TASK CARD

Part Name : FIREX WATER

Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :

OPERATION NO / OPERATION DESCRIPTION HOURS SIGN / STAMP

ACTUAL
DW 1000 / STORE STORE INSPECTOR
TIME
1. Periksa kondisi dan identifikasi Firex Bottle
2. Dokumebn harus di lengkapi (P / N, S / N, Tanggal Pembuatan. Dll.)
3. Container harus bebas dari goresan, penyok, dll agar menghemat biaya
extinguisher (GLYCOL & WATER).
4. Record semua data Firex Bottle pada "RECEIVING INSPECTION RECORD /
REPORT" (Formulir DWA 10-02 / 14).
Inspection Note :
 Mfr of Firex Bottle :
 Last HST :
ACTUAL
DW 2000 / DISASSEMBLY PROCEDURES MECHANIC INSPECTOR
TIME
A. Extinguishing Agent
WARNING: SEBELUM DISASSEMBLY, PASTIKAN SEMUA TEKANAN DI LEPAS DARI FIRE
EXTINGUISHER. PEMBUANGAN DARI TEKANAN FIRE EXTINGUISHER
BERBAHAYA BAGI PERSONIL.
(1) Periksa fire extinguisher secara visual. Pastikan:
 Seal wire (5) tidak putus atau hilang.
 Garis merah pada valve assembly (38) dan garis merah pada
cartridge holder (15) terlihat dan sejajar
WARNING : JANGAN ARAHKAN FIRE EXTINGUISHER PADA PERSONIL ATAU LIGHT OBJECT
GUNAKAN GOGGLES ATAU FACE SHIELD UNTUK MELINDUNGI MATA ANDA. INI AKAN
MEMBANTU MENCEGAH CEDERA PADA PERSONIL ATAU KERUSAKAN TERHADAP
PERALATAN. JIKA ANDA MEMILIKI CEDERA PADA MATA,SEGERA DAPATKAN PENANGANAN
MEDIS.

WARNING :
ANTI-FREEZE EXTINGUISHING AGENT DAPAT MENYEBABKAN IRITASI PADA KULIT
DAN MATA JUGA KOROSI PADA PERMUKAAN METAL. SEBELUM ANDA
MENGGUNAKAN MATERIAL, DAPATKAN MATERIAL SAFETY DATA SHEET DARI
MANUFACTURER ATAU SUPPLIER MATERIAL DAN BACA DENGAN SEKSAMA. JANGAN
MENJADI AGEN DI MATA ATAU DI KULIT ANDA. JIKA TERKENA MATA, BILAS DENGAN
AIR SELAMA 15 MENIT DAN DAPATKAN PENANGANAN MEDIS. UNTUK KONTAK
KULIT, CUCI DENGAN SABUN DAN AIR.
(2) Jika kondisi seal wire (5) dan catridge holder alignment tidak benar,
Fire extinguisher dapat mengandung tekanan. Dorong dan tahan tuas
(70) ke bawah sampai semua tekanan dan bahan pemadam
dilepaskan.

B. Fire Extinguisher
(1) Lepas dan buang seal wire (5)
(2) Putar cartridge holder (15) berlawanan arah jarum jam dan lepaskan
dari valve assembly (38)
(3) Lepas spring (30) dan cartridge (35) dari cartridge holder (15) buang
spring (30). Buang cartridge jika rusak atau sudah di gunakan.
(4) Longgarkan tiga set screws (25) dan pindahkan lock ring (20) dari
cartridge holder (15)
(5) Lepaskan valve assembly (38) dari cylinder assembly (145).
(6) Lepas extinguishing agent dari cylinder assembly (145) buang
extinguishing agent seperti yang di tentukan oleh local regulations.

DWA 08 – 8/15 Page : 1 of 9

 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
Jangan gunakan extinguishing agent lagi.

