tercapainya visi dan misi perusahaan. Berikut adalah beberapa arti penting adanya visi dan
misi dalam sebuah perusahaan:
Memberikan Standar Kerja yang Optimal
Membuat Karyawan Merasa Pekerjaannya lebih Bermakna
Meningkatkan Semangat Kerja dan Komitmen
Memastikan Tujuan Dasar
Menjadi Acuan dalam Mengembangkan Bisnisnya
Sebagai Pedoman bagi Karyawan dalam Bekerja
Sebagai Sarana dalam Pengambilan Keputusan