u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PUTUSAN
a
Nomor: 1860/Pdt.G/2019/PA.Kab.Kdr
si
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan perkara kewarisan
yang diajukan oleh:
In
1. Nama : PENGGUGAT I
A
Tempat/Tanggal Lahir : Kediri, 10-06-1993
Jenis Kelamin : Laki-laki
ah
lik
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
am
ub
Alamat : Kabupaten Kediri, selanjutnya di sebut
Penggugat I
ep
2. Nama : PENGGUGAT II
k
si
Agama : Islam
Pekerjaan : POLRI
ne
ng
do
gu
Adalah Ahli Waris dari Almarhum XXXX yang menikah Nurkhamit, yang
untuk selanjutnya disebut sebagai Para Penggugat, mengajukan
In
permohonan Gugatan Waris Harta peninggalan Almarhum XXXX ,
A
dalam hal ini memberikan kuasa kepada Nanik Hariyanti, S.H dan
Rahyono Wirawan, S.H, MH advokat dan legal konsultan di LAW
ah
lik
ub
ep
melawan :
TERGUGAT , alamat Kabupaten Kediri, dalam hal ini diwakili kuasa hukumnya
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
para Advokat & Konsultan Hukum pada Kantor Advokat &
a
Konsultan Hukum “ANDER SUMIWI SH, & PARTNERS’
si
berdasarkan surat kuasa Nomor 638/SK.2019 tanggal 10 Juni
2019, yang untuk selanjutnya disebut TERGUGAT
ne
ng
Pengadilan Agama tersebut;
Setelah membaca surat-surat dalam berkas perkara;
do
gu
Setelah mendengar keterangan pihak pihak yang berperkara;
DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 15
In
A
Mei 2019 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Kab.Kediri
pada tanggal 21 Mei 2019 dengan register perkara Nomor:
ah
lik
1860/Pdt.G/2019/PA.Kab.Kdr telah mengemukakan hal-hal yang pada pokoknya
sebagai berikut:
am
ub
A. KEDUDUKAN HUKUM PENGGUGAT
1. Bahwa pemberi kuasa/para Penggugat adalah warga Negara Indonesia
yang sah;
ep
k
2. Bahwa pemberi kuasa/para Penggugat adalah ahli waris yang sah dari
ah
si
almarhum XXXX) yang menikah dengan XXXX;
B. POKOK - POKOK MASALAH
ne
ng
3 Bahwa Almarhumah. XXXX adalah anak kandung dari Alm. XXXX hasil
dari perkawinannya dengan Sumini
do
4 Bahwa Almarhumah XXXX meninggal dunia pada tanggal 23-03-2017
gu
lik
a. ANAK I ( Penggugat I)
b. ANAK II (Penggugat II)
m
ub
(Ayah kandung Almh. XXXX ) dengan Nomor Kohir 642 persil 66 kelas I
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan luas 0,024 da atau kurang lebih 240 m2 dengan batas sebagai
a
berikut :
si
a. Batas Utara : Sungai
b. Batas Timur : tanah Hak XXXX
ne
ng
c. Batas Selatan : Tanah Hak XXXX
d. Batas Barat : Jalan Kabupaten Kediri
do
gu
8
Untuk selanjutnya disebut OBYEK SENGKETA
Bahwa sejak tahun 2017 Tergugat yang merupakan orang lain mengakui
obyek tanah tersebut sebagai peninggalan dari Almarhumah. Neneknya
In
A
yang bernama XXXX tanpa dasar yang jelas dan menguasai obyek
sengketa tersebut tanpa ijin dari Ahli waris Almarhumah. XXXX;
ah
lik
9 Bahwa penggugat sudah mencoba untuk menempuh jalan kekeluargaan
akan tetapi pihak tergugat tidak mau menanggapi;
am
ub
10 Bahwa tidak hanya sekali penggugat untuk berupaya menempuh jalan
damai dan mendatangi tergugat akan tetapi tidak ada itikad baik dari
pihak tergugat;
ep
k
si
Mohon Kehadapan Pengadilan Agama Kabupaten Kediri untuk