CAUTION :
JANGAN LEPAS NON-OVERFILL TUBE DARI NECK DI CYLINDER ASSEMBLY. TUBE
BUKAN KOMPONEN YANG DAPAT DI GANTI. PELEPASAN TUBE AKAN MERUSAK
CYLINDER ASSEMBLY.
(7) Lepaskan syphon tube-strainer assembly (118) dari valve assembly
(38). Jika strainer rusak, lihat refer untuk Repair.
C. Valve Assembly
(1) Lepaskan O-ring packing (115) dari valve assembly (38). Buang
packing.
(2) Pegang lever (70) dengan stabil and gunakan screwdriver untuk
melepas check assembly (110). Buang check assembly.
(3) Lepas dan buang groove pin (75).
(4) Lepas stem (80) (dengan lever (70) yang terpasang) dari body dan
syphon tube (55).
(5) Lepas groove pin (85) dan lever (70) dari stem (80) buang groove pin.
(6) Putar balikan body dan syphon tube (55) dan lepas stem spring (90),
spring washer (95), stem washer (100), dan O-ring packing (105).
Buang O-ring (105) dan stem spring (90).
(7) Lepas nozzle (65) dan copper washer (60) dari body dan syphon tube
(55).
(8) Lepas O-ring packing (40) dari piercing pin assembly (45). Buang O-
ring.
(9) Lepas piercing pin assembly (45) dari body dan syphon tube (55).
(10) Lepas check (50) dari body dan syphon tube (55). Buang check.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 3000 / PROOF PRESSURE TEST MECHANIC INSPECTOR
TIME
(1) Lakukan functional test dan pre-test check sebelum kamu melakukan
proof pressure test.
(2) Gunakan pressure equipment dan methode(Lihat para 6 CGA
pamphlet C-1),kamu gunakan air sebagai bahan uji.
(3) Lepaskan valve assembly (38) lihat disassembly procedure.
(4) Pasang test adapter (TA-840105-3) pada cylinder (145) neck.
Kencangan test adapter dengan tangan anda
(5) Isi penuh cylinder (145) dengan air.
(6) Sambungkan test adapter ke proof-pressure test setup.
WARNING: LAKUKAN SEMUA PEKERJAAN PADA PRESSURIZED EQUIPMENT DALAM SEBUAH
EXPLOSION PROOF BOOTH ATAU DI BELAKANG APPLICABLE BARRIER. INI BERBAHAYA UNTUK
PERSONIL JIKA TEKANAN DI RELEASED SECARA TIDAK SENGAJA.PROOF BOOTH HARUS
MEMILIKI SEBUAH PRESSURE RELIEF VALVE DENGAN SATU SET POINT DARI 110% DI
PRESSURE YANG DI GUNAKAN.
(7) Berikan 175 psi (1207 kPa) hydrostatic pressure ke cylinder (145).
(8) Check jahitan nya dengan leak detection solution. Cari gelembung
udara yang menunjukan kebocooran, jika menemukannya maka buang
cylinder (145).
(9) Secara perlahan tingkatkan pressure ke 350 psi (2413 kPa).
Pertahankan pressure ini selama satu menit.
(10) Chek secara visual cylinder (145) untuk mencari kebocoran atau
