Anda di halaman 1dari 2

Nama : Octaria Bulan Kusuma Putri

Kelas : 1A
NIM : 2010212019

Resume
Kaitan Ilmu Farmasi dengan Ilmu Alam (Biologi, Fisika, Kimia, dan Matematika)

Farmasi (bidang kefarmasian) adalah suatu profesi yang concerns, commits, dan
competents tentang obat. Dari definisi tersebut muncul istilah profesi, yaitu suatu pekerjaan
(occupation) yang menunjukkan karakter specialised knowledge dan diperoleh melalui
academic preparation. (Wertheimer dan Smith, 1989). Ilmu farmasi membahas segala proses
yang berkaitan dengan obat, mulai dari penyediaan bahan baku, pembuatan atau produksi,
distribusi, penyimpanan, hingga penyampaian obat tersebut dapat digunakan dengan baik
oleh pasien.
Farmasi merupakan salah satu cabang ilmu terapan dari ilmu alam. Dari sini dapat
kita lihat bahwa ilmu farmasi erat kaitannya dengan ilmu alam lainnya. Jika diperhatikan
kaitannya dengan ilmu biologi, mengapa seorang farmasis harus juga mempelajari ilmu
biologi? Hal ini dikarenakan kita harus mengetahui serta memahami dengan benar dan pasti
bagaimana kondisi tubuh seorang pasien, memahami bagaimana proses perjalanan obat
dalam tubuh manusia, efek samping yang mungkin akan ditimbulkan pada tubuh, serta hal-
hal yang berkaitan dengan kondisi biologis dari pasien tersebut, sehingga tidak terjadi kasus
salah pemberian obat dan semacamnya.
Matematika juga memiliki kaitan yang sangat erat dalam ilmu farmasi itu sendiri,
sebagai salah satu ilmu alam murni, matematika selalu digunankan untuk mempelajari
farmasi. Aplikasi dari matematika dalam praktik farmasi, yaitu dalam penghitungan dosis
obat yang akan diberikan kepada pasien yang juga harus menggunakan rumus tertentu karena
dalam pemberian dosis pun diperlukan pertimbangan usia, serta berat badan pasien yang
bersangkutan.
Kemudian kaitannya denga ilmu kimia itu sendiri. Obat adalah suatu senyawa, baik
yang berasal dari alam maupun hasil sintesis, yang dapat digunakan sebagai diagnosis,
preventif, kuratif, rehabilitatif penyakit, dan promosi kesehatan (Riswaka Sudjawasdi, 2001).
Penjelasan tersebut dapat sedikit menggambarkan apa itu obat sebenarnya. Obat juga
merupakan senyawa kimia, sehingga kita tidak boleh asal atau sembarangan dalam
mencampur bahan baku yang nantinya akan kita buat menjadi obat, maka dari itu kita harus
memahami ilmu kimia secara dalam agar nantinya tidak terjadi hal-hal seperti salah
penggunaan zat kimia yang akan berakibat fatal bagi tubuh pasien itu sendiri.
Fisika pun era kaitannya dengan ilmu kefarmasian. Farmasi Fisika itu merupakan
ilmu yang penting dan wajib dipelajari dalam ilmu Farmasi. Berhubungan dengan ilmu ini,
ilmu Fisika sangat mendukung dalam memenuhi kestabilan obat yang baik. Pengetahuan
mengenai sifat fisika molekul zat obat merupakan dasar dalam penyusunan formula sediaan
obat karena sifat fisika molekul obat lah yang akan memengaruhi aspek-aspek formulasi zat
obat menjadi sebuah sediaan farmasi yang memenuhi syarat (Santi Sinala, Junaedi, 2017)
Sekian resume mengenai kaitan ilmu farmasi dengan ilmu biologi, fisika, kimia serta
matematika ini. Semoga pembahasan ini dapat bermanfaat memberi wawasan bagi para
pembacanya. Mohon maaf jika masih banyak kekurangan dalam penyusunan resume ini.
Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai