Cara Kerja :
-Siapkan kertas putih dengan ukuran Panjang 20cm lebar 5 cm.
- Buat tanda + dan - pada kertas tsb dengan spidol dengan jarak 10 cm
- jika akan mengukur mata kanan maka mata kiri ditutup dan sebaliknya.
- Pegang kertas dengan posisi tanda + ada dipinggir dan – lurus dengan mata yang diukur
- Pandangan focus pada tanda – sejauhtangankamumemegang.
- Tangan bergerak pelan kearah tubuh berhentilah Ketika bayangan + hilang
- ukur jarak dari mulai percobaan sampai bayangan hilang .
- Tangan terus mendekat kearah tubuh sampai bayangan + terlihat Kembali
- Hitung Panjang selama bayangan + selama tidak tampak
- Lakukan juga pada mata yang sebelah ,bandingkan antara kedua mata.
Tabel pengamatan :
Hasil percobaan :
Pada tabelpercobaan terlihat bahwa pada jarak tertentu (50-40cm) mata saya tidak dapat terlihat
pada tanda yang ditunjukkan. Hal itu terjadi karena pembiasan cahaya jatuh di bintik buta. Bintik
buta adalah bagian yang tidak peka terhadap cahaya dan merupakan tempat keluarnya saraf mata
menuju otak. Pembiasan cahaya yang masuk, jatuh ke bintik buta, maka dari itu benda tidak dapat
terlihat oleh mata, namun sebaliknya jika pembiasan cahayajatuh ke bintik kuning maka benda
dapat terlihat.
Kesimpulan :
Setiap orang mempunyai bintik buta yang berbeda-beda, dan benda tidak dapat terlihat karena
pembiasan cahaya jatuh di bintik buta.