melakukan sita jaminan terhadap tanah di Kabupaten Kediri yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan selanjutnya memeriksa, mengadili dan menjatuhkan putusan yang
a
amarnya berbunyi sebagai berikut :
si
PRIMAIR
1. Menyatakan menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk
ne
ng
seluruhnya
2. Menetapkan bahwa penggugat adalah Ahli waris yang sah dari Almh XXXX
do
gu
3. Menyatakan bahwa karena Para Penggugat adalah Ahli Waris yang sah dari
Almarhum XXXX, sehingga juga berhak atas harta waris peninggalan
Almarhum XXXX yaitu berupa tanah di Kabupaten Kediri yang merupakan
In
A
peninggalan dari Alm. XXXX (Ayah kandung Almh. XXXX ) dengan Nomor
Kohir 642 persil 66 kelas I dengan luas 0,024 da atau kurang lebih 240 m2
ah
lik
dengan batas sebagai berikut :
13. Batas Utara : Sungai
am
ub
14. Batas Timur : tanah Hak XXXX
15. Batas Selatan : Tanah Hak XXXX
16. Batas Barat : Jalan Kabupaten Kediri
ep
k
4. Menyatakan sah dan berharga surat surat yang di ajukan oleh penggugat
ah
si
5. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan atas objek sengketa maka
para Penggugat memohon untuk meletakkan Sita Jaminan (conservatoir
ne
ng
do
gu
waris yang sah dari almarhum XXXX, sehingga tidak sah tergugat
menguasai harta warisan peninggalan Almarhum XXXX , yaitu berupa di
ah
lik
ub
luas 0,024 da atau kurang lebih 240 m2 dengan batas sebagai berikut :
17. Batas Utara : Sungai
ka
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
8. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan obyek sengketa secara sukarela
a
dan/atau jika diperlukan dengan bantuan Aparat Kepolisian Republik
si
Indonesia
9. Menyatakan agar segala biaya perkara yang timbul dari perkara ini
ne
ng
ditanggung oleh Tergugat.
SUBSIDAIR
do
gu
Apabila Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Kediri/majelis hakim yang
memeriksa dan memutus perkara ini berpendapat lain mohon memberikan
putusan yang seadil-adilnya
In
A
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan, Penggugat
dan Tergugat hadir di muka sidang masing-masing didampingi oleh kuasa
ah
lik
hukumnya
Menimbang, bahwa selanjutnya oleh Ketua Majelis diperintahkan agar
am
ub
Penggugat dan Tergugat menempuh proses mediasi dengan mediator Dra. Hj.
ZIRWAH. akan tetapi sesuai dengan Laporan mediator tertanggal 8 Juli 2019
yang dibacakan dalam sidang, proses mediasi tersebut dinyatakan tidak
ep
k
berhasil;
ah
si
dimulailah pemeriksaan perkara ini dengan membacakan surat gugatan
ne
Penggugat yang isinya kemudian oleh Penggugat tetap dipertahankan
ng
do
gu
(Onduidelijk)
Eksepsi Tergugat terhadap gugatan Para Penggugat adalah sebagai
ah
lik
berkut ;
1. Bahwa, Para Penggugat telah mendalilkan gugatannya adalah sengketa
m
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam menarik kedudukan Tergugat sebagai Subyek dalam perkara a
a
quo.
si
2. Bahwa Para Penggugat tidak tegas dan jelas memetakan kedudukan
perkara.Apakah perkara ini mengenai sengketa waris atau perbuatan
ne
ng
melawan hukum. Apabila mengenai sengketa waris , maka secara
otomatis Para Penggugat telah salah jika menarik kedudukan hukum
do
gu Tergugat sebagai Tergugat yang menguasai obyek sengketa.Sebab Para
penggugat sendiri yang telah mendalilkan jika Tergugat bukan sebagai
ahli waris.
