Anda di halaman 1dari 2

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITASTERBUKA
Jalan Cabe Raya, Pondok Cabe,Pamulang, Tangerang Selatan 15418
Telepon: 021-7490941 (Hunting)
Faksimile: 021-7490147 (Bagian Umum), 021-7434290 (Sekretaris Rektor)
Laman: www.ut.ac.id

Tugas 2 Logika
Nama : MUNTASIR
NIM : 030693539

1. Jelaskan, mengapa klasifikasi-klasifikasi di bawah ini TIDAK BENAR atas dasar


hukum-hukumnya!
a) ‘Bahasa’ diklasifikasi menjadi ‘bahasa kasar’ dan ‘bahasa halus’.
b) ‘Bahan bakar kendaraan’ diklasifikasi menjadi ‘bahan bakar solar’, ‘bahan bakar
gas’ dan ‘bahan bakar minyak’.
c) ‘Dokter’ diklasifikasi menjadi ‘dokter paru-paru’, ‘dokter jantung’, ‘doktermata’
dan ‘dokterbadan’.
d) ‘Lagu’ diklasifikasi menjadi ‘laguindah’ dan ‘lagujelek’.
e) ‘Musim di Eropa’ diklasifikasi menjadi ‘musimdingin’, ‘musim gugur’, ‘musim
salju’ dan ‘musimpanas’.
f) ‘Negara’ diklasifikasi menjadi ‘negara demokrasi’ dan ‘negara liberal’.
g) ‘Peserta yang lulus testing’ diklasifikasi menjadi ‘peserta yang lulus dengan nilai
di atas 60’ dan ‘peserta yang lulus dengan nilai di bawah 60’.
h) ‘Sepatu’ diklasifikasi menjadi ‘sepatu kulit’, ‘sepatukaret’, ‘sepatu plastik’ dan
‘sepatu olahraga’.
i) ‘Soal’ diklasifikasi menjadi ‘soalsulit’ dan ‘soal mudah’.
j) ‘Tas’ diklasifikasi menjadi ‘tas belanja’, ‘tas sekolah’, ‘tas plastik’, ‘tas pakaian’,
‘tas murah’ dan ‘tas hitam’.

Jawaban
Karena klasifikasi merupakan kebalikan dari analisis, sehingga sering dinyatakan
bahwa kedua hal itu saling berhubungan yang hubungannya dikatakan berbalikan.
Dasar-dasar hukumnya sebagai berikut :
a. Klasifikasi atau penggolongan harus hanya ada satu asas tertentu. Dengan menaati
hukum bahwa harus hanya ada satu asas berarti dapat terjamin diperolehnya
susunan yang logik dan menghindari terdapatnya klasifikasi bersilang, atau
klasifikasi simpang-siur antara kelompok satu dengan kelompok lain.
b. Suatu klasifikasi atau penggolongan harus sampai tuntas dan jelas. Hukum bahwa
klasifikasi harus sampai tuntas dan jelas merupakan harapan yang hanya untuk
sebagaian dapat dipenuhi dalam bidang yang bertambah luas seperti ilmu-ilmu
sosial atau di dalam ilmu yang dinamik seperti biologi, botanik, zoologi.
Klasifikasi yang tidak lengkap baru merupakan suatu kekurangan yang gawat bila
ilmunya telah mejadi sistematik serta saling behubungan dan hukum-hukum yang
mengatur proses evolusi telah diketahui.
c. Unsur-unsur sebagai sebagian untuk mneyusun konsep universal harus jelas
terpisah satu dengan yang lain. Hukum yang menyatakan bahwa unsur-unsur yang
merupakan bagian untuk menyusun konsep universal harus terpisah yang satu
dengan yang lain dalam suatu klasifikasi atau penggolongan merupakan suatu
harapan yang hanya akan dapat dicapai sejauh sifat-sifat unsur atau spesies dan
berhubungan dengan itu anggota-anggota pelbagai spesies itu telah diketahui.

1|Page
Tugas 2:Logika Tutor : Endang Retnoningsih, M.Kom
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITASTERBUKA
Jalan Cabe Raya, Pondok Cabe,Pamulang, Tangerang Selatan 15418
Telepon: 021-7490941 (Hunting)
Faksimile: 021-7490147 (Bagian Umum), 021-7434290 (Sekretaris Rektor)
Laman: www.ut.ac.id

2. Jelaskan, atas dasar kuantitas dan kualitasnya, termasuk macam proposisi kategori
sapa yang terdapat pada proposisi di bawah ini!
a) Atlet yang tidak pernah berlatih tak seorang pun yang dapat meraih prestasi tinggi.
b) Ada satwa liar yang tidak dapat hidup di daerah dingin.
c) Barang yang terbuat dari bahan kulitas litak satu pun tidak tahan lama.
d) Calon yang tidak mengembalikan isian formulir dianggap mengundurkan diri.
e) Jalan di pinggir kota ini banyak yang tidak beraspal.
f) Produk dalam negeri tidak semuanya tidak terjamin mutunya.
g) Penumpang kapal layar yang mengalami kecelakan itu hampir tak ada yang tidak
dapat menyelamatkan diri.
h) Peserta yang menghadiri seminar ini umumnya berasal dari Jakarta.
i) Tak satu pun binatang tak bersayap yang dapat terbang.
j) Tiada hari yang tidak menjanjikan harapan.

Jawaban
Apabila kita klasifikasikan proposisi sekaligus menurut kuantitas dan kualitasnya, kita
akan mendapatkan enam macam proposisi:
a. Proposisi universal afirmatif,
b. Proposisi partikular afirmatif,
c. Proposisi singular afirmatif,
d. Proposisi universal negatif,
e. Proposisi partikular negatif,
f. Proposisi singular negatif.

2|Page
Tugas 2:Logika Tutor : Endang Retnoningsih, M.Kom

Anda mungkin juga menyukai