DWA 08 – 8/15 Page : 2 of 9
 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
deformation. Kamu harus membuang cylinder yang terdapat
kebocoran atau deformation.
(11) Buang pressure dari cylinder (145).
(12) Lepaskan sambungan cylinder (145) dari test setup.
(13) Lepaskan test adapter dari cylinder (145)
(14) Keluarkan air dari cylinder (145)
WARNING: KETIKA KAMU MENGGUNAKAN TEKANAN UDARA UNTUK
MEMBERSIHKAN ATAU MENGERINGKAN PARTS, PASTIKAN
TEKANANNYA TIDAK LEBIH DARI 20 POUNDS PER SQUARE INCH (138
KILOPASCAL). JANGAN MENGARAHKAN ALIRAN UDARA KE PERSONIL
ATAU LIGHT OBJECTS. GUNAKAN GOGGLES ATAU FACE SHIELD
UNTUK MELINDUNGI MATA ANDA. INI AKAN MEMBANTU
MENCEGAH CEDERA PADA PERSONEL ATAU KERUSAKAN TERHADAP
PERALATAN. JIKA ANDA MENGALAMI CEDERA MATA, SEGERA
DAPATKAN PENANGANAN MEDIS.
(15) Gunakan udara bertekanan rendah atau nitrogen untuk mengeringkan
cylinder sepenuhnya.
(16) Metal stamp bulan dan tahun test, di ikuti dengan huruf “S” pada
cylinder.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 4000 / CLEANING PROCEDURE MECHANIC INSPECTOR
TIME
WARNING :
GUNAKAN ISOPROPYL ALCOHOL, ASTMD770, DENGAN BENAR. ISOPROPYL ALCOHOL MUDAH
TERBAKAR ,BISA MELEDAK DAN BERACUN RINGAN.INI DAPAT MENYEBABKAN EFEK YANG JELEK
UNTUK KESEHATAN DAN KEAMANAN ANDA.SEBELUM ANDA MENGGUNAKAN ALCOHOL,
DAPATKAN MATERIAL SAFETY DATA SHEET DARI MANUFACTURER ATAU SUPPLIER MATERIAL
DAN BACA DENGAN SEKSAMA. SEBELUM ANDA MENGGUNAKAN ALCOHOL, PAKAILAH CHEMICAL
SPLASH GOGGLES. PASTIKAN BAHWA ANDA MEMILIKI ALIRAN UDARA YANG CUKUP UNTUK
MENJAGA ALCOHOL MENGUAP DI BAWAH MATERIAL DATA SHEET LIMIT.
(1) Bersihkan metal parts dengan isopropyl alcohol atau sejenisnya dan sikat
dengan lembut.
WARNING :
KETIKA KAMU MENGGUNAKAN TEKANAN UDARA UNTUK MEMBERSIHKAN ATAU MENGERINGKAN
PARTS, PASTIKAN TEKANANNYA TIDAK LEBIH DARI 20 POUNDS PER SQUARE INCH (138
KILOPASCAL). JANGAN MENGARAHKAN ALIRAN UDARA KE PERSONIL ATAU LIGHT OBJECTS.
GUNAKAN GOGGLES ATAU FACE SHIELD UNTUK MELINDUNGI MATA ANDA. INI AKAN
MEMBANTU MENCEGAH CEDERA PADA PERSONEL ATAU KERUSAKAN TERHADAP PERALATAN.
JIKA ANDA MENGALAMI CEDERA MATA, SEGERA DAPATKAN PENANGANAN MEDIS.
(2) Keringkan komponen dengan udara atau nitrogen bertekanan rendah
yang kering dan bersih. Anda dapat menggunakan kain bersih dengan
serat rendah untuk mengeringkan bagian-bagiannya.
(3) Bersihkan bagian-bagian yang bukan metral dengan kain yang kering, bersih, dan
tidak berserat rendah
Inspection Note :

