Anda di halaman 1dari 15

Pengantar

Farmakoepidemiologi
Ainun wulandari, M.Sc., Apt
Definisi
Dari bahasa Greek
Epidemiologi
Epi = atas, pada
demos = penduduk/ rakyat
logos = studi, ilmu

 Epidemiologi adalah ilmu yang


mempelajari hal-hal yang terjadi pada
rakyat
Greenwood ( 1934)
Definisi Epidemiologi mempelajari
tentang penyakit dan
Epidemiologi segala macam kejadian
penyakit yang mengenai
kelompok penduduk

Lilienfeld (1957)
Epidemiologi didefinisikan
sebagai studi distribusi
suatu penyakit atau kondisi
dalam populasi dan faktor
yang mempengaruhi
distribusi penyakit
Definisi Last (1988)
Epidemiologi adalah
Epidemiologi ilmu tentang distribusi
dan determinan-
determinan dari keadaan
atau kejadian yang
berhubungan dengan
kesehatan didalam
populasi tertentu, serta
penerapan ilmu ini guna
mengendalikan masalah-
masalah kesehatan.
•Suatu ilmu dasar dari kedokteran
pencegahan penyakit dan kesehatan
Definisi masyarakat yang mempelajari:
Epidemiologi –Penyakit (atau status kesehatan)
–Frekuensi (enumerasi jumlah yang
ada atau tingkat perkembangan
dalam periode waktu spesifik)
–Determinan (faktor yang
mempengaruhi distribusi)
–Metode (proses yang dilakukan
untuk mendeskripsikan frekuensi
dan distribusi, rasional ilmiah yang
digunakan untuk menentukan kausal
distribusi penyakit dalam populasi
–Populasi (populasi manusia
tertentu)
Ahli epidemiologi pertama
Hippocrates 460 – 377 SM
Sejarah • Ahli Epidemiologi yang pertama
• Menjelaskan terjadinya penyakit dari
Perkembangan dasar yang rasional
Epidemiologi • Memperkenalkan istilah epidemic dan
endemic
• Penyakit disebabkan karena
ketidakseimbangan elemen tubuh
seperti darah, air, udara dan empedu.

Galen 129 – 199 M


• Ahli bedah tentara romawi
• Bapak “Fisiologi Eksperimental”
• Menyempurnakan teori Hipocrates
denngan menambahkan Procatartic
factor (cara hidup seseorang) dan
temperament (sikap seseorang)
mempengaruhi kesehatan dan penyakit
Sejarah Konsep kontagion dan Teori germ penyakit
 Hieronymous Frascastorius (1478 –
Perkembangan 1553)
Epidemiologi • Sastrawan dan dokter dari Italia
• Penyakit disebabkan oleh “germ”
• Penyakit ditransmisikan dari orang
ke orang melalui suatu partikel yang
sangat kecil

 Ignatz Semmelweis (1818 – 1865)


• Ahli Obstetri dari Hungaria
• Demam nifas dapat direduksi jika
para dokter mencuci tangan
sebelum menolong persalinan
Sejarah Edward Jenner (1749-1823)
• Mendukung teori Fracastorius
Perkembangan • Menerima teori germ penyakit
• Penemu vaksin cacar (akhir
Epidemiologi tahun 1700)
Louis Pasteur
• Berkontribusi dalam
menguatkan teori germ penyakit
dengan mendemonstrasikan
efektivitas imunisasi pada
pencegahan rabies dalam tahun
1885
Sejarah Kelahiran vital statistik
Perkembangan John Graunt (1620-1674)
• Analisis data mortalitas
Epidemiologi dalam tahun 1662
• Melakukan kuantifikasi yang
pertama dari pola kelahiran,
kematian dan kejadian
penyakit
• Mencatat perbedaan laki-
laki dan perempuan,
kematian bayi yang tinggi,
perbedaan urban-rural, dan
variasi musiman
Sejarah Snow’s methods (Winklestein,
Perkembangan 1995):
Ecological studies
Epidemiologi
Cholera rates by region
Cohort
Cholera rates in exposed
and non-exposed
household
Case-control
Water source in cases and
control
Sejarah
Perkembangan Goldberger (1923)
Epidemiologi Menggunakan studi epidemiologi
observasional dan eksperimen
tentang pellagra
Epidemiologi modern
Doll dan Hill (1950)
Sejarah • Konsep health-related outcomes, yaitu
Perkembangan faktor prilaku, pengetahuan dan sikap
• Studi Merokok dan kaitannya dengan
Epidemiologi kanker paru
• Peloppor penelitian di bidang
epidemiologi klinik

(Dawber, Kannel, dan Lyell, 1963. Gordon,


Castelli, Hjortland, Kannel, dan Dawber,
1977)
• Riset epidemiologi pada penyakit
kronik

Stamler, Wentworth, dan Neaton, 1986


• Multiple Risk Factor Intervention Trial
CARI CONTOH JOURNAL PENELITIAN
(MASING2 SATU), – Controlled clinical trials, –
Case-control studies, – Cohort study, – Case
series, – Case report buat rangkuman
penelitian tersebut (boleh dari abstrak
dikembangkan)
•. CARI CONTOH JURNAL PENELITIAN (masing
2 satu) 1. Penggunaan off label obat, 2.
Kombinasi terapi, 3. Perbandingan efektivitas
terapi (berbeda golongan obat) 4.
Perbandingan obat/efektivitas nya (dalam 1
golongan obat) buat rangkuman penelitian
tersebut (boleh dari abstrak dikembangkan)

Anda mungkin juga menyukai