5731 14946 1 SM
5731 14946 1 SM
dapat dilakukan pada lingkup pekerjaan, fisik seperti bekerja dan berjalan
waktu luang dan aktivitas rutin sehari-hari berkurang seiring meningkatnya usia.
(Pender, Murdaugh, &Person, 2001). Aktivitas fisik secara teratur dapat
Aktivitas fisik juga dapat terjadi dalam meningkatkan kekuatan dan
melakukan aktivitas seperti pekerjaan ketangkasan, mencegah jatuh pada
rumah, berkebun, melakukan hobi, lansia serta meningkatkan kesehatan dan
rekreasi dan olahraga (Allender & kemandirian lansia dalam melakukan
Spradley, 2001). Kategori aktivitas fisik aktivitas sehari-hari. Latihan pada lansia
dibagi berdasarkan tipe, frekuensi, durasi, meliputi faktor kelenturan, kekuatan,
dan intensitas. Aktivitas fisik dapat keseimabangan dan peregangan. Latihan
dilakukan dengan frekuensi 1-3 kal fisik juga dapat memperlambat
seminggu dan durasi 15-60 menit. kehilangan kepadatan tulang serta
Aktivitas fisik dapat dibagi menjadi meningkatkan massa dan kekuatan otot
ringan, sedang (moderate) dan berat termasuk otot jantung (Mayo Clinc. 1999
(vigorous) (Pender et al., 2001). dalam Allender & Spradley, 2001).
Rekomendasi untuk melakukan aktivitas Berbagai jenis latihan termasuk berjalan
fisik moderate adalah dilakukan setiap ditemukan secara signifikan dapat
hari, durasi selama 30 menit sehari meningkatkan keseimbangan (Howe, et
melalui kombinasi aktivitas, intensitas al, 2007 dalam Salzman, 2010). Latihan
3,5-7 kkal/menit atau 3-6 METS dengan fisik juga berpotensi meningkatkan tidur
frekuensi nadi maksimalkurang dari 60%. dan istirahat, fungsi pencernaan,
Jenis aktivitas moderat seperti berjalan kardiovaskuler, mobilitas, kekuatan dan
cepat, bersepeda di jalan yang lapang keseimbangan, densitas tulang dan
dan lurus, berenang dan meningkatkan masa hidup(Clemen-
berdansa.Rekomendasi dalam Stone, et al, 2002)
melakukan aktivitas fisik vigorous adalah Penelitian Weerdestyn, et al
melakukan seminggu 3 kali, durasi (2006) dengan sampel 113 lansia dengan
selama 20 menit sehari, intensitas lebih riwayat jatuh didapatkan hasil bahwa
dari 7 kkal/menitatau lebih dari 6 METS kejadian jatuh berkurang 46%pada
dengan frekuensi nadi maksimal 60% kelomok lansia yang dilakukan program
atau lebih. Jenis aktivitas vigorous latihan dua kali dalam seminggu selama
misalnya jogging, berenang berkali-kali, lima minggu. Hasil penelitian yang
bersepeda di jalan yang menanjak, dan dilakukan oleh Maryam, et al,. (2009)
berenang (Pender et al., 2001). adalah lansia yang diberikan intervensi
Pada penelitian Silvonen, et al berupa latihan keseimbangan sebanyak 3
(1998) dan Aijo, et al. (2002) menyatakan kali seminggu selama selama 6 minggu
bahwa lansia yang melakukan aktivitas lebih baik daripada lansia yang tidak
Jurnal Olahraga Prestasi, Volume 11, Nomor 2, Juli 2015 | 98
melakukan latihan tersebut. dan juga benar dan cara yang salah.
menghasilkan bahwa lansia yang Gambarkanlah pilihan kita, sebagai
melakukan latihan keseimbangan fisik contoh ada lansia yang lebih senang
meningkat keseimbangannya daripada melakukan aktivitas jasmani di luar dari
sebelumnya. pada di dalam ruangan, kesenangan dan
Aktivitas jasmani yang akan ketidaksenangan pribadi akan
diarahkan pada gaya hidup aktif para menentukan apa yang harus dilakukan,
lansia sebenarnya tidak harus terstruktur kapan harus dilakukan, dimana harus
dengan latihan yang rumit, tetapi bisa dilakukan, dan dengan siapa
melalui berbagai aktivitas jasmani sehari- melakukannya. Kemudian calah berpikir
hari yang dilakukan oleh para lansia. Hal sesuatu yang baru, dan tetap lakukanlah
ini dikarenakan begitu sensitifnya kondisi apa yang disukai. Keempat, hanya 30
fisiologis para lansia. The American menit sehari aktivitas jasmani dengan
Society on Aging (2002:14) intensitas sedang, seperti: jalan cepat,
merekomendasikan Tujuh (7) langkah akan memberikan manfaat kesehatan.