ACTUAL
DW 5000 / CHECK PROCEDURE MECHANIC INSPECTOR
TIME
A. Weight Check - Fire Extinguisher)
(1) Taruh fire extinguisher yang sudah terpasang lengkap di atas
timbangan. Berat harus 6,63 hingga 7,13 lbs (3,00 hingga 3,23).

DWA 08 – 8/15 Page : 3 of 9

 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
(2) Jika berat tidak dalam batas, lakukan prosedur Pengujian dan Isolasi
Kesalahan agar fire extinguisher di serviceable.
B. Weight Check - CO₂ cartridge
(1) Simpan CO2 cartridge (35) pada timbangan.
(2) Beratnya minimumnya harus 33 grams. Jika berat kurang 33 grams,
buang cartridge.
C. Cylinder External Examination
(1) Secara visual periksa permukaan luar cylinder untuk mencari
kerusakan, penyok, retak di brazed areas, goresan, gouges, korosi dan
komponen yang lepas atau hilang.
(2) Anda dapat memperbaiki cylinder dengan permukaan nya yang
memiliki sedikit korosi (lihat prosedur perbaikan).
(3) Anda harus membuang cylinder yang memiliki; Tonjolan, Penyok
dengan dimensi terbesar nya adalah lebih dari 10 percent dari
diameter cylinder, retak atau putus, tergores sangat dalam dari 0,004
in (0,010 cm) atau lebih dari 2,000 in (5,080 cm), terpahat lebih dalam
dari 0,004 di (0,010 cm), korosi atau pitting.
(4) Jika kamu tidak yakin dengan cylinder nya, lakukan proof pressure
test (Lihat prosedur perbaikan).
D. Cylinder Internal Examination
(1) Periksa secara visual non-overfill tube yang di pasang di neck. Buang
cylinder jika di tube ada yang hilang atau lepas.
(2) Gunakan borescope atau cermin dan cahaya untuk memeriksa secara
visual permukaan internal cylinder untuk mencari kelembapan,
serpihan, oli, atau material lain yang tidak diinginkan. Periksa dengan
hati-hati area di bawah cylinder head.
(3) Periksa secara visual permukaan internal cylinder apakah ada
kerusakan. Anda harus membuang silinder yang retak atau nikel
platting rusak, tonjolan, penyok dengan diameter lebih besar dari
0,300 in (0,762 cm) atau lebih dalam dari 0,30 in (0,076 cm)
E. Component Examination
(1) Periksa secara visual matting surface dari body dan siphon-tube (55)
dan assembly (11). Buang body dan siphontube (55) jika matting
surface rusak
(2) Periksa secara visual piercing pin assembly (55) jika mating surface
mengalami kerusakan.
CAUTION :
JANGAN GUNAKAN WIRE UNTUK MEMBERSIHKAN NOZZLE. WIRE DAPAT MENYEBABKAN
DEFORMASI PADA NOZZLE OPENING DAN MENGUBAH POLA SPRAY. PERUBAHAN POLA SPRAY
DAPAT MENGUBAH KEMAMPUAN FIRE EXTINHGUISHER UNTUK MEMADAMKAN API.
(3) Periksa nozzle secara visual (65) apakah ada penyumbatan. Buang
nozzle yang mengalami penyumbatan.
(4) Periksa secara visual cartridge holder (15) secara internal. Anda harus
bisa melihat spring guide post di bagian bawah holder.
(5) Gunakan depth gauge untuk mengukur dimensi dari catridge holder
(15) secara internal.
Jarak dari flat surface of the post to the top of the flange harus 2.754
sampai 2.796 in (6.6996 sampai 7.102 cm). buang catridge holder jika
dimensinya salah.
(6) Periksa strainer secara visual (125). Pastikan itu dipasang dengan
benar di ujung syphon tube (120) dan tidak ada penyumbatan.

