Anda di halaman 1dari 6

Tugas 1

Tuton Organisasi Dan Manajemen / ADPU4217

Oleh :

Nama : Putri Ramadhona Sri Utami

Nim : 031152585
1. a. Asal - usul Istilah Administrasi
Administrasi berasal dari bahasa latin dari kata “Ad+Ministrare” yang dalam bahasa inggris
berarti = To Serve (Membantu, memenuhi, dan melayani).
Pengertian Administrasi Menurut :
a. Leonald D. White
Administrasi adalah suatu proses yang biasanya terdapat pada semua usaha kelompok, baik
usaha pemerintah / swasta, sipil/ militer, baik secara besar-besaran / kecil-kecilan.
b. Herbert Sion
Administrasi dapat dirumuskan sebagai kegiatan dikelompok orang-orang yang bekerja
sama untuk mencapai tujuan bersama.
c. The Liang Gie
Administrasi adalah segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan pokok yang
dilakukan sekelompok orang dalam kerjasama mencapai tujuan tertentu.
Menurut The Liang Gie ada 8 unsur administrasi yang dibagi menjadi 2 bagian :
1. Unsur luas ( unsur yang selalu ada)
a. Organisasi (keragaan).
b. Manajemen (pimpinan).
c. Komunikasi (hubungan).
d. Informasi (keterangan).
2. Unsur Sempit (unsur yang tidak selalu ada)
a. Personalia (kepegawaian).
b. Finansia (keuangan).
c. Materia (perbekalan).
d. Relasi publik (tata humas).
Faktor – faktor Administrasi
Pokok – pikiran dalam administrasi :
1. Adanya sekelompok orang.
2. Adanya usaha kerja sama.
3. Adanya tujuan tertentu yang akan dicapai.
4. Administrasi itu merupakan kegiatan penataan.
  Pengertian Organisasi
Organisai merupakan proses kegiatan yang berkenan dengan pengaturan, penyusunan,
pembagian kerja dari suatu usaha kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu.
Asas – asas Organisai
1. Perumusan tujuan dengan jelas .
2. Departemenisasi (pengelompokan).
3. Pembagian kerja .
4. Koordinasi .
5. Pelimpahan wewenang .
6. Rentangan kontrol .
7. Jenjang organisasi .
8. Kesatuan perintah .
9. Fleksibilitas .
10. Berkelangsungan.
11. Berkesinambungan .
Pengertian Manajemen
Manajemen adalah aktivitas menggerakkan segenap orang dan menggerakkan semua fasilitas
(alat2, benda, ruang kerja, waktu, uang) untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Fungsi manajemen
Menurut seorang ahli teori administrasi dan manajemen yaitu Henry Fayol, mengatakan bahwa
fungsi administrasi dan manajemen itu ialah :
1.      Planning (perencanaan).
2.      Organizing (pengorganisasian).
3.      Commanding (pemberian komando).
4.      Coordinating (pengkoordinasian).
5.      Controlling (pengawasan).

Hubungan Administrasi, Manajemen, dan Organisasi


Ada beberapa orang yang beranggapan bahwa sesungguhnya administrasi dan manajemen
adalah sama, hanya saja istilah administrasi digunakan pada badan / organisasi pemerintah,
sedangkan istilah manajemen dipergunakan untuk organisasi swasta. Administrator sama artinya
dengan manajer, tetapi organisasi untuk pemerintah..
Dapat disimpulkan bahwa hubungan antara administrasi, organisasi dan manajemen adalah
sebagai berikut :

1. Kepemimpinan merupakan arti dari manajemen


2. Melalui manajemen semua kegiatan di koordinir dan diarahkan untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan oleh organisasi.
3. Administrasi merupakan suatu kegiatan pelayanan, termasuk di dalam kegiatan
administrasi adalah kegiatan pengelolaan atau manajemen administrasi dapat
dilaksanakan di dalam atau diluar organisasi (formal).
4. Organisasi (formal) merupakan tempat dilaksanakannya kegiatan administrasi.

b. Paradigma yang ketiga sebenarnya sampai sekarang pun masih digunakan, dan dijalankan,
adminnistrasi negara sebagai ilmu politik. Karena sekarang pun dalam prateknya administrasi
negara mereka juga diberi kewenangan dalan membuat kebijakan dan mengambil keputusan dan
itu pun juga yang diambil dari ilmu politik. Dalam hal mengambil keputusan dan membuat
kebijakan. Politik dan administrasi tidak dapat dipisahkan, karena orientasi politik dalam studi
administrasi negara meletakkan administrasi negara sebagai satu elemen dalam proses
pemerintahan. Administrasi negara dipandang sebagai satu aspek dari proses politik dan sebagai
bagian dari sistem pemerintahan. Disini ilmu politik lebih mementingkan lokus (tempat) dimana
ilmu administrasi negara tertuju dimana dia berada tapi dia masih bisa dalam hal focus, dalam
hal ini administrasi negara meletakkan dirinya di pemerintahan sebagai pelayan publik,
administrasi negara sebenarnya harus tahu sasaran administrasi negara(focus) yaitu sebagai
pelayan publik yang berasas keadilan.

