Anda di halaman 1dari 5

KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT-KLIEN

Disusun Oleh:
Dyah Ayu Kusuma Wardhani 20010165
Yeni Sutrianingsih 20010146

Dosen Pembimbing: Ns.Zidni NY, M.Kep

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN dr. SOEBANDI JEMBER Y
AYASAN PENDIDIKAN JEMBER INTERNASIONAL SCHOOL (JIS) TAHUN 2021
FORMAT STRATEGI KOMUNIKASI PERAWAT KLIEN
MATAKULIAH KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN I Dosen
Pembimbing : Ns. Zidni NY, M.Kep

FASE PRA INTERAKSI


1. KONDISI KLIEN
Disebuah RSU tepatnya diruangan cempaka,terdapat seorang pasien perempuan
berusia 19 tahun bernama Ny.Y beliau sudah dua hari dirawat di rumah sakit dengan
keluhan pusing dan cepat lelah.pasien tampak lemas,wajahnya tampak pucat serta
telapak tangannya pucat.
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Anemia berhubungan dengan rendahnya sel darah merah dan kadar hemoglobin dan
hematokrit di bawah normal ditandai dengan pusing dan cepat lelah,pasien tampak
lemas,wajahnya tampak pucat serta telapak tangannya pucat,TD=100/60 mmHg,
Nadi=74x/menit,Suhu=36 oC
3. TINDAKAN
Ajarkan dan Latih Klien tentang pendidikan kesehatan anemia
4. ALAT DAN BAHAN
1. Tensimeter atau sphygmomanometer

FASE ORIENTASI
1. SALAM
Pagi hari pukul 08.00 ….
Perawat : “Assalammualaikum, selamat pagi mba”
Pasien : “Waalaikumussalam, pagi sus”
Perawat : “Perkenalkan mbak nama saya Perawat Dyah saya perawat yang
bertugas untuk merawat mba dari pukul 08.00-14.00 siang nanti, jadi apabila ada
keluhan atau masalah dapat menginformasikan kepada saya. Kalau boleh saya tau
nama mba siapa? Dan senangnya dipanggil apa mba ?”
Pasien : “ Iya salam kenal juga sus, nama saya Yeni Sutrianingsih, suster bisa
panggil Saya Yeni saja.”
2. EVALUASI VALIDASI
Perawat : “Bagaimana keadaan mba sekarang? Apakah sudah lebih baik dari
kemarin ?”
Perawat : “Alhamdullillah sus agak sedikit membaik, namun saya masih sering
merasakan pusing”
Perawat : “Pusing gimana mba?”
Pasien : “Begini sus, saya sering cepat lelah, kalau bangun tidur atau kalau sudah
mau berdiri suka pusing”
Perawat : “Oh ya, itu merupakan beberapa tanda kalau mba kekurangan darah”
Pasien : “oh begitu ya sus”

3. KONTRAK
a. TOPIK
Perawat: “Baik mba saya akan memberikan pendidikan kesehatan mengenai
Anemia”
b. WAKTU
Pasien : “Apakah lama sus prosesnya?”
Perawat : “Tidak lama mba, hanya butuh waktu sekitar 10 menit saja, Apakah mba
bersedia?”
Pasien : “Oh iya silahkan sus”
c. TEMPAT
Perawat : “Kita akan melakukannya disini ya mba?”
Pasien : “Ya sus”

FASE KERJA
Perawat: “Baiklah,sebelumnya saya akan mengukur tekanan darah mba,bersedia kan?
Pasien: ‘Iya tentu silahkan sus”
Perawat:” (mengukur tekanan darah). Mba, tekanan darahnya 100/60 mmHg, rendah
tekanan darahnya”
Pasien: “Lalu bagaimana sus?”
Perawat:” Baiklah saya akan jelaskan kondisi ibu bersamaan dengan pendidikan
kesehatan yang saya janjikan tadi mba kita mulai sekarang ya”
Pasien: “Iya silahkan”
Perawat: “(perawat menjelaskan mengenai definisi,penyebab,gejala,pencegahan,serta
pengobatan atau penyembuhan terhadap penyakit Anemia)”
Pasien: “(mendengarkan serta merespon)”
FASE TERMINASI
1. EVALUASI
a. Evaluasi Subyektif
Perawat : “Baik mba, saya rasa pemberian pendidikan kesehatan ini sudah
cukup. sekarang bagaimana perasaan mba setelah diberi pendidikan kesehatan
ini ?”
Pasien : “Iya sus, saya sekarang lebih paham apa itu Anemia dan cara
penyembuhannya.”
b. Evaluasi Objektif
Perawat:”Baik, jika mba sudah paham dengan apa yang saya jelaskan, coba tolong
jelaskan kembali kepada saya apa saja penyebab, gejala, pencegahan serta
pengobatan pada anemia yang mba ketahui”
Perawat : “(menjelaskan kembali kepada perawat)”

2. RENCANA TINDAK LANJUT


Perawat : “Baik mba saya rasa mbak sudah paham, nanti ketika anemia mba kambuh
bisa melakukan teknik pendidikan kesehatan anemia ini ya mbak untuk pengobatan
penyembuhan anemia mba.”
Pasien : “Iya sus,terimakasih”
Perawat: “Iya samasama”
3. KONTRAK PERTEMUAN SELANJUTNYA
a. TOPIK
Perawat : “Iya sama-sama, apakah ada yang ingin ditanyakan lagi ?
Klien : Tidak sus, saya rasa sudah cukup”
b. WAKTU
Perawat: “Baik jika begitu, besok jam 10.00 saya akan kembali lagi untuk
memeriksa mba”
Pasien : “Baik sus”
c. TEMPAT
Pasien : “Besok tempatnya tetap di ruang ini kan sus?”
Perawat : “Betul mba tetap disini.”
Pasien : “Baik sus.”
Perawat : “Dijaga Kesehatannya ya mba, Semoga cepat sembuh.”
Pasien : “Iya terima kasih sus.” (tersenyum)
Perawat : “sama-sama, mari mba, assalammualaikum.”
Pasien : “waalaikumsalam”

Anda mungkin juga menyukai