DWA 08 – 8/15 Page : 4 of 9

 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
Perbaiki atau ganti strainer jika perlu (lihat prosedur perbaikan).
(7) Periksa secara visual semua label (130, 135, 140, 141) yang dipasang
pada cylinder assembly (145). Pastikan Anda bisa membaca semua
data. Ganti label yang sudah rusak.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 6000 / TEST PROCEDURE MECHANIC INSPECTOR
TIME
A. Functional Test
(1) Anda harus melakukan functional test setelah assembly.
(2) Disassemble di fire extinguisher (lihat disassembly prosedur).
(3) Isi cylinder (145) dengan 44,00 sampai 48,00 fluid ounces (1,31 sampai
1,41 liter) air bersih. Jangan mengisi penuh cylinder assembly. Anda
harus memberi ruang kosong yang cukup di dalam cylinder untuk
ekspansion gas karbon dioksida.
(4) Pasang valve assembly (38) pada cylinder assembly (145). Kencangkan
valve assembly dengan tangan Anda.
(5) Pasang serviceable catridge(35) di catridge holder (15). Putar searah
jarum jam untuk memberi tekanan pada fire extinguisher.
WARNING :
JANGAN ARAHKAN FIRE EXTINGUISHER PADA PERSONIL ATAU LIGHT OBJECT GUNAKAN
GOGGLES ATAU FACE SHIELD UNTUK MELINDUNGI MATA ANDA. INI AKAN MEMBANTU
MENCEGAH CEDERA PADA PERSONIL ATAU KERUSAKAN TERHADAP PERALATAN. JIKA ANDA
MEMILIKI CEDERA PADA MATA, SEGERA DAPATKAN PENANGANAN MEDIS.
(6) Push and hold the lever (70) down to discharge the cylinder content.
Dorong dan tahan tuas (70) ke bawah untuk mengeluarkan isi cylinder.
(7) Periksa fire extinguisher sebagai berikut :
(a) Pengisian cylinder harus dikeluarkan sepenuhnya dalam 26 to 41
seconds at +70 deg F (21 deg C).
NOTE :
Waktu pembuangan ini adalah untuk test dengan air. Jika kamu
menggunakan anti-freeze. agent saat melakukan test, waktu pembuangan
nya adalah 30 sampai 45 seconds.
(b) mengukur kisaran aliran pembuangan. flow range harus 20 ft (6,1
m) minimum.
(c) Aliran pembuangan harus kuat dan narrow, dengan sedikit
semprotan. Jika terlalu banyak semprotan, sesuaikan atau ganti
stem.
(d) Periksa secara visual valve dan cylinder assembly interface apakah
ada kebocoran, tidak boleh ada kebocoran.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 7000 / PAINTING PROCEDURE MECHANIC INSPECTOR
TIME
A. Surface Preparation :
1. Cylinder yang membutuhkan proses pengecatan ulang lengkap harus
dilapisi fosfat sebelum cat di aplikasikan.
2. Cylinder yang membutuhkan proses pengecatan ulang spot harus di
DWA 08 – 8/15 Page : 5 of 9
 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
hampelas ringan di sekitar area perbaikan spot.
3. Lihat bagian pembersihan dan bersihkan permukaan luar cylinder
untuk menghilangkan kontaminasi.
4. Lepaskan stiker identifikasi, dan beri label atau pasang selotip di atas
barang-barang ini untuk melindunginya dari primer dan cat di atas
semprotan.
B. Primer Application :
1. Masukkan cylinder hanger ke dalam cylinder.
2. Campur light grey primer & catalyst menggunakan petunjuk yang
diberikan oleh manufacturer.
3. Saring dan semprotkan cat catalyzed ke permukaan cylinder dengan
spray gun menggunakan petunjuk yang diberikan oleh manufacturer
4. Biarkan cylinder mengering dengan sendirinya 15 hingga 20 menit
sebelum mengaplikasikan cat.
C. Paint Application :
1. Thread the cylinder hanger into the cylinder. Masukkan cylinder
hanger ke dalam cylinder.
2. Campur cat dan catalyst menggunakan petunjuk yang diberikan oleh
manufacturer.
3. Saring dan semprotkan cat catalyzed ke permukaan cylinder dengan
spray gun menggunakan petunjuk yang diberikan oleh manufacturer.
4. Biarkan cat mendingin & stabil selama 24 jam sebelum memasukkan
cylinder ke dalam service.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 8000 / REPAIR PROCEDURE MECHANIC INSPECTOR
TIME
General information
Ganti semua bagian yang tidak satisfactory setelah diperbaiki. Nomor item
dalam prosedur sama dengan yang ada di Illustrated Part List (IPL).
Procedure Perbaikan, lihat bagian 6001 sampai 6005
WARNING :
REMOVER CAT BERACUN & MUDAH TERBAKAR. JANGAN BERNAFAS MENGUAP. GUNAKAN DI
AREA BERVENTILASI BAIK, BEBAS DARI PERCIKAN, API, ATAU PANAS. SEBELUM ANDA
MENGGUNAKAN CAT REMOVER, DAPATKAN MATERIAL SAFETY DATA SHEET DARI
MANUFACTURER ATAU SUPPLIER DARI MATERIAL DAN BACA DENGAN SEKSAMA. PAKAILAH
SPLASH GOGGLES, SOLVENT-RESISTANT GLOVES, DAN ALAT PERLINDUNGAN LAINNYA.JIKA
TERJADI KONTAK MATA, BILAS DENGAN AIR SELAMA 15 MENIT & MINTA PENANGANAN MEDIS.
JIKA KONTAK DENGAN KULIT, CUCI DENGAN SABUN & AIR.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 9000 / ASSEMBLY PROCEDURE MECHANIC INSPECTOR
TIME
A. Valve Assembly
WARNING :
KETIKA KAMU MENGGUNAKAN TEKANAN UDARA UNTUK MEMBERSIHKAN ATAU MENGERINGKAN
PARTS, PASTIKAN TEKANANNYA TIDAK LEBIH DARI 20 POUNDS PER SQUARE INCH (138
KILOPASCAL). JANGAN MENGARAHKAN ALIRAN UDARA KE PERSONIL ATAU LIGHT OBJECTS.
GUNAKAN GOGGLES ATAU FACE SHIELD UNTUK MELINDUNGI MATA ANDA. INI AKAN
MEMBANTU MENCEGAH CEDERA PADA PERSONEL ATAU KERUSAKAN TERHADAP PERALATAN.
JIKA ANDA MENGALAMI CEDERA MATA, SEGERA DAPATKAN PENANGANAN MEDIS.
(1) Bersihkan permukaan internal cylinder assembly (145) dengan udara