2. a. Belum, menurut Seymour Martin Lipset dalam Miftah Thoha bahwa komponen pembangunan
ekonomi salah satunya adalah industrialisasi. Semula masyarakatnya bersifat agraris serta serba
manual dan kemudian pelan-pelan atau cepat akan mengarah ke tatanan masyarakat yang
industrialisasi. Salah satu ciri yang menonjol adalah gerak yang dinamis yang mempengaruhi
struktur dan mekanisme kerja birokrasi di Indonesia yang disertai oleh sikap kritis masyarakat
sebagai akibat meningkatnya tingkat pendidikan.

Menurut Miftah Thoha, gerak dinamis dan sikap kritis tersebut mempengaruhi kualitas hidup
suatu bangsa. Masyarakat akan menuntut demokratisasi di segala bidang termasuk pelayanan dan
sistem birokrasi pemerintah dimana kejahatan konvensional yang sangat mengganggu ekonomi
nasional adalah korupsi. Menurut Afan Gafar, kebijakan publik di Indonesia mewajibkan rakyat
untuk ikut terlibat didalamnya, sehingga masyarakat dapat mengeluh hingga berbuat anarkis,
minimal dengan cara demonstrasi di jalan.

b. Sudah sesuai dengan prinsip manajemen di Indonesia. Teori manajemen ilmiah merupakan
awal lahirnya teori manajemen modern. Teori manajemen ini dibuat untuk menentukan cara
terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sehingga dapat membuat pekerja lebih produktif
sehingga mengurangi hal-hal yang tidak perlu dilakukan selama bekerja. Teori ini membuat
standar untuk para pekerja sehingga para pekerja dapat menghasilkan hal yang sesuai dengan
yang diharapkan oleh perusahaan. Teori ini telah diteliti selama 20 tahun sehingga hasil
penelitian cocok digunakan sebagai referensi bagi perusahaan untuk masa sekarang. Dalam
manajemen ilmiah, manajemen dituntut memegang peran utama untuk memilihkan pekerjaan
dan kemudian melatihnya. Manajemen juga disarankan untuk mengambil alih pekerjaan yang
tidak sesuai dengan pekerja, terutama bagian perencanaan,  pengorganisasian, penggerakan, dan
pengontrolan.

3. a. Belum sesuai Penyebab keengganan untuk mendelegasikan wewenang adalah :

1) Perasaan tidak aman. Manajer enggan mengambil resiko untuk melimpahkan tugas atau
mungkin takut kehilangan kekuasaan bila  bawahannya terlalu baik melaksanakan tugas.

2) Ketidak mampuan manajer. Sebagian manajer bisa sangat tak teratur dalam membuat
perencanaan ke depan.

3) Ketidak percayaan kepada bawahan.

4) Manajer merasa bahwa bawahan lebih senang tidak mempunyai hak pembuatan keputusan
yang luas
b. Prinsip rentang manajemen, berkaitan dengan jumlah bawahan yang dapat dikendalikan secara
efektif oleh seorang manajer atau atasan. Rentang manajemen juga dapat berarti jumlah bawahan
yang secara langsung memberikan laporan kepada seorang manajer tertentu. Rentang manajemen
sering disebut dengan istilah span of control, span of authority, span of attention atau span of
supervision. Rentang manajemen dan koordinasi adalah saling berhubungan erat. Ada anggapan
bahwa semakin besar jumlah rentangan semakin sulit untuk mengkoordinasikan kegiatan-
kegiatan bawahan secara efektif. Rentang manajemen adalah salah satu aspek utama dari struktur
organisasi yang mempengaruhi seorang individu bila dia bergabung dengan suatu organisasi.

Belum sesuai karena rentang manajemen mempengaruhi penggunaan efisien dari manajer dan
pelaksanaan kerja belum efektif dari bawahan mereka. Dan, adanya hubungan antara rentang
manajemen dengan struktur organisasi, dimana semakin sempit rentang manajemen struktur
organisasi akan berbentuk “tall” sedang rentang manajemen yang melebar akan membentuk struktur
organisasi “flat” yang berarti tingkatan manajemen semakin sedikit.

Anda mungkin juga menyukai