In
A
3. Bahwa esensi hukum tentang gugatan sengketa waris sebagaimana pasal
171 KUH Perdata adalah disebutkan bahwa “Hukum waris adalah hukum
ah
lik
yang mengatur tentang pemindahan hak pemilikan atas harta peninggalan
pewaris kemudian menntukan siapa-siapa yang berhak menjadi ahli waris
am
ub
dan menentukan berapa bagian masing-masing “
4. Bahwa dengan mengacu pada hal tersebut di atas sebagaimana angka 3
(tiga) yang menjelaskan bahwa setiap orang berhak menjadi ahli waris
ep
k
dari setiap harta yang ditinggalkan oleh subyek yang memiliki hubungan
ah
hukum yang secara hukum keluarga dan ataupun hukum kekayaan yang
R
si
notabenenya memiliki hubungan erat di antara pewaris dan ahli waris
yang dimaksud.Maka apabila Tergugat dijadikan subyek dalam gugatan
ne
ng
do
gu
perkara a quo ini kemudian menjadi obscuur, jika gugatan perkara a quo
adalah waris maka dasar hukumnya adalah UU-RI No. 7 Tahun 1989
tentang Peradilan Agama dan UU-RI No.48 Tahun 2009 tentang
In
A
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Kabupaten Kediri. Sebagaimana Pasal 50 UU No. 7 Tahun 1989 yang
a
berbunyi: “Dalam hal terjadi sengketa mengenai hak milik atau
si
keperdataan lain dalam perkara-perkara sebagaimana yang dimaksud
dalam Pasal 49 maka khusus mengenai objek yang menjadi sengketa
ne
ng
tersebut harus diputus terlebih dahulu oleh Pengadilan dalam lingkungan
Peradilan Umum.”
do
gu
6. Bahwa Para Penggugat tidak konsisten dalam gugatannya . Maka apabila
pokok perkara ini tetap dipaksakan diperiksa tanpa mematuhi hukum
acara berkaitan dengan unsur hukum dalam formalitas sebuah gugatan
In
A
dan dasar-dasar hukum sebagaimana tersebut diatas, maka akan
terjadi kesesatan dalam hukum acara perdata yang mencampur adukkan
ah
lik
esensi gugatan berupa gugatan waris dan perbuatan melawan hukum
yang mana hukum acara beserta kewenangan yurisdiksinya jelas berbeda
am
ub
dan telah diatur terpisah sesuai dengan hukum acara yang
berlaku.Sehingga Gugatan yang demikian selain kabur, kacau dan
kontradiktif antara yang satu dengan yang lainnya, serta rancu terkait
ep
k
si
yakni
A. Eksepsi Dilatoir yang mana perbuatan melawan hukum yang
ne
ng
do
gu
lik
ini adalah sebagai ahli waris dan merupakan pihak yang pihak yang
berhak atas hak obyek sengketa dalam perkara aquo, maka Para
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
KUHP tindakan penyerobotan tanah diancam dengan pidana
a
penjara maksimal empat tahun.
si
3. Bahwa, ketentuan atas hal tersebut diatas dapat dilihat pada Pasal
385 ayat (1) s.d ayat (6) Kitab Undang-undang Hukum Pidana
ne
ng
(KUHP) yang selengkapnya berbunyi sebagai berikut:
a. Diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun:
do
gu Ayat (1) barang siapa dengan maksud menguntungkan diri sendiri
atau orang lain secara melawan hukum, menjual, menukarkan atau
membebani dengan creditverband sesuatu hak tanah yang telah
In
A
bersertifikat, sesuatu gedung, bangunan, penanaman atau
pembenihan di atas tanah yang belum bersertifikat, padahal
ah
lik
diketahui bahwa yang mempunyai atau turut mempunyai hak di
atasnya adalah orang lain;
am
ub
b. Ayat (2) barang siapa dengan maksud yang sama menjual,
menukarkan atau membebani dengan credietverband, sesuatu hak
tanah yang belum bersertifikat yang telah dibebani credietverband
ep
k
si
memberitahukan tentang adanya beban itu kepada pihak yang lain;
c. Ayat (3) barang siapa dengan maksud yang sama mengadakan
ne
ng
do
gu
lik
e. Ayat (5) barang siapa dengan maksud yang sama, menjual atau
menukarkan tanah dengan hak tanah yang belum bersertifikat yang
m
ub
ep
f. Ayat (6) barang siapa dengan maksud yang sama menjual atau
menukarkan tanah dengan hak tanah yang belum bersertifikat
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
untuk suatu masa, padahal diketahui, bahwa tanah itu telah
a
disewakan kepada orang lain untuk masa itu juga.