DWA 08 – 8/15 Page : 6 of 9

 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
bertekanan rendah atau nitrogen.
(2) Pasang check (50) di body-and-syphon-tube assembly (55)
(3) Gunakan screwdriver untuk memutar piercing pin assembly (45) di
body-dan-syphon-tube assembly (55) piercing pin assembly (45) harus
sepenuhnya berlawanan dengan check (50).
WARNING: PACKING LUBRICANT DAPAT MENYEBABKAN IRITASI KULIT ATAU MATA ANDA.
SEBELUM ANDA MENGGUNAKAN LUBRICANT, DAPATKAN MATERIAL SAFETY DATA SHEET DARI
MANUFACTURER ATAU SUPPLIER MATERIAL DAN BACA DENGAN SEKSAMA. JIKA LUBRICANT
MENGENAI MATA ANDA, SEGERA BILAS DENGAN AIR SELAMA MINIMUM 15 MENIT SAAT ANDA
MENAHAN MATA TERBUKA. JIKA LUBRICANT MENGENAI KULIT ANDA, CUCI KULIT DENGAN
SABUN & AIR. JIKA IRITASI MATA ATAU KULIT BERLANJUT, DAPATKAN PENANGANAN MEDIS.
(4) Oleskan sedikit pelumas pada O-ring (40)
(5) Pasang O-ring (40) pada piercing pin assembly.
(6) Oleskan sedikit pelumas pada O-ring (105).
(7) Gunakan tool yang memiliki diameter yang sama dengan O-ring (105)
untuk memasang O-ring (105) pada body-dan-siphon-tube assembly
(55). Pastikan alat tidak memotong O-ring.
(8) Pasang stem washer (100) dan spring washer (95) di body-dan-
syphon-tube assembly (55). Spring washer (95) Pasang dengan kuat
body-dan-syphon-tube assembly (55). Gunakan alat dengan diameter
yang sama dengan spring washer (95) untuk memasangkan nya pada
stem washer (100).
(9) Pasang stem spring (90) di body-dan-syphon-tube assembly (55).
(10) Assemble stem (80) ke lever (70) sebagai berikut
(a) Taruh sedikit layer of pelumas(704C) pada groove pin (85).
(b) Sejaajarkan lubang pada stem (80) dan lever (70).
(c) Pasang groove pin (85) melalui lubang untuk memasang stem
(80) ke lever (70).
(11) Dengan hati-hati, assembled stem dan lever di body-dan-syphon-
tube assembly
(12) Tahan assembled stem dan lever pada posisinya. Gunakan
screwdriver dengan hati-hati untuk memutar check assembly (110)
pada threads dari stem (80)
(13) Assemble lever (70) ke body-dan-syphon-tube assembly (55) sebagai
berikut:
(a) Taruh sedikit layer of pelumas (704C) pada groove pin (75).
(b) Sejajarkan lubang pada lever (70) dan body-dan-syphon-tube
assembly (55).
(c) pasang groove pin (75) melalui lubang untuk memasang lever
(70) ke body-dan-syphon-tube assembly (55).
(14) Putar check assembly (110) dengan screwdriver. Bagian bawah lever
(70) harus sejajar dengan garis tengah horizontal dari body-dan-
syphon-tube assembly
(15) Taruh sedikit layer of pelumas pada O-ring (115)
(16) Pasang O-ring pada body-dan-syphon-tube assembly (55).
(17) Pasang copper washer (60) di atas threads dari nozzle.
(18) Pasang nozzle (65) pada body-dan-syphon-tube assembly.
(19) Torsi nozzle (65) ke 98 sampai 144 lb-in (10.85 sampai 16.27 N.m).
(20) Taruh sedikit layer of pelumas (704C) pada external threads dari
valve assembly (38).
(21) Beri sedikit layer pelumas (704C) pada internal threads dari cartridge

