KD 3.7 JAMUR
1. Identitas
Tujuan Pembelajaran :
a. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami cerita di bawah
ini.
Untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut di atas, bacalah materi Reproduksi Jamur pada buku
teks pembelajaran.
2) Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan kritis dan kreatif!
a) •Penjelasan nomer : 1. Diawali dengan 2 hifa yang berlainan jenis, hifa jantan
(+) dan hifa betina (-) yang saling berdekatan. Keduanya bersifat haploid (n).
•Penjelasan nomer : 2. Hifa-hifa yang berdekatan tersebut membentuk cabang
hifa tonjolan yang disebut gametangium (jika jamak gametangia) masing masing
mengandung inti haploid.
•Penjelasan nomer : 3. Kedua gametangia tersebut bertemu dan kemudian
mengalami plasmogami (penyatuan plasma)sehingga membentuk zigospora. Sel
ini berbentuk suatu lapisan berdinding kasar da tebal yang dapat menahan
kondisi kering dan lingkungan tidak menguntukan lainya selama 1 bulan.
•Penjelasan nomer : 4. Apabila kondisi lingkungan telah kembali seperti
semualamaka akan terjadi kariogami (penyatuan inti).
•Penjelasan nomer : 5. Sehingga inti diploid berpasangan menyatu.
•Penjelasan nomer : 6. Proses ini secara cepat diikuti pembelahan meiosis.
•Penjelasan nomer : 7. Zigospora tersebut kemudian mengahiri dorminasinya
dan berkecambah menjadi sporangium pendek yang menghasilkan spora.
•Penjelasan nomer : 8. Spora berkecambah tumbuh menjadi miselia baru.
•Penjelasan nomer : 9. Reproduksi aseksual : menggunakan spora vegetatif.
Beberapa hifa akan tumbuh ke atas dengan ujung menggembung membentuk
sporangium (penghasil spora begetatif). Sporangium yang sudah masak
berwarna hitam kemudian pecah dan tersebar di temapat yang cocok. Spora
kan tumbuh menjadi miselium baru.
Keterangan gambar
Keterangan gambar
a) •Penjelasan nomer : 1. Perkawinan antara 2 hifa berbeda jenis , hifa (+) dan
hifa (-).
•Penjelasan nomer : 2. Mula-mula ujung UKBM
hifaBIO X SMA NEGERI
bersinggungan 1 KEPANJEN
akan terjadi 5
plasmogami. Inti salah satu berpindah ke hifa lain sehingga terbentuk hifa
haploid dikariotik. Hifa-hifa ini membentuk miselinium yang dikariotik.
•Penjelasan nomer : 3. Miselinium yang dikariotik menjadi basidiosphora.
Pengembangan
4. Berilah 1 contoh jamur yang dapat dimanfaatkan sebagai obat penyakit
tertentu !.sebutkan nama jamurnya dan penyakit yang dapat disembuhkannya !
• Jawab: Jamur putih untuk menurunkan berat badan dan pencegahan kanker prostat
Kesimpulan
Setelah belajar materi ini, kita jadi tahu setiap tahap proses reproduksi aseksual
Dan juga seksual pada reproduksi jamur.