si
B. Eksepsi Premptoir yang mana gugatan yang diajukan oleh para
penggugat sudah daluawarsa perkara,sebagaimana diterangkan
ne
ng
dalam pasal 1991,pasal 1992 dan pasal 1193 KUH Perdata;
Bahwa, sesuai dalil yang dikemukakan dalam gugatan perkara
do
gu aquo ini, apabila benar,pemilik asal obyek sengketa telah
meninggal dunia sejak tahun 2017, maka jika Para Penggugat
mendalilkan punya hak atas obyek sengketa tersebut dan yang
In
A
kini dikuasai oleh Tergugat, seharusnya sejak dahulu diurus dan
disengketakan,sebelum pemilik asal obyek meninggal dunia.
ah
lik
Sebab menurut dalil gugatan Para Penggugat ,Tergugat tidak
mempunyai hubungan apa-apa dengan pemilik asal obyek
am
ub
sengketa;
Bahwa, Tergugat dalam menguasai obyek sengketa
sebagaimana dalil Para penggugat tentu tidak disertai dengan
ep
k
sebuah alasan dan selama ini pemilik asal obyek atau orangtua
ah
si
apapun sehingga terpenuhi asas “Qui tacet consentire videtur
“ (yang berdiam diri berarti menyetujui);
ne
ng
do
gu
lik
mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim Pemeriksa gugatan a quo ini untuk
berkenan, memeriksa , mengadili dan memutuskan perkara ini berkenan
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4. Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara gugatan a
a
quo ini;
si
DALAM POKOK PERKARA
1. Bahwa, segala hal yang telah diuraikan oleh Tergugat dalam Eksepsi
ne
ng
/Jawaban Tergugat merupakan salah satu bagian dalam menjawab
gugatan aquo ini;
do
2. gu Bahwa, Tergugat dengan tegas menolak semua-dalil dalil dari Para
Penggugat kecuali yang telah diakui sendiri kebenarannya dan secara
tegas diakui oleh Tergugat;
In
A
3. Bahwa, Ekspesi Tergugat adalah sebuah upaya penegakan hukum atas
perkara a quo ini agar tidak terjadi peradilan sesat .Yang mana sudah
ah
lik
seharusnya dan semestinya Eksepsi dari Tergugat adalah telah sesuai
dan dapat dipertimbangkan secara tersendiri serta tidak diputus
am
ub
bersamaan dengan Pokok Perkara dalam gugatan perkara a quo ini;
4. Bahwa, gugatan Para Penggugat adalah sebagaimana Eksepsi Tergugat
maka dalam pemeriksaan dapat dimintakan serta dilakukan putusan sela
ep
k
si
No.1860/Pdt.G/2019/PA.Kab.Kdr, tidak berwenang dalam kewenangan
serta jabatannya untuk mengadili gugatan perkara a quo berdasarkan
ne
ng
do
gu
semuanya ditolak dengan tegas oleh Tergugat, Dan untuk itu Tergugat
siap membuktikan dalil-dalil Jawaban ini,pada saat proses pemeriksaan
ah
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
7. Bahwa, perbuatan pidana yang dilakukan oleh tergugat sebagaimana
a
telah Tergugat sampaikan pada Jawaban angka 6 (enam) dan
si
Eksepsi,hendaklah dinyatakan dengan tegas sebagai perbuatan pidana
dan bukan keperdataan.Oleh karena itu Pengadilan Agama Kabupaten
ne
ng
Kediri tidak mempunyai kewenangan untuk mengadili perkara a quo;
8. Bahwa, dalil perbuatan melawan hukum yang disampaikan oleh Para
do
gu Penggugat tidak beralasan,baik secara de facto maupun de juris.
