PERCOBAAN 4 (P4)

EVALUASI HUBUNGAN DOSIS-RESPON BERDASARKAN RESPON GRADUAL DENGAN UJI

FARMAKOLOGI ORGAN TERISOLASI
DAN RESPON QUANTAL

Tujuan
Mahasiswa mampu menganalisis hubungan dosis respon berdasarkan respon quantal dan
gradual

A. RESPON GRADUAL

Telah dilakukan uji pengaruh PGV-0 terhadap kontraksi otot polos trakhea. Volume PGV-0 yang
digunakan yaitu sebanyak 30 l dengan konsentrasi:
a. 3x10-6 M
b. 1x 10-5 M dan
c. 3x10-5 M

Sedangkan volume konsentrasi larutan agonis histamin yang diberikan, terangkum dalam tabel 1.

Tabel 1. Cara pemberian konsentrasi agonis histamin secara kumulatif pada organbath volume 20 ml.

Volume larutan obat yang Konsentrasi larutan Konsentrasi akhir histamin dlm
ditambahkan dalam organbath histamin yang organbath (faktor kumulatif ½ log 10)
(ml) ditambahkan (M) (M)
(DOSIS OBAT YANG DIBERIKAN)

0,10 2 x10-11 1 x10-13

0,20 2 x10-11 3 x10-13
0,07 2 x10-10 1 x10-12
0,20 2 x10-10 3 x10-12
0,07 2 x10-9 1 x10-11
0,20 2 x10-9 3 x10-11
0,07 2 x10-8 1 x10-10
0,20 2 x10-8 3 x10-10
0,07 2 x10-7 1 x10-9
0,20 2 x10-7 3 x10-9
0,07 2 x10-6 1 x10-8

Petunjuk:
a. Buat tabel dosis dan % respon dari hasil rekaman respon kontraksi otot polos trakhea marmut
pada organ terisolasi karena pemberian histamin setelah penambahan PGV-0
b. Buat kurva hubungan log dosis-respon berdasarkan tabel a
c. Hitung harga pD2 obat untuk tiap kurva
d. Lakukan analisis berdasarkan kurva hubungan log dosis-respon dan harga pD2 nya

Gambar 1:
a. Hitung harga pD2 untuk tiap kurva (I, II dan III)
b. Berapa harga pD2 rata-ratanya?
c. Tuliskan Hasilnya dalam (pD2 rata-rata ± SD)

Gambar 2:
a. Hitung harga pD2 untuk tiap kurva (a, b dan cI)
b. Bandingkan nilainya dengan harga pD2 rata-rata dari gambar 1, apakah terjadi peningkatan atau
penurunan
c. Bagaimana pengaruh pemberian PGV-0 terhadap agonis histamin)
B. RESPON QUANTAL (3)

Uji toksisitas akut terhadap Kapsul JAHE, telah dilakukan pada hewan uji mencit jantan,
galur Swiss dan obat diberikan secara oral dosis tunggal. Mencit dibagi dalam lima kelompok
(tiap kelompok N=10). Kelompok I (kontrol) mendapat larutan pembawa suspensi CMC-Na
0,5% 1 ml/kgBB. Kelompok I-IV mendapat perlakuan suspensi Kapsul JAHE dalam CMC-
Na 0,5% dengan dosis sebagai berikut:

Dosis I : 60 mg/kg BB
Dosis II : 180 mg/kg BB
Dosis III: 540 mg/kg BB
Dosis Iv: 1620 mg/kg BB

Data hasil uji ketoksikan tersebut terangkum dalam tabel 2.

Tabel 2. Hasil uji ketoksikan akut Kapsul JAHE pada mencit jantan

Perlakuan suspensi Kapsul JAHE Jumlah hewan yang mati dalam tiap kelompok

Kontrol (CMC-Na 0,5%) 0

Dosis I : 60 mg/kg BB 2
Dosis II : 180 mg/kg BB 4
Dosis III: 540 mg/kg BB 7
Dosis Iv: 1620 mg/kg BB 10

Petunjuk:

a. Buat tabel dosis dan % respon serta kurva hubungan log dosis-respon berdasarkan
tabel tersebut
b. Hitung harga LD-50 dengan metode
i. Menurut Farmakope Indonesia
ii. Metode Thompson Weil
iii. Metode Probit secara manual atau menggunakan komputer
c. Apa kelebihan dan kekurangan untuk masing-masing metode di atas
d. Laporan ditulis langsung pada saat praktikum dan dikumpulkan di akhir praktikum, data
untuk masing-masing kelompok dilampirkan pada laporan