DWA 08 – 8/15 Page : 7 of 9

 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
holder (15).
B. Assembly and Adjustment of Cartridge Holder
(1) Pasang cartridge holder (15) pada valve assembly (38)
(2) Putar cartridge holder (15) searah jarum jam hingga garis merah pada
catridge holder (15) sejajar dengan garis merah pada valve assembly
(38)
(3) Install the lock ring (20) over the cartridge holder (15). Make sure the
mounting flange (with) point to the body of the valve assembly (38).
The outer surface (large diameter) of the lock ring (20) must align
with the end of the lever (70). Pasang lock ring (20) di atas catridge
holder (15). Pastikan mounting flange (dengan set screw holes)
mengarah ke body dari valve assembly (38). Permukaan luar
(diameter besar) lock ring (20) harus sejajar dengan ujung dari lever
(70).
(4) Putar lock ring (20) untuk menyelaraskan seal wire (5) lubang dengan
lubang di valve assembly (38).
(5) Kencangkan tiga set screws (25) untuk menahan lock ring (20) pada
posisinya.
(6) Gantung valve assembly (38) pada lever (70)
(7) Gunakan filler gage untuk mengukur jarak bebas di antara lever (70)
dan lock ring (20) jarak tidak boleh lebih dari 0,005 in (0.127 mm). jika
perlu, gunakan screwdriver untuk memutar check assembly (110)
untuk mengukur jarak bebas.
(8) If necessary, install the label (16) on opposite sides of the cartridge
holder (15) Jika perlu, pasang label (16) di sisi berlawanan dari tempat
kartrid (15)
CAUTION :
GUNAKAN AIR UNTUK MELUMASI SYPHON TUBE. JANGAN GUNAKAN TALCUM POWDER
ATAU MATERIALS LAIN SEBAGAI PELUMAS. MATERIALS INI DAPAT BLOCK PEMBUKA DI FIRE
EXTINGUISHER DAN MENYEBABKAN OPRASI HYANG TIDAK BENAR.
(9) Dorong syphon tube-strainer assembly dengan hati-hati (118) pada
valve assembly (38). Jika perlu, gunakan air untuk melumasi syphon
tube.
C. Final Assembly
(1) Isi cylinder assembly (145) dengan contents of one package of the
anti-freeze agent (150).
WARNING :
THE ANTI-FREEZE EXTINGUISHING AGENT CAN CAUSE IRRITATION TO THE SKIN & EYES
& CORROSION TO METAL SURFACES. BEFORE YOU USE THE MATERIAL, GET THE
MATERIAL SAFETY DATA SHEET FROM THE MANUFACTURER OR SUPPLIER OF THE
MATERIAL 7 READ IT CAREFULLY. DO NOT THE AGENT IN YOUR EYES OR ON YOUR
SKIN. IN CASE OF EYE CONTACT, FLUSH WITH WATER FOR 15 MINUTES AND GET
MEDICAL AID. ANTI-FREEZE EXTINGUISHING AGENT DAPAT MENYEBABKAN IRITASI
PADA KULIT & MATA & KOROSI PADA PERMUKAAN METAL. SEBELUM ANDA
MENGGUNAKAN MATERIAL, DAPATKAN MATERIAL SAFETY DATA SHEET DARI
MANUFACTURER ATAU SUPPLIER DARI MATERIAL LALU BACA DENGAN SEKSAMA. DO
NOT THE AGENT DI MATA ATAU DI KULIT ANDA. JIKA TERKENA MATA, BILAS DENGAN
AIR SELAMA 15 MENIT DAN DAPATKAN PENANGANAN MEDIS.
(2) Taruh sedikit layer of pelumas (704C) pada internal threads dari valve
assembly (38).
(3) Taruh sedikit layer of pelumas (704C) pada external threads dari
cylinder assembly (145).
(4) Pasang valve assembly (38) pada cylinder assembly (145). kencangkan