memulai aktivitas jasmani para lansia Bagilah 30 menit menjadi 10 menit
agar tetap aktif secara jasmani perbagian pada pagi, siang dan malam
lakukanlah cara berikut ini. Pertama, hari, mulai dengan 10 menit dan
Mengambil tahap pertama adalah sulit, kemudian tambah 10 menit lagi jika
tapi akan mendapatkan kemudahan. sudah siap kembali, jalan adalah aktivitas
Ambil beberapa dukungan sosial dari yang paling dikenal, lakukanlah dengan
teman-teman, anggota keluarga, atau cucu, teman atau anjing, olahraga
orang lain dalam kelompok aktivitas itu, rekreasi atau menari mungkin akan
berikan pesanpesan positif dan hadiah menyenangkan, lakukanlah kerja yang
yang sesuai, sebelum kita tahu bahwa membutuhkan waktu lama(menggali,
aktivitas jasmani merupakan rutinitas mencagkul), mencuci mobil,
sehari-hari kita. Kedua, mulailah dengan membersihkan debu, aktivitas lain yang
pelan-pelan. Mulai dengan 5 – 10 menit ada disekitar rumah yang dapat dilakukan
aktivitas jasmani dan tingkatkan terus dengan intensitas sedang, kira-kira sama
dalam waktu 30 menit sehari, tetapkanlah dengan jalan cepat, jika senang
tujuan yang dapat diraih dalam jalan beraktivitas jasmani di pusat-pusat
menuju tujuan jangka panjang sehingga kebugaran, cari yang fasilitasnya
dapat perasaaan baik mengenai bersahabat dengan lansia. Kelima,
peningkatannya dan jangan patah kelebihan waktu dalam rutinitas termasuk
semangat, gunakanlah sepasang sepatu aktivitas kekuatan, kelentukan,
olahraga yang baik ketika melakukan keseimbangan, dan daya tahan. Keenam,
aktivitas jasmani. Ketiga, ada cara yang dengarkanlah tubuh kita. Membuka
Jurnal Olahraga Prestasi, Volume 11, Nomor 2, Juli 2015 | 99
keseimbangan tubuh tidak berjalan sempurna. Keikutsertaan Senam Lansia Di Panti Werda
Pelkris Pengayoman Dan Elim Semarang.
Tahap terjadinya proses keseimbangan tubuh
Semarang: Poltekes
terdiri dari tahap transduksi, transmisi dan
modulasi, Berkurangnya kemampuan untuk Fatmah. Gizi usia lanjut: kebutuhan zat gizi.
mempertahankan keseimbangan Jakarta: Erlangga; 2010.
mengakibatkan peningkatan lansia . Osteoporosis dan faktor risikonya
mengalami resiko jatuh. pada lansia etnis jawa. Media Medika
Phillips, J.O .(2011). Find your balance” Word Health Oorganization. (2007). Aging
Hearing Health magazine. and Working Capacity. Word Health
http://issue.com Organization.
Eko Supriyono
PPS UNY
ekosupriyono@yahoo.com
abstrak
Penuaan adalah konsekuensi yang tidak dapat dihindarkan. Menua (menjadi tua) adalah
suatu proses menghilangnya secara perlahan-lahan kemampuan jaringan untuk memeperbaiki
diri/mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap
infeksi dan memperbaiki kerusakan yang diderita, proses ini menyebabkan perubahan fungsi
fisiologis diantaranya terjadi pada sistem neurologis, sensori, dan muskuletal.
Perubahan pada fungsi fisiologi berdampak pada gangguan keseimbangan dapat terjadi
karena proses terjadinya keseimbangan tubuh tidak berjalan sempurna. Tahap terjadinya proses
keseimbangan tubuh terdiri dari tahap transduksi, transmisi dan modulasi, Berkurangnya
kemampuan untuk mempertahankan keseimbangan mengakibatkan peningkatan lansia mengalami
resiko jatuh.
Merujuk dari beberapa hasil penelitian, mendukung bahwa program latihan fisik
keseimbangan atau olahraga yang mengandung unsur keseimbangan seperti berenang, senam,
Taichi dll, dapat mengurangi resiko lansia jatuh, sehingga kemungkinan terjadinya cidera, fraktur
bahkan kematian bisa diminimalisir, dan harapan hidup atau kesehatan atau kebugaran lansia tetap
terjaga.