Secara de Facto ; Bahwa Tergugat menempati obyek sengketa
sebagaimana dimaksud dalam gugatan perkara a quo semenjak
In
A
Para Penggugat ini belum lahir hingga sekarang .Bukan baru saja
yakni tahun 2017 sebagaimana dalil Para Penggugat.Dengan
ah
lik
demikian dalil Para penggugat ini adalah sesuatu yang mengada-
ada.
am
ub
Secara de Juris; Bahwa selama kurun waktu itu, sebelum orangtua
kandung Para Penggugat tersebut meninggal, mereka hanya
berdiam diri saja. Maka secara hukum Tergugat berhak memiliki
ep
k
si
Berdasarkan alasan-alasan yang mendasari Jawaban Tergugat pada pokok
perkara , maka Tergugat mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim Pemeriksa
ne
ng
do
gu
PRIMAIR ;
1. Menolak gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;
In
2. Menyatakan menolak Gugatan Para Penggugat sebagai ahli waris
A
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
atas perkara ini;
a
SUBSIDAIR
si
Atau jika yang Mulia Majelis Hakim Pemeriksa Perkara ini berpendapat lain,
Tergugat mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex aequo et bono)
ne
ng
Bahwa dengan jawaban Tergugat tersebut Penggugat mengajukan replik
yang selengkapnya sebagai berikut :
do
gu
Tentang Eksepsi :
I. Eksepsi Gugatan Kabur (Obscuur Libel) dan Tidak Terang (Onduidelijk).
Bahwa, sesungguhnya Tergugat tidak memahami apa yang disebut
In
A
dengan Eksepsi Gugatan Kabur (Obscuur Libel) dan Tidak Terang
(Onduidelijk).
ah
lik
Gugatan ini disampaikan Penggugat melalui Pengadilan Agama
kabupaten Kediri justru, karena ada Hak Penggugat yang secara
am
ub
kewarisan seharusnya dapat dinikmati oleh Penggugat, pada sa’at ini
ditempati dan dimanfa’atkan oleh Tergugat seolah olah Tergugat adalah
“pemilik” dari harta warisan tersebut.
ep
k
si
para keluarga sedarah baik sah maupun luar kawin dan si suami atau
istri yang hidup terlama, semua menurut peraturan tertera di bawah ini”,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa Penjelasan Pasal 49 huruf (b) Undang - Undang Nomor 3 Tahun
a
2006 sebagai perubahan dari Undang -Udang No.7 Tahun 1989 Tentang
si
Peradilan Agama . “Yang dimaksud dengan “Waris” adalah penentuan
siapa yang menjadi ahli waris, penentuan mengenai harta peninggalan,
ne
ng
penentuan bagian masing - masing ahli waris, dan melaksanakan
pembagian harta peninggalan tersebut, serta Penetapan Pengadilan
do
gu atas permohonan seseorang tentang penentuan siapa yang menjadi ahli
waris, penetuan bagian masing - masing ahli waris”. Hal ini sesuai
dengan urain Penggugat diatas, untuk menguji apakah Tergugat dapat
In
A
serta merta mengakui dirinya sebagai ahli waris atas harta asal yang
ditinggalkan oleh Pewaris, sehingga dengan leluasa menguasai dan
ah
lik
memanfa’atkan Harta warisan Tersebut.
Bahwa Penggugat Tetap Konsisten mengganggap bahwa tergugat
am
ub
bukanlah ahli waris yang sah dari Pemilik Harta asal Warisan, sehingga
tidak berhak menempati, menggunakan, memanfa’atkan harta warisan
yang menurut penggugat adalah hak milik penggugat sebagai ahli waris.
ep
k
A. Eksepsi Dilatoir,
R
si
Bahwa Exceptio Dilatoir, yaitu gugatan penggugat belum dapat
diterima untuk diperiksa sengketanya di pengadilan, karena masih
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa tentang gugatan yang berkaitan dengan hak waris, adalah hak
a
dari masing-masing individu yang secara kewarisan telah “diambil” oleh
si
orang lain.
