Velania Resume 2 Kritis
Velania Resume 2 Kritis
NIM : 1801053
Semester : VI
RESUME
OBAT OBATAN YANG DIGUNAKAN DI RUANG ICU
Obat Emergency
1. Nama obat : Epinephrine (adrenaline)
Golongan : obat keras
Kegunaan : digunakan untuk mengobati alergi berat pada kondisi gawat darurat dan
obstruksi saluran nafas yag reversible
Dosis dan cara penggunaan : syok anafilaksis (intramuscular disuntikan di otot)
dewasa 500 mg (0,5 ml), ulangi pemberian setiap 5 menit sesuai kebutuhan
sampai terjadi perbaikan
anak anak dosis tergantung pada usia dan BB, bisa 10 mg/kg BB
pada henti jantung 1 mg IV dapat diberikan/diulang setiap 3-5 menit, dapat
pula pemberian dengan dosis meningkat 1-3-5 mg setiap menit. Tidak ada
kontradiksi untuk adrenalin pada henti jantung/cardiac arrest
Cara kerja : bekerja direseptor alfa sdrenegic (diperlukan saat henti sirkulasi untuk
penyediaan cadangan oksigen otot jantung) dan reseptor beta adrenergic (diperlukan
saat mulai ada kontraksi jantung spontan)
Efek samping : peningkatan denyut jantung, mual muntah, pusing, nyeri ulu hati
Efek kerja: vasokontriksi (menciptakan diastolic > tinggi) terutama vasokontraksi
perifer, merangsang kontraksi jantung dengan meningkatkan HR, memperbaiki
tekanan perfusi coroner
Indikasi : pada asytole, fibrilasi ventrikel, PEA (pulseless electrical activity) dan
EMD (electro mechanical dissociation)
2. Nama obat : Lidocain (lignocaine, xylocain)
Golongan : obat keras
Kegunaan : membuat mati rasa sebagian area tubuh (obat bius local) sebelum
dilakukan proses penjahitan luka robek atau operasi Caesar
Dosis dan cara penggunaan : intrsmuskular dewasa 300 mg disuntikan ke otot, ulangi
setelah 60-90 menit jika perlu
1-1,5 mg/kg BB bolus IV dapat diulang dalam 3-5 menit sampai dosis total 3 mg/kg
BB, pada aritmia yang membandel dengan pemberian bolus maka diteruskan
pemberian secara drip dosis 2-4 mg/menit, pada cardiac arrest oleh karena VF/VT
termasuk kelas II a bila ada gangguan hepar kurangi dosis sampai ½ nya
Efek samping : bradikardi, edema, hipotensi, kecemasan, koma, sakit kepala, lesu
Efek kerja : menekan aktivitas ektropik ventrikel dengan menekan/menurunkan
eksitabilitas otot jantung dan system konduksi jantung
Indikasi : untuk mengurangi gangguan irama antara lain VF/VT (ventrikel
fibriliasi/ventrikel takikardi)
Kontraindikasi : riwayat alergi
Apa yang perlu diperhatikan perawat saat meberikan obat tersebut selama, sebelum
dan sesudah pemberian obat???
Jawab :
Sebelum :
- Memeriksa identitas pasien
- Mengecek label pada obat yang akan diberikan kepada pasien
Selama :
1. Benar klien/pasien
2. Benar obat
3. Benar dosis obat
4. Benar waktu pemberian
5. Benar cara pemberian (rute)
6. Benar dokumentasi
Sesudah
- Perawat mendokumentasikan tindakan yang telah dilakukan kepada pasien
- Mengembalikan obat pasien ke penyimpanan obat sesuai dengan letaknya