DWA 08 – 8/15 Page : 8 of 9

 TASK CARD
Part Name : FIREX WATER
Part Number :
Serial Number : PT. DWI ANGKASA
Cust P/O No. : Aircraft Emergency Equipment
Internal WO No. : Repair Shop
CMM ATA No. : 26-20-20 DGCA Approval No. 145D-667
Work Scope :
valve assembly (38) dengan tangan anda.
(5) Gunakan bottle/valve torque adapter untuk mentorsi valve assembly
(38) to 140 to 150 lbf-in (15.82 to 16.95 N.m)
(6) Pastikan seal wire (5) lubang di lock ring (20) sejajar dengan lubang di
valve assembly (38). jika lubang tidak sejajar. longgarkan set screws
(25) dan sesuaikan posisi dari lock ring (20).
(7) Pasang wires melalui lead seal. Tarik wires dengan kencang dan tekuk
lead seal.
Inspection Note :

ACTUAL
DW 10000 / FIT AND CLEARANCES STORE INSPECTOR
TIME
Fit and Clearances
NOTE: Nomor item, lihat IPL Gbr.1
(1) Jarak bebas antara lever (70) dan lock ring (20) tidak boleh lebih
dari 0.005 in (0.127 mm).
Torque Values
IPL Fig-Item No. Part Number Name Torque Value
1 - 65 201208 Nozzle 96-144 lbf-in
(10.85-16.27N.m)
1 - 38 840114 Assembly, Valve 140-150 lbf-in
(15.82-16.95N.m)
1 – 38A 841191 Assembly, Valve 96-144 lbf-in
(10.85-16.27N.m)
ACTUAL
DW 11000 / FINAL INSPECTION STORE INSPECTOR
TIME
1. Periksa semua langkah-langkah operasi dan hasil akhirnya dari firex bottle
dan record di striping report dan cantelkan label serviceable.
2. Initiate ARC document untuk legalisasi dari firex bottle yang telah dilakukan
dengan persyaratan Indonesia Civil Safety Regulation Part 145.
Inspection note :
No. of STR - and ARC –

ACTUAL
DW 12000 / PACKAGING STORE INSPECTOR
TIME
Firex bottle package kering bersih dan bebas dari kontaminasi lain dengan
menggunakan material yang tidak mudah menimbulkan gesekan dan benturan
sesuai dengan ATA-300 packaging.
Inspection Note :

Prepared by : Approved by :
Maintenance, Quality Control,

SUYONO HARTONO M.A

DWA 08 – 8/15 Page : 9 of 9