Bahwa Pemilik harta asal adalah, Alm. XXXX, yang memiliki seorang
ne
ng
anak bernama XXXX (almh), yang merupakan orang tua dari
Penggugat. XXXX (almh) meninggal pada 23 – 03 – 2017,
do
gu
Bahwa karena XXXX (almh), sebagai keturunan dan Pewaris harta Alm.
Muryani, maka Penggugat sebagai Anak Kandung dari XXXX (Almh)
adalah pewaris sah dari pemilik harta asal yaitu Alm. XXXX yang juga
In
A
kakek Penggugat.
Bahwa selama Almh. XXXX masih hidup, Tergugat tidak pernah
ah
lik
menyakal atau menuntut harta peninggalan Alm. XXXX adalah milik
Tergugat, justru setelah Almh. XXXX meninggal dunia Tergugat
am
ub
Bersukuh merasa memiliki hak atas harta warisan pemilik asal Alm
XXXX.
ep
Bahwa tentang ketentuan harus menempuh cara melalui gugatan atau
k
si
tidak ada hokum yang mengatur. Justru melalui pengadilan akan diuji,
pihak mana yang secara hokum dan aturan sesunggunya wajib
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa dalam eksepsinya Tergugat mendalilkan “telah sudah
a
melebihi 30 tahun sejak pemilik asal obyek meninggal”.
si
Bahwa secara nyata penggugat mengakui harta warisan yang sa’at
ini ditempati, digunakan dan dimanfa’atkan oleh Tergugat adalah
ne
ng
milik orang lain, yang oleh tergugat disebut pemilik asal. Dan Pemilik
asal tersebut adalah kakek penggugat, yang merupakan orang tua
do
gu
kandung dari Ibu penggugat.
Bahwa jelas antara wafatnya Almh XXXX sebagai Ahli Waris dan
gugatan yang dilakukan oleh Ahli waris keturunan Almh XXXX, hanya
In
A
berselang tidak lebih dari tiga tahun, adalah fakta yang membantah
dasar eksepsi tergugat bahwa gugatan telah daluwarsa.
ah
lik
Justru jika dalam eksepsi Tergugat menyebut. Bahwa, jika dihitung
dari meninggalnya pemilik asal obyek sengketa sampai dengan
am
ub
perkara ini diajukan oleh Penggugat adalah sudah melebihi waktu 30
(tiga puluh) tahun”. Jika yang dimaksud adalah Alm. Muradi maka
ep
dapat Penggugat simpulkan bahwa Tergugat sebenarnya mengakui
k
si
sudah selayaknya jika Penggugat menuntut yang menjadi haknya.
Berdasarkan pertimbangan dan alas dan alasan diatas mohon kepada Majelis
ne
ng
do
gu
kewarisan tersebut.
3. Menyatakan gugatan dapat diterima..
ah
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengugat menolak eksepsi Tergugat dan mohon kepada Majelis hakim
a
yang memeriksa perkara untuk dengan bijaksana memeriksa dan
si
memutus Perkara Gugatan ini.
PRIMAIR
ne
ng
1. Menyatakan menerima dan mengabulkan gugatan Para Penggugat
Untuk Seluruhnya.
do
gu
2. Menetapkan bahwa Para Penggugat adalah Ahli Waris yang sah dari
Almarhumah XXXX.
3. Menyatakan Bahwa Karena Para Penggugat adalah Ahli Waris yang sah
In
A
dari Almarhumah XXXX, sehingga juga berhak atas harta waris
peninggalan Almarhum XXXX, yaitu berupa sebidang tanah yang berada
ah
lik
di Kabupaten Kediri, yang merupakan peninggalan dari Alm. XXXX
(Ayah Kandung Almh XXXX ) dengan Nomor Kohir 642 persil 66 Kelas I
am
ub
dengan luas 0,024 da atau lebih kurang 240 m2, dengan batas batas :
Batas Utara : Sungai
Batas Timur : Tanah Hak XXXX
ep
k
si
4. Menyatakan sah dan berharga surat-surat yang diajukan oleh
Penggugat sebagai bukti yang melekat pada perkara ini.
ne
ng
5. Untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan atas obyek sengketa
maka Penggugat mohon untuk meletakan sita Jaminan (conservatoir
do
gu
lik
Ahli Waris yang sah dari Almarhum XXXX, sehingga tidak sah
tergugat menguasasi harta waris peninggalan Almahum XXXX, yaitu
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Batas Selatan : Tanah Hak XXXX
a
- Batas Barat : Jalan Kabupaten Kediri Kabupaten
si
Kediri
8. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan dan meninggalkan obyek
ne
ng
sengketa secara sukarela, dan/atau jika diperlukan dengan bantuan
Aparat Kepolisian Republik Indonesia.
do
gu
9. Menyatakan agar segala biaya yang timbul dari perkara ini ditanggung
oleh Tergugat.
PSUBSIDER
In
A
Apabila Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Kediri / majelis hakin yang
memeriksa dan memutus perkara ini jika mempunya pendapat lain, mohon
ah
lik
diberikan putusan yang seadil – adilnya.
Bahwa Tergugat telah mengajukan Duplik pada tanggal 8 Agustus 2019
am
ub
secara tertulis yang selengkapnya telah dicatat dalam berita acara;
Bahwa setelah jawab menjawab selesai, Majelis Hakim menganggap
pemeriksaan perkara telah cukup dan perlu mengambil putusan;
ep
k
si
dianggap sebagai bagian yang tidak terpisahkan dengan putusan ini;
PERTIMBANGAN HUKUM
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa Tergugat telah mengajukan duplik tertanggal 8
a
Agustus 2019 sebagaimana tersebut dalam duplik Tergugat;
si
Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim melanjutkan ke pokok
perkara, terlebih dahulu akan mempertimbangkan terhadap surat gugatan para
ne
ng
Penggugat bertanggal 21 Mei 2019 tersebut dari sisi syarat formilnya dengan
memperhatikan dan sekaligus pula menjadi pertimbangan terhadap salah satu
do
gu
eksepsi Tergugat dalam jawabannya tersebut;
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim membaca dan
mempelajari surat gugatan para Penggugat serta eksepsi Tergugat
In
A
dalam jawabannya perkara a quo, Majelis Hakim memberikan
pertimbangan dan penilaian hukum sebagaimana tersebut di bawah ini;
ah
lik
DALAM EKSEPSI
I. Eksepesi Gugatan Kabur (Obscuur Libel) & Tidak Terang (Onduidelijk)
am
ub
Menimbang, bahwa Tergugat dalam jawaban/eksepsinya Poin A
menyatakan “Bahwa, Para Penggugat telah mendalilkan gugatannya adalah
sengketa keperdataan mengenai waris. Tetapi dalam gugatan Para Penggugat
ep
k
si
menetapkan kedudukan Tergugat sebagai subyek dalam perkara a quo.
sehingga Para penggugat telah tidak cermat dan keliru dalam menarik
ne
ng
do
gu
Harta Asal, sehingga memiliki hak yang sama dengan ahli waris yang lain.
Menimbang, bahwa Penggugat dalam repliknya Tetap Konsisten
ah
lik
mengganggap bahwa Tergugat bukanlah ahli waris yang sah dari Pemilik Harta
asal Warisan, sehingga tidak berhak menempati, menggunakan,
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersebut maupun dalam repliknya tidak dijelaskan dan tidak dipastikan apa
a
hubungan hukum kewarisan antara Para Penggugat dengan Tergugat;
si
Menimbang, bahwa dalam surat gugatan Para Penggugat juga
mendalilkan bahwa Tergugat bukan sebagai ahli waris/tidak ada hubungan
ne
ng
waris dengan Para Penggugat, maka tentu tidak tepat jika perkara ini diajukan
sebagai perkara waris dan juga menjadi tidak tepat jika XXXX
do
gu
ditarik/didudukkan sebagai pihak Tergugat dalam perkara a quo sebagai
perkara waris, yang berarti dengan demikian Gugatan Para Penggugat tersebut
tidak konsisten dan bertentangan karena di satu sisi dalam Gugatannya Para
In
A
Penggugat menempatkan XXXX sebagai PIHAK Tergugat dalam perkara
waris, namun di sisi lain dalam positanya Para Penggugat juga menyatakan
ah
lik
bahwa XXXX /Tergugat bukan merupakan ahli waris atau sama sekali tidak
ada hubungan dengan keahliwarisan dari almarhum XXXX (Posita poin 8);
am
ub
Menimbang, bahwa dalam perkara a quo adalah diberlakukan Hukum
Kewarisan Islam yang pengertiannya menurut Pasal 171 huruf (a) Kompilasi
Hukum Islam adalah hukum yang mengatur tentang pemindahan hak pemilikan
ep
k
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pengertian Hukum Kewarisan Islam
tersebut maka selain harus dipastikan harta peninggalannya juga harus pasti
ne
ng
dan jelas/tegas siapa-siapa saja yang dapat didudukkan menjadi ahli warisnya
(yaitu sebagai orang-orang yang mempunyai hubungan hukum kewarisan
do
gu
merupakan ahli waris atau sama sekali tidak ada hubungan dengan
keahliwarisan dari almarhum XXXX (orang tua para Penggugat) sehingga
ah
lik
kedudukan pihak-pihak dalam perkara ini menjadi tidak jelas dalam sengketa
waris;
m
ub
ep
“ Hukum Acara Perdata ”, halaman 429 yang menyatakan “... karena gugatan
yang diajukan mengandung cacat formiil dalam bentuk obscuur libel, yang
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perkara.”, maka dengan posisi kasus yang tidak jelas dan pasti sebagaimana
a
dalam gugatan para Penggugat seperti diuraikan di atas, Majelis Hakim tentu
si
nantinya tidak dapat menyelesaikan pokok perkara (pembagian waris) ini
dengan pasti dan tepat;
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
di atas, Majelis Hakim menyatakan surat gugatan Para Penggugat dibuat
do
gu
secara kurang cermat dan teliti sehingga patut dinilai kurang memenuhi
sebagian persyaratan formil suatu gugatan, yang menyebabkan gugatan
menjadi tidak jelas/kabur (obscuur libel) dan dengan demikian eksepsi
In
A
Tergugat dinyatakan DIKABULKAN;
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat tidak jelas/kabur
ah
lik
(obscuur libel), maka Majelis Hakim sesuai dengan pasal 8 ayat (3) Rv. harus
menyatakan gugatan para Penggugat Tidak Dapat Diterima (Niet Ontvankelijke
am
ub
Verklaard);
DALAM POKOK PERKARA
Menimbang, bahwa karena Eksepsi Tergugat dinyatakan Dikabulkan dan
ep
k
asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan sebagaimana diatur dalam
R
si
pasal 4 ayat (2) Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1970 tentang Ketentuan-
Ketentuan Pokok Kekuasaan Kehakiman, dengan perubahannya yang terakhir
ne
ng
do
gu
lik
waris, maka berdasarkan Pasal 181 ayat (1) HIR. biaya perkara dibebankan
kepada para Penggugat;
m
ub
ep
MENGADILI
1. Mengabulkan Eksepsi Tergugat;
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3. Menghukum para Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sebesar
a
Rp 441.000,00(empat ratus empat puluh satu ribu rupiah);
si
Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Kamis, tanggal 8 Agustus 2019
Miladiyah bertepatan dengan tanggal 7 Dzulhijjah 1440 Hijriyah, dan pada hari
ne
ng
itu juga putusan tersebut dibacakan dalam sidang yang terbuka untuk umum
oleh Drs. H. IDRIS, M.H.I sebagai Ketua Majelis, DRS.H. IMAM ROSIDIN, M.H.
do
gu
dan Drs. MUNASIK, M.H, masing-masing sebagai Hakim Anggota dengan
didampingi DRA.HJ.NURMALIKAH, sebagai Panitera Pengganti yang dihadiri
oleh Penggugat tanpa hadirnya Tergugat;
In
A
ah
lik
Ketua Majelis,
am
ub
TTD
Drs. H. IDRIS, M.H.I
ep
k
ah
Hakim Anggota,
R
TTD TTD
si
ne
ng
Panitera Pengganti,
do
gu
TTD
In
A
DRA.HJ.NURMALIKAH I.
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21