M1 - Makalah Penyuluhan Fix
M1 - Makalah Penyuluhan Fix
Kelompok M1
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan
ridhonya sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini di buat dengan tujuan untuk memenuhi salah satu dari tugas
praktikum mata kuliah Penyuluhan. Penyusun mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu khususnya semua anggota kelompok dalam
menyelesaikan makalah ini.
Semoga makalah ini bermanfaat untuk semua pihak, memberikan inovasi bagi
pembaca dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................ii
DAFTAR TABEL.................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................1
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
1
BAB I
PENDAHULUAN
Kondisi wilayah dari kelurahan Kasin sendiri tidak jauh dari perkotaan. Jalan
masuk gangnya terlihat bersih tanpa sampah, tetapi jarak antar rumahnya sangat
berdempetan. Masalah yang dihadapi oleh mereka sebenarnya tidak ada karena kondisi
fisik wilayahnya sudah baik, seperti selokan yang airnya mengalir lancar dan dari segi
ekonomi sudah berkecukupan. Dalam kegiatan penyuluhan ini diharapkan masyarakatnya
bisa ikut serta karena ibu-ibu PKK biasanya membuat kerajinan berbahan dasar koran
2
bekas, maka dari itu untuk membuat inovasi baru dalam meningkatkan nilai ekonomis
dari bahan dasar koran bisa dibuat kertas buram.
1.3 Tujuan
Dapat meningkatkan nilai ekonomis dari koran bekas yang digunakan
Dapat memberikan informasi dan inovasi baru tata cara pembuatan kertas buram
secara sederhana
Dapat dimanfaatkan dengan memperjual belikannya untuk sekolah-sekolah maupun
tempat lain yang membutuhkan
Dapat mengurangi pencemaran lingkungan
1.4 Manfaat
BAB II
Gambar 2.1 Lingkungan yang bersih Gambar 2.2 Kondisi jarak antar
rumah saling berdekatan.
4
Masyarakatnya terdiri dari ras tionghoa, arab dan jawa sehingga untuk
bersosialisasi seperti perkumpulan, yang terlibat hanya orang berketurunan jawa
saja. Perkumpulan di kelurahan Kasin terdiri dari ibu-ibu PKK yang setiap waktu
mengadakan pertemuan untuk membahas berbagai macam barang bekas yang
akan didaur ulang serta mampu bersosialisasi antar sesama sehingga hubungan
antar warganya dapat terjalin dengan baik.
BAB III
METODE PENYULUHAN
peserta dengan cara membagi rata peserta untuk setiap harinya dan memberikan
jadwal pelatihannya, karena tidak memungkinkan semua peserta mengikuti
pelatihan pada hari itu juga. Salah satu penyebabnya adalah keterbatasan tempat
pelatihan, sehingga tim penyuluh membuat jadwal program penyuluhan dan
mencantumkan nama-nama peserta yang masuk pada hari yang berbeda.
Kemudian pelatihan daur ulang koran bekas dapat dilaksanakan selama 3 minggu
kedepan.
c. Bingkai cetak berisi saringan atau screen dimasukkan sejajar ke dalam bak
tersebut dan bubur akan terbawa kemudian perlahan-lahan segera diangkat.
d. Rakel atau alat tekan digunakan untuk menekan sampai mengurangi
kandungan airnya.
e. Setelah itu bubur koran yang kandungan airnya mulai sedikit dipindahkan di
atas papan atau triplek dan langsung dijemur dibawah sinar matahari.
Bulan
N Maret April Mei
Uraian Kegiatan
o II I II I II I
I II I V I II I V I II I V
Pengamatan langsung
1. kepada masyarakat
Meminta izin untuk
pelaksaan program
peyuluhan kepada ketua
2. RW dan RT
Mempersiapkan alat-alat
3. yang dibutuhkan
Pelatihan cara daur
ulang koran bekas
kepada peserta
4. penyuluhan
Evaluasi selama program
5. berlangsung
Membuat laporan dari
6. evaluasi yang ada
8
3. Video
Media ini digunakan untuk menjelaskan alur pembuatan kertas daur
ulang. Agar masyarakat lebih memahami tentang program yang disuluhkan.
Video merupakan model penyampaian informasi berbentuk audio visual
9
(gambar dan suara), dimana peserta penyuluhan akan dapat mengerti karena
terdapat tata cara pembuatan kertas buram dari bahan koran bekas secara
langsung. Sehingga adanya video yang diberikan diharapkan bisa memberi
semangat dan motivasi yang tinggi. Haryoko (2009) menyatakan media Audio-
visual adalah media penyampaian informasi yang memiliki karakteristik audia
(suara) dan visual (gambar). Efektivitas penyampaian ini dapat
membangkitkan keinginan dan motivasi serta minat baru.
10
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, A. L dan Ken, A. S. 2010. Pemanfaatan Hasil Pengolahan Limbah Kertas pada
Produk Tas dengan Teknik Paper Folding. Jurnal Bidang Senirupa dan Desain, vol.
1, no 2, pp. 1-6.
Dahlan, M. H. 2011. Pengolahan Limbah Kertas Menjadi Pulp Sebagai Bahan Pengemas
Produk Agroindustri. Prosiding Seminar Nasional AVoER. Teknik Kimia UNSRI,
Palembang, 26-27.
Miftakh, S dan Yogi, S. S. 2015. Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan
Kemampuan Menyimak Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Solusi, vol. 2, no. 5, pp. 17-24.
Paramita, E., Endri, M dan James, M. R. 2013. Media dan Metode Komunikasi dalam
Penyuluhan Agroforestri: Studi Kasus di Sulawesi Selatan (Kabupaten Bantaeng dan
Bulukumba) dan Sulawesi Tenggara (Kabupaten Konawe dan Kolaka). Prosiding
Seminar Nasional Agroforestri.
Putri, I. W., Anna, F dan Siti, A. 2016. Pengaruh Pelatihan Non Teknis terhadap Kinerja
Penyuluh Pertanian BP4K di Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Jurnal Penyuluhan,
vol. 12, no. 1, pp. 43-50.
Sarah, M. 2007. Kinerja Pengilangan Tinta dari Kertas Koran. Jurnal Tekonologi Proses,
vol. 5, no. 1, pp. 43-46.
Wijana, S., Ari, F dan Juwita. 2009. Pembuatan Kertas Seni Dari Campuran Pulp Pelepah
Daun Nipah dan Pulp Kertas Koran Bekas (Kajian Proporsi Bahan Baku dan
Konsentrasi Perekat PVAc). Jurnal Teknologi Pertanian, vol. 2, no. 1, pp. 1-6.
11